Merintih Kexil

***

"Emmmp." Alex merintih kecil. Dalam diam Dafina bersorak hore.

Apakah dia gila? Entahlah ... Yang jelas Dafina sangat menyukai reaksi Alex yang seperti ini. Dia menang!

Karena tanpa sadar kini Alexlah yang bergerak buas, tangannya sudah melingkari pinggang ramping Dafina. Bibirnya juga tak kalah liar membalas dalam membalas setiap serangan wanita itu.

Jangan tanya di mana letak otak Alex sekarang, semua anggota tubuhnya bekerja sebagaimana mestinya, kecuali otaknya yang mungkin sudah tercecer di mana-mana.

Alex sedikit tersentak saat Dafina tiba-tiba melepas ciumannya begitu saja, memutus kilatan gairah yang ada di dalam diri Alex. Gadis itu mengelep sisa saliva yang menempel di sisi bibir Alex dengan ibu jarinya.

"Terima kasih. Sebagai ciuman pertama kita ini cukup memuaskan," ucapnya tersenyum puas. Dafina bergerak turun dari pangkuan Alex, lalu ke luar dan membanting pintu mobilnya cukup keras.

Heuh! Alex menghela kasar. Wanita itu benar-benar bahaya. Alex mengatur nafasnya yang masih tak beraturan, sekalian menggembalikan otak kesadarannya yang sempat tercecer tadi. Lima menit kemudian Alex keluar dari dalam mobil, setelah berhasil menenangkan gagang gayung yang ada di balik celana jeansnya.

Penghianat!

Alex mengumpati tubuhnya yang tak seirama dengan keinginannya. Dia ingin bertahan dan terus mempertahankan harga dirinya, tetapi dosen liar itu sulit untuk dihadapi.

Tring ...

Tiba-tiba ponsel lelaki itu berdering. Tertera nama Siska memenuhi layar, dan itu membuat partikel-partikel otak Alex yang sempat tercecer mulai menyatu kembali.

"Hah ... Hallo, Sis?" Alex menjawab panggilan itu dengan napas terengah-engah. Sisca yang mendengarnya jelas curiga.

"Kamu lagi dimana? Kok suaranya ngos-ngosan gitu, Lex?

"Aku ... Aku ... Emmmm."

"Dimana? Kok ngomongnya gugup. Aku udah nungguin kamu di depan gerbang nih. Kok lama banget nyusulnya. Entar film nya keburu mulai gimana?"

Deg.

Mendengar kata film Alex baru teringat kalau ia ada janji nonton dengan Sisca. Pasti gadis itu marah besar kalau tahu Alex sudah pergi duluan.

"Emm ... Begini, Sis. Aku mendadak ada urusan. Mamaku minta anter ke tempat sodara. Penting banget," ujar Alex.

"Oh ya? Masa si Lex? Tapi kok aku liat mobil kamu masih keparkir di parkiran?" Sisca bertanya dengan nada yang menyelidik penuh.

Tentunya wanita adalah mahluk yang sangat peka. Dia tahu kapan lelakinya berbohong, dan kapan dia jujur.

"Mama bawa mobil sendiri, Sis. Makanya mobilnya aku tinggal. Jadi sodaraku pengin ketemu aku. Jadi aku diajak sekalian."

"Oh ya? Kamu yakin Lex?"

"Ya ampun Sis. Apa perlu aku kirim foto sama Mama sekarang juga?" Alex berusaha melakukan serangan balik supaya Sisca tidak curiga.

"Engga perlulah. Oke aku percaya, have fun ya?."

"Iya ...."

Panggilan tertutup.

Kini Sisca termenung menatap dua tiket di tangannya.

"Terus mau diapain dong, dua tiket ini?"

Dia memasang wajah kecewa. Tetapi mau diapa. Alex sedang ada kepentingan. Sebagai pacar yang baik Sisca tidak berani marah jika lelaki itu sudah berkata jujur.

"Sis ...." Seseorang menepuk pundak Sisca di saat gadis itu tengah termenung.

"Nungguin Alex ya?" sapanya.

"Iya, tapi--"

"Tadi gue liat Alex," potong wanita beramput pirang itu. "Dia masuk ke mobil Miss D terus jalan gak tau kemana."

"Masa, sih?" Darah di tubuh Sisca mengalir tiba-tiba. Apalagi wanita berambut pirang itu adalah teman sekelas Alex. Jadi bisa dipastikan informasi itu terpercaya.

"Kamu tau nggak, kira-kira mereka ngapain?" tanya Sisca. Rasa cemas jelas ada karena ia tahu Miss D itu populer di kalangan para Siswa dan dosen pria.

"Kalau itu aku nggak tahu, Sis. Tapi yang jelas Alex lagi ada masalah scripsi. Mungkin dia lagi bimbingan lagi kali."

"Oh ya udah kalo gitu. Thanks ya, Inna."

Sisca lalu pergi dari gerbang. Dia memutuskan ke kantin membeli minuman dingin untuk menjernihkan kepala.

Di pikirannya saat ini dipenuhi dengan pertanyaan tidak jelas. Yang Sisca pikirkan. Kalau Alex ada masalah dengan Scripsi kenapa harus bohongan?

Kenapa harus alasan pergi sama orang tua?

Terpopuler

Comments

MissHaluuu ❤🔚 "NingFitri"

MissHaluuu ❤🔚 "NingFitri"

dasar gagang gayung penghianat 🤭🤭😂😂

sekali bohong bkal keterusan bo ongx 🙄

2023-05-05

0

◡̈⃝︎➤N୧⃝🆖LU⃝SI✰◡̈⃝︎👾

◡̈⃝︎➤N୧⃝🆖LU⃝SI✰◡̈⃝︎👾

bohong🤥

2023-04-25

0

Muh. Yahya Adiputra

Muh. Yahya Adiputra

🤣🤣🤣🤣

2023-04-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!