Menikahi Putri Kaya
Dikediaman Cristian Darwin.
Cristian sedang menikmati sarapan bersama istrinya dan sesekali bercakap-cakap membicarakan banyak hal seperti pekerjaan, rumah tangganya dan juga anak mereka
"Aku berencana akan menjodohkan Larissa dengan salah satu karyawanku, aku mengagumi pemuda itu dan berniat akan menjadikannya menantu" ucap Cristian.
"Karyawan kamu mas? Siapa orangnya?" tanya istri Cristian.
"Namanya Reyhan dia seorang staff marketing diperusahaan kita" ucap Cristian.
Cristian kemudian menceritakan semuanya tentang Reyhan, yakni Reyhan yang genius dan selama tiga tahun pemuda itu bekerja diperusahaannya selalu mencapai target pasar perusahaan, dari situlah Cristian mengagumi Reyhan dan menurutnya pria itu akan cocok menjadi menantunya.
Istri Cristian tentu saja tidak langsung setuju namun mendengar cerita dari suaminya membuat dirinya penasaran.
"Aku ingin tahu dengan karyawan kamu yang bernama Reyhan itu mas, apa aku boleh ikut kekantor?" tanya istri Cristian.
"Boleh sayang nanti kamu ikut aku kerja saja biar bisa melihat Reyhan" jawab Cristian.
"Iya mas" ucap istri Cristian.
Cristian dan sang istri kemudian berangkat kekantor dan tiba disana bersamaan dengan Reyhan dan kawan-kawannya yang baru saja datang.
Cristian menunjuk pada seorang pemuda pada istrinya saat masih didalam mobil. Dilihat olehnya pemuda tersebut berpostur tubuh berisi, dengan tinggi sekitar 185 cm, tampan dan berkulit lumayan putih.
"Apa itu orangnya?" tanya istri Cristian.
"Iya sayang dia adalah Reyhan yang aku bicarakan tadi" jawab Cristian.
"Wah, dia tampan sekali mas" ucap istri Cristian dan membuat pria itu tersenyum.
Keduanya terus memperhatikan Reyhan hingga pemuda itu masuk dan antri dilobi untuk absen.
Setelah melihat Reyhan masuk kedalam gedung kantornya, Cristian bergegas mengajak istrinya masuk juga. Mereka berdua melewati lobi dan melewati beberapa karyawan yang sedang antri untuk absen.
Kedua orang itu terus saja memperhatikan Reyhan yang menundukan kepalanya dan tersenyum hormat pada pimpinannya dan istri yang melewati lobi kantor tersebut.
Cristian dan istri akhirnya tiba diruangan CEO dan pria itu segera membuka biodata Reyhan yang ia dapat dari manager HRD.
"Ini biodata Reyhan" ucap Cristian kemudian menyerahkan data tersebut pada istrinya.
Istri Cristian menerima biodata Reyhan dan ia baca dengan jelas.
Nama: Reyhan Anggara
TTL: Semarang, 21 Februari 1998
Pendidikan Terakhir: S1 Managemen Pemasaran
"Sudah jelas data dirinya kan?" tanya Cristian.
"Jelas mas tapi aku ingin melihat dia saat bekerja" ucap istri Cristian.
"Nanti pukul 10 ada meeting dengan teem marketing, kamu bisa mengamati Reyhan lebih jauh lagi" ucap Cristian yang dijawab dengan anggukan kepala oleh istrinya.
...****************...
Disisi lain tepatnya diruang kerja Reyhan dan ketiga staff marketing lainnya.
Setelah absen masuk Reyhan bergegas masuk keruangannya dan duduk didepan komputer yang baru ia hidupkan.
Reyhan kemudian memulai kerjanya, ia membuka email ada delapan belas email belum dibuka, ia kemudian membukanya satu persatu. Dari email tersebut menyatakan bahwa pengirim email menerima tawaran rumah yang Reyhan tawarkan alias membelinya dengan cara beragam ada yang kredit dan ada yang langsung lunas.
"Yess!" ucap Reyhan senang.
"Berhasil lagi?" tanya Adam pada Reyhan.
"Tentu saja" jawab Reyhan sembari tersenyum melihat balasan email setuju dari target pasarnya.
"Woww, kamu benar-benar genius Rey" ucap Edwin.
"Tapi kenapa kamu masih menjadi staff seperti kita ya?" tanya Satria.
"Entahlah, aku juga tidak tahu" jawab Reyhan.
Mereka saling mengobrol sambil bekerja dikubikel masing-masing.
Reyhan, Adam, Edwin dan Satria bersahabat sejak tiga tahun terakhir mereka bekerja bersama. Mereka tinggal dikost yang sama dan bekerja dibagian yang sama yaitu staff marketing.
Mereka berempat sama-sama merantau kejakarta, Reyhan berasal dari Semarang, Edwin dari Bogor, Adam dari Bandung dan Satria dari Jogja.
Mereka sudah seperti keluarga, berbagi makanan, pakaian dan tempat tidur.
"Kenapa kamu tidak mengajukan promosi jabatan pada pak Arya manager kita?" tanya Adam.
"Tidak perlu. Mungkin saja aku dianggap belum mampu untuk mendapatkan promosi jabatan" jawab Reyhan.
"Tidak Rey, kamu sudah sangat mampu. Kamu bahkan berhasil mencapai target pasar disetiap kesempatan" ucap Edwin.
"Iya betul Rey, seharusnya kamu sudah menjabat sebagai Manager Marketing saat ini. Mengingat selama tiga tahun bekerja kamu tidak pernah gagal dan selalu mencapai target" ucap Satria.
"Biar sajalah, lagi pula aku nyaman dengan jabatan sebagai Staff seperti ini. Coba kalian lihat pak Arya yang menjabat Manager ia bahkan pulang lebih akhir dibandingkan kita karena pekerjaannya belum selesai. Intinya semakin besar kedudukan kita maka akan besar pula tanggung jawab yang harus diemban" ucap Reyhan.
Ketiga teman Reyhan itu menganggukan kepalanya, mereka kemudian melanjutkan pekerjaannya karena data yang mereka input akan digunakan saat meeting satu jam lagi bersama seluruh teem marketing dan CEO yang saat ini diduduki oleh Cristian Darwin.
Tepat pukul sepuluh pagi meeting dimulai.
Cristian benar-benar mengajak istrinya agar bisa mengamati kinerja Reyhan secara langsung. Awalnya kehadiran istri dari pimpinan membuat hampir semua orang diruangan meeting terkejut, namun Cristian memperkenalkan istrinya dan mengatakan bahwa istrinya sedang belajar, sehingga meeting tersebut tetap berjalan lancar dengan Arya yang membukanya selaku manager marketing. Satu per satu staff marketing mempresentasikan hasil pencapaiannya selama satu bulan terakhit.
Terhitung ada 12 orang staf yang mengikuti meeting dan kini giliran Reyhan yang mempresentasikan hasil kerjanyanya didepan Cristian.
"Pencapaian saya satu bulan kemarin untuk penjualan rumah yaitu sebesar 100% yang artinya sesuai dengan target perusahaan yang dipercayakan pada saya. Dari 100% itu terdiri dari penjualan rumah tipe 36 sebanyak 20 unit, tipe 45 sebanyak 20 unit, tipe 54 sebanyak 15 unit, tipe 60 sebanyak 15 unit, tipe 70 sebanyak 10 unit, tipe 90 sebanyak 10 unit, dan tipe 120 sebanyak 10 unit juga. Rumah-rumah tersebut sudah dibayar lunas sebanyak 40% dan 60% pembayarannya akan dilakukan secara kredit" ucap Reyhan kemudian mengakhiri presentasinya.
Prok prok prok.
Semua orang yang berada diruangan meeting tersebut bertepuk tangan, mereka kagum pada Reyhan ia benar-benar pria yang genius.
Istri Cristian yang mengamati Reyhan pun terkagum-kagum, baru sekali ia melihat pria itu saja sudah bisa merasakan kalau nanti perusahaan akan aman dikelola oleh pemimpin seperti Reyhan.
"Bagaimana sayang apa kamu masih ragu dengan Reyhan?" tanya Cristian pada istrinya sembari berbisik.
"Tidak mas. Aku yakin sekali Larissa dan perusahaan akan aman dipegang oleh Reyhan" ucap istri Cristian.
Cristian mengangguk, ia akan membicarakan ini pada putrinya setelah putrinya itu datang keindonesia.
Cristian kemudian mengakhiri meetingnya dan meminta para karyawannya untuk langsung beristirahat pasalnya kurang lima menit lagi tepat pukul 12 siang.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
ayu nuraini maulina
d novel kalo g ada perjodohan g afdol
2024-01-11
0
Efrida
br mampir
2023-11-21
1
Mukmini Salasiyanti
Salken, thor...
cusssss read
2023-10-31
0