bab 14.pertengkaran dengan teman alesya

"ke kampus yuk nih bentar lagi masuk kelas"ucap Tasya.

Saat ini mereka baju saja menyelesaikan makanannya di cafe itu setelah tadi mereka sempat berbincang bincang mengenai misi Ainsley.

"Ya udah bentar gue bayar dulu kalian duluan aja"ucap Ainsley lalu pergi membayar makanan mereka.

Mere bertiga pun keluar dari cafe itu, mereka berniat untuk menunggu Ainsley di parkiran kampus saja.

Saat sudah sampai di parkiran kampus Ainsley melihat ketiga nya,dia pikir mereka bertiga akan langsung masuk ke kampus ternyata tidak.

"Kalian lagi ngapain di sini gak langsung masuk ke dalam aja"ucap Ainsley menghampiri mereka.

"Nungguin lo lah"ucap Fani.

"Ouh ya udah yok masuk takut telat nih"mereka pun masuk ke gedung fakultas nya.

Saat mereka berjalan ke arah kelas banyak pasabg mata yang melirik ke arah mereka,entah kenapa Ainsley merasa risih dengan tatapan nya.

"Itu mereka kenapa liatin kita terus sih"bisik Ainsley pada Evelin.

Posisi mereka sekarang Ainsley dan Evelin di depan sedangkan Fani dan Tasya di belakang.

"Gak tau,mungkin mereka aneh liat lo jalan bareng sama kita"jawab Evelin.

"Itu Ainsley kenapa jalan sama circle Evelin yah."

"Kesambet apaan tuh bocah."

"Wah ada bahan gibah lagi nih."

"Udah tobat kali tuh si Alesya."

"Buset mimpi apa gue semalam bisa liat Alesya jalan bareng sama circle Evelin."

Begitulah kira kira omongan para mahasiswa yang melihat Ainsley berjalan dengan circle Evelin.

Ya tak heran mereka bisa berkata seperti itu karena dari awal mereka masuk ke fakultas ini tak pernah satu kali pun mereka melihat circle Alesya bardamai dengan circle Evelin.

Pasti setiap saat akan selalu ada masalah yang mereka lakukan jika bertemu,dan kali ini ketua circle nya malah kelihatan pada akur seperti itu.

Tanpa menghiraukan ucapan julid para mahasiswa itu mereka berjalan ke arah kelas nya.

"Lo kelas nya dimana?"tanya Ainsley.

"Tuh di depan"ucap Evelin menunjuk ke arah depan.

"Hah jadi lo satu kelas sama gue"ucap Ainsley menunjuk dirinya sendiri.

Evelin pun hanya mengangguk menjawab pertanyaan dari Ainsley"kok gue baru nyadar yah"ucap Ainsley.

"Udah ayo masuk tuh dosen nya udah mau jalan ke sini"ucap Fani.

Mereka pun buru buru masuk ke dalam kelas"lah itu si Alesya kenapa jalan bareng sama trio macan sih"ucap Angel.

Klaudia dan Chika pun melihat ke arah Alesya"wah kayaknya tuh trio macan udah buat macem macem nih sama si Alesya"geram Chika dia melihat Alesya seperti sangat akrab dengan para musuh bebuyutan nya itu.

Belum sempat Klaudia ingin menghampiri Alesya dan circle Evelin, terlihat dosen masuk ke dalam kelas nya Klaudia puj mengurungkan niatnya.

"Sya kenapa lo jalan sama mereka sih,lo baik baik aja kan"ucap Klaudia saat Alesya baru saja duduk di bangku nya.

"Iya gue baik baik aja emang kenapa"ucap Ainsley terlihat acuh.

"Gila dia tuh musuh bebuyutan kita,lo di kasih apaan sama mereka kasih tau gue biar gue kasih pelajaran nanti"ucap Klaudia.

"Gak di kasih apa apa kok,udah lah lagian kenapa sih kalau gue jalan sama mereka ribet banget"ucap Ainsley lalu mengambil buku buku yang berada di tas nya.

"Gue semakin yakin pasti Alesya udah di buat macem macem sama si Evelin,awas aja lo yah gue akan kasih perhitungan sama lo"ucap Klaudia dalam hatinya.

Dosen itu pun menjelaskan materi nya hingga selesai"Wow amazing Alesya seperti nya otak kamu sekarang mulai bekerja yah"ucap dosen itu.

Alesya baru saja selesai menjelaskan materi dari dosen nya itu, banyak mahasiswa yang di buat tercengang oleh kepandaian yang di miliki olehnya,yang biasanya Alesya selalu membuat obat dan selalu molor di kelasnya kini malah menjadi aktif.

Sungguh di luar ekspektasi mereka"terimakasih pak"ucap Ainsley lagi lagi membuat semua orang yang berada di kelas itu tercengang dengan ucapan terimakasih yang di ucapkan oleh Alesya.

"Apa gue gak salah dengar kan Alesya ngucapin terima kasih"ucap salah satu mahasiswa.

"Buset ketempelan apa tuh anak bisa ngucapin terima kasih"

"Gue kira si Alesya gak bisa ngomong terimakasih"

"E-eh iya sama sama, silahkan Alesya kembali ke tempat"ucap dosen itu,tak jauh berbeda dari mahasiswa nya dosen itupun di buat tercengang oleh ucapan terimakasih Alesya.

Bagaimana tak kaget secara Alesya itu terkenal oleh sikap angkuh dan sombongnya, apalagi keluarga nya yang memiliki kuasa di kampus ini semakin membuat Alesya berbesar kepala,dan sudah tiga tahun Alesya berada di kampus ini tak ada satupun orang yang pernah mendengar Alesya mengucapkan terima kasih.

Setelah kelas selesai rencana Alesya dia ingin pergi ke kantor papi nya dulu"Tasya gue ke kantor papi gue dulu yah,besok kita bicarakan lagi tentang masalah yang tadi"ucap Ainsley menghampiri circle Evelin yang masih berada di bangku nya masing masing.

saat ini di dalam kelas hanya ada circle Alesya dan Evelin sedangkan yang lain sudah keluar sejak tadi.

"Oke kabar kabarin aja kalau ada apa apa "ucap Tasya.

"Siap nanti gue kabarin lagi,gue pamit yah assalamualaikum"ucap Ainsley lalu keluar dari kelasnya.

"Iya wa'alaikumussalam hati hati di jalan"ucap mereka.

"Alesya-"belum sempat Klaudia menyelesaikan ucapannya Ainsley sudah lebih dulu keluar dari kelas.

Melihat circle Evelin akan keluar dari kelas Klaudia pun menghadang mereka di pintu kelas"kenapa lo"ucap Fani.

"Lo apain Alesya sampai dia kayak gitu hah"marah Klaudia.

"Maksud lo apaan sih,gak ngerti gue udah ah sana jangan ngehalangin kita mau keluar"ucap Evelin.

"Kalian pasti udah berbuat macam macam kan sama Alesya jadi dia mau berteman sama kalian"ucap Angel.

"Idih gak ada kerjaan banget gue,dia sendiri juga yang dateng ke kita,udah lah minggir ganggu aja"ucap Tasya lalu mendorong Klaudia yang berada di depan pintu kelas hingga membuat Klaudia tersungkur.

"***** dasar cewek gila lo yah!"teriak Klaudia.

Mereka bertiga pun keluar tanpa menghiraukan teriakan dari Klaudia, sementara angel dan Chika pun membantu Klaudia untuk bangkit.

"Sabar klau jangan marah marah nanti cepet tua loh"ucap Chika.

"Lo tuh yang cepet tua"ucap Klaudia kemudian berlalu pergi.

"Lah salah Chika apaan sampe Klaudia marahin Chika"ucap Chika menunjuk dirinya.

"Udah Chik ayo kita susuk Klaudia"ucap Angel lalu menarik lengan teman nya itu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***