Chapter 17

Kaisar Lin Jun dan permaisuri Shu Lian yang melihat putri mereka mengamuk di dalam kereta akhirnya menyuruh para prajurit untuk menghentikan perjalanan, keduanya segera turun dari kereta yang ditumpanginya kemudian segera berjalan ke arah kereta yang berada di belakang di mana Lin Mengyu saat ini berada.

Kaisar Lin Jun dan juga permaisuri Shu Lian merasa sangat khawatir dengan keadaan putri mereka yang seolah tengah frustasi itu, apalagi setelah mendengar penolakan yang dilakukan oleh Kaisar Yu Qing San membuat pasangan orang nomor satu di kekaisaran awan putih itu ikut meradang.

Mereka benar-benar tak menyangka kalau akan mendapatkan perlakuan yang seperti itu dari kaisar Yu Qing San, padahal selama ini mereka berdua sangat yakin jika Lin mengyu adalah gadis yang tercantik di seluruh kekaisaran, Namun ternyata perkiraan mereka salah, bahkan permaisuri Huang Yue Li jauh lebih cantik dibandingkan dengan putri mereka.

Selama ini bahkan Kaisar Lin Jun telah berkali-kali menolak pinangan dari beberapa orang Kaisar maupun pangeran yang meminta agar Lin Mengyu bersedia untuk menjadi permaisuri mereka, karena ternyata putri cantiknya itu telah jatuh cinta kepada seorang Kaisar yang berasal dari kekaisaran Feniks emas.

Sehingga akhirnya kaisar Lin Jun berusaha dengan sekuat tenaga untuk mewujudkan keinginan dari sang putri dengan cara mengajukan kerjasama pada kaisar Yu Qing San, dan menjadikan putri mereka sebagai selirnya.

Tak...

Tak...

Tak...

Akhirnya langkah keduanya pun sampai di samping kereta yang ditumpangi oleh Lin Mengyu, Kaisar Lin Jun segera saja membuka pintu kereta itu dan masuk ke dalam diikuti oleh permaisuri Shu Lian.

"Apa yang kau lakukan putriku? Kenapa kau harus seperti ini?" tanya Kaisar Lin Jun.

Mata Lin Mengyu terlihat berkaca-kaca, kemudian dia pun segera menangis dan berhambur kepelukan sang ayah. Betapa sakit hatinya saat ini, karena ternyata cintanya tak terbalas oleh kaisar Yu Qing San yang lebih memilih permaisuri Huang Yue Li sebagai pasangan hidupnya.

Padahal selama ini Lin Mengyu telah banyak berkoar-koar di hadapan orang-orang, bahwa dirinya merupakan calon permaisuri dari kekaisaran Feniks emas, namun saat ini ternyata ucapannya itu tidak terbukti, entah di mana dia harus menyimpan kembali wajahnya, agar tak menanggung malu di hadapan semua orang, yang pastinya akan menuntut ucapan gadis itu di masa lalu.

Permaisuri Shu Lian segera mengelus rambut putrinya dan memeluk tubuh Lin Mengyu yang saat ini terlihat masih bergetar karena terus menangis. Dia benar-benat tak kuasa melihat kesedihan putri kesayangannya.

Permaisuri itu pun berjanji dalam hati, sesampainya di kekaisaran macan putih, dia akan segera mengirimkan surat kepada para pembunuh bayaran untuk segera menyerang kekaisaran Feniks emas, khususnya untuk menculik dan juga membunuh permaisuri Huang Yue Li.

Lin Mengyu tentu saja sangat bahagia mendengar ucapan dan sang Ibu, kemudian gadis itu pun segera membalas pelukan dari permaisuri Shu Lian seraya menyandarkan kepalanya di dada sang ibu.

"Tenanglah putriku, kau tidak sendirian! Ada kami di sini yang akan selalu mewujudkan seluruh keinginanmu dan jika memang Kaisar Yu Qing San tidak mau menjadikanmu sebagai selirnya, maka esok atau lusa ayahmu akan segera menyiapkan para pasukan untuk menyerang kekaisaran Feniks emas." bujuk permaisuri Shu Lian.

.

.

.

Hatcu...

Hatcu...

Huang Yue Li baru saja menginjakkan kakinya di paviliun phoenix, namun entah kenapa dia terus bersin, seolah saat ini ada seseorang yang tengah mengumpatinya.

Kaisar Yu Qing San memanggil ketiga pelayan permaisuri Huang Yue Li dan meminta agar mereka segera menyiapkan air panas, sepertinya saat ini permaisurinya telah terkena flu, karena terlalu banyak berada di luar ruangan.

Dia pun segera membantu permaisuri Huang Yue Li untuk kembali ke peraduannya, namun baru saja sang Kaisar akan merebahkan diri di sisi permaisurinya, tiba-tiba saja Huang Yue Li terbangun dan langsung menendang bokong dari orang nomor satu di kekaisaran Feniks emas itu.

Bruk.

Kaisar Yu Qing San pun terjatuh di atas lantai marmer, wajahnya terlihat meringis, kemudian segera bangun dan berdiri di hadapan permaisuri Huang Yue Li sambil memelototkan matanya ke arah sang permaisurinya itu, dia tak menyangka jika Huang Yue Li akan melakukan hal seperti itu.

"Apa yang kau lakukan, permaisuri Huang Yue Li?" tanya Kaisar Yu Qing San, permaisuri Huang Yue Li membuang wajahnya, tak lama dia pun segera mengucapkan kata-kata pedas dari mulutnya itu.

"Berhenti untuk terus bersandiwara! saat ini sudah tak ada satu orang pun lagi disini. hanya ada kita berdua, jadi segeralah pergi dari Paviliunku dan kembalilah ke tempat kerjamu." ucap sang permaisuri.

Kaisar Yu Qing San langsung meradang mendengar ucapan dari permaisurinya, dia tak menyangka jika gadis itu akan menolak dirinya.

"Jadi seperti ini perlakuan seorang permaisuri terhadap orang yang berkuasa di kekaisaran ini?" tanya Kaisar Yu Qing San.

"Apa peduliku? Bukankah selama ini kau juga tak pernah memperdulikanku? Lalu kenapa tiba-tiba saja kau berubah? Apa karena wajahku yang saat ini sudah tak buruk rupa lagi?" tanya permaisuri Huang Yue Li.

Kaisar Yu Qing San mengerutkan dahinya, dia benar-benar tak mengerti dengan apa yang dipikirkan oleh permaisuri Huang Yue Li saat ini. Bukankah tadi mereka begitu bahagia? Lalu apa yang terjadi dengan permaisurinya sehingga tiba-tiba saja berubah?

"Aku tahu kau tidak pernah mencintaiku! Bahkan selama ini kau juga mengabaikanku. Lalu kenapa sekarang tiba-tiba saja kau bersikap baik terhadapku? Bukankah ini sangat aneh, yang mulia?" tanya permaisuri Huang Yue Li.

Akhirnya Kaisar Yu Qing San pun mengerti, jika saat ini permaisurinya tengah mempertanyakan sikapnya di masa lalu, yang selalu mengabaikan istrinya itu. Tapi baru saja dia akan menjawab pertanyaan dari permaisuri Huang Yue Li tiba-tiba saja terdengar ketukan pintu dari luar.

Tok...

Tok...

Tok...

"Yang mulia, airnya sudah siap." teriak Wei Wei.

Huang Yue Li langsung bangun dari pembaringannya dan bergerak menuju ke pintu. Tapi kaisar Yu Qing San segera menarik pergelangan tangan permaisurinya itu dan membawanya kedalam pelukan, sehingga membuat Huang Yue Li memberontak.

Namun Kaisar Yu Qing San tetap memeluk istrinya itu dengan sangat erat hingga permaisuri Huang Yue Li tak bisa bergerak. Baru saja dia merasa senang karena istrinya itu patuh, tiba-tiba saja...

Krek...

Permaisuri Huang Yue Li menggigit telinga kaisar Yu Qing San hingga berdarah, dan membuat orang nomor satu di kekaisaran Feniks emas itu mendesis keras.

"Aw..!" ringis kaisar Yu Qing San seraya melepaskan pelukannya.

Huang Yue Li segera saja membuka pintu kamar dan mendorong tubuh Kaisar Yu Qing San keluar dengan sangat kasar, tubuh sang kaisar kembali terjatuh di atas lantai, di depan para prajurit dan juga pelayan dari permaisuri Huang Yue Li.

Bruk...

"Cepat panggilkan tabib! Jangan sampai telinga yang mulia putus!" teriak Huang Yue Li seraya menutup pintu kamarnya dengan sangat keras.

Brak...

Terpopuler

Comments

Dwi Setyaningrum

Dwi Setyaningrum

kapokmu kapan kaisarnya ga ada ajinya didpn permaisuri hehehe

2024-04-28

1

boboho

boboho

gwiddiiìh😅

2024-04-09

3

Diweliya Walajan Subura

Diweliya Walajan Subura

/Joyful//Joyful//Joyful/

2024-02-27

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01
2 Chapter 02
3 Chapter 03
4 Chapter 04
5 Chapter 05
6 Chapter 06
7 Chapter 07
8 Chapter 08
9 Chapter 09
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 pengumuman
51 Chapter 50
52 Chapter 51
53 Chapter 52
54 Chapter 53
55 Chapter 54
56 Chapter 55
57 Chapter 56
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 Chapter 59
61 Chapter 60
62 Chapter 61
63 Chapter 62
64 Chapter 63
65 Chapter 64
66 Chapter 65
67 Chapter 66
68 Chapter 67
69 Chapter 68
70 Chapter 69
71 Chapter 70
72 Chapter 71
73 Chapter 72
74 Chapter 73
75 Chapter 74
76 Chapter 75
77 Chapter 76
78 Chapter 77
79 Chapter 78
80 Chapter 79
81 Chapter 80
82 Chapter 81
83 Chapter 82
84 Chapter 83
85 Chapter 84
86 Chapter 85
87 Chapter 86
88 Chapter 87
89 Chapter 88
90 Chapter 89
91 Chapter 90
92 Chapter 91
93 Chapter 92
94 Chapter 93
95 Chapter 94
96 Chapter 95
97 Chapter 96
98 Chapter 97
99 Chapter 98
100 Chapter 99
101 Chapter 100
102 Chapter 101
103 Chapter 102
104 Chapter 103
105 Chapter 104
106 Chapter 105
107 Chapter 106
108 Chapter 107
109 Chapter 108
110 Chapter 109
111 Chapter 110
112 Chapter 111
113 Chapter 112
114 Chapter 113
115 Chapter 114
116 Chapter 115
117 Chapter 116
118 Chapter 117
119 Chapter 118
120 Chapter 119
121 Chapter 120
122 Chapter 121
123 Chapter 122
124 Chapter 123
125 Chapter 124
126 Chapter 125
127 Chapter 126
128 Chapter 127
129 Chapter 128
130 Chapter 129
131 END
132 Promosi
Episodes

Updated 132 Episodes

1
Chapter 01
2
Chapter 02
3
Chapter 03
4
Chapter 04
5
Chapter 05
6
Chapter 06
7
Chapter 07
8
Chapter 08
9
Chapter 09
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
pengumuman
51
Chapter 50
52
Chapter 51
53
Chapter 52
54
Chapter 53
55
Chapter 54
56
Chapter 55
57
Chapter 56
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
Chapter 59
61
Chapter 60
62
Chapter 61
63
Chapter 62
64
Chapter 63
65
Chapter 64
66
Chapter 65
67
Chapter 66
68
Chapter 67
69
Chapter 68
70
Chapter 69
71
Chapter 70
72
Chapter 71
73
Chapter 72
74
Chapter 73
75
Chapter 74
76
Chapter 75
77
Chapter 76
78
Chapter 77
79
Chapter 78
80
Chapter 79
81
Chapter 80
82
Chapter 81
83
Chapter 82
84
Chapter 83
85
Chapter 84
86
Chapter 85
87
Chapter 86
88
Chapter 87
89
Chapter 88
90
Chapter 89
91
Chapter 90
92
Chapter 91
93
Chapter 92
94
Chapter 93
95
Chapter 94
96
Chapter 95
97
Chapter 96
98
Chapter 97
99
Chapter 98
100
Chapter 99
101
Chapter 100
102
Chapter 101
103
Chapter 102
104
Chapter 103
105
Chapter 104
106
Chapter 105
107
Chapter 106
108
Chapter 107
109
Chapter 108
110
Chapter 109
111
Chapter 110
112
Chapter 111
113
Chapter 112
114
Chapter 113
115
Chapter 114
116
Chapter 115
117
Chapter 116
118
Chapter 117
119
Chapter 118
120
Chapter 119
121
Chapter 120
122
Chapter 121
123
Chapter 122
124
Chapter 123
125
Chapter 124
126
Chapter 125
127
Chapter 126
128
Chapter 127
129
Chapter 128
130
Chapter 129
131
END
132
Promosi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!