2. Kecelakaan Manis

Setelah Nathan berhasil melepaskan hasrat bercinta yang di sebabkan oleh obat perangsang yang telah di berikan oleh Abdi. Sekarang otaknya sudah mulai jernih dan dia sudah mulai bisa berpikir semuanya secara jelas. Nathan sadar kalau dia telah menghancurkan hidup gadis yang ada dalam pelukannya. Dia menangis terisak.

Nathan memeluk gadis itu, oh tidak! Dia sudah tidak gadis lagi, dan sialnya dia lah yang telah merebut kegadisan wanita yang kini sedang terisak dalam pelukannya. Nathan terus mencium pucuk rambutnya. Nathan berusaha untuk menenangkannya dan meyakinkan dia bahwa dia pasti akan bertanggung jawab kepadanya.

" Bagaimana caranya kau akan bertanggung jawab padaku, huh? Sementara aku sudah menikah dan mempunyai seorang suami!" ucap wanita itu mulai memberontak dari pelukan Nathan dan berusaha untuk keluar dari kamar itu.

" Tinggalkanlah nama dan juga alamatmu atau nomor rekening kamu. Aku akan segera mentransfer biaya percintaan kita malam ini!" ucap Nathan sambil menatap tajam wajah wanita cantik itu. Nathan berusaha untuk mengingat dan membingkai wajahnya di dalam ingatan. Agar tidak lupa kepada wanita yang telah dia renggut keperawanannya gara-gara kelakuan Abdi yang sudah memasukkan obat perangsang ke dalam minumannya ketika dia datang ke pesta yang diadakan oleh kekasihnya Abdi.

" Apakah kau bisa membayar harga diriku yang tercabik-cabik karena kejadian malam ini? Kau sombong karena merasa kaya raya!" ucap wanita berusia 25 tahun itu.

Nathan kesulitan menelan salivanya sendiri setelah mendengarkan apa yang dikatakan oleh Delima. Ya wanita cantik itu bernama Delima. Delima yang malam itu dipanggil oleh sahabatnya untuk membantu membawanya karena saat ini dia sedang mabuk bersama dengan teman-temannya yang lain.

Akan tetapi siapa yang menyangka kalau tiba-tiba saja tangannya ditarik oleh Nathan untuk masuk ke dalam kamar itu dan akhirnya mengalami nasib malang yang akan menjadi mimpi buruk dari Delima sepanjang hidupnya.

" Aku sudah bersuami Tuan dan anda tidak akan mungkin bisa bertanggung jawab dengan apa yang sudah anda lakukan kepadaku!" ucap Delima dengan sedih.

Nathan terkesiap mendengarkan ucapan dari Delima yang menatap dia dengan penuh kebencian dan amarah.

" Sudahlah lupakan saja. Mungkin memang sudah takdir burukku untuk berada di kamar ini bersama Anda!" ucap Delima sedih.

Setelah mengatakan itu Delima pun kemudian keluar dari kamar dan meninggalkan Nathan yang masih bengong di tempat dan masih bingung dengan kejadian yang terjadi kepadanya bersama dengan Delima. Semua gara-gara Abdi yang suka mencari masalah dengannya hingga membuat Nathan menggila dan kehilangan kontrolnya hingga akhirnya terpaksa harus menghabiskan malam dengan wanita asing yang ternyata sudah bersuami.

Yang menjadi bahan pertanyaan Nathan adalah, bagaimana mungkin seorang wanita yang sudah bersuami tetapi masih bersegel dan dialah orang pertama yang membuka segel itu? Sungguh gila bukan??

Nathan tampak begitu frustasi mengetahui bahwa ternyata wanita yang tanpa sengaja telah menyelamatkan dirinya dari pengaruh obat perangsang terkuat yang mematikan, apabila tidak mendapat pelampiasan tentu saja. Kalau dapat pelampiasan, ya ga jadi mati. Tapi jadi bapak mungkin saja dari bayi hasil percintaan mereka malam ini. Kalau sukses tembakannya. Hahaha. Gara-gara Nathan otak Author jadi geser ini, lagi puasa lagi. Hadehhhh...

Nathan kemudian meninggalkan klub malam setelah dia melihat lima yang pergi dari dalam kamar dengan air mata yang mengalir di pipi wanita cantik itu.

" Ah, sial! Kenapa aku tadi tidak meminta nomor teleponnya atau setidaknya menanyakan tentang nama dan alamat dia sih? Jadi kalau terjadi apa-apa dengannya gara-gara kejadian malam ini, maka aku bisa bertanggung jawab kepadanya. Setidaknya menyelesaikan masalah yang sudah kubuat ke dalam hidupnya. Dia udah punya suami pula. Ya Allah!! Ada apa dengan diriku yang harus terlibat Asmara satu malam dengan istri orang lain? Ini gila!!" tidak ada habisnya Nathan terus merutuki nasib buruknya malam ini. Karena harus melewati semua hal yang baru pertama kali dia jalani.

" Gila ya? Nathan Prawira yang keren dan paling tampan di kota ini, ternyata harus menghabiskan malam pertamanya dengan istri orang lain? Oh god!! Apakah ada lelucon yang lebih hebat daripada ini?" tanya Nathan kepada dirinya sendiri sambil terus memukuli setir mobilnya.

Nathan langsung melemparkan kunci mobilnya ke sembarang arah. Setelah dia sampai di penthouse miliknya.

Ketika Nathan hendak masuk ke dalam kamarnya tiba-tiba saja dia melihat Arya sekretarisnya saat ini sedang tersenyum kepadanya. Sehingga membuat Nathan terkejut setengah mati karena melihat area yang saat ini sedang menggunakan masker dan nampak seperti hantu di tengah malam seperti itu.

"Aih, gila lu ya? Astagfirullah!! Malam-malam begini kau berkeliaran dengan menggunakan masker seperti itu dalam gelap? Apa kau berniat untuk membunuhku? Dasar asisten gila!" rutuk Nathan sambil mengelus dadanya yang sedang berdebar sangat kencang gara-gara melihat Arya yang dia kira hantu.

Melihat wajah pucat Nathan dan juga nafasnya yang ngos-ngosan. Seketika Arya pun tertawa terbahak-bahak. Karena dia merasa lucu dengan ekspresi bosnya yang merangkap sebagai sahabatnya itu.

" Ya ampun kau juga dari mana aja? Kok sudah tengah malam begini kau baru pulang sih? Dari tadi aku mencarimu kemana-mana!" ucap Arya sambil duduk di sofa dan kemudian menawarkan camilan kepada Nathan yang saat ini masih berdebar-debar kencang jantungnya gara-gara perbuatan Arya yang super jahil.

" Kamu itu ya! Ya ampun! Kalau mau keluar itu itu tuh ya, masker itu, maskernya dilepas dulu! Jangan bikin orang terkejut begitu. Aku kira kau benar-benar hantu yang sedang gentayangan di penthouse ini!" ucap Nathan sambil terus melotot ke arah Arya yang masih tertawa karena melihat ekspresi Nathan yang benar-benar sangat menggemaskan.

" Aku tuh nungguin kamu dari tadi. Kenapa sih kamu kok pulang terlambat? Nggak biasanya! Jangan bilang padaku kalau kau habis dari klub malam dan menghabiskan malam dengan wanita nakal di sana!" ucap Arya yang sontak membuat Nathan terkejut dibuatnya.

" Eh, kok tahu? Apa kau punya radar yang tahu semua yang aku lakukan?? Tapi wanita yang menghabiskan malam denganku, dia bukan wanita nakal. Dia wanita yang baik yang kena sial gara-gara ketemu aku dan akulah yang sudah unboxing dia sebelum suami dia." ucap Nathan tampak begitu frustasi menceritakan apa yang terjadi kepadanya hari ini.

Arya tampak terkesiap mendengarkan cerita dari Nathan. Hal itu benar-benar sesuatu yang sangat luar biasa bagi Arya. Karena Arya sangat kenal siapa Nathan. Pria yang selama ini yang selalu menjaga dirinya dari pergaulan buruk dan juga wanita nakal yang selalu datang menggoda Bos besarnya yang kelewat tampan dan mempesona.

Visualisasi Nathan Prawira

Visualisasi Arya Mahardika, asisten Nathan

Visualisasi Delima Anjani

Terpopuler

Comments

Sulasmi

Sulasmi

kasihan delima keperawanannya diambil sama Nathan dan bukan oleh suaminya

2023-05-10

1

Hanny'76

Hanny'76

visualnya kurang bagus thor...laki lakinya ga macho dan yg cewenya keliatan tua

2023-04-12

1

lihat semua
Episodes
1 1. Jebakan Musuhku
2 2. Kecelakaan Manis
3 3. Menyelidiki
4 4. Apa yang harus aku lakukan?
5 5. Aneh
6 6. Harus bagaimana?
7 7. Aku akan merebut dia!
8 8. Kemarahan Nathan
9 9. Ketemu lagi
10 10. Konfirmasi
11 11. Pingsan
12 12. Siuman
13 13. Amarah Bagaskara
14 14. Amarah Abdi
15 15. Tersinggung??
16 16. Usaha Abdi
17 17. Diskusi
18 18. Frustasi?
19 19. Pindahan
20 20. Perasaan Nathan
21 21. Kalut
22 22. Pulang
23 23. Kesedihan
24 24. Amarah
25 25. Harus bagaimana?
26 26. Jelaskan!
27 27. Nathan Frustasi
28 28. Rencana Nathan
29 29. Mengertilah!!
30 30. Sabar dan usaha
31 31. Mengalah??
32 32. Sabarlah
33 33. Lulus juga
34 34. Cerai
35 35. Bertemu rival
36 36. Akhirnya
37 37. Kelakuan Rosa
38 38. Amarah Rosa
39 39. Persidangan
40 40. Berbahagialah!
41 41. Kesal
42 42. Ayolah Om!!
43 43. Usaha aja dulu
44 44. Acara Lamaran
45 45. Kesal
46 46. Perasaan Delima
47 47. Haruskah??
48 48. Selalu saja
49 49.Cemburu
50 50. Gugup
51 51. Protes mulu!!
52 52. Usaha Abdi
53 53. Perang lagi??
54 54. Kesal
55 55. Tuhanku!!
56 56. Sabar
57 57. Kesal
58 58. Usahakan!!
59 59. Pameran
60 60. Sial!!
61 61. Usaha Bagas
62 62. OMG!!
63 63. Senjata makan tuan
64 64. Kesal
65 65. Bodoh!!
66 66. Pernikahan
67 67. Ending
68 Promosi dan Pengumuman novel baru author
69 69. Pengumuman novel baru author
Episodes

Updated 69 Episodes

1
1. Jebakan Musuhku
2
2. Kecelakaan Manis
3
3. Menyelidiki
4
4. Apa yang harus aku lakukan?
5
5. Aneh
6
6. Harus bagaimana?
7
7. Aku akan merebut dia!
8
8. Kemarahan Nathan
9
9. Ketemu lagi
10
10. Konfirmasi
11
11. Pingsan
12
12. Siuman
13
13. Amarah Bagaskara
14
14. Amarah Abdi
15
15. Tersinggung??
16
16. Usaha Abdi
17
17. Diskusi
18
18. Frustasi?
19
19. Pindahan
20
20. Perasaan Nathan
21
21. Kalut
22
22. Pulang
23
23. Kesedihan
24
24. Amarah
25
25. Harus bagaimana?
26
26. Jelaskan!
27
27. Nathan Frustasi
28
28. Rencana Nathan
29
29. Mengertilah!!
30
30. Sabar dan usaha
31
31. Mengalah??
32
32. Sabarlah
33
33. Lulus juga
34
34. Cerai
35
35. Bertemu rival
36
36. Akhirnya
37
37. Kelakuan Rosa
38
38. Amarah Rosa
39
39. Persidangan
40
40. Berbahagialah!
41
41. Kesal
42
42. Ayolah Om!!
43
43. Usaha aja dulu
44
44. Acara Lamaran
45
45. Kesal
46
46. Perasaan Delima
47
47. Haruskah??
48
48. Selalu saja
49
49.Cemburu
50
50. Gugup
51
51. Protes mulu!!
52
52. Usaha Abdi
53
53. Perang lagi??
54
54. Kesal
55
55. Tuhanku!!
56
56. Sabar
57
57. Kesal
58
58. Usahakan!!
59
59. Pameran
60
60. Sial!!
61
61. Usaha Bagas
62
62. OMG!!
63
63. Senjata makan tuan
64
64. Kesal
65
65. Bodoh!!
66
66. Pernikahan
67
67. Ending
68
Promosi dan Pengumuman novel baru author
69
69. Pengumuman novel baru author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!