Bab 9 (REVISI)

Edgar yang tidak sengaja mendengar Fichia mendesah karna ulah bayi mungil yang berada di pangkuan nya. diri nya nampak sedikit gelisah.

'apa-apa an dia, apa mau menggoda ku' keluh Edgar dengan menahan segala rasa yang ia rasakan.

Selama kurang lebih dua puluh menit Ameera meminum asi dari sumber nya. Fichia lantas melepaskan bibir mungil itu karna dirasa Ameera sudah tidur.

"apa dia sudah tidur?" tanya Edgar ketika Fichia membalikkan tubuh nya

"sudah pak"

"eoh, ya sudah. lain kali langsung di beri saja. biar nggak terlalu kerepotan"

"baik pak, maaf sudah menganggu waktu tidur nya"

"hmmm"

Edgar melangkah kan kaki untuk kembali ke kamar nya.

Begitu pun dengan Fichia, langsung merebahkan tubuh nya di atas bad yang super lembut ini.

.

.

Keesokan hari nya ,Fichia bangun seperti biasa nya.

dilihat nya ameera yang masih terlelap dalam tidur nya.

dia memutuskan untuk segera pergi mandi, keburu si kecil bangun.

****

langkah Fichia terhenti ketika melihat Edgar sedang menggendong Ameera dalam gendongan nya.

"eoh, maaf pak. saya tidak tau jika bapak disini"

"iya tidak papa"

Setelah Fichia selesai berdandan dengan simple.

Dia kemudian mendekat ke arah Edgar untuk mengambil Ameera.

"maaf sini pak, biar saya yang menggendong Ameera"

"ini, ayo kita turun untuk sarapan"

Belum sempat Fichia menjawab. Ameera sudah menangis dengan mata nya yang menatap ke arah nya.

"mau minum sayang? iya nak? sebentar ya"

"bapak bisa sarapan terlebih dahulu, nanti saya akan makan belakangan saja pak"

"tidak, saya tunggu kamu disini. buruan berikan anak saya minum dulu"

Begitu mendengar jawaban dari Edgar, Fichia lantas membalikkan tubuh nya menghadap balkon kamar milik nya dengan otomatis tubuh nya ikut mengayun ke kanan dan ke kiri.

Tidak terlalu lama Ameera minum ,anak itu kembali terlelap.

"sudah tidur lagi?"

"iya pak"

"ya sudah kita bawa aja ke bawah, biar kamu bisa menjaga nya"

"iya, mari pak"

Mereka berdua berjalan menuruni tangga bersama dengan Ameera yang ada di gendongan Fichia.

"tuan Edgar dan Fichia sangat cocok, Fichia sangat cantik" bisik-bisik para pelayan rumah.

.

.

"mama Ajeng dimana pak? apa belum bangun?"

"mama ya dirumah nya"

"eoh? maksudnya tidak setiap hari mama Ajeng disini?"

"iya, kenapa?"

"eoh. tidak pak"

Edgar hanya diam menatap piring nya yang kosong.

Fichia yang tidak tau maksud Edgar pun hanya diam.

"Fichia, bisa bantu saya mengambil menu itu ke piring saya?" ucap Edgar tiba-tiba

"Biar saya bantu pak" ucap Mira dari belakang Edgar

Fichia hanya tersenyum. tapi tidak dengan Edgar, laki-laki itu menatap datar tangan Mira yang sedang mengambilkan makanan ke piring nya.

.

.

Edgar andi pratama adalah anak satu-satunya dari keluarga Pratama, ayah nya meninggal setelah satu bulan pernikahan nya dengan Amora albert.

Ayah nya meninggal karna penyakit jantung yang sudah lama bersemayam di tubuh beliau.

Edgar adalah seorang pemilik perusahaan PT.Anditama yang berjalan di bidang fashion, kuliner dan unit apartemen.

Tidak hanya itu, Edgar juga menjabat sebagai pemimpin utama di perusahaan keluarga pratama dan Wicaksono.

Perusahaan Pratama berasal dari warisan ayah nya, Robert pratama.

Dan perusahaan Wicaksono berasal dari warisan ibu nya, Ajeng wicaksono.

Edgar menikah dengan istri nya karena adanya perjodohan antar perusahaan, agar dapat menstabilkan kekuatan perusahaan dan memperbanyak koneksi.

Amora Albert, mendiang istri Edgar juga berasal dari keluarga berada.

Amora anak terakhir dari tiga bersaudara, dia anak perempuan satu-satu nya. semasa hidup nya selalu bergelimang harta dan tidak menutup kemungkinan sifat nya juga sedikit congkak.

Amora menghabiskan masa remaja nya di Amsterdam dan dia pulang ke Indonesia hanya untuk memenuhi keinginan orang tuanya yang akan menjodohkan nya dengan dirinya.

Apakah Edgar mencintai Amora?

Jawaban nya "Tidak"

mau bagaimana pun , Edgar adalah laki-laki yang tak tersentuh. dia akan tetap memberikan kebutuhan finansial dan batin istri nya tapi tidak dengan hati nya.

Adanya Ameera sebenarnya adalah sebuah kesalahan yang tak di sengaja.

dimana malam itu Amora keluar menghadiri pesta ulang tahun salah satu teman nya dan dia pulang dalam keadaan mabuk parah.

Mungkin karena efek minuman keras, Amora tidak dapat menstabilkan diri nya dan terjadilah apa yang seharusnya tidak terjadi.

malam itu adalah malam pertama dan malam terakhir Edgar menyentuh Amora.

Hingga kini, Amora telah tiada setelah melahirkan. dirinya masih belum mempunyai perasaan apapun terhadap Amora Albert,sang istri.

***

Setelah sarapan pagi selesai, Edgar segera berangkat ke kantor tanpa berpamitan kepada Fichia maupun Mira.

dia hanya mencium pipi anak nya yang sedang berada di gendongan Fichia.

Sebenarnya bukan tanpa sebab Edgar memperkerjakan Fichia dan Mira.

Edgar fikir Fichia akan kualahan jika tidak ada teman yang ikut menjaga anak nya.

mau bagaimana pun, background dari yang Edgar tau. Fichia adalah ibu baru yang belum pernah merawat anak nya sendiri.

"papa berangkat dulu ya sayang, jangan rewel.oke" ucap nya dengan mencium anak nya

"iya papa" ucap Fichia dengan suara anak kecil

Edgar hanya tersenyum mendengar suara Fichia.

Setelah Edgar pergi meninggalkan pekarangan rumah.

Fichia dibuat pusing akan ulah Mira.

"Fichia, gantian kamu jaga Ameera. aku mau me time dulu" ucap nya kemudian bergegas pergi tanpa menunggu jawaban Fichia

"kenapa nduk?" tanya simbok

"eh tidak mbok, itu hanya lihat mbak Mira keluar kata nya mau me time"

"emang nya kalau bekerja disini bisa me time gitu ya mbok?" lanjut nya

"loh, ya Ndak to. apalagi jaga anak kecil malah jarang libur nduk. simbok juga Ndak tau sama kelakuan pengasuh nya non Ameera yang itu, berbeda sekali sama kamu"

"apa itu non Ameera sedang tidur?"

"iya mbok,, Ameera sedang tidur"

"mbak Mira bekerja disini sudah lama ya mbok?"

"Halah, lama dari mana nya. orang dia baru masuk sehari sebelum kamu kesini kok. yang paling lama itu ya simbok, dari den Edgar masih sekolah dasar sampe dah punya anak"

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Haii.. jangan lupa kunjungi cerita author lain nya ya..

• RAHIM SEWAAN TUAN MUDA (end)

• IDOL TERKENAL ITU PACARKU (on going)

• IBU SAMBUNG PUTRI CEO (on going)

Berikan juga dukungan kalian, berupa.

Like..

Comment...

Vote...

Follow...

dan tambahkan ke daftar favorit bacaan kalian.

terimakasih ❤️

Terpopuler

Comments

LISA

LISA

Sombong bgt si Mira itu..moga aj Edgar memecatnya 🤭😊

2023-03-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!