EPISODE 03

"Hhooaamm.... " Yashuhiro Ryuzaki.

Yashuhiro bangun dari tidur nya, dia melihat seorang wanita penghibur yang masih tertidur. Posisi mereka berdua sama-sama telanjang. Hanya di tutupi selimut.

"Wanita menjijikkan... Cih.... " ucap nya melihat wanita yang tertidur telungkup di samping nya.

Dia menarik selimut yang menutupi diri nya menuju ke kamar mandi. Masih dalam keadaan telanjang.

"Saki... Bawakan pakaian ku sekarang, aku harus ke kantor" ucap Yashuhiro dalam panggilan telepon.

"Baik tuan. " Jawab seseorang yang bernama Saki.

"Kak Hiromi, aku akan mengantarkan mu ke tempat kerja. " ucap Daichi adik nya Hiromi Keiko.

"Gak usah, biar kakak naik kendaraan umum saja. " jawab Hiromi.

"Kakak udah hampir terlambat, bukan kah hari ini bos besar kakak yang baru akan tiba? " ucap Daichi.

Setelah di desak adik kesayangan nya, akhir nya dia setuju di antar adik nya pakai sepeda motor yang sederhana.

"Ayo kak, jangan lupa bawa bekal makan siang nya. " ucap Daichi sudah siap di atas motor.

Hiromi keluar dari rumah menyusul adik nya yang sudah menunggu di depan rumah.

"Ma, pa, Hiromi berangkat kerja dulu. " ijin Hiromi.

"Hiromi hati-hati ya nak. " ucap mama nya yang keluar dari dapur.

Hiromi duduk di belakang Daichi, mereka pun melaju menuju RYUZAKI COMPANY.

Tok... Tok... Tok...

Suara ketukkan pintu.

Yashuhiro membuka pintu, sudah selesai mandi dan memakai jubah mandi nya.

"Masuk. " suruh nya.

"Tuan, ini pakaian anda. " Saki memberikan pakaian Yashuhiro.

Yashuhiro menerima nya.

saki melihat wanita yang menemani bos nya masih tertidur pulas.

Dia sesekali menggelengkan kepala nya.

"Ada apa Saki?" tanya Yashuhiro melihat wajah anak buah nya.

"Tidak apa-apa tuan." jawab nya.

Yashuhiro hanya tersenyum.

"Jangan heran, semua wanita akan bertekuk lutut pada laki-laki yang tampan dan kaya raya seperti ku. " ucap nya sombong.

"Benar tuan. " jawab Saki.

Setelah Yashuhiro selesai memakai pakaian nya, dia meletakkan selembar cek berisi 50 juta di atas meja. Kemudian dia pergi meninggalkan hotel itu.

Di depan hotel mobil mewah sudah terparkir menunggu kedatangan Yashuhiro.

Saki membuka pintu, agar bos nya masuk.

"Apa semua nya sudah siap? " tanya Yashuhiro yang duduk di bangku belakang.

"Sudah tuan. " jawab Saki.

Sopir pribadi Yashuhiro segera melajukan mobil nya menuju RYUZAKI COMPANY.

Saat di lampu merah dia melihat seorang wanita yang sedang di bonceng laki-laki naik motor. Wanita yang cantik dan sederhana.

Yashuhiro melihat mereka berdua.

"Mereka terlihat serasi sekali. " gumam Yashuhiro.

Yashuhiro Ryuzaki anak pertama dari RAIDEN RYUZAKI. Pemilik perusahaan RYUZAKI COMPANY.

Raiden sudah berumur 55 tahun, dan sudah berniat untuk pensiun, dia mengalihkan perusahaan nya pada putra semata wayang nya, Yashuhiro Ryuzaki.

Sementara nyonya Sakura Ryuzaki, ibu Yashuhiro memiliki butik ternama di Jepang, Sakura Boutique. Sakura adalah seorang ibu yang sangat ramah dan baik hati. Walaupun dia kaya raya, tapi dia masih memiliki perasaan yang hangat.

"Hey.. Hey.. Siap-siap bos baru kita akan segera datang, jangan bikin kekacauan atau kesalahan. " ucap Nikky, Supervisor analis di perusahaan Ryuzaki Company.

"Aku dengar, Presdir kita yang baru ini masih single, dan sangat tampan sekali loh. " ucap Jenny.

"Benar, wajah nya sudah sering menjadi sampul majalah bisnis terkenal. " ucap Alice.

"Dan aku dengar, dia belum menikah, hehehehe. " ucap Jenny.

"Jelas dia belum menikah, karena dia itu terkenal playboy. " ucap Alice.

"Dia playboy itu wajar, secara dia tampan dan kaya, walaupun hanya untuk menemani tidur nya satu malam pun, aku mau, hahahaha. " ucap Jenny.

"Aku juga mau kok. " ucap Alice tidak mau kalah.

"Sudah sampai kak. " ucap Daichi menghentikan motor nya.

"Makasih ya adikku. " ucap Hiromi sambil mengusap rambut adik nya.

"Kalau begitu aku pulang dulu ya kak. " ucap Daichi minta ijin.

"Iya, kamu hati-hati ya, jangan ngebut. " ucap Hiromi.

Hiromi segera pergi ke bagian loker cleaning service untuk mengganti pakaian nya.

Tidak berapa lama Yashuhiro Ryuzaki pun sampai di perusahaan nya.

Saki turun duluan dan membuka pintu mobil tempat tuan nya duduk.

Security dan beberapa leader dan supervisor menyambut kedatangan Yashuhiro.

"Selamat pagi dan selamat datang tuan Yashuhiro. " ucap Lucas, Supervisor analis sambil mengulur kan tangan nya.

"Selamat pagi juga pak Lucas. " jawab Yashuhiro menyambut salam dari Lucas, dengan senyum manis nya.

Kemudian Yashuhiro memberikan salam pada beberapa karyawan yang sudah menyambut kedatangan nya.

"Silahkan lewat sini pak. " ajak Lucas.

"Terimakasih. " ucap Yashuhiro mengikuti langkah Lucas.

"Sudah datang.. Sudah datang... Jaga barisan nya. " ucap Yumiko, atasan Jenny dan Alice.

Barisan sudah di siapkan menjadi dua barisan. Barisan yang rapi, sambil membungkukkan sedikit badan mereka.

Hiromi sudah selesai menggantikan pakaian nya. Dia pergi mengambil peralatan bekerja nya.

"Hiromi, kau tahu, Presdir kita yang baru sudah datang. " ucap Asuka.

"Iya, aku sudah tahu, lalu kenapa? " tanya Hiromi.

"Dia sangat tampan banget." ucap Asuka senyum.

"Kau sudah melihat nya? " tanya Hiromi lagi.

"Sudah.. Hehehehe... Dia sangat ramah banget, membuat ku deg-deg an. " ucap Asuka.

"Ooh... " ucap Hiromi.

"Ya udah, ayo kita bekerja, nanti bisa di marahi sama ibu Novita. " ucap Hiromi.

"Oh iya, di mana Masashi? " tanya Hiromi.

"Lagi di toilet. " jawab Asuka.

"Oh... " jawab Hiromi.

Hiromi dan Asuka melakukan pekerjaan mereka.

Tap... Tap... Tap... Tap.... Tap.... Tap....

Langkah beberapa kaki yang sedang berjalan.

Yashuhiro, Saki, Lucas dan beberapa karyawan lain nya melangkah memasuki bagian tengah barisan yang di bentuk.

"Selamat pagi tuan Yashuhiro. " ucap Yumiko membungkukkan sedikit badan nya.

"Selamat pagi juga. " ucap nya sambil tersenyum ramah.

"Hmmm.... Cantik-cantik sih karyawan wanita nya... Tapi terlalu tebal makeup dan parfum nya sangat menyengat sekali. " gumam Yashuhiro sedikit menahan nafas.

"Selamat pagi tuan Presdir. " ucap semua karyawan di situ serentak dan sedikit membungkukkan badan nya.

Dan Yashuhiro pun masih membalas dengan senyuman nya.

"Selamat pagi juga, selamat bekerja dan tetap semangat ya. " ucap nya dengan ramah.

"baik tuan Presdir. " jawab mereka serentak.

Yashuhiro menuju ruangan nya, sementara Saki mengikuti nya dari belakang tuan nya.

"Saki, kau panggilkan sekretaris ku. " ucap Yashuhiro pada Saki.

"Baik tuan. " jawab Saki.

Saki pergi ke luar ruangan bos nya dan memanggil sekretaris nya.

Tok... Tok... Tok...

"Masuk lah. " ucap Yashuhiro.

Pintu di buka, dan masuk lah Saki dan Shoera, sekretaris pribadi Yashuhiro.

"Tuan, ini adalah sekretaris anda. " ucap Saki.