Pelacur Yang Dirindukan ( Emperor Transmigration )
Perempuan berusia 16 tahun bernama Adelweise, putri dari Earl Paul semalam bunuh di ri dengan meminum racun tanpa diketahui siapapun. Gadis itu mengakhiri hidupnya karena lebih memilih mati daripada harus menikah dengan pria tua yang akan gadis itu nikahi.
Tiba - tiba saat pagi tiba, gadis itu membuka sepasang matanya perlahan. Suara-suara keras diluar pintu membangunkannya, ia membuka matanya lebar.
"Uhhh... Apa yang terjadi?" Eleena si wanita Kanada berusia 34 tahun menelisik kamar yang sangat asing baginya.
Brakkkkk !!!
Baru saja ia ingin memahami apa yang terjadi padanya, seorang wanita paruh baya yang sangat cantik masuk dengan memakai gaun seperti yang sering ia lihat di kerajaan.
"Kalau kau sudah bangun cepatlah bersiap dan keluar! Calon suamimu Count Elton ingin memeriksamu sebelum menikahimu!" teriak wanita itu padanya.
Setelah itu wanita paruh baya pergi keluar dari kamar dan beberapa wanita - wanita berpakaian lusuh masuk.
"Nona Adelweise, kami akan membantu Anda membersihkan tubuh dan berpakaian," ucap seorang wanita berpakaian lusuh itu.
"Adelweise? Siapa?" tanya Eleena tidak mengerti.
Para pelayan di kediaman Earl Paul itu saling melirik, saling bertanya dengan tatapan mereka. Apa Nona mereka depresi karena akan dinikahkan dengan pria tua?
"Tentu saja Anda adalah Nona Adelweise," jawab kembali salah satu pelayan.
"Aku???" dengan tergesa-gesa Eleena meloncat dari atas ranjang berukuran sedang, dia mencari cermin melihat ada meja rias dia menuju kesana. Meja rias itu terlihat kuno karena ukiran-ukiran yang terpahat di kayu yang membingkai kaca cermin.
"Hahhhhh?!!! Apa ini????" Eleena menatap dirinya di pantulan cermin, wajah dan tubuhnya bukan dirinya.
"Tunggu!" dia lalu mengingat ledakan di laboratorium lalu tiba-tiba terbangun di kamar ini.
Ia berbalik badan menatap salah seorang pelayan , "Aku siapa? Bisakah kamu jelaskan sedikit?"
Sang pelayan yang ditanya merasa kebingungan tapi ia mengangguk, "Anda adalah putri ke -6 dari Earl Paul, Ibu Anda adalah mantan pelayan di kediaman ini. Jadi Anda adalah putri tidak sah dari Earl Paul, Nona."
"Negara apa ini? Sekarang tahun berapa?" tanya Eleena.
"Kerajaan Inggris, Nona. Tahun 1673."
' Ya Tuhan, aku kembali ke masa lalu dan apa? Kerajaan Inggris!' rutuk Eleena dalam hatinya.
"Apa yang sedang terjadi disini?" tanyanya lagi.
"Anda akan segera menikah dengan Count Elton, dia sudah datang ingin memeriksa Anda."
"Memeriksaku?"
"Ya, setiap anak gadis dari keluarga Earl akan memiliki tanda keperawanan. Itu ada di pergelangan Anda, Nona."
Eleena menunduk menatap pergelangan tangannya, perkataan pelayan itu benar ada sebuah tanda kemerahan berbentuk bunga mawar disana.
"Berapa umurku dan berapa usia Count Elton?" tanya Eleena kembali.
"Anda berusia 16 tahun dan Count Elton berusia 55 tahun."
'Dasar Gila! Perempuan ini akan dinikahkan dengan lelaki tua!' rutuknya lagi.
"Kalian pergilah, aku akan mandi sendiri." Eleena adalah wanita pintar, dalam sekejap ia bisa berpikir tentang jalan keluar.
"Tapi--"
"Tidak ada penolakan! Atau aku akan menusuk dadaku dengan pisau!" Eleena mendekat ke meja bundar kecil yang ada di kamar itu, di atasnya ada sepiring buah serta sebuah pisau buah kecil. Ia mengangkat pisau itu lalu menaruhnya tepat di dadanya seakan akan menusuk dadanya sendiri.
"Tidak! Nona! Kami akan keluar!" semua pelayan-pelayan itu akhirnya keluar dari kamar itu dengan ketakutan.
Setelah pintu tertutup, wanita dari masa depan itu segera menguncinya. Ia mengeluarkan seprai-seprai dari dalam lemari lalu menyatukannya dan menjatuhkan lilitan seprai-seprai tersimpul itu ke bawah balkon jendela.
Hufff!!!
Tak menunggu lama, Eleena berhasil turun lalu berlari sekencang-kencangnya kabur dari sana. Ia berhenti di jalanan yang di padati orang-orang di pinggir jalanan tersebut sedangkan di tengah jalan terlihat kosong tidak ada orang atau pun kendaraan.
Tiba-tiba rombongan yang membawa sebuah kereta roda begitu mewah melewati tengah jalanan yang kosong itu.
"Salam pada Prince Jagger!" teriakan seorang rakyat jelata menggema.
"Salam pada Prince Jagger! Semoga sehat selalu!"
Semua orang disana ikut memberi hormat.
"Pangeran??? Hm..."
Semua orang bersujud memberi hormat tapi tidak dengan Eleena, keberadaan wanita itu yang tidak memberi hormat padanya akhirnya mengusik ketertarikan Prince Jagger.
"Bawa perempuan pemberani itu padaku! Siapkan dia di kamarku malam ini!" titahnya pada pengawal pribadinya.
Tanpa perlawanan Eleena ikut saat si pengawal Pangeran memintanya datang ke tempat Pangeran Jagger akan bermalam, sebelum Pangeran melanjutkan kembali perjalanan ke Istana-nya sendiri.
_______
...Jika cerita ini ada kesamaan dengan karya lain mohon bijak berkomentar, setiap membuat karya itu tidak mudah. Setiap karya terkadang akan mirip tapi tidak sama, seperti Tokoh karakter, Alur cerita dan Endingnya 🤗 ...
...❤️SELAMAT MEMBACA❤️...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Erna Wati
mapir
2024-11-05
1
オーロラ79
mampir
2024-08-31
1
Wy Ky
k
2024-08-23
0