pertama kali Zaskia main kerumah Hanna bab 4

Fikri menarik ku sedikit kencang, sehingga aku merasakan sakit.

"Fikri ngapain narik - narik aku seperti ini.?" Tanya ku terhadap Fikri.

"Kamu apa - apaan sih Hanna, membuat aku malu saja!!" Jawab Fikri

Tiba - tiba Fikri pun melepaskan tarikan nya terhadap ku.

"Emang aku salah ya ngasih semangat untuk kamu?" Tanya ku

"tidak ada yang salah Hanna, tetapi kenapa malah jadi ribet kaya begini!" Jawab Fikri.

Seketika Fikri pun marah terhadap ku. padahal aku ingin Fikri bisa mengakui hubungan ini didepan orang lain, ternyata ia masih malu untuk mengakuinya.

"Sebener nya kamu serius tidak Fik sama aku.?" Tanya ku.

"Aku serius lah Hanna, kalau tidak ngapain juga aku mau jadiin kamu pasangan ku." Lantang Fikri sedikit ketus.

"Tetapi kamu malu untuk mengakui nya kan.?" Jawab ku ketus terhadap Fikri.

"Iyah aku minta maaf soal itu, aku belum bisa publik soal hubungan kita." Lantang Fikri.

"Kenapa Fikri, apa karena wajah aku jelek.?" Tanya ku terhadap Fikri.

"bukan itu Hanna.!" Jawab Fikri.

"Lalu apa Fik sehingga kamu malu untuk memberi tau ke semua orang kalau kita pacaran?" Lantang ku.

"Ada alasan lain Hanna."

"Terserah kamu Fikri, kalau kamu mau pergi silahkan pergi!" Lantang ku sambil meneteskan air mata.

"Hanna sorry sudah bikin kamu sedih." Ucap Fikri.

"Iyah gapapa Fik, permisi aku duluan."

Lalu aku pun bergegas pergi meninggal kan Fikri. setelah itu aku langsung ke toilet untuk buang air kecil. sesampe aku ditoilet tidak ada satu orang pun disana.

Aku harus bisa nyembuhin wajah ku ini, supaya orang-orang tidak seenak nya mengejek ku. gunam ku dalam hati sambil menatap cermin.

Lalu aku pun langsung masuk kedalam toilet. selagi aku buang air kecil, aku mendengar ada seseorang yang masuk ke dalam toilet.

Tiba - tiba aku mendengar suara April, Siska, dan ratu.

"April si Fikri kok mau-mauan ya pacaran sama si cewe busuk itu." Lantang ratu.

"Ih amit-amit deh masih cantikan lu Siska dari pada dia hahahaa." Jawab April.

"Kita liat saja nanti kawan siapa yang akan mendapatkan Fikri sesungguhnya hahaa." Jawab Siska.

"Uuuuuh temen kita gitu hahahaha." lantang teriak ratu.

Setelah itu mereka pun bergegas pergi dari toilet. lalu aku pun keluar.

Hmmm aku harus bisa merubah wajah ku. Lantang ku sambil menatap cermin.

Lalu aku langsung keluar dan masuk kedalam kelas. pada pukul tiga sore aku pulang sekolah.

Triiiiiiiiiing......

Triiiiiiiiing......

Triiiiiiiiiiing.....

Suara bell pun berbunyi. kami pun langsung keluar dari kelas.

" Hanna kamu pulang naik apa.?" Tanya Zaskia terhadap ku.

"aku naik angkutan umum saja zas, emang kenapa.?" Tanya ku.

"Bareng gue yuk, naik motor." Ucap Zaskia.

"Tidak usah terima kasih Zas, aku naik angkutan umum saja."

"Lu malu ya bareng gua." Ucap Zaskia sedikit murung.

"tidak kok zas, tetapi aku gak enak saja sama kamu." Jawab ku.

"Ya sudah pokok nya hari ini lu harus bareng gue ya Hanna." ucap Zaskia, seakan-akan memaksa ku.

"Ya sudah deh kalau kamu maksa." Jawab ku.

"Thanks you Hanna." Ucap Zaskia dengan bahagia.

"Iyah sama-sama, seharus nya aku loh yang bilang terima kasih." Jawab ku.

"Gapapa kali ini biar gue aja hheheehee." Ucap Zaskia.

"Ya sudah yuk kita jalan ke parkiran sekarang."

"oke let's go Hanna." Ucap Zaskia.

aku dan Zaskia pun bergegas pergi ke parkiran motor, kurang lebih lima menit kita sampai ke parkiran motor.

" Hanna gapapa kan tidak pakai helm, gue lupa bawa.?" Ucap Zaskia.

"Iyah gapapa zas, lagian rumah aku tidak terlalu jauh dari sini." Jawab ku.

"Ya sudah kalau begitu, naiklah." Ucap Zaskia.

"Iyah Zaskia yang baik hati hehehe." Jawab ku sambil menaiki motor nya.

"Hanna bisa aja hehehe." Ucap Zaskia.

"Aku udah siap nih." Jawab ku.

"Ya sudah langsung kita on the way." ucap Zaskia.

Aku dan Zaskia pun langsung menuju ke rumah ku, kurang lebih tujuh menit kita sampe.

"Alhamdulilah sampe juga." Ucap ku terhadap Zaskia, sambil tersenyum.

"Selamat juga kan pulang sama gue heee." Jawab Zaskia.

"Iyah zas thanks ya, oh iya mau mampir gak kerumah ku.?" Ucap ku.

"Nanti dimarahin ayah mu gak Hanna.?" Tanya Zaskia terhadap ku.

"Enggak lah zas, lagian ngapain juga ayah ku harus memarahi kamu." Jawab ku.

"Ya kan gue cuman nanya doang Hanna." Ucap Zaskia.

"Ya sudah mampir yuk kerumah aku, belum pernah kan.?" Jawab ku.

"Iya deh gue mampir sebentar." Ucap Zaskia.

Zaskia pun mau diajak mampir kedalam rumah ku.

Tuk...

Tuk....

Tuk....

" Assalamualaikum."

Ucap ku dan Zaskia.

"Walaikumsalam tunggu sebentar." Jawab ibu ku sedikit berteriak.

Tidak lama kemudian ibuku membuka pintu rumah nya.

"Eh Hanna sudah pulang." Tanya ibu ku.

"Alhamdulilah sudah bu." Jawab ku sambil bersalaman.

"Tante gimana kabarnya.?" Tanya Zaskia sambil bersalaman terhadap ibuku.

"Alhamdulilah tante baik." jawab ibu ku.

"Ohh iyah Bu, perkenalkan ini teman dekat ku nama nya Zaskia." ucap ku terhadap ibu.

" Oh begitu, ya sudah silahkan masuk Hanna, Zaskia." Jawab ibu ku sambil tersenyum.

"Sorry ya zas, rumah aku gak sebesar rumah mu." Ucap ku terhadap Zaskia.

" Iyah gapapa Hanna, bahkan gue nyaman kok disini." Jawab Zaskia.

"Syukur deh kalau begitu." Ucap ku.

"Hanna, Zaskia sudah makan belum.?" Tanya ibuku.

"Belum bu, emang ibu sudah masak.?" tanya ku.

"Ini mau masak, tunggu sebentar ya." Ucap ibuku.

"tidak usah repot - repot tante." Jawab Zaskia.

"Enggak repot kok zas, Tante seneng malah kalau anak Tante Hanna punya temen." Ucap ibuku.

"Ya sudah kalau begitu, gimana Tante saja." Jawab Zaskia.

"Zas kekamar ku yuk, kita rebahan." Ucap ku terhadap zaskia.

"Iyah boleh Hanna." jawab Zaskia.

Lalu aku dan Zaskia pun langsung masuk ke dalam kamar. Zaskia seakan - akan kaget melihat isi kamar ku yang sedikit lebih rapih.

"Hanna ini kamar lu.?" tanya Zaskia.

"Iyah zas, emang kenapa.?" jawab ku.

"Gila serapih ini Hanna." ucap Zaskia.

"Ya beginilah zas, orang tua aku tidak suka berantakan." jawab ku.

"Kamar gue sekalipun ada mba, tidak serapih ini Hanna.!" ucap Zaskia.

"Heheheee aku sama kamu kan beda zas." Jawab ku.

"Tukeran tempat yuk han, gue nyaman disini." Ucap Zaskia.

"Yeee aneh kamu zas, nyokap kamu nanti gimana." Jawab ku.

"Gapapa Han orang tua gue baik kok." Ucap Zaskia.

"Emang kamu tidak bakalan rindu sama orang tua kamu zas kalau disini." jawab ku.

"Rindu sih heheeeee." ucap Zaskia.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***