Paris Atau Jerman?

Satu minggu setelah kelulusannya itu, selama itu Aileen hanya memilih Universitas terbaik dan sesekali Aileen pun mempelajari kembali tentang bahan kimia dan tak ayak Aileen pun membaca buku tentang Aileen Wearnous,

singkat cerita Aileen pun akan kembali kesekolahnya untuk memberitahu guruny dimana dia akan melanjutkan pendidikan, tetapi sebelun berangkat ke sekolah Aileen mendatangi rumah Myre untuk bertemu Jeffrey. Sesampainya dirumah Myre, Aileen pun memanggil Myre

"Halo Myre, Aileen disini" ucap Aileen sambil mengetuk pintu.

Myre pun menyahuti sapaan Aileen"Halo Aileen, Myre juga disini".

setelah Myre keluar merekapun tertawa bersama seakan akan mereka ini lucu.

"Eh iyaa Myre, ayah ada?" ucap Aileen

Myre pun menjawab"Kamu kesini mau ketemu aku atau ayahku sii?".

sambil tersenyum Aileen membalaas pertanyaan Myre"Aku mau ketemu kamu lah Myre ,tapi ada sesuatu yang harus aku bicarakan dengan Jeffrey".

"Baiklah tunggu aku panggilkan dulu ayah" Ucap Myre.

selang beberapa menit Jeffrey pun keluar menghampiri Aileen dan berkata"Ada apa nak".

"Bisakah kamu membantuku menghabisi Willian?" ucap Aileen.

Jeffrey yang kebingungan hanya berkata"Aku sudah tua aku sudah tidak bisa melakukan itu lagi".

"aku yang akan mengeksekusinya tugasmu cukup memancing dia ketempatku, kamu kan mantan pembunuh bayaran pasti tau bagaimana cara melakukan itu" ucap Aileen.

Jeffrey pun tetap dengan pendiriannya"Aku tetap tidak bisa melakukan itu Aileen, Aku sudah sangat tua, aku tidak mau terkena masalah kembali dan mati didalam sel tahanan".

"baiklah jika kamu tidak bisa membantu, tapi ajari aku cara memancing Willian agar dia bisa aku culik dan aku habisi" Ucap Aileen.

"tanyalah pada ayahmu Richard, dia sudah sangat mengerti tentang hal ini" ucap Jeffrey.

"baiklah biar aku tanya saja pada ayahku, tetapi Myre tidak tau kan apa yang aku lakukan?" tanya Aileen.

Jeffrey sambil celingak-celinguk menjawab"seharusnya tidak,itulah makanya kamu jangan sering menemuiku, aku khawatir Myre mengetahui hal ini dan melaporkanmu".

sambil tersenyum Aileen menjawab"baiklah nanti aku jika kesini hanya akan menemui Myre saja".

"Myre..Myre antar aku yu" teriak Aileen.

sambil menghampiri Aileen, Myre pun menjawab"Anter kemana?"

"kesekolah, aku mau ngasih berkas dan memberitahu kepala sekolah Universitas mana yang akan kupilih" ucap Aileen.

"kamu mau melanjutkan pendidikan dimana Aileen" tanya Myre.

Aileen pun menjawab"pilihan pertama aku ingin melanjutkan di salah satu Universitas Paris dengan program Study Kimia, kalau disana aku ditolak ya mungkin aku akan ke jerman mengambil program study Kedokteran".

"Baiklah ayok" ucap Myre

Aileen bertanya pada Myre"kamu maau lanjutin pendidikanmu atau mau bekerja".

"Sepertinya aku akan bekerja Aileen" jawab Myre.

"baiklah jika ada apa-apa hubungi aku atau cerita saja padaku" Ucap Aileen

Akhirnya merekapun berangkat kesekolah, sesampainya disana Myre menunggu di pos satpam sementara Aileen mendatangi ruang guru.

di pos satpam Myre ditanya oleh satpam itu.

"Apa kamu tidak takut sama dia?" tanya satpam pda Myre.

Myre pun hanya tersenyum dan berkata"takut kenapa? dia baik lho"

"dia kan anak dari seorang pembunuh Brutal" ucap Satpam.

dengan santai Myre menjawab"akupun anak seorang pembunuh bayaran, tapi kamu tidak takut padaku kenapa?"

"Ayahmu kan sudah lama taubat sebelum lahirnya kamu,sementara dia, dia lahir di rs milik Police dan besar disana,mungkin saja dia akan mengikuti jejak ayah dan ibunya" ucap satpam.

"Apakah kamu mendengar cerita Aileen kemarin di atas panggung?" tanya Myre.

"tidak, memangnya kenapa?" jawab satpam.

"dia berkata tidak ada satu orang pun yang tau tentang hati manusia, mungkin saja dia baik sekarang tetapi karena kamu terus menyudutkan dia bisa saja dia menjadi Brutal dan membunuhmu" Ucap Myre.

Satpam itu hanya mengangguk sementara itu terlihat Aileen berjalan menuju ruang guru.

"Tokkk.tokkkk. selamat pagi" ucap Aileen.

tibalah salah satu Guru membuka pintu itu, Aileen pun masuk dan bertanya"Ibu kepala sekolah ada?"

"Ada Aileen diruangannya coba samperin aja" ucap salah satu guru.

"Aileen maafin ibu ya selalu memandang jelek tentang kamu" ucap guru yang selalu menghina Aileen.

Aileen hanya tersenyum dan berkata"Oke tidak masalah, itu wajar saja bagiku".

Aileen pun meninggalkan ruang guru dan masuk ke ruang kepala sekola.

"selamat pagi bu" ucap Aileen pada kepala sekolah

"ehh, Aileen mau ngasihin berkas ya" ucap kepala sekolah.

"sini masuk nak simpan disini" sambungnya.

Aileen pun masuk dan menyimpan berkas berkasnya,. lalu kepala sekolah itu bertanya pada Aileen"Kamu mau melanjutkan pendidikan dimana nak?".

"Aku inginnya si melanjutkan di Paris mengambil program study Kimia, tapi aku sadar itu akan sulit kalau disana aku gagal pilihan keduaku aku ingin melanjutkan di Jerman mengambil program study Kedokteran" Ucap Aileen.

"Tidak ada yang tidak mungkin Aileen, yang penting kamu harus belajar lebih giat dari sebelumnya" ucap kepala sekolah.

"Apakah aku boleh meminjam buku disini untuk aku mempelajari lebih jauh tentang Kimia agar aku bisa mudah lolos tes?" tanya Aileen.

"tentu saja boleh, nanti ibu antar dan ibu pilihkan buku mana saja yang harus kamu baca" ucap kepala sekolah.

"jadi berkas kamu sudah ibu terima ya 1-2 minggu lagi kamu akan mendapatkan surat dari kantor pos untuk undangan Tes" Sambung kepala Sekolah.

"Baiklah bu, terimakasih sebelumnya, Maaf Aileen selalu membuat ibu repot " ucap Aileen.

sambil berdiri Kepala sekolah itu berkata"Tidak masalah, ayo ke perpustakaan ibu pilihkan buku untukmu".

Akhirnya Aileen dan Kepala Sekolah itu pergi menuju perpustakaan, sesampainya disana Aileen pun mencari buku yang cocok untuk dia pelajari, kepala sekolah itu pun sama mencarikan buku yang cocok untuk Aileen.

"Nah nii Aileen cocok untukmu" sambil memberika 4 buku tebal tentang kimia dan kedokteran.

"Baik terimakasih ibu, kapan aku kembalikan buku ini?" tanya Aileen.

Kepala sekolah itu menjawab sambil berjalan keluar dari perpustakaan"Nanti saja ketika kamu sudah diterima disalah satu Universitas pilihanmu".

"Baiklah ibu, Aileen pulang dulu ya" ucap Aileen.

Aileen pun pulang, sebelum pulang Aileen mengajak Myre untuk makan dulu di Warteg

"Myre makan dulu ya ucapan terimakasih udah mau nganter dan nunggu" ucap Aileen.

"kayak kesiapa aja si, tenang aja, yauda ayoo itu ada Warteg" ucap Myre.

Akhirnya merekapun memesan makanan dan memakanmya,setelah selesai Aileen mengantar Myre pulang.

didepan rumah Myre, Aileen berkata"Makasih ya Myre sudah mau jadi sahabatku".

"makasih juga kamu sudah menjagaku Len" ucap Myre.

Aileen pun kembali berjalan menuju kantor tahanan untuk memberitahu kepala police dan orang tuanya tentang pilihan itu.

Sesampainya di kantor tahanan Aileen menuju ke ruangan kepala Police

"Pak, Jika aku keluar darisini tidak masalahkan? kamu tidak akan sedih?" tanya Aileen.

kepala police itu berbalik bertanya"memangnya kamu mau kemana?".

"Aku mau melanjutkan Pendidikanku di Paris atau di Jerman" ucap Aileen.

kepala police itu berkata" Bagus dong, jadi kamu bisa menggapai cita citamu yang sudah kamu idam idamkan itu"

Aileen pun hanya tersenyum dan berkata"terimakasih pak, boleh aku menemui Ayah dan ibuku untuk memberitahu berita yang entah sedih atau senang untuk mereka?"

"Iyaasilakan seperti biasa ya" ucap kepala police itu.

Akhirnya Aileen pun pergi meninggalkan kepala Police dan berjalan menuju sel Amelia sang ibu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***