Halaman Kepala Tabib Istana

"Yuan'er... " panggil Kaisar Feng Yu.

Pangeran Feng Yuan bangkit memenuhi panggilan ayahandanya.

"Kau akan menjadi menantu raja obat. Pertunanganmu dilaksanakan setelah perjamuan bunga persik kota Meili,"ucap Kaisar Feng Yu.

Semua orang terkejut bahkan raja obat sendiri. Pangeran Feng Yuan terdiam sejenak sebelum kembali kesadarannya.

"Pangeran menuruti perkataan ayahanda, " ucap pangeran Feng Yuan membungkukkan badannya.

"Apakah kau puas? Jika iya silahkan pergi, " ucap Kaisar.

Raja obat bersujud ketika mendengarnya dan tak melakukan protes untuk menentangnya.

"Hamba mengerti, " ucap raja obat undur diri.

Kepergian raja obat mengundang berbagai macam prasangka. Apakah kekalahan kota obat merupakan berkah atau kutukan.

"Apa yang ingin walikota Wushuang sampaikan? " tanya Kaisar Feng Yu.

"Kedatangan hamba ke istana adalah ingin memastikan bahwa semuanya baik-baik saja, " jawab walikota Shang Wen.

Kaisar menganggukkan kepalanya. Dia melihat ke arah Qin Li yang berdiri diam tanpa terpengaruh oleh suasana.

"Pendekar hantu kota Wushuang? " tanya Kaisar Feng Yu.

"Benar Yang Mulia, " jawab Qin Li.

"Reputasimu terkenal bahkan dikota Tianqi. Aku mengakui kemampuanmu, " ucap Kaisar Feng Yu.

"Hamba tak pantas menerimanya, " balas Qin Li.

Kaisar Feng Yu tertawa kecil ketika mendengarnya.

"Karena pemenangnya telah sampai, aku harap kalian mengerti, " ucap Kaisar Feng Yu.

"Hamba mengerti, " ucap Qin Li dan walikota Shang Wen serempak memberi penghormatan sebelum keluar dari aula.

"Kau ikuti kepala tabib untuk bimbingan, " perintah Kaisar.

"Hamba mengerti, " ucap Lian Xiang.

Kaisar beranjak berdiri menuruni anak tangga berjalan ke luar aula. Seluruh pejabat istana berdiri dan mereka akan membicarakan hal-hal yang luar biasa beberapa hari kedepan. Kepala tabib menghampiri Lian Xiang.

"Mari.. " ucap Wei Rong tersenyum mempersilahkan Lian Xiang untuk mengikutinya.

Sedangkan di halaman istana, walikota Shang Wen dengan Qin Li berjalan beriringan.

"Klan Mu utama dan cabang telah bersatu, setidaknya kita akan tahu bagaimana musnahnya lembah obat,"ucap Qin Li.

"Hanya menunggu waktu, " balas walikota Shang Wen.

Mereka pergi dengan Qin Li mengawal walikota Shang Wen kembali. Kota Tianqi bukanlah kota yang aman untuk pembeladiri. Di dalam kereta kuda, walikota Shang Wen memejamkan matanya bertanya kepada Qin Li.

"Aku mendengar kepala kasim turun tangan bahkan Jin Feiyu menjadi sampah, " ucap walikota Shang Wen.

Qin Li melajukan kereta kuda dengan kecepatan sedang. Mendengar pertanyaan walikota Shang Wen mau tidak mau ia harus menjawabnya.

"Hua Jing memintanya untuk datang. Melodi kematian muncul membuatnya menjadi cemas. Masalah Jin Feiyu menjadi sampah perbuatan Lian Xiang, " ucap Qin Li.

"Lembah hantu adalah rumah kepala kasim dan hancurnya lembah obat membuat lembah hantu membakar seluruh teknik uniknya yang berhubung dengan kematian. Kaisar Feng Yu bahkan tak melakukan penyelidikan lebih lanjut hanya membawa Wei Rong menunjuknya sebagai kepala tabib, " balas walikota Shang Wen.

"Aku berharap dia menemukan kebenarannya mengenai jejak hancurnya dinasti, " ucap Qin Li.

Halaman kediaman tabib istana.

Wei Rong membawa Lian Xiang untuk duduk di bawah pohon. Hawa sejuk dan damai membuat siapapun nyaman.

"Brukkk! "

Wei Rong bersujud di hadapan Lian Xiang membuat sang empu terkejut.

"Hamba bersyukur nona selamat! " ucap Wei Rong menangis.

Lian Xiang segera membantu Wei Rong untuk berdiri namun tak diindahkan olehnya.

"Klan cabang akan setia melayani klan utama, hamba siap membantu nona memiliki pijakan di istana, " ucap Wei Rong.

Beberapa saat kemudian tangisan Wei Rong mereda. Lian Xiang membantunya untuk berdiri.

"Lembah obat adalah bagian dari klan Mu, bisakah kau ceritakan bagaimana hancurnya lembah obat hingga kedatanganmu di istana," ucap Lian Xiang.

"Semua bermula dari hancurnya lima klan dan bergantinya dinasti. Pada saat itu klan utama menghapuskan segala informasi sebelum pembantaian terjadi hingga hubungan lembah obat dan klan Mu terputus yang membuat lembah obat bisa bertahan hingga kepemimpinan Kaisar Feng Yu. Namun sesuatu terjadi ketika raja obat sekarang Yao Chen masuk sebagai murid lembah obat. Dia adalah murid dari Kaisar Obat Xia Kang yang merupakan guruku sendiri. Aku hanyalah anak angkat Kaisar Obat. Pada saat itu aku melihat guru mengajari Yao Chen hingga semua warisan lembah obat diberikan kepadanya. Salah satunya adalah ketrampilan beladiri medis klan Utama. Pada malam hari, beberapa orang masuk berpakain hitam membantai seluruh orang-orang lembah obat. Yao Chen menghilang entah kemana. Mereka merampas gudang harta dan membakar lembah. Aku bersembunyi di dalam goa tempat guru meracik pil. Pada saat itu aku mendengar guru marah besar dan menyesal. Aku yakin orang yang melakukannya adalah Yao Chen. Namun pada saat itu suara orang lain terdengar menertawai guru. Suara itu jelas mengatakan bahwa dia adalah seorang immortal yang Agung. Mampu menerjemahkan pesan langit dan mengetahui rahasia takdir. Aku ingat hingga sekarang suara milik siapa itu, "ucap Wei Rong menjelaskan segala hal yang dia ketahui kepada Lian Xiang.

" Orang itu adalah kepala paviliun Tianji? "tanya Lian Xiang.

" Benar. Aku ingat dengan jelas suara itu. Pada saat itu aku berpura-pura keluar dengan selamat dari lembah hantu ketika mendengar Kaisar Feng Yu melakukan penyelidikan menyeluruh namun hasilnya adalah aku dibawa ke istana dan menjadi kepala tabib hingga sekarang. Kaisar Feng Yu tak segera mengumumkan pada saat itu hingga Yao Chen mendeklarasikan sebagai raja obat dikota Yiyao yang sekarang menjadi miliknya,"jawab Wei Rong.

Pelayan membawakan teh herbal. Wei Rong menuangkan teh ke dalam cangkir memberikannya kepada Lian Xiang.

"Perubahan gejolak besar dinasti Zhufu terjadi semenjak Kaisar Feng Yu menjabat, " ucap Wei Rong.

Lian Xiang menerima teh pemberian Wei Rong. Satu tegukan teh herbal ia minum.

"Lupakan masalah itu. Apa tujuanmu diam di istana? " tanya Lian Xiang.

"Mencari tahu musnahnya lembah obat dan dalang dibaliknya, " jawab Wei Rong.

Lian Xiang beranjak berdiri dari tempat duduknya. Ia melihat halaman tabib istana yang sepi tak banyak orang berlalu-lalang.

"Halaman tabib istana adalah tempat paling netral di istana, tempat kekuasaanku, " ucap Wei Rong.

"Aku tak menyangka kau bisa memprediksi bahan-bahan pil surgawi, " ucap Lian Xiang memuji Wei Rong.

"Aku memiliki mata ilahi dan oleh sebab itu guru besar melindungiku, " balas Wei Rong.

"Aku mengerti, " ucap Lian Xiang.

Wei Rong mengantarkan Lian Xiang menuju kamarnya. Lian Xiang menganggukkan kepala tersenyum menutup pintu. Wei Rong pergi kembali ke tempat sebelumnya meminum teh sembari menikmati udara segar.

"Tuan, " ucap seseorang tiba-tiba muncul.

"Katakan" perintah Wei Rong.

"Kaisar Feng Yu pergi ke paviliun Tianji dan aku menerima kabar bahwa walikota Wushuang telah bersiap"

Wei Rong mengepalkan tangannya dengan marah mendengar laporan bawahannya.

"Klan Shi terkutuk! " marah Wei Rong disertai energi spiritual meledak-ledak dari tubuhnya.

Udara disekitar berubah hingga angin berhembus menggoyangkan pohon hingga tanaman disekitar halaman.

"Tuan, hamba tak bisa menemukan jejak klan Shi dalam kekacauan di luar istana. Lembah hantu muncul secara intensif begitupun dengan kota Fanzui. Paviliun kebebasan juga muncul namun hamba yakin bahwa mereka diperintah seseorang bukan dari Kaisar sendiri"

"Kau bisa pergi, " ucap Wei Rong.

"Hamba mengerti"

Bawahan Wei Rong menghilang. Dia dilanda kebingungan.

"Klan Shi! " ucap Wei Rong.

Episodes
1 Semua Memiliki Cerita
2 Tewasnya generasi ke 39 klan Mu dan Datangnya Bangsawan Ye
3 Keresahan Kaisar dan Berkumpulnya Dua Klan
4 Julukan Lima Klan Kuno dan Bakat Spesialnya
5 Berdirinya Dinasti Tianwu dan Tersebarnya Ajaran Kuno Kunlun
6 Pembukaan Konfrensi Alkemis
7 Gangguan
8 Membawa Pil Surgawi ke Istana
9 Mengawal Kepala Kasim Kembali Ke Istana
10 Hasil
11 Identitas Kepala Kasim dan Gagalnya Transaksi
12 Ramalan dan Kunjungan Raja Obat
13 Pencegatan ditengah Jalan
14 Terkejut
15 Memasuki Istana
16 Halaman Kepala Tabib Istana
17 Mendatangi Kota Fanzui
18 Berubah
19 Rahasia
20 Menerima Undangan
21 Perjamuan dan Bertemunya Keturunan Kaisar Shang
22 Membuka Gudang Harta dan Bertemu Kaisar Shang
23 Terencana
24 Kegagalan Kaisar Menjadi Abadi
25 Menuju Negara Lu
26 Negara Xi dan Proses Penyembuhan Kaisar
27 Jebakan Kaisar
28 Membunuh Dua Pendekar Suci
29 Pemberontakan Raja Ming Xing
30 Mencegah Raja Ming Xing
31 Membantai Lembah Hantu
32 Dewa Pelindung Lembah Hantu
33 Rahasia Lembah Hantu dan Kembalinya Tuan Muda Lembah Obat
34 Bertemu Musuh Takdirku
35 Amarah Kaisar Feng Yu
36 Merencanakan
37 Kedatangan Tamu
38 Mengunjungi
39 Mengejutkan
40 Melihat Wujud Legendaris dan Bertemu Leluhur
41 Menemukan Pedang Kaisar Cai Jin dan Kondisi Kesehatan Kaisar Feng Yu
42 Penolakan Bantuan
43 Kabar
44 Kacaunya Keadaan
45 Pertarungan Bukit Jingling
46 Memperingatkan
47 Munafik
48 Konfrensi Qinglong
49 Menantang Secara Terbuka
50 Pedang dewa Kaisar Cai Jin
51 Kedatangan Orang Lama
52 Kekuatan Besar Dinasti Zhufu
53 Pertarungan Ini Bukanlah Milik Para Senior
54 Menepati Janji
55 Mengakhiri
56 Takdir
57 Mengetahui Apa itu Awal
58 Memupuk Kekuatan
59 Analisis Kekuatan
60 Mendatangi Sekte Tianmen
61 Keluarnya Tetua Agung
62 Kemunculan Ketua Sekte Tianmen
63 Teman Sejati Memiliki Kekuatan
64 Melihat Masa Lalu
65 Luo Lie Dari Kota Suci
66 Pertarungan Poros Tengah
67 Pengorbanan Tulus
68 Xu Zian
69 Manusia Tak Selemah Yang Kau Kira
70 Antisipasi
71 Pergi Mencari Pengalaman
72 Menuju Barat
73 Memaksa Mengatakan Sebenarnya
74 Masa Lalu
75 Cerita
76 Menuju Benua Hanleng
77 Sampai
78 Mengikuti Perekrutan
79 Tes Pertama
80 Tes Kedua
81 Tes Terakhir
82 Aksi
83 Dua vs Satu
84 Nyata
85 Kejelasan
86 Mendaki Langit
87 Menang berturut-turut
88 Menemukan
89 Dibatalkan
90 Memata-Matai
91 Kutukan Cinta?
92 Kisah Kaisar Xue Kai
93 Peringkat Lima Teratas
94 Pelatihan Struktural Dan Sistematis
95 Bergabung
96 Master
97 Nie Yongnian
98 Dunia Yin-Yang
99 Xing Yun
100 Murid Pemimpin Akademi
101 Tes terakhir
102 Beladiri Jiwa
103 Keanehan Tuan Muda Qi
104 Aku Yang Menjaganya!
105 Huo Xiang
106 Alam Kesadaran Huang Enlai
107 Kemarahan Permaisuri Dai Yu
108 Rahasia Kotak Pedang Beladiri
109 Ancaman
110 Dendam Lama Selesai
111 Memasuki Ibukota
112 Perburuan di Ibukota
113 Tanah Leluhur Kekaisaran Daxue
114 Rencana Besar Dinasti Daxue
115 Kematian Kaisar Awa Dari Rencana
116 Kekacuan
117 Menantang
Episodes

Updated 117 Episodes

1
Semua Memiliki Cerita
2
Tewasnya generasi ke 39 klan Mu dan Datangnya Bangsawan Ye
3
Keresahan Kaisar dan Berkumpulnya Dua Klan
4
Julukan Lima Klan Kuno dan Bakat Spesialnya
5
Berdirinya Dinasti Tianwu dan Tersebarnya Ajaran Kuno Kunlun
6
Pembukaan Konfrensi Alkemis
7
Gangguan
8
Membawa Pil Surgawi ke Istana
9
Mengawal Kepala Kasim Kembali Ke Istana
10
Hasil
11
Identitas Kepala Kasim dan Gagalnya Transaksi
12
Ramalan dan Kunjungan Raja Obat
13
Pencegatan ditengah Jalan
14
Terkejut
15
Memasuki Istana
16
Halaman Kepala Tabib Istana
17
Mendatangi Kota Fanzui
18
Berubah
19
Rahasia
20
Menerima Undangan
21
Perjamuan dan Bertemunya Keturunan Kaisar Shang
22
Membuka Gudang Harta dan Bertemu Kaisar Shang
23
Terencana
24
Kegagalan Kaisar Menjadi Abadi
25
Menuju Negara Lu
26
Negara Xi dan Proses Penyembuhan Kaisar
27
Jebakan Kaisar
28
Membunuh Dua Pendekar Suci
29
Pemberontakan Raja Ming Xing
30
Mencegah Raja Ming Xing
31
Membantai Lembah Hantu
32
Dewa Pelindung Lembah Hantu
33
Rahasia Lembah Hantu dan Kembalinya Tuan Muda Lembah Obat
34
Bertemu Musuh Takdirku
35
Amarah Kaisar Feng Yu
36
Merencanakan
37
Kedatangan Tamu
38
Mengunjungi
39
Mengejutkan
40
Melihat Wujud Legendaris dan Bertemu Leluhur
41
Menemukan Pedang Kaisar Cai Jin dan Kondisi Kesehatan Kaisar Feng Yu
42
Penolakan Bantuan
43
Kabar
44
Kacaunya Keadaan
45
Pertarungan Bukit Jingling
46
Memperingatkan
47
Munafik
48
Konfrensi Qinglong
49
Menantang Secara Terbuka
50
Pedang dewa Kaisar Cai Jin
51
Kedatangan Orang Lama
52
Kekuatan Besar Dinasti Zhufu
53
Pertarungan Ini Bukanlah Milik Para Senior
54
Menepati Janji
55
Mengakhiri
56
Takdir
57
Mengetahui Apa itu Awal
58
Memupuk Kekuatan
59
Analisis Kekuatan
60
Mendatangi Sekte Tianmen
61
Keluarnya Tetua Agung
62
Kemunculan Ketua Sekte Tianmen
63
Teman Sejati Memiliki Kekuatan
64
Melihat Masa Lalu
65
Luo Lie Dari Kota Suci
66
Pertarungan Poros Tengah
67
Pengorbanan Tulus
68
Xu Zian
69
Manusia Tak Selemah Yang Kau Kira
70
Antisipasi
71
Pergi Mencari Pengalaman
72
Menuju Barat
73
Memaksa Mengatakan Sebenarnya
74
Masa Lalu
75
Cerita
76
Menuju Benua Hanleng
77
Sampai
78
Mengikuti Perekrutan
79
Tes Pertama
80
Tes Kedua
81
Tes Terakhir
82
Aksi
83
Dua vs Satu
84
Nyata
85
Kejelasan
86
Mendaki Langit
87
Menang berturut-turut
88
Menemukan
89
Dibatalkan
90
Memata-Matai
91
Kutukan Cinta?
92
Kisah Kaisar Xue Kai
93
Peringkat Lima Teratas
94
Pelatihan Struktural Dan Sistematis
95
Bergabung
96
Master
97
Nie Yongnian
98
Dunia Yin-Yang
99
Xing Yun
100
Murid Pemimpin Akademi
101
Tes terakhir
102
Beladiri Jiwa
103
Keanehan Tuan Muda Qi
104
Aku Yang Menjaganya!
105
Huo Xiang
106
Alam Kesadaran Huang Enlai
107
Kemarahan Permaisuri Dai Yu
108
Rahasia Kotak Pedang Beladiri
109
Ancaman
110
Dendam Lama Selesai
111
Memasuki Ibukota
112
Perburuan di Ibukota
113
Tanah Leluhur Kekaisaran Daxue
114
Rencana Besar Dinasti Daxue
115
Kematian Kaisar Awa Dari Rencana
116
Kekacuan
117
Menantang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!