ch 19. pulang ke desa

di dalam mobil Sabrang masih tetap diam, "sar anterin ke terminal aja, kalo udah malam jalur sana sudah sepi, daripada nanti pulang kemalaman dan terjadi apa-apa" ucap Sabrang dengan lirih.

"iya sar biar gw nanti yang jaga Sabrang, kamu tenang aja." timpal Rendy.

lalu mobil Sarah berhenti di terminal biasa Sabrang dan Rendy sambangi untuk pergi ke desa, "makasih sar, kalo gitu kita cari bis dulu kamu langsung pulang aja" ucap Rendy lalu melangkah pergi bersama Sabrang.

"yang sabar ya sab, bentar lagi kita ke desa" ucap Rendy lalu mencari bus jurusan ke desa nya.

saat melihat bus yang masih berada dalam jalur desa nya Rendy pun langsung melambaikan tangannya untuk meminta bus itu berhenti,"ayo sab" setelah mereka naik, bus itu melajukan mesin nya lagi.

di dalam bus sendiri Sabrang tak henti-hentinya untuk berdoa untuk keselamatan ibunya, "udah sab mending lu telepon bapak lu, kalo kita sudah di perjalanan menuju desa." ucap Rendy lalu Sabrang memberikan telepon nya.

"telepon sendiri Rend, gw udah gak kuat untuk bicara" ujar Sabrang yang menatap ke luar jendela.

Tut Tut

"assalamualaikum pak ini Rendy, kami sekarang dalam perjalanan menuju desa" ucap Rendy dari balik telepon.

"waalaikumsalam iya nak kami tunggu kalian di tempat biasa kalian berhenti" setelah memberitahu pak Sanusi dan pak Rohim Rendy pun mematikan teleponnya.

melihat Sabrang yang sedang bersedih Rendy pun juga ikut bersedih, bagaimanapun mereka dan keluarganya adalah sohib dari kecil jadi Rendy juga sudah di anggap anak oleh pak Sanusi dan Bu Susi begitu juga sebaliknya.

di tengah perjalanan bus yang di tumpangi Sabrang dan Rendy berhenti untuk mengambil penumpang, penumpang itu bersosok Kakek-kakek bersama seorang pemuda tampan dengan baju taqwa putih.

setelah itu bis pun melaju kembali di jalanan yang sudah gelap dan sepi, jam 22:30 bis berhenti tepat di mana mereka biasa mengojek untuk sampai ke desa Jatirejo.

"pak Rendy lulus pak!" ucap Rendy lalu memeluk pak Rohim dan menunjukan surat kelulusannya.

"iya nak selamat ya, kita bicarakan kebahagiaan ini di rumah saya sebaiknya kita langsung pergi ke desa" ujar pak Rohim.

"gimana bisa pak, ibu hilang ?" tanya Sabrang pada pak Sanusi.

"kita pulang dulu nak nanti bapak ceritakan, kang Cecep kang Ujang ayo kita kembali ke desa" ucap pak Sanusi lalu kami berbonceng tiga.

di perjalanan menuju desa sabrang banyak sekali melihat makhluk halus tapi mereka tak berani menyentuh Sabrang entah alasan apa Sabrang pun juga tidak tahu.

saat hampir memasuki gapura desa, desa kami sangatlah mencekam dan horor bahkan para warga sudah berada di rumahnya masing-masing.

hanya beberapa saja rumah warga yang sudah mempunyai listrik, "cep Jang langsung pulang saja kalian,kasihan anak istri sudah menunggu" ucap pak Rohim lalu memberikan beberapa lembar uang.

"kalian juga harus pulang kondisi desa sekarang sudah tidak seperti dulu lagi, semoga saja Allah dapat mengakhiri musibah ini" ucap pak Sanusi lalu di amin kan oleh kami.

setelah pak Rohim dan Rendy pulang Sabrang dan pak Sanusi langsung masuk rumah,"Sabrang apa kau tidak lapar ?" tanya pak Sanusi.

"gak pak Sabrang cuma lelah aja habis perjalanan jauh, Sabrang tidur dulu ya pak"

Terpopuler

Comments

Rusliadi Rusli

Rusliadi Rusli

🏠🏠🏠

2023-05-30

0

ESH

ESH

lanjut dong

2023-04-11

0

ESH

ESH

wah serem bgt.aku dulu pas malem Jum'at Kliwon pas lewat jembatan lihat kuntilanak

2023-04-11

0

lihat semua
Episodes
1 ch 1. awal mula
2 ch 2. jati diri Sabrang
3 ch 3. kyai Suryo
4 ch 4. membuka mata batin
5 ch 5. berkeliling desa
6 ch 6. melatih anak-anak
7 ch 7. menemani Rendy
8 ch 8. akhir liburan
9 ch 9. sampai di kost san
10 ch 10. menyembuhkan ibu Sarah
11 ch 11. menolak dengan halus
12 ch 12. bertemu mama nya Sarah
13 ch 13. cerita mama Sarah
14 ch 14. jalan-jalan
15 ch 15. di hadang
16 ch 16. mimpi bertemu kakek buyut
17 ch 17. mempersiapkan ujian nasional
18 ch 18. kabar buruk dan kabar baik
19 ch 19. pulang ke desa
20 ch 20. kode dari kakek buyut
21 ch 21. pencarian dimulai
22 ch 22.misi penyelamatan
23 ch 23. kekuatan Ki badrus
24 ch 24. misi penyelamatan II
25 ch 25. kekuatan khodam pendamping
26 ch 26. syukuran desa dan kematian kyai Suryo
27 ch 27. pemakaman kyai Suryo dan permintaan Sabrang
28 ch 28. puasa mutih
29 ch 29. sholat istikharah
30 ch 30. penyaluran listrik
31 ch 31. kepala desa jati Rejo baru
32 ch 32. melatih tenaga dalam
33 ch 33. mencari keberadaan warga yang hilang
34 ch 34. istana giok putih
35 ch 35. ajian Waringin sungsang
36 ch 36. idul Fitri
37 ch 37. menyelamatkan Arini
38 ch 38. belajar dari tanah
39 ch 39. Sarah sakit dan firasat Sabrang
40 ch 40. Hamzah dari istana giok putih
41 ch 41. tamu tak di undang
42 ch 42. kesurupan massal
43 ch 43. rencana penyerangan
44 ch 44. penyerangan dari dua sisi
45 ch 45. memperkokoh pertahanan gaib
46 ch 46. mengemban tugas
47 ch 47. wanita bernama Sri danuwati
48 ch 48. menuju ritual
49 ch 49. Ritual mandi kembang
Episodes

Updated 49 Episodes

1
ch 1. awal mula
2
ch 2. jati diri Sabrang
3
ch 3. kyai Suryo
4
ch 4. membuka mata batin
5
ch 5. berkeliling desa
6
ch 6. melatih anak-anak
7
ch 7. menemani Rendy
8
ch 8. akhir liburan
9
ch 9. sampai di kost san
10
ch 10. menyembuhkan ibu Sarah
11
ch 11. menolak dengan halus
12
ch 12. bertemu mama nya Sarah
13
ch 13. cerita mama Sarah
14
ch 14. jalan-jalan
15
ch 15. di hadang
16
ch 16. mimpi bertemu kakek buyut
17
ch 17. mempersiapkan ujian nasional
18
ch 18. kabar buruk dan kabar baik
19
ch 19. pulang ke desa
20
ch 20. kode dari kakek buyut
21
ch 21. pencarian dimulai
22
ch 22.misi penyelamatan
23
ch 23. kekuatan Ki badrus
24
ch 24. misi penyelamatan II
25
ch 25. kekuatan khodam pendamping
26
ch 26. syukuran desa dan kematian kyai Suryo
27
ch 27. pemakaman kyai Suryo dan permintaan Sabrang
28
ch 28. puasa mutih
29
ch 29. sholat istikharah
30
ch 30. penyaluran listrik
31
ch 31. kepala desa jati Rejo baru
32
ch 32. melatih tenaga dalam
33
ch 33. mencari keberadaan warga yang hilang
34
ch 34. istana giok putih
35
ch 35. ajian Waringin sungsang
36
ch 36. idul Fitri
37
ch 37. menyelamatkan Arini
38
ch 38. belajar dari tanah
39
ch 39. Sarah sakit dan firasat Sabrang
40
ch 40. Hamzah dari istana giok putih
41
ch 41. tamu tak di undang
42
ch 42. kesurupan massal
43
ch 43. rencana penyerangan
44
ch 44. penyerangan dari dua sisi
45
ch 45. memperkokoh pertahanan gaib
46
ch 46. mengemban tugas
47
ch 47. wanita bernama Sri danuwati
48
ch 48. menuju ritual
49
ch 49. Ritual mandi kembang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!