Terpaksa Menjadi Ibu Sambung Putri Sahabatku

Terpaksa Menjadi Ibu Sambung Putri Sahabatku

Part 01

Rania Rudolf kini menjadi wanita karir yang sukses. Dia berhasil mengembangkan restoran peninggalan kedua orang tuanya yang terbengkalai. Bahkan dia sekarang terlihat sangat cantik dan juga ceria.

Namun, karena dia terus menolak lamaran Dirga. Akhirnya Dirga memilih untuk melanjutkan pendidikannya di luar negri. Sehingga mereka harus melakukan hubungan jarak jauh.

"Hari ini Dirga kembali dari luar negri. Aku harus menjemputnya di bandara," ucap Rania sambil mengoles bibirnya mengunakan lisptick berwarna pink. Warna lisptick yang sangat cocok dengan kulit putih bersihnya.

Setelah memastikan penampilannya telah sempurna, Rania langsung melangkahkan kakinya keluar dari rumahnya. Dia langsung menuju mobil lalu melajukannya dengan kecepatan sedang. Saat di jalan Rania sengaja berhenti di toko bunga. Dia membeli sebuket bunga dan juga coklat untuk memberi kejutan kepada Dirga.

"Aku yakin Dirga pasti senang. Aku berharap, setelah ini kami bisa melanjutkan hubungan kami ke jenjang yang lebih serius," guman Rania tersenyum bahagia.

Dia kembali melajukan mobilnya menuju bandara. Senyuman kebahagiaan terus terungkir di wajahnya. Dia sudah tidak sabar bertemu dengan Dirga yang selama ini kuliah di luar negri untuk mengambil S2nya. Rasa rindunya kepada sang kekasih, membuatnya sudah tidak sabar ingin bertemu dan memeluknya dengan erat.

Sesampainya di bandara Rani langsung turun dari mobilnya. Dia berjalan memasuki koridor bandara sambil berlari kecil. Dia mencari keberadaan Dirga sambil tersenyum bahagia. Dia memang tidak mengatakan kedatangannya kepada Dirga. Dia sengaja tidak memberitau Dirga karena dia ingin memberikan kejutan kepada kekasihnya itu.

Namun, tiba-tiba senyuman di wajah Rania langsung memudar. Dia menatap seorang pria gagah dan juga tampan, yang sedang berjalan dengan begitu mesra bersama seorang wanita yang sangat cantik. Berlahan mata Rania yang tadinya bersinar memancarkan kebahagiaannya kini berubah. Dia menatap pria dan wanita itu sambil meneteskan air matanya. Dia menatap mereka dengan tatapan penuh kekecewaan.

"Dirga!" ucap Rania menitikkan air matanya.

Tubuhnya terasa lemas dan tidak berdaya. Bunga dan coklat yang sedari tadi dia pengang dengan kuat kini terjatuh ke lantai. Dirga yang tadinya berjalan dengan mesra dengan wanita itu tiba-tiba diam mematung. Dia menatap Rania dengan penuh kegugupan. Dia dengan cepat melepas tangan wanita itu yang melingkar dengan mesra di lengannya.

"Sa... sayang! kau ada di sini," ucap Dirga gugup sambil berjalan mendekati Rania.

"Stop! siapa dia?" tanya Rania menatap Dirga dengan penuh kekecewaan lalu menatap wanita yang ada di samping Dirga.

"Di... dia," ucap Dirga gugup sambil menatap lekat Rania.

"Dia tunangan Dirga. Mereka aka menikah dua minggu lagi," ucap Bu Bima mama Dirga.

Walaupun Bima, papa Dirga sangat menyetujui hubungan Rania dan Dirga. Namun, Bu Bima istrinya tidak pernah menyetujui hubungan Rania dengan putranya. Bu Bima yang mengetahui masa lalu Rania sangat membencinya. Terlebih lagi setelah mengetahui kelakuan keluarga Rania di masa lalu membuat Bu Bima tidak mau menjadikan Rania sebagai menantunya.

"Ra... dengarkan aku dulu. Aku bisa jelaskan semuanya," ucap Dirga mengengam tangan Rania.

Dirga sekarang dalam dilema besar. Dia tidak tau harus melakukan apa saat ini. Di mana dia masih sangat mencintai Rania, tapi di sisi lain dia harus berbakti kepada wanita yang telah melahirkannya. Dia tidak bisa membantah keinginan sang mama untuk menikah dengan wanita pilihan sang mama. Namun, dia juga tidak bisa berpisah dengan Rania. Wanita yang sangat dia cintai bahkan mereka telah menjalin hubungan selama bertahun-tahun.

"Tidak ada yang harus di jelaskan lagi, Ga. Aku tau bagaimana perasaanmu saat ini. Tapi kau harus tau, jika kau harus memilih mamamu. Wanita yang telah melahirkanmu," ucap Rania menghapus air matanya.

"Kau menikahlah dengannya. Tunjukkan baktimu kepada mamamu. Aku yakin kau akan bisa mencintainya seperti kau mencintaiku selama ini," ucap Rania tersenyum sambil menatap wanita yang ada di samping Dirga.

Mendengar ucapan Rania, Bu. Bima hanya tersenyum sinis sambil menatap tidak suka Rania. Rania yang sudah terbiasa dengan sikap Bu Bima hanya menunduk sedih. Dia merasa sedih karena masa lalunya yang kelam menjadi penghalang kebahagiaannya dengan Dirga.

"Semoga kau bahagia dengannya. Aku ucapkan selamat atas pertunangan kalian," ucap Rania berusaha tersenyum lalu melangkahkan kakinya meningalkan Dirga.

"Ra! tungu dulu. Dengeri aku dulu, Ra," ucap Dirga ingin mengejar Rania.

"Dirga! ingat di sini ada Arin. Kau harus menghargainya," ucap Bu Bima menatap tajam Dirga.

"Tapi, Ma!"

"Tidak ada tapi-tapian. Sekarang kita pulang. mama dan papa Arin sudah menunggumu. Ingat, kita harus membicarakan pernikahan kalian,"

"Aku akan menikah dengan Arin. Tapi ijinkan aku berbicara dengan Rania dulu, Ma. Aku sudah menuruti keinginan mama, dan menyakiti hati Rania" ucap Dirga menatap sang mama dengan penuh permohonan.

"Ma! biarkan Dirga bicara dengan Rania. Biarkan mereka menyelesaikan masalah mereka. Arin tidak mau jika pernikahan Arin dan Dirga akan menyakiti hati Rania," ucap Arin menarap Bu. Bima dengan lekat.

"Baiklah! kau bicaralah dengannya. Tapi ini yang terakhir kau bicara dengan anak keluarga serakah itu," ucap Bu Bima kesal sambil melangkahkan kakinya meningalkan Dirga.

"Terima kasih," ucap Dirga menatap Arin.

"Sama-sama. Kau selesaikanlah masalahmu denganya terlebih dulu," ucap Arin tersenyum lalu melangkahkan kakinya meningalkan Dirga.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Eka

Eka

kasihan rania udah lama bersama dirga yg selalu ada wsktu susah dan berjuang dulu,sabar rania semiga kamu dspet yg lebih dsri dirga

2024-04-04

2

Badiah

Badiah

Baru tau nih...

2023-10-02

1

Juan Sastra

Juan Sastra

nah ini yg bikin nyes3k,, selalu saja masa lalu jadi tolak ukur status sosial

2023-10-01

1

lihat semua
Episodes
1 Part 01
2 Part 02
3 Part 03
4 Part 04
5 Part 05
6 Part 06
7 Part 07
8 Part 08
9 Part 09
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Promo Jodohku Berandal Kampus.
48 Part 47
49 Part 48
50 Part 49
51 Part 50
52 Part 51
53 Part 52
54 Part 53
55 Part 54
56 Part 55
57 Part 56
58 Part 57
59 Part 58
60 Part 59
61 Part 60
62 Part 61
63 Part 62
64 Part 63
65 Part 64
66 Part 65
67 Part 66
68 Part 67
69 Part 68
70 Part 69
71 Part 70
72 Part 71
73 Part 72
74 Part 73
75 Part 74
76 Part 75
77 Part 76
78 Part 77
79 Part 78
80 Part 79
81 Part 80
82 Part 81
83 Part 82
84 Part 83
85 Part 84
86 Part 85
87 Part 86
88 Part 87
89 Part 88
90 Part 89
91 Part 90
92 Part 91
93 Part 92
94 Part 93
95 Part 94
96 Part 95
97 Part 96
98 Part 97
99 Part 98
100 Part 99
101 Part 100
102 Part 101
103 Part 102
104 Part 103
105 Part 104
106 Part 105
107 Part 106
108 Part 107
109 Part 108
110 Part 109
111 Part 110
112 Part 111
113 Part 112
114 Part 113
115 Part 114
116 Part 115
117 Part 116
118 Part 117
119 Part 118
120 Part 119
121 Part 120
122 Part 121
123 Part 122
124 Promo Karya Baru; Mengejar Cinta Kakak Tampan
125 Promosi Karya Baru "Kakak Jutek I Love You,"
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Part 01
2
Part 02
3
Part 03
4
Part 04
5
Part 05
6
Part 06
7
Part 07
8
Part 08
9
Part 09
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Promo Jodohku Berandal Kampus.
48
Part 47
49
Part 48
50
Part 49
51
Part 50
52
Part 51
53
Part 52
54
Part 53
55
Part 54
56
Part 55
57
Part 56
58
Part 57
59
Part 58
60
Part 59
61
Part 60
62
Part 61
63
Part 62
64
Part 63
65
Part 64
66
Part 65
67
Part 66
68
Part 67
69
Part 68
70
Part 69
71
Part 70
72
Part 71
73
Part 72
74
Part 73
75
Part 74
76
Part 75
77
Part 76
78
Part 77
79
Part 78
80
Part 79
81
Part 80
82
Part 81
83
Part 82
84
Part 83
85
Part 84
86
Part 85
87
Part 86
88
Part 87
89
Part 88
90
Part 89
91
Part 90
92
Part 91
93
Part 92
94
Part 93
95
Part 94
96
Part 95
97
Part 96
98
Part 97
99
Part 98
100
Part 99
101
Part 100
102
Part 101
103
Part 102
104
Part 103
105
Part 104
106
Part 105
107
Part 106
108
Part 107
109
Part 108
110
Part 109
111
Part 110
112
Part 111
113
Part 112
114
Part 113
115
Part 114
116
Part 115
117
Part 116
118
Part 117
119
Part 118
120
Part 119
121
Part 120
122
Part 121
123
Part 122
124
Promo Karya Baru; Mengejar Cinta Kakak Tampan
125
Promosi Karya Baru "Kakak Jutek I Love You,"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!