Part 15

“Diam kau, jalangg!” sentak Quirinus. Kesabarannya sudah habis sampai ada kalimat umpatan di bagian akhir yang keluar dari bibir. Tandanya, kali ini ia sungguh emosi. Namun, berusaha ditahan dengan mengepalkan tangan.

“Jadilah pria yang bertanggung jawab, Qui. Rawat anakmu,” teriak Audy saat Quirinus tetap melangkahkan kaki kian jauh.

Quirinus mengangkat jari tengah di tangan kanan dan kiri. Persetan dengan anak yang dimaksud. Dia tidak pernah mengharapkan keturunan dari wanita lain, kecuali Annora. Apa lagi ia tak ingat sudah bersetubuh dengan Audy. Untuk apa mengakui bocah yang dimaksud? Melelahkan saja.

Kalau boleh menyesal, dia rasanya tak mau menjadi pemuas wanita. Sekarang hidup menjadi lebih rumit. Tapi, apa boleh buat, waktu tak bisa diputar kembali. Dia hanya bisa memperbaiki kelakuan buruk. Namun, ada saja cobaan yang datang saat ia telah menjadi sosok lebih baik. Semesta seakan tak rela kalau hidupnya jauh dari hal-hal kotor.

Quirinus mengerutkan kening saat hendak menuju lift. Sepasang matanya melihat kalau ada orang yang baru saja masuk ke dalam sana dan tak lama pintu langsung tertutup.

“Shitt! Itu si paparazi tadi,” umpat Quirinus.

Tidak bisa tinggal diam, kalau sampai ada potret fotonya bersama Audy menyebar dengan judul dan isi berita yang tidak mengenakkan, pasti menggemparkan dunia entertainment. Maka, daripada menunggu lift terbuka, ia berlari melalui tangga darurat. Pasti ke lantai satu juga tujuannya.

Langkah kaki Quirinus bukan memijak dari satu persatu, tapi tiga atau empat sekaligus supaya cepat sampai di bawah. Bagaikan olahraga dadakan, peluh bercucuran membasahi ujung kepala hingga pakaian juga lengket oleh keringat.

Kepala menengok ke kanan dan kiri saat ia berhasil sampai di lobby. Mencari keberadaan si paparazi dan mau meminta supaya menghapus seluruh foto ataupun video yang diam-diam di ambil.

“Di mana orang itu?” gumam Quirinus setelah beberapa saat diam di sana, tapi tak juga melihat batang hidung yang dicari.

Terus mengedarkan pandangan, karena tak juga ketemu, akhirnya Quirinus memutuskan untuk berjalan keluar. Siapa tahu sudah melarikan diri terlebih dahulu.

Tidak melihat juga, Quirinus akhirnya bertanya pada security. “Apa kau melihat seorang pria memakai ransel hitam, kaos merah maroon lengan panjang, celana jeans belel, rambut cat merah, dan berkacamata?”

“Sudah naik mobil BMW merah, Tuan.”

Quirinus mengepalkan tangan dan mengeraskan rahang. Sialan!

Mau dikejar, tapi Quirinus tak tahu plat kendaraannya. Mobil BMW merah tidak hanya satu di Helsinki. “Ck! Jangan sampai ada berita yang menyebar,” harapnya seraya masuk ke dalam mobil untuk menuju lokasi syuting karena waktu sudah menunjukkan jam ia harus take.

Di tempat kerja, Quirinus lumayan kurang fokus karena kepikiran dengan si paparazi tadi. Seperti yang sudah-sudah, pasti tak lama lagi akan ada berita di media sosial.

Acting Quirinus jadi buruk, beberapa kali salah dialog dan ekspresi wajah kurang menjiwai.

“Cut! Istirahat dulu,” ucap sutradara dengan suara lantang.

Semua pemain dan kameramen menuju tempat masing-masing. Quirinus dihadang oleh sutradara saat hendak menuju ruang istirahat.

“Kau sedang ada masalah, Qui? Tumben sekali dari tadi banyak kesalahan.”

“Aku sedang lelah saja.” Quirinus menepuk pundak sutradara itu, lalu melangkah menuju ruang istirahatnya.

Mendorong tubuh supaya terhempas ke kursi, Quirinus menyandar diiringi helaan napas kasar keluar. Baru mau bersantai sebentar, ponselnya berbunyi. Ia segera meraih dengan malas.

Mata Quirinus memicing saat membaca caller id yang ada di layar. Mertuanya. Tumben sekali menghubungi. Tanpa pikir panjang, langsung diangkat.

“Apa benar berita yang tersebar di instagram dan twitter?” tanya Daddy Danesh dengan suara penuh interogasi.

Terpopuler

Comments

himmy pratama

himmy pratama

tenan to ..JD repot sendiri klo Uda berurusan dgn kluarga Dominique

2024-04-24

0

Fenty Dhani

Fenty Dhani

nah Lo...heeemmm benar² cari gara² nih orang...minta d musnahkan kali y...bikin emosi...semoga Daddy bisa membantu menyelesaikan masalah ini

2024-01-25

0

Afika Simaremare

Afika Simaremare

duh cepat bangat beritanya bgimana kita Qui😆

2023-08-24

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!