Zeline Zakeisha

Zeline Zakeisha

awal

...Jangan lupa vote, like & komen...

...Happy Reading...

.......

.......

.......

Suara musik yang berdentum keras memekang telinga itu tak ala membuat orang-orang yang berada di sana untuk segera beranjak pergi, bukan hanya itu saja bau dari minuman keras pun tercium sangat menyengat memenuhi ruangan bising itu.

Namun meskipun begitu orang-orang yang berada di sana sangat menikmati minuman itu hanya untuk sekedar melepas penat pikiran dan bersenang-senang. Dan diantar banyaknya orang di ruangan luas itu terlihat seorang gadis yang tengah duduk di pojok ruangan sambil menikmati whiskey minuman favoritnya.

Di samping gadis itu terdapat sahabatnya yang tengah merengek ingin pulang, padahal mereka di sini belum sampai setengah jam Ia juga baru saja minum beberapa teguk whiskey nya.

"Celine ayo balik~ kita udah setengah jam ada di sini" rengekan itu kembali keluar dari mulut gadis imut di sampingnya.

Gadis yang di panggil Celine itu terlihat mendengus setelah menghabiskan minuman di gelasnya kemudian mendelik kearah sahabatnya."Lo kan bisa pulang duluan Jasmine~ lagian siapa tadi yang ngerengek pengen ikut" sahut gadis bernama Celine itu jengah dengan rengekan gadis di sampingnya.

"Tapi gue takut pulang sendiri, lo juga kan tahu tadi di rumah lo gak ada siapa-siapa makannya gue ngerengek minta ikut" balas gadis itu mengerucutkan bibirnya lucu sambil bersidekap dada.

Huft~~ Celine lelah ia ingin sekali menjewer dan mengatai gadis di depannya ini tapi ia tak tega sahabat satunya ini terlalu imut untuk ia marahi.

Saat ia hendak membalas ucapan Jasmine tiba-tiba saja ponselnya yang tergeletak di atas meja bergetar dengan layar menyala menampilkan nama seseorang yang sangat ia takuti. Membuat gadis itu dengan cepat menyambar ponselnya dan sebelah tangannya menarik lengan sahabatnya untuk berlari keluar gedung berisik itu.

Begitu sampai di parkiran gedung itu iapun mengangkat panggil telpon yang sedari tadi masuk ke ponselnya, menghirup nafas sesaat lalu menghembuskannya perlahan sambil berkata. "Hallo Grandpa, ada apa?"

Seseorang di sebrang sana terdengar menghembuskan nafasnya kasar. "Kamu dimana? Kenapa lama benget ngangkat telponnya" suara dingin dari sebrang telpon membuat Celine meneguk ludahnya kasar.

"Di rumah lah Grandpa, tadi abis dari kamar mandi makannya gak kedengeran kalau ada yang nelpon" bohongnya sambil harap-harap cemas jika sang kakek di sebrang sana mengetahuinya kebohongannya. "Jangan sampai gue ketahuan kalau gak semua fasilitas gue bakal disita lagi sama grandpa!"

"Ouh dirumah yah, Terus sekarang yang lagi berdiri depan club itu siapa?" ucapan dingin itu terdengar jelas dari arah depan Celine, membuat gadis itu meneguk ludahnya susah payah sambil menoleh kearah Jasmine yang sudah berkeringat dingin sambil melihat seseorang yang berdiri tak jauh dari mereka.

Celine mengalihkan pandangannya menuju objek yang dilihat Jasmine dengan pelan juga was-was.

"CELINE VIVIANKA GALAKSI! PULANG SEKARANG!!" titahan mutlak bernada tegas dan emosi tertahan orang itu langsung membuat Celine masuk kedalam mobilnya bersama Jasmine.

Sedangkan itu di sebuah kamar megah nan luas dengan dominasi cat hitam Abu itu terlihat seorang pemuda yang menggeliat di balik selimut tebalnya, perlahan matanya mulai terbuka saat merasakan cahaya matahari yang menerpa wajahnya melalui celah-celah tirai jendela kamarnya.

Sambil menguap lebar ia melirikkan mata setelah tertutupnya kearah jam weker yang tersimpan di atas nakas samping tempat tidurnya.

11.15 AM tertera di sana membuat matanya melotot sempurna. "Sial gue telat!!" batinnya sambil menyibakkan selimut tebalnya untuk buru-buru berlari kearah kamar mandinya meski ia sempat terjatuh karena kakinya tersangkut selimut.

Tidak sampai lima menit, ia telah keluar dari kamar mandi dengan piyama tidur yang sudah ia ganti. Menyemprotkan parfum ditubuhnya lalu segera berlari keluar kamarnya setelah menyambar tas kampusnya dan juga salah satu kunci motornya.

Menuruni tangga dengan terburu-buru sampai menabrak seorang gadis yang tengah memegang segelas coklat panas hingga hampir tumpah. "Bang kalau jalan liat-liat dong!" ujar gadis itu sewot yang tenyata adalah adiknya.

"Sorry gue buru-buru! Udah telat soalnya!" ucap pria itu sebelum ia mengerem tiba-tiba tepat diambang pintu rumahnya. Tunggu!! Bukankah seharusnya adiknya ini berada di sekolah kenapa ia malah di rumah.

Pria itu membalikkan badannya kearah sang adik yang kini tengah sudah duduk anteng di depan televisi yang menyala sambil nyemil keripik di pangkuannya. "Dek, lo gak sekolah?" tanya bingung pria itu pada sang adik.

Sang adik yang mendengar pertanyaan konyol kakaknya itupun memutar bola matanya malas, hey ayolah ini weekend jadi untuk apa ia pergi ke sekolah?

"Gak" balasnya acuh tak acuh.

"Loh kenapa?! Kalau Mama tahu lo gak pergi ke sekolah nanti di omelin loh~~"

"Ya kali bang gue harus pergi ke sekolah di hari libur kayak gini!"

"Hah? Libur emang ini hari apa? Atau lo abis ulangan tengah semester makanya libur???" cengo sang abang membuat seorang Zeline Zakeisha Galaksi benar-benar dibuat kesal.

"Ini hari minggu Bang!! Makanya bangun pagi. jangan tidur mulu!" ngegas Zeline pada Dylan Melvino Albert yang merupakan kakak pertamanya.

"APA!! INI HARI MINGGU?! Aaaahhhhh tahu gitu tadi gue gak usah bangun aja, lanjutin tidur." ucapnya mengacak-acak rambutnya kesal sambil kembali masuk kedalam rumah untuk pergi ke kamarnya dengan mulut mendumel tak jelas.

Sedang Zeline hanya memutar matanya malas, baru juga ia bilang agar abangnya ini jangan tidur mulu eh sekarang abangnya malah balik lagi ke kamar yang sudah pasti bakal ngelanjutin tidurnya tadi.

Kemudian dari arah taman belakang rumahnya muncullah kedua orangtuanya yang baru saja menyelesaikan kegiatan merawat tanaman hias mereka di belakang sana.

"Abang kamu kenapa?" tanya sang ibu duduk di samping Zelina sambil mencomot keripik yang berada di pangkuannya. Zeline menggindikan bahunya acuh, "Gak tahu" acuhnya dan fokus kembali dengan tayangan dilayar televisinya.

"Pasti baru bangun tidur liat jam terus nyangkanya kesiangan dan buru-buru mau berangkat ke kampus, padahal ini hari libur iya kan?" tebak sang ibu yang sudah hapal betul dengan kebiasaan putra sulungnya itu, Zeline menganggukkan kepalanya membenarkan.

Clara Xaviera Vivian/ Galaksi. Ibu dari tiga anak bersaudara itu hanya mampu menggelengkan kepalanya dengan tingkah putra sulungnya.

...***Thank you for reading...

.......

.......

.......

.......

...To Be Continued***...

Terpopuler

Comments

Queen's

Queen's

Hallo, nitip tinggalin jejak!

Yuk baca juga cerita terbaru aku

ASKYLLA RAIN

Atau kalian bisa cek profil aku karna di sana ada cerita baru yang aku buat dan yang lama buat kalian baca udah pada end sebagian.

Terima kasihh, di tunggu kedatangan kalian.

2024-02-20

0

STAR MASTER 07

STAR MASTER 07

hummm~ tinggal jejak...

2023-08-08

0

PENJAGA LILIN

PENJAGA LILIN

hallo ges👋

2023-07-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!