TALI GANTUNGAN ~PART 11~

Zahira berdiri mematung memandangi rumah kontrakan yang ada di depannya, sebuah rumah dengan 3 lantai yang cukup besar, entah mengapa hatinya berdesir, dan nafasnya terasa berat sesaat.

Zahira menghela nafas panjang lalu menghembuskannya perlahan. Dia masih ga percaya kalau ia bisa tinggal di rumah kontrakan ini. Usahanya untuk membujuk uminya dengan berbagai alasan membuahkan hasil.

Kini ia telah berdiri di depan pintu rumah itu. Belum sempat Zahira mengetuk, tiba-tiba pintu rumah itu terbuka dan muncul Della di sana.

“Hey kamu sudah datang?” ucap Della menyambut tamunya.

“Ayo masuk” della mempersilahkannya. Zahira melangkah masuk kedalam rumah, sementara di sana sudah ada Daniah dan Meta juga ada Yeni dan Nova.

Sejenak Zahira merasa heran dengan kehadiran Yeni dan Nova, karena setahunya hanya Daniah dan kedua Sahabatnya yang ada di rumah itu.

Mengenai kehadiran Yeni dan Nova adalah karena Daniah telah mengundang mereka sebelumnya bahwa Zahira malam ini akan datang dan tinggal bersamanya.

Mereka datang untuk menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri bagaimana Zahira masuk ke kamar berhantu itu dan berteriak ketakutan.

“Hai kok bengonng, ayo masuk” yeni mempersilahkan Zahira.

“Oh ya, kak Yeni dan Kak Nova di sini Cuma mampir kok buat main” Kata Daniah berbohong menyadari pandangan Zahira yang agak curiga.

“Ooh”ucap Zahira singkat lalu melangkah masuk.

Anehnya, saat dia melangkah, tiba-tiba wajahnya terasa dingin seakan akan ada angin yang berhembus menerpa wajahnya. Dia tertegun sesaat merasakan hawa dingin tersebut.

Lain lagi dengan Daniah, Yeni dan Nova yang tiba-tiba berteriak tertahan lalu menutup mulut mereka saat melihat sosok menakutkan tepat di depan wajah Zahira, sosok perempuan dengan leher tergantung pada sebuah tali yang entah mengait dimana, wajahnya tersembunyi dibalik rambutnya yang tergerai panjang. Kedua tangannya berjuntai lemah.

Sementara Della yang berada di belakang Zahira jatuh terduduk sambil menutup mukanya dengan kedua tangannya.

Zahira mengibaskan tangannya untuk menghalau hawa dingin itu. Hal itu membuat daniah and the gank semakin keheranan sehingga wajah mereka semakin tegang.

Bagaimana tidak, dengan mata kepala mereka sendiri menyaksikan Zahira menghalau hantu didepan matanya.

Setelah hawa dingin di wajahnya hilang, Zahira pun bermaksud melangkah, namun betapa herannya saat melihat semua orang yang ada di situ berdiri mematung dengan mulut menganga lebar tanpa suara seakan –akan waktu berhenti sejenak.

Zahira keheranan, dia segera menghampiri daniah lalu menepuk bahunya dan menegurnya.

“Hey kalian kenapa?” ucapnya “Ha...ha..hantu” ucap Daniah terbata-bata sambil menunjuk ke arah pintu.

Yang lain sudah berhamburan dan berebutan tempat di belakang Zahira. “Mana?” ucap Zahira sambil menoleh ke pintu. “beneran kamu ga lihat?” tanya Della.

“Hey jangan pura-pura ya, saya juga lihat kok” timpal Yeni.

“Iyya saya juga lihat” celetuk Meta. “Nova kamu juga melihat hantunya kan?” Yeni bertanya tapi Nova hanya gemetar tak sanggup berucap, wajahnya pusat pasi.

“Nah benarkan semua orang melihatnya, kamu yakin tidak melihatnya?” tanya yeni seakan tidak percaya.

“Tidak ada, aku tidak melihat apa-apa, selain mulut kalian yang mengannga lebar.

”kata Zahira sambil menggeleng dan tersenyum ringan. Semua orang saling pandang, tak percaya.

“Tunggu, kamu benar tak melihat apa-apa?” tanya yeni penasaran. Tapi sekali lagi Zahira menggeleng.

“Ah ga mungkin, ga mungkin kamu ga lihat, Della ikutan penasaran sambil meraih lengan Zahira dan menatap matanya tak percaya.

“Kamu bahkan menghalaunya begini”ucapnya seraya mempraktekkan cara zahira menghalau hantu.

“Ah masa sih” Zahira mengerutkan kening.

Zahira merasa tidak nyaman dengan tingkah teman-temannya, dia kebingungan sendiri sambil memandangi mereka satu persatu.

Menyadari hal yang canggung, Daniah berusaha mencairkan suasana. Dia meraih tangan Zahira untuk duduk di sofa.

“Ahh duduk dulu yuk” ajaknya pada yang lainnya sambil duduk.

“Tunggu, aku benar-benar penasaran, apa hanya aku atau kalian semua juga merasakannya?” kata Meta sedikit kesal.

“Memangnya kalian lihat hantu apaan?” tanya Zahira polos. “jadi benar kamu tidak lihat?” tanya Yeni lagi.

“Tidak, hantu apa, bagaimana modelnya, aku sama sekali tidak tahu?”Zahira masih polos sambil memandangi temannya bergantian, keningnya mengerut heran.

“Kamu tahu gak, tadi itu, ada perempuan dengan kepala tergantung pas di depan muka kamu, tahu!” Jelas Della berapi-api.

"Kalian semua lihat kan?” ucapnya lagi. Yang lain Cuma mengangguk pasti.

“Ah ga ada, mmm tadi sih ngerasa agak lain emang Cuma ga lihat apa-apa” jawabnya agak ragu.

“Terus apa yang kamu rasain tadi” tanya Yeni semakin tegang.

Dia menggeser duduknya semakin dekat dengan Zahira, jantungnya seakan mau copot saking tegangnya demikian pula dengan yang lainnya.

Kini mereka sudah semakin rapat mengelilingi Zahira.

sejenak Zahira berfikir, kelima temannya semakin mengepung Zahira rapat-rapat, dada mereka berdetak cepat seakan-akan hendak meloncat keluar.

“Tapi kenapa aku kok di kepung begini?” lanjutnya sambil menggerakkan bahunya yang tergencet.

“Ahh maaf,” kata Yeni sambil mengundurkan diri perlahan begitu juga yang lainnya, mereka hanya bisa tersenyum malu.

Setelah agak longgar, zahira mulai melanjutkan,

“tadi itu pas aku masuk, tiba-tiba wajahku kayak dihembus angin dingiiin, kayak baru buka kulkas gitu” lanjutnya polos.

Semua terdiam, mereka masih ga percaya dengan apa yang didengarnya. Mereka hanya bisa saling pandang, wajah mereka jelas terlihat tegang, terlebih Nova yang sedari tadi hanya bisa diam tak bisa berkata apa-apa sampai sekarang masih ketakutan.

Dalam hidupnya baru kali ini mengalami kejadian yang menyeramkan.

Saat mereka tengah asyik dengan perasaan masing-masing, tiba-tiba dari arah dapur muncul seseorang dengan pakaian serba hitam datang menghampiri.

“Ada apa ribut-ribut?” tanya orang itu. Serentak tampa komando, mereka langsung menoleh keasal suara. Dan “Waaaaaaaaaaaa” semua berteriak kecuali Zahira yang bengong. “Astagfirullahal Adziiim” ucapnya mengelus dada. Mereka berlari berhamburan dan saling tabrak.

 

~BERSAMBUNG~

 

jangan lupa vote, like dan komentarnya yaa😘

Terpopuler

Comments

New Monica

New Monica

seru bangeeet ceritanya thor..

2021-03-01

0

auristela

auristela

balik lagi neh kak.... seru bgt...

2020-10-20

0

Eyha

Eyha

balik lagi bun

2020-09-17

0

lihat semua
Episodes
1 TALI GANTUNGAN ~PART 1~
2 TALI GANTUNGAN ~PART 2~
3 TALI GANTUNGAN ~PART 3~
4 TALI GANTUNGAN ~PART 4~
5 TALIG ANTUNGAN ~PART 5~
6 TALI GANTUNGAN ~PART 6~
7 TALI GANTUNGAN ~PART 7~
8 TALI GANTUNGAN ~PART 8~
9 TALI GANTUNGAN ~PART 9~
10 TALI GANTUNGAN ~PART 10 ~
11 TALI GANTUNGAN ~PART 11~
12 TALI GANTUNGAN ~PART12~
13 TALI GANTUNGAN ~PART 13~
14 TALI GANTUNGAN ~PART 14~
15 TALI GANTUNGAN ~PART 15~
16 TALI GANTUNGAN ~PART 16~
17 TALI GANTUNGAN ~PART 17~
18 TALI GANTUNGAN ~PART 18~
19 TALI GANTUNGAN ~PART 19~
20 TALI GANTUNGAN ~PART 20~
21 TALI GANTUNGAN ~PART 21~
22 TALI GANTUNGAN ~PART 22~
23 TALI GANTUNGAN ~PART 23~
24 TALI GANTUNGAN ~PART 24~
25 ~PART 25~
26 ~PART 26~
27 Part 27.
28 Part 28.
29 Part 29.
30 Part 30.
31 Part 31.
32 Part 32.
33 Part 33.
34 Part 34.
35 Part 35.
36 Part 36.
37 Part 37.
38 Part 38.
39 Part 39.
40 Part 40.
41 Part 41. Ratusan Jin.
42 Part 42. Melawan ratusan Jin.
43 Part 43. Suara tawa Amanda.
44 Part 44. Tidak tersentuh.
45 Part 45. Perang dingin.
46 Part 46. Kumat lagi.
47 Part 47. Biar adil.
48 Part 48. Di Rumah sakit.
49 Part 49. Air mata darah
50 Part 50. Terima kasih Amanda
51 Part 51. Bertubrukan
52 Part 52. Mengenal Amanda
53 Part 53. Usul Meta
54 Part 54. Rencana yang tertunda
55 Part 55. Kisah kelam Amanda
56 Part 56. Penyakit Yeni
57 PENGUMUMAN
58 Part 57. Masih sakit
59 Part 58. Jadi Imam
60 Part 59. Perkelahian
61 Part 60. Mengintip
62 Part 61. Zahira kerasukan
63 Part 62. Pucuk dicinta ulam tiba
64 Part 63. Santet lagi
65 Part 64. Kekuatan iman
66 Part 65. Makan siang
67 Part 66. Salah paham
68 Part 67. Dikerjai Amanda
69 Part 68. Makan malam
70 Part 69. Pindah
71 Part 70. Rayuan gombal
72 Part 71. Mahluk yang sama
73 Part 71. Mahluk yang sama
74 Part 72. Jatuh cinta berjuta rasanya.
75 Part 73. Sepiring berdua
76 Part 74. Berhadapan langsung
77 Part 75. Tiada Dukun, tangan yang bicara
78 Part 76. Dirawat di Rumah sakit
79 Part 77. Tak ada gading yang tak retak
80 Part 78. Dosen atau Dokter
81 Part 79. Menantu idaman
82 Part 80. Kepuasan Amanda
83 Part 81. Saudara sesusuan
84 Part 82. Di Kantor Polisi
85 Part 83. Rencana Refreshing
86 Part 84. Wisata Alam Bantimurung
87 Part 85. Mencari alamat
88 Part 86. Hantu pergi, Jin yang datang
89 Part 87. Cemburu
90 Part 88. Patah hati
91 Part 88. Patah hati
92 Part 89. Duo galau
93 Part 90. Bertemu Amanda
94 Part 91. Desakan Pak Jin
95 Part 92. Bertemu mantan
96 Part 93. Tamu spesial
97 Part 94. Jalan-jalan
98 Part 95. Melihat rumah
99 Part 96. Ngeselin
100 Part 97. Calon istri Pak Khalid
101 Part 98. Gara-gara mantan
102 Part 99. Berbaikan
103 Part 100. Melawan sakit
104 Part 101. Cenat-cenut
105 Part 102. Dilamar
106 Part 103. Melayat
107 Part 104. Melayat (Sambungan)
108 Part 105. Rindu berat
109 Part 106. Nasehat untuk pengantin baru
110 Part 107. Surat kaleng
111 Pengumuman
112 Suara Apakah Itu?
Episodes

Updated 112 Episodes

1
TALI GANTUNGAN ~PART 1~
2
TALI GANTUNGAN ~PART 2~
3
TALI GANTUNGAN ~PART 3~
4
TALI GANTUNGAN ~PART 4~
5
TALIG ANTUNGAN ~PART 5~
6
TALI GANTUNGAN ~PART 6~
7
TALI GANTUNGAN ~PART 7~
8
TALI GANTUNGAN ~PART 8~
9
TALI GANTUNGAN ~PART 9~
10
TALI GANTUNGAN ~PART 10 ~
11
TALI GANTUNGAN ~PART 11~
12
TALI GANTUNGAN ~PART12~
13
TALI GANTUNGAN ~PART 13~
14
TALI GANTUNGAN ~PART 14~
15
TALI GANTUNGAN ~PART 15~
16
TALI GANTUNGAN ~PART 16~
17
TALI GANTUNGAN ~PART 17~
18
TALI GANTUNGAN ~PART 18~
19
TALI GANTUNGAN ~PART 19~
20
TALI GANTUNGAN ~PART 20~
21
TALI GANTUNGAN ~PART 21~
22
TALI GANTUNGAN ~PART 22~
23
TALI GANTUNGAN ~PART 23~
24
TALI GANTUNGAN ~PART 24~
25
~PART 25~
26
~PART 26~
27
Part 27.
28
Part 28.
29
Part 29.
30
Part 30.
31
Part 31.
32
Part 32.
33
Part 33.
34
Part 34.
35
Part 35.
36
Part 36.
37
Part 37.
38
Part 38.
39
Part 39.
40
Part 40.
41
Part 41. Ratusan Jin.
42
Part 42. Melawan ratusan Jin.
43
Part 43. Suara tawa Amanda.
44
Part 44. Tidak tersentuh.
45
Part 45. Perang dingin.
46
Part 46. Kumat lagi.
47
Part 47. Biar adil.
48
Part 48. Di Rumah sakit.
49
Part 49. Air mata darah
50
Part 50. Terima kasih Amanda
51
Part 51. Bertubrukan
52
Part 52. Mengenal Amanda
53
Part 53. Usul Meta
54
Part 54. Rencana yang tertunda
55
Part 55. Kisah kelam Amanda
56
Part 56. Penyakit Yeni
57
PENGUMUMAN
58
Part 57. Masih sakit
59
Part 58. Jadi Imam
60
Part 59. Perkelahian
61
Part 60. Mengintip
62
Part 61. Zahira kerasukan
63
Part 62. Pucuk dicinta ulam tiba
64
Part 63. Santet lagi
65
Part 64. Kekuatan iman
66
Part 65. Makan siang
67
Part 66. Salah paham
68
Part 67. Dikerjai Amanda
69
Part 68. Makan malam
70
Part 69. Pindah
71
Part 70. Rayuan gombal
72
Part 71. Mahluk yang sama
73
Part 71. Mahluk yang sama
74
Part 72. Jatuh cinta berjuta rasanya.
75
Part 73. Sepiring berdua
76
Part 74. Berhadapan langsung
77
Part 75. Tiada Dukun, tangan yang bicara
78
Part 76. Dirawat di Rumah sakit
79
Part 77. Tak ada gading yang tak retak
80
Part 78. Dosen atau Dokter
81
Part 79. Menantu idaman
82
Part 80. Kepuasan Amanda
83
Part 81. Saudara sesusuan
84
Part 82. Di Kantor Polisi
85
Part 83. Rencana Refreshing
86
Part 84. Wisata Alam Bantimurung
87
Part 85. Mencari alamat
88
Part 86. Hantu pergi, Jin yang datang
89
Part 87. Cemburu
90
Part 88. Patah hati
91
Part 88. Patah hati
92
Part 89. Duo galau
93
Part 90. Bertemu Amanda
94
Part 91. Desakan Pak Jin
95
Part 92. Bertemu mantan
96
Part 93. Tamu spesial
97
Part 94. Jalan-jalan
98
Part 95. Melihat rumah
99
Part 96. Ngeselin
100
Part 97. Calon istri Pak Khalid
101
Part 98. Gara-gara mantan
102
Part 99. Berbaikan
103
Part 100. Melawan sakit
104
Part 101. Cenat-cenut
105
Part 102. Dilamar
106
Part 103. Melayat
107
Part 104. Melayat (Sambungan)
108
Part 105. Rindu berat
109
Part 106. Nasehat untuk pengantin baru
110
Part 107. Surat kaleng
111
Pengumuman
112
Suara Apakah Itu?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!