...“Aku akan menggunakan tubuh ini … layaknya binatang.” - Noah...
...💸💸💸...
Di ruang tamu, tepatnya di atas sofa, Noah mengulum senyum yang pahit. Namun senyum itu tergantikan dengan sebuah seringai. Ia menerawang jauh dengan wajah yang tak berekspresi.
“Nggak tau apa itu cinta?” gumam Noah lirih. “Ck! Aku lebih dulu terluka karena cinta, dasar anak kecil sok tau."
“Sepertinya Bi Sumi terlalu banyak bicara. Hukuman apa yang harus kuberikan pada wanita tukang gosip itu,” sambungnya lirih.
TING TONG!
Noah melirik ke arah pintu. Ia mencoba mencari ponselnya, ingin melihat sekarang jam berapa. Karena tak biasanya ada yang menekan bel penthousenya di pagi-pagi seperti ini. Noah pun menghela napasnya dan berjalan dengan malas menuju pintu. Kemudian ia membuka pintu dan melihat ada dua orang bawahan yang merupakan tangan kanannya.
“Bos, di bawah ada polisi,” ucap Bryan. Pria bertubuh tegap dengan perawakan wajah yang mengerikan itu terlihat tenang saat mengatakan di bawah ada polisi.
“Katanya mereka mendapatkan panggilan dari seorang gadis yang sedang di culik,” timpal Dante yang juga merupakan orang kepercayaan Noah. “Gadis itu bernama Ruby dan sekarang sedang berada di lantai 37.”
“Seperti biasa,” ucap Noah santai. “Berikan mereka uang seratus juta dan anggap panggilan itu merupakan panggilan iseng.”
“Baik, Bos!” seru Dante dan Bryan secara bersamaan.
Setelah kedua orang kepercayaannya pergi, Noah menutup pintu dan ia bertolak pinggang. “Ck! Berani juga gadis itu.”
Noah menuju kamar yang kini ditempati oleh Ruby. Ia bergegas memegang gagang pintu namun pintu tersebut terkunci. Merasa kesal karena pintu tersebut dikunci, ia pun mengambil kunci serap yang berada di atas kulkas, kemudian ia kembali membuka pintu tersebut.
Ceklek!
Noah masuk ke kamar dan mengunci pintu, lalu ia berjalan mendekati ranjang di mana Ruby sedang terlentang.
Di saat yang sama, Ruby tersentak kaget saat melihat Noah tetap bisa memasuki kamarnya meskipun telah ia kunci. Kemudian ia bergegas duduk, namun Noah mendorong tubuh mungil itu sehingga terjerembab dan terlentang kembali.
Dengan sorot mata yang ketakutan dan tubuh yang bergetar, ia mengerti. Saat ini sepertinya ia sedang ketahuan. Pasalnya, beberapa detik sebelum pria itu masuk, ia baru sadar bahwa Jenderal Edward Rahardja merupakan salah seorang petinggi di kepolisian. Jangan-jangan, pria itu mendapatkan laporan bahwa tadi ia menelefon polisi untuk meminta bantuan.
“Gadis cantik yang pemberani,” gumam Noah dengan suara baritonnya yang khas. “Aku ingin mencicipimu sebelum ku jual.”
“A-aku belum dewasa … tu-tunggu sampai u—”
“Apa urusannya denganku? Aku menunggu usiamu delapan belas tahun karena tak ingin menjual gadis di bawah umur,” jawab Noah sambil merangkak ke atas tubuh Ruby.
“Sedangkan di penthouse ini, terserah aku ingin having se.xs dengan gadis yang udah genap delapan belas tahun atau belum,” sambungnya sembari tangan kasarnya mengelus paha mulus milik Ruby. Dada bidangnya membentang dengan sangat indah saat jubah mandi yang ia kenakan sedikit tersingkap.
Sekujur tubuh Ruby bergetar saat ia merasakan ada sebuah tangan kekar pria yang kesat sedang meraba pahanya. Matanya memerah dan memanas, begitu juga tubuhnya ikut memanas. Meskipun ia ingin menangis, rasanya airmata itu sudah kering. Pikirannya juga sudah terlalu lelah untuk memikirkan tentang masalah bertubi-tubi yang ia hadapi.
“Ambil saja semuanya sepuas anda. Gunakan tubuh ini layaknya binatang, setelah itu bunuh aku hidup-hidup,” ujar Ruby pasrah.
Meskipun ia melawan, itu merupakan tindakan yang sia-sia. Karena pria yang kini ada di atasnya adalah pria yang terlatih dan terlihat memiliki ilmu bela diri yang lumayan kuat. Hanya dengan melihat gurat wajahnya, bekas luka di dada dan leher, serta bekas luka yang ada di pelipis, cukup membuat siapapun tahu bahwa pria ini bukanlah pria sembarangan.
“Aku akan menggunakan tubuh ini …” Noah mendekatkan bibirnya ke telinga Ruby, “layaknya binatang.”
“Tapi sebuah kerugian bagiku jika aku membunuhnya hidup-hidup.”
Saat mengatakan kalimat yang menyeramkan itu, tangan Noah yang semula di paha, kini mulai naik menyusup perut dan dada sintal milik Ruby. Tangan tersebut menyusup ke dalam pakaian dalam gadis itu sehingga menyentuh benda kenyal yang pastinya belum ada seorang pun yang menyentuhnya.
“Ahkk!” ringis Ruby dengan tubuh yang menggelinjang saat pucuk miliknya dicubit oleh tangan kekar Noah.
“Pastinya, ini juga belum ada yang menyentuh, ‘kan?” tanya Noah dengan sorot matanya yang nakal. Pria itu sepertinya mulai terpancing bir.ahi dan nafsunya mendadak bergelora akibat menyentuh benda padat yang belum tersentuh oleh siapapun itu.
Kepala Ruby mendadak pusing dan begitu sakit. Entah karena ia terlalu banyak pikiran, atau karena ia terlalu banyak menangis, ia sendiri tak tahu. Yang jelas, sekarang ia merasa sakit itu begitu menusuk sampai-sampai ia merasa penglihatannya mulai buram.
Tanpa berlama-lama, Noah menyibak dress yang dikenakan oleh Ruby, kemudian pria itu mendaratkan bibir hangatnya ke atas pucuk ranum merah jambu gadis itu sambil tangannya ikut mere.mas gundukan kenyal yang sedang ia hi.sap itu. Noah mendadak buas, rasanya itu merupakan kenikmatan yang belum pernah ia rasakan. Pasalnya, sebelum ini dada wanita yang pernah ia cicipi semuanya telah lembek dan tak lagi padat. Berbeda dengan gadis ini. Apa karena belum tersentuh oleh siapapun?
Noah sangat menikmati setiap hi.sapan yang ia berikan di bukit kenyal itu.
“Ugh….” Kedua tangan Ruby menjambak rambut Noah dengan kuat. Perasaan aneh yang belum pernah ia rasakan itu membuat tubuhnya semakin memanas. Apalagi saat ia merasakan pucuknya seperti sedang di urut-urut oleh sebuah benda hangat yang lembut.
Di sela-sela rasa aneh yang baru Ruby rasakan itu, seketika tangannya jatuh tak berdaya karena pingsan. Sepertinya ia benar-benar lelah dengan kejutan-kejutan aneh yang ia terima dua hari ini. Ditambah lagi masalah yang ia hadapi tak kunjung terpecahkan.
...****************...
BERSAMBUNG…
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
A. Zizi
Pingsan kan? 😤
2023-04-09
2
Bintang Ray234🌸🌸
Lanjut thor semangat terus ya buat kaka Author🌸🌸
2023-04-08
2
ADE YAHYA
kasihan sekali kamu..pedofil kamu noah😎😳
2023-04-08
1