Jadikan Aku Boneka-mu

...“Ayo, jadikan aku boneka Om. Memakai dan menjual tubuh ini ke pria-pria hidung belang di Black Moon untuk membayar hutang orangtua-ku sebagai balas jasa karena telah merawatku selama delapan belas tahun.” – Ruby...

...💸💸💸...

Sore hari, Ruby tersadar dari pingsannya. Gadis itu membuka matanya perlahan dan melihat Noah sedang duduk di atas kursi tepat di samping ranjangnya. Ia memicingkan mata agar dapat lebih jelas melihat ke arah Noah. Pria itu sedang menyilangkan kaki sambil menatap fokus ke arah ponselnya.

Drtt… Drrtt…

Ponsel Noah bergetar. Ruby bergegas menutup matanya dan berpura-pura bahwa ia belum sadar.

“Hem, gimana?” tanya Noah pada seseorang yang memanggilnya.

“Kirimkan barangnya ke Black Moon,” papar pria itu lagi.

“Jangan lupa jual benda itu dengan harga tertinggi,” imbuhnya lagi. Kemudian ia mematikan ponsel.

Selang beberapa menit kemudian, ponsel Noah kembali bergetar. Pria itu pun mengangkatnya. Kali ini berbeda, ia mengangkat panggilan tersebut sambil bangkit dari duduknya dan berjalan keluar dari kamar yang di tempati Ruby.

“Jadi benar anak ini anak angkat?” tanya Noah. Suara khas pria itu terdengar samar-samar di telinga Ruby.

“Anak angkat? Jangan-jangan dia menyelidikiku?” gumam Ruby sambil kedua matanya tersentak dan terbelalak.

Tanpa berlama-lama, Ruby bangkit dari tidurnya dan berusaha untuk menguping pembicaraan Noah meskipun yang dibicarakan Noah tak sepenuhnya dapat ia dengarkan. Ia terhenti saat melihat tubuhnya tak berbusana sehelai pun.

“Ah… nggak ada waktu!” ketusnya lirih sambil berjalan mendekati pintu dan menyeret selimut tebal berwarna putih yang melilit tubuhnya sebatas dada.

Ruby menempelkan telinganya ke sela-sela pintu yang sedikit terbuka.

“Di adopsi sejak umur satu tahun?” tanya Noah. Pria itu berjalan mondar mandir sembari tangan kirinya masuk ke dalam saku celana. Tanpa sengaja, ia melihat bayangan seorang gadis yang sedang mendengarkan pembicaraannya secara diam-diam. Pria itu menyeringai. Lalu, ia menghidupkan pengeras suara.

“Bryan, ulangi informasi apa yang kamu dapatkan?” titah Noah sambil berdiri tegak di depan pintu namun dengan posisi tubuhnya yang membelakangi pintu.

“Ruby Eleanor. Seorang anak angkat yang di adopsi di Panti Asuhan Belas Kasih, Jakarta Pusat. Dia merupakan anak luar nikah dari seorang gadis SMA. Karena malu memiliki anak sebelum menikah, gadis itu meninggalkan anaknya di sebuah panti asuhan. Sampai saat ini kami belum menemukan jejak ibu kandungnya,” jelas Bryan dari balik panggilan tersebut.

“Okay. Laporkan padaku jika kamu menemukan informasi yang lain.”

Panggilan pun terputus. Ruby terdiam dan mematung. Rasanya, seluruh darah di tubuhnya mengeras dan tak dapat mengalir dengan baik. Detak jantungnya begitu cepat dari biasanya, matanya memanas dan berkaca-kaca. Ada rasa sebak di dada yang tak dapat ia bendung. Setetes demi setetes airmata mulai berjatuhan merembes ke pipi mulus gadis itu. Ia terduduk dan tersungkur ke atas lantai dengan tatapan yang nelangsa dan hampa.

“Hiks… hiks… hikss…” isak tangis Ruby terdengar begitu pilu dan menyayat hati. Rasanya ingin sekali ia mengakhiri hidupnya kali ini. Kenapa kejadian tragis seperti ini terjadi padanya. Kenapa semesta begitu tak adil? Bukan keinginannya lahir dari rahim seorang gadis yang tak bersuami. Lalu, bukan keinginannya juga harus diadopsi, lalu sekarang menjadi tawanan dept collector karena orangtua angkatnya.

“A-aku … harus mengadu ke siapa lagi? Hiks… hikss….” Airmata merembes begitu banyak tanpa henti dari wajah cantik gadis itu. Dengan tangan yang lemah dan tak berdaya, ia menyeka airmata yang membasahi pipi. Lengkungan bibirnya menurun ke bawah sambil suara isaknya terdengar dari bibir nan merah bak ceri itu.

Matanya yang merah menatap ke arah balkon. Tirai yang sedang meliuk-liuk gembira karena tiupan angin sore seolah-olah sedang menertawakan kehidupan malang yang ia hadapi kini. Tanpa berfikir panjang, dengan langkah yang gontai, ia pun bangkit dari lantai dan berjalan menuju balkon.

“Aku … anak angkat. Ibuku … membuangku. Orangtua angkatku … menjualku,” gumamnya datar tanpa emosi yang jelas.

Matanya menerawang kosong dengan bahu yang jatuh serta kedua tangan yang perlahan melepaskan cengkeraman eratnya dari selimut tebal. Perlahan, selimut tebal putih itu jatuh ke lantai dan menyisakan tubuhnya yang mulus tanpa berbalut busana.

“Untuk apa aku hidup? Ck!” Ruby menyeka kasar airmata di pipinya. Kemudian gadis itu melangkahkan kaki keluar ke balkon kamar.

“Haaa… Ruby Eleanor yang malang,” gumamnya lirih.

Dengan tubuh yang tak berbusana, Ruby memegang besi yang menjadi pembatas balkon tersebut. Kemudian gadis itu berniat ingin menaikkan kakinya memanjat tembok setengah besi itu untuk mengakhiri hidupnya.

“Dasar bodoh!” umpat Noah sambil menarik tangan Ruby dan kini keduanya jatuh tersungkur ke lantai balkon.

Ruby jatuh ke atas tubuh Noah. Kedua tangan Noah tanpa sengaja memeluk tubuh gadis itu dengan deruan napasnya yang terdengar kasar. Dada pria itu naik turun karena terkejut.

“Kalau mau mati, jangan memberi masalah pada orang yang ditinggalkan!” bentak Noah dengan raut wajah yang garang.

Ruby tak peduli. Meskipun kini kepalanya berada di atas dada Noah dan mendengarkan irama detak jantung pria itu yang memompa dengan kencang, ia tak peduli. Tatapannya masih kosong dengan wajah yang datar.

“Cih! Menyusahkan!” Noah bangkit dari lantai dan membopong tubuh Ruby menuju ranjang. Di rebahkannya tubuh gadis itu ke atas ranjang dan ia bergegas mengambil selimut di ataas lantai.

Noah mendadak menelan salivanya saat melihat tubuh mulus Ruby tak berbusana. Pemandangan yang indah yang tak pernah ia lihat dari gadis-gadis yang sebelum ini ia tiduri.

“Haaa…” Noah menghela napasnya kasar. Bagaimana bisa dia sampai kepikiran menatapi tubuh itu di saat seperti ini. Meskipun ia berupakan pria bajingan, setidaknya ia tau situasi apa yang ia hadapi saat ini. Ia pun menyelimuti tubuh Ruby hingga sebatas dada.

“Ugh!” Noah terbelalak kaget saat ia sedikit mencondongkan tubuhnya menyelimuti tubuh gadis itu, kedua tangan Ruby melingkar di lehernya lalu menarik tubuhnya dengan kuat hingga terjatuh menimpa tubuh gadis itu.

“Om—”

“Berhenti memanggilku—” Noah memotong pembicaraan Ruby. “ … mpph!!”

Kedua mata Noah terbelalak dengan sempurna saat Ruby menempelkan bibir ranum milik gadis itu ke bibirnya.

“Apa yang ingin kamu lakukan?!” Noah menjauhkan bibirnya dari gadis itu. Lalu matanya menatap heran ke arah gadis yang selama ini menolak untuk disentuh tubuhnya.

“Ayo, jadikan aku boneka Om. Memakai dan menjual tubuh ini ke pria-pria hidung belang di Black Moon,” lirih Ruby putus asa.

“Aku akan membayar hutang orangtua-ku sebagai balas jasa karena telah merawatku selama delapan belas tahun,” imbuhnya pelan dengan wajah yang tak berekspresi dan tatapan yang kosong meskipun Noah sedang menatap ke matanya sekarang.

“Ck!” Noah berdecak sebal. Entah kenapa, rasanya gadis itu mendadak memberinya perintah sekarang. Noah mendekatkan wajahnya sampai-sampai hidung mereka bertabrakan. Lalu dengan suara yang lirih dan pelan, pria itu berbisik.

“Aku akan mengabulkan permintaanmu, Boneka-ku.”

...****************...

BERSAMBUNG…

Terpopuler

Comments

bee

bee

gak bejat kok ruby. itu karna udah terlalu kecewa, kaget dgan keadaan, frustasi dan udah putus asa🫠

2025-02-04

0

Liana Liana

Liana Liana

sama2 bejat ruby Sok suci

2023-08-14

0

lihat semua
Episodes
1 Gadis Jaminan
2 Awal Dari Kisah Ini
3 Black Moon
4 Jual Saja Organ Tubuhku
5 Pelajaran Untuk Gadis Kecil
6 Obsesi pada Gadis Muda
7 Wanita yang Silih Berganti
8 Gara-gara Video
9 First Kiss
10 Layaknya Binatang
11 Jadikan Aku Boneka-mu
12 Sesuai Permintaanmu, Nona Manis
13 Satu-satunya Obat Terbaik
14 Aku Di Sini, Tenanglah~
15 Hutang Budi
16 Malam yang Menyenangkan
17 Jangan Berharap Banyak
18 Pikiran Kotor Noah
19 Aku Akan Membayarmu!
20 Pria Yang Tak Sabaran
21 Dia Tak Sejahat Itu
22 Anak Yang Dijadikan Binatang Peliharaan
23 Obat Yang Diutus Semesta
24 Tak Mengharapkan Imbalan Apa-Apa
25 Aku Menyukainya
26 Siapa Adam?
27 She is My Girl
28 Gadis Istimewa Milik Noah
29 Jangan Pergi ke Pria Lain
30 Saat Kamu Di Sisiku
31 Sampai Hari Terakhir
32 Jangan Lupakan Statusmu!
33 Jangan Takut Lagi, Ya?
34 Kesempatan Itu Hanya Datang Sekali
35 Aku Menjadi Suka
36 Jaga Diri Baik-Baik
37 Aku Rindu ...
38 Dia Berhak Bahagia
39 Hubungan Sesaat
40 Pergilah Dari Hidupku
41 Dendam Yang Membara
42 Pelajaran Untuk Ruby
43 Boneka Kesayangan Noah
44 Sulit Mempercayai Seseorang Lagi
45 Mencintainya Sedalam Ini
46 Demi Boneka Kesayangan
47 Siapa Noah Sebenarnya Bagi Mr. Dawson?
48 Bayi Yang Malang
49 Tiga Hari Untuk Mengetahui Kebenaran
50 Impian Yang Tak Sesuai Realita
51 Teka-Teki Yang Mulai Terpecahkan
52 Bukan Sahabat!
53 Jika Aku Terlahir Kembali ...
54 Dendam Tak Selamanya Abadi [TAMAT]
55 Mengabulkan Keinginan Boneka-ku
56 My Angel ...
57 Rencana Yang Indah
58 Gara-Gara OPEN B.O!
59 Pssttttt.....
60 Ayah Darurat Untuk Janinku
Episodes

Updated 60 Episodes

1
Gadis Jaminan
2
Awal Dari Kisah Ini
3
Black Moon
4
Jual Saja Organ Tubuhku
5
Pelajaran Untuk Gadis Kecil
6
Obsesi pada Gadis Muda
7
Wanita yang Silih Berganti
8
Gara-gara Video
9
First Kiss
10
Layaknya Binatang
11
Jadikan Aku Boneka-mu
12
Sesuai Permintaanmu, Nona Manis
13
Satu-satunya Obat Terbaik
14
Aku Di Sini, Tenanglah~
15
Hutang Budi
16
Malam yang Menyenangkan
17
Jangan Berharap Banyak
18
Pikiran Kotor Noah
19
Aku Akan Membayarmu!
20
Pria Yang Tak Sabaran
21
Dia Tak Sejahat Itu
22
Anak Yang Dijadikan Binatang Peliharaan
23
Obat Yang Diutus Semesta
24
Tak Mengharapkan Imbalan Apa-Apa
25
Aku Menyukainya
26
Siapa Adam?
27
She is My Girl
28
Gadis Istimewa Milik Noah
29
Jangan Pergi ke Pria Lain
30
Saat Kamu Di Sisiku
31
Sampai Hari Terakhir
32
Jangan Lupakan Statusmu!
33
Jangan Takut Lagi, Ya?
34
Kesempatan Itu Hanya Datang Sekali
35
Aku Menjadi Suka
36
Jaga Diri Baik-Baik
37
Aku Rindu ...
38
Dia Berhak Bahagia
39
Hubungan Sesaat
40
Pergilah Dari Hidupku
41
Dendam Yang Membara
42
Pelajaran Untuk Ruby
43
Boneka Kesayangan Noah
44
Sulit Mempercayai Seseorang Lagi
45
Mencintainya Sedalam Ini
46
Demi Boneka Kesayangan
47
Siapa Noah Sebenarnya Bagi Mr. Dawson?
48
Bayi Yang Malang
49
Tiga Hari Untuk Mengetahui Kebenaran
50
Impian Yang Tak Sesuai Realita
51
Teka-Teki Yang Mulai Terpecahkan
52
Bukan Sahabat!
53
Jika Aku Terlahir Kembali ...
54
Dendam Tak Selamanya Abadi [TAMAT]
55
Mengabulkan Keinginan Boneka-ku
56
My Angel ...
57
Rencana Yang Indah
58
Gara-Gara OPEN B.O!
59
Pssttttt.....
60
Ayah Darurat Untuk Janinku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!