Arron Vs Aksa

Arron murka atas ucapan Aksa yang begitu dingin..pria itu mendekati Aksa dan menarik ujung kemejanya...

''Aku tak akan mengampuni kamu kalau kau sampai menyentuh Amanda...''

''Apa kau sedang mengujiku Arron....aku tak main-main dengan ancaman ku..cepat menikah dengan gadis pilihan orang tua kita...kau hanya perlu memberi mereka cucu dan semua tugasmu selesai...kau bisa menceraikan gadis itu dan kembali pada kekasihmu..gampang kan.''ucap Aksa dengan dingin..

Mendengar hal itu tentu saja Arron tak terima...orang tuanya tidak adil, mengapa hanya dia yang di tuntut menikah...alasan mereka hanya karna, citra seorang Arron adalah pria yang baik dan pengusaha yang tidak pernah macam-macam sedangkan Aksa adalah pria bebas...dia bahkan tidak pernah mau menjalin hubungan dengan siapapun...

gadis baginya hanyalah seorang teman tidur...

''Bisakah kalian berdua berhenti....yah..ini kesalahanku karna hanya melahirkan kalian berdua..ini salah ibu....''

Arron dan Aksa membeku ketika mendengar ucapan sang ibu,..wanita itu duduk di sofa dan mulai menangis dan menepuk dadanya seolah menyalahkan diri sendiri..

''Aku sudah tua ketika melahirkan kalian berdua..jadi salahkan ibu saja...ibu yang bersalah...'' tangis wanita itu menyesal..

Kesempatan itu di gunakan Aksa untuk mendesak Arron..

''Bagaimana kau bisa membiarkan seorang ibu menangis untukmu Arron..''

Arron menundukan kepalanya...matanya basah membayangkan ia akan kehilangan Amanda...membayangkan kalau Amanda akan menjadi milik Nathan mungkin...

Tidak....ia tak ingin kehilangan Amanda...karna itu Arron mengangkat wajahnya dia menatap tajam kepada Aksa...

''Baiklah ibu..aku akan menikahi gadis itu namun aku hanya akan memberimu cucu...setelah itu aku akan menceraikan dirinya..''

Sang ibu pun tersenyum...ketika Arron mendekatinya dan bersimpuh di kakinya...mereka saling memeluk..

''Arron..kau putra ibu yang paling berbakti....ibu akan menikahkanmu dengan anak sahabat ibu..terimakasih kau sudah setuju..''ucap wanita paruh baya itu memeluk salah satu putra kembarnya.

Sementara Aksa tersenyum lega..dia akan bebas dari kewajiban menikah...pria itu bersiap melangkah pergi namun, pandangannya teralihkan ketika ia melihat ponsel milik Arron menyala...bukan karna ingin tau siapa yang mengirim pesan, namun pandangan mata Aksa tertuju pada sosok gadis yang terlalu cantik yang menjadi walpaper ponsel Arron...Aksa menatap Arron yang masih memeluk ibunya, sementara ia mendekati perlahan meja dan mengambil ponsel Arron..

'Siapa gadis ini...masih muda, kecantikan alami yang begitu membius...kulitnya seperti mutiara..karna rasa penasaran Aksa membuka isi pesan dari nama yang tertulis...

Amanda..

Senyum tergambar jelas di wajah Aksa..ia membaca pesan..

Arron..katakan ini tidak benar...kau tidak mungkin menghianatiku kan...kau tidak akan menikah dengan orang lain...?? Bagaimana denganku, bagaimana dengan janji kita...aku ingin bertemu denganmu Arron...kita bisa bicara, kita bisa mencari jalan keluarnya...

Datanglah ke kota ku aku akan mengirimkan alamatnya, aku menunggumu Arron..mari kita bicara....

Aku mencintaimu, Amanda...

Aksa dengan cepat lalu mengambil ponselnya dan memotret alamat yang di kirimkan Amanda..lalu menyimpan ponselnya lagi ke dalam sakunya...

''Aksa....kembalikan ponselku..''

Aksa terkejut namun ia dengan cepat menguasai keadaan..ia menoleh dan tersenyum...

''Ada pesan untukmu dari kekasihmu Amanda...''

''Lain kali jangan ikut campur urusanku Aksa..''

''Baiklah...''

Arron lalu mengambil ponselnya,...lalu ingin berbalik..

''Dimana kau mendapatkan wallpaper itu...dia sangat cantik, apakah dia seorang artis atau model...wajahnya baru jadi aku...tidak mengenal........''

''Dia Amanda...dia milikku Aksa..''ucap Arron lalu melangkah pergi..

Sementara Arron mengerang....

''Sial...dia cantik sekali..''desis Aksa jatuh cinta...

**************

Tinggallah Amanda di apartemen bersebelahan dengan Nathan, meski tinggal terpisah namun ialah yang akan memasak makan malam untuk Nathan karna memang mereka tinggal berdua...meski berbeda kamar...

Pintu apartemen Amanda terbuka dan dia sudah tau kalau itu adalah Nathan karna hanya Nathan yang tau password rumahnya..

Nathan tersenyum lega ketika bau harum masakan tercium sampai di depan pintu..

''Waah....aku sudah lapar..''ucap Nathan sembari melangkah menuju dapur..

Melihat Amanda sedang berpanas-panasan di dapur membuat pria itu tersenyum..

''Hai...Nathan...'' sapa Amanda tersenyum..

''Yah..kau terlihat manis menggunakan celemek itu...'' goda Nathan tersenyum..

Amanda hanya ikut tertawa..

''Benarkah aku terlihat manis...bagaimanapun terimakasih pujiannya..''

Nathan membuka kulkas dan mengambil minuman dingin segar dan menghabiskan setengah...

''Apakah hari ini melelahkan..''tanya Amanda setelah selesai memasak.

''Sedikit melelahkan dan mendengar kau memasak hari ini aku menjadi semakin tak sabar untuk pulang.''

''Silahkan makan dengan banyak Nathan..kebetulan hari ini aku belajar memasak..aku harap kau menyukainya...''ucap Amanda..

''Tentu saja..ayo makan bersama..''

''Baiklah..''

Amanda melepaskan celemek dan mencuci tangan lalu duduk di depan Nathan mereka mulai makan...Nathan memuji masakan Amanda..

''Kau semakin pintar..''

Amanda mengangguk....namun wajahnya seketika menjadi mendung.

''Nathan...siang ini aku akan bertemu Arron..''

Nathan meletakan garpunya...ia menatap Amanda dengan tajam..

''Dia sudah mau menikah Amanda..''

Mata Amanda berkaca-kaca..

''Aku tau..tapi aku ingin mendengarkan sendiri dari mulutnya...''

''Apa kau yakin akan baik-baik saja setelahnya...bagaimana kalau aku menemanimu..''

''Tidak..jangan menemaniku, memangnya aku anak kecil...Arron adalah pria yang baik...aku hanya ingin menikmati pertemuan terakhir kami..dan melepaskannya dengan indah..''

Nathan menghela nafas..ia pun akhirnya mengangguk pasrah..

''Baiklah kalau itu maumu Amanda...jika terjadi sesuatu seperti kau butuh tumpangan pulang, hubungi aku..atau mungkin saja kau butuh bahu untuk bersandar maka aku akan selalu ada untukmu..''ucap Nathan mengingatkan.

Mendengar hal itu Amanda pun tersenyum dengan rasa haru yang menguar di dadanya..gadis itu mengangguk tanpa ragu...

''Bagaimana masakanku..enak sekali kan..''ucap Amanda dengan senyuman di wajahnya.

Nathan mengangguk...namun ia tak bisa tenang menyadari kalau Amanda akan menemui Arron..

Apalagi yang akan terjadi...?

Nathan mengepalkan tangannya, dia tak akan pernah membiarkan Amanda memberi kesempatan pada Arron...lihat saja nanti..

***************

Siang itu.....

Amanda turun dari taxi lalu melangkah menuju sebuah Restoran terkenal..gadis itu lantas masuk dan langsung si sambut oleh seorang pelayan..

''Selamat siang Nona...''

''Yah...namaku Amanda, sebenarnya aku kemari karna sudah ada janji..''

''Baiklah silahkan masuk..mari ikut aku...''ucap sang pelayan melangkah lebih dahulu untuk menunjukan ruangan...

Sementara Amanda hanya melangkah pelan di belakangnya sampai akhirnya mereka sampai di sebuah ruangan yang tertutup...

''Nona Amanda..tuan Arron sudah menunggu di dalam ruangan...silahkan anda masuk.''

''Baiklah..terimakasih.''balas Amanda dengan ramah,.

Kini pelayan itu telah pergi dan mau tak mau meninggalkan Amanda sendirian di depan pintu,..

Sudah seminggu mereka bertemu...dan ia benar-benar rindu pada Arron..

Amanda mengulurkan tangannya dan membuka pintu..namun wajahnya begitu terkejut melihat pemandangan yang menyakiti hatinya..

Jantungnya berdebar kencana, air matanya menetes....

''Tidak mungkin......''

Terpopuler

Comments

merry jen

merry jen

kyk yy nasib Manda SM kyk mmyy 🤣🤣🤣🤣Aksa tukng pksa gk kyk Marco bgtuu

2023-04-09

0

Nor Azlin

Nor Azlin

ini seperti Marco sama Mark yang merebut serina ...begitu juga Arka sama Arron yang merebut Amanda ...jadi ini seperti nya mengulangi peristiwa dimana Arron yang mencintai Amanda tapi yang akan dapat Amanda adalah Arka kakaknya si Arron...nah kejadian Marco & Mark terulang lagi dimana anak nya Marco seorang mafia akan diambil secara paksaan oleh si Arka yang mencintai Amanda yang direbut dari si Arron kan ...secara Arja pun seorang mafia sama seperti Marco yang merebut serina dari adik nya si Mark sangat berkaitan dengan masa lalu Marco sama Mark terulang lagi kalau begini😂😂🥰🥰 lanjut thor makin seru ni

2023-04-08

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!