RAHASIAKAN SEMUA

Raditya membersihkan tubuhnya yang terasa lengket. Selama lebih dari satu jam tadi, Raditya menangis. Lelaki itu memeluknya Lauren sambil menangis dan meminta maaf pada perempuan itu.

Sungguh! Raditya tidak mengingat apapun semalam. Raditya hanya ingat kalau dirinya pergi ke klub malam menyusul dua sahabatnya.

Patah hati karena melihat Dara menikah lagi dengan Davin membuat Raditya meluapkan amarahnya dengan meminum minuman beralkohol itu sampai mabuk.

Raditya juga tidak menyangka kalau Lauren ternyata ada di dalam apartemennya. Wanita itu bahkan tidur di dalam kamarnya. Dalam kepala Raditya, semalam dia bertemu dengan Dara. Tidak disangka kalau perempuan yang dikira Dara itu ternyata adalah Lauren. Putri papanya alias kakaknya sendiri.

Kakak yang lahir dari ibu yang berbeda dengannya dan ayah yang belakangan ini baru diketahui kalau ternyata bukanlah ayah kandungnya.

Pratama, lelaki yang dari semenjak dirinya kecil ia sebut sebagai papa itu ternyata bukanlah papa kandungnya. Lelaki itu menikahi ibunya saat ibunya sedang hamil anak dari lelaki lain.

Saat sang ibu hamil, Pratama menikahi ibunya dan bertanggung jawab penuh bahkan mengakui kalau bayi itu adalah anaknya. Sungguh! Lelaki baik hati yang begitu bodoh. Bagaimana mungkin dia mau menerima wanita yang jelas-jelas menjebaknya?

Hamil anak orang lain, tetapi, malah meminta Pratama bertanggung jawab. Bukan hanya itu, Pratama bahkan rela mengorbankan putri kecilnya yang lahir dari istri pertamanya.

Pratama menitipkan anak perempuannya pada orang lain hanya demi Mira. Wanita yang telah menjebaknya.

Raditya tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan sang papa saat mengetahui kalau putrinya telah menjadi korban kejahatan seksual dari laki-laki yang telah dianggap sebagai putranya dari semenjak bayi.

Raditya mengerang frustasi membayangkan kemarahan dan kekecewaan Pratama. Begitupun dengan Lauren yang sampai sekarang tidak ingin berbicara dengannya.

Raditya keluar dari kamar mandi dengan tubuh segar. Lelaki itu menatap Lauren yang masih tertidur. Demam wanita itu sudah turun membuat Raditya menarik napas lega.

Raditya berganti baju kemudian kembali mendekati Lauren, memastikan kalau wanita itu baik-baik saja. Pria itu menatap kakak tirinya dengan tatapan tak terbaca.

Lauren Pratama, gadis cantik yang belum lama ia ketahui sebagai putri dari ayahnya. Gadis itu sangat pendiam, cuek, bahkan terkesan dingin untuk seorang berpenampilan cantik seperti Lauren.

Meskipun mereka belum lama saling mengenal, tetapi, Raditya sangat tahu kalau Lauren adalah gadis yang sangat baik.

Lauren sangat mencintai ayahnya meskipun Pratama sudah menelantarkannya demi Mira dan Raditya juga Monika. Lauren bahkan terkesan tidak mempermasalahkan masa lalu ayahnya yang tidak mau mengurusnya karena mempunyai keluarga baru.

Raditya benar-benar tidak pernah bermimpi apalagi membayangkan kejadian yang menimpanya saat ini.

Bagaimana bisa dia meniduri kakaknya sendiri? Meskipun dia adalah kakak tiri, seharusnya Raditya tidak melakukannya bukan?

Raditya menjambak rambutnya sendiri. Ia berharap, semua yang terjadi padanya adalah sebuah mimpi. Namun, saat dirinya membuka mata, ia melihat dengan jelas bekas-bekas percintaannya dengan Lauren.

Raditya benar-benar merasa frustasi dengan apa yang telah terjadi. Dalam hati, ia bersumpah, tidak akan pernah lagi menyentuh minuman haram yang membuatnya terjebak dalam masalah seperti sekarang ini.

"Maafkan aku, Kak." Raditya menggenggam tangan Lauren sambil menatap wanita itu.

"Maafkan aku." Raditya meneteskan air mata. Menyesali perbuatannya yang tanpa sengaja telah merenggut kesucian Lauren.

"Kata maafmu tidak bisa mengembalikan apa yang telah kamu ambil dariku, Raditya." Lauren membuka mata. Menatap Raditya penuh kebencian.

"Aku tahu. Tapi aku bersumpah padamu, aku sungguh tidak sengaja melakukannya padamu, Kak. Aku dalam keadaan tidak sadar."

"Apapun alasannya, tetap tidak bisa menghilangkan fakta kalau kamu sudah menghancurkan hidupku, Radit!"

Raditya mengusap air matanya yang menetes di pipinya. Sungguh mati, ia sangat menyesali semua yang terjadi.

"Aku tahu, Kak. Aku salah. Perbuatanku tidak pantas untuk dimaafkan. Aku ...." Raditya menutup wajahnya dengan kedua tangan.

"Papa pasti akan sangat marah dan kecewa padaku karena aku sudah melakukan hal yang tak pantas padamu. Papa pasti akan membunuhku saat tahu aku telah menodaimu." Raditya terisak. Begitupun Lauren.

Gadis itu pun tidak pernah menyangka kalau keputusannya untuk mencari Raditya ke apartemen karena sang papa yang merasa khawatir pada Raditya menjadi bumerang untuk dirinya sendiri.

"Rahasiakan semua ini dari papa atau siapapun!" Lauren menatap Raditya dengan rasa sakit dihatinya.

"Aku tidak mau semua orang tahu kalau hidupku hancur di tangan adikku sendiri!"

"Kak Lauren ...."

Terpopuler

Comments

Kendarsih Keken

Kendarsih Keken

kenapa kamu nggak meminta Raditya untuk bertznggung jawab aja Rent , toh kamu dan Raditya tidak ada hubungan darah
jadi sah saja klo kalian bersatu

2023-04-10

2

nonsk2711

nonsk2711

klo menyembunyikan dr pp mu bs aja Ren tp km tdk bs perutmu yg melendung Ren 🤰...lbh baik nikah aja Radit jg hrs tgg jwb,menang byk nih Radit dpt cwe 3 msh pd orisinil gtau klo Kinara cwe j4l4ng itu

2023-04-08

1

Fenty Dhani

Fenty Dhani

jangan egois Lauren...itu akan menyusahkan dirimu sendiri🥺

2023-04-07

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!