Permohonan Seorang Ayah (Artis)

Setelah Hana pamit pulang, Riga dan kepala sekolah masih berada di ruang kepala sekolah dengan kesibukan masing masing.

Karena tidak tahan dengan rasa penasarannya, akhirnya Riga bertanya.

^^^"Otou-san, chotto hanashite Ii?"-Riga^^^

(Artinya: ayah, apa bisa kita bicara sebentar?)

Ayahnya tertawa kecil, biasanya Riga akan memulai pembicaraan serius jika bertanya dalam bahasa Jepang. Kadang kadang jika berdua saja dengan ayahnya, Riga menggunakan bahasa Jepang untuk berkomunikasi. Dan tentu saja panggilan Otou-san itu untuknya, yang dalam bahasa Indonesia artinya ayah.

^^^"Nande kyuuni nihonggo de shabetteru no?"^^^

^^^-kepala sekolah David^^^

(Artinya: kenapa tiba tiba kamu ngomong pakai bahasa Jepang.)

Pakai bahasa Indonesia saja, toh kita cuma berdua tidak ada yang mendengar nya juga, Kepala sekolah bicara lagi sambil menaruh kacamatanya dimeja.

Kepala sekolah cenderung menyukai bicara dengan bahasa Indonesia, berbanding terbalik dengan Riga. Riga lebih nyaman berbicara dengan bahasa ibunya. Beberapa kali Riga mengeluhkan kekhawatiran nya jika takut bahasa Jepangnya akan hilang di karena jarang digunakan lagi.

Sedikit cerita tentang keluarga kepala sekolah dan Riga.

Ibu Riga orang Jepang dan tinggal di Tokyo. Ibu Riga dan kepala sekolah telah lama bercerai, dan Ibu Riga menikah lagi dengan suami keduanya. Riga juga memiliki adik tiri perempuan yang masih sekolah di menengah pertama. Kadang Riga pulang kampung menjenguk ibu dan adik tirinya.

Kembali ke percakapan antara Riga dan kepala sekolah. Inti dari percakapan ini adalah ungkapan keberatan dari Riga terkait hal yang disampaikan ayahnya kepada Hana, yang juga baru ia ketahui hari ini.

Keputusan untuk menerima murid dengan kondisi yang terbilang khusus akan sangat menyulitkan guru guru yang memang tidak ada sertifikasi khusus.

Apalagi ini akan menjadi kesulitan bagi Hana. Sebagai teman yang bersama sama magang mengajar di Jepang, Riga juga melihat Hana menggunakan kemampuannya berbahasa isyarat. Dia ikut merasakan ketidak nyamanan yang sebenarnya tidak bisa diungkapkan oleh Hana, namun terlihat jelas di mata Riga.

Karena Riga diam diam selalu memperhatikan semua tentang Hana.

Riga memang menyimpan rasa sukanya terhadap Hana sejak menempuh sekolah bersama di Jepang.

Berawal dari kagum dengan kegigihan dan sifat Hana yang berjuang keras menjadi guru anak anak. Hingga mengetahui alasan dibalik dari semangat dan pilihannya menjadi guru.

Hana juga menceritakan tentang kecelakaan itu ke Riga karena bagi Hana Riga adalah salah satu teman terdekat yang selalu ada saat susah dan senang. Kehadiran Riga sudah seperti kakak laki laki untuk Hana. Meskipun Riga sangat ingin lebih dari itu.

^^^"Hana tidak akan nyaman mengajar dengan berbahasa isyarat, Otou-san. Tolong lah dipertimbangkan lagi." -Riga^^^

Mata kepala sekolah menatap lurus Riga penuh makna. Yang ditatap pura pura tidak mengerti arti tatapan itu.

Apa sih, apa aku terlihat sekali ingin melindungi Hana sampai Otou-san menatap seperti itu? -Riga

^^^"Ayah paham maksudmu, nak. Tapi ini permohonan khusus dari Tian-san. Kamu tahu kan dia orang yang seperti apa."^^^

^^^-kepala sekolah David^^^

Kepala sekolah lebih menyukai menyebut dirinya dengan panggilan ayah dibanding Otou-san. Kecuali cara mengajarnya yang menggunakan pendekatan karakter Jepang, seluruh hidupnya sudah sangat condong kearah Indonesia.

Pada akhirnya Riga pun tidak bisa merubah keputusan ini. Dia hanya meminta dilibatkan agar bisa membantu Hana sebisa mungkin. Meskipun dalam hatinya dia juga bingung bagaimana caraanya.

Selama ini di kindergarten, guru lainnya dan juga murid memanggilnya mister Riga, guru yang mengajar physical athletic atau olahraga.

Jika hanya kemampuan dasar mengajar di usia dini, Riga masih bisa karena ia juga lulusan yang sama dengan Hana. Tapi mengajar bahasa isyarat?

Tidak ada kemampuan meski hanya gambaran dalam hidup Riga untuk menghandle murid yang mirip dengan kondisi kebutuhan khusus.

...🌻🌻🌻...

Ditempat lain, di dalam sebuah mobil.

Seorang artis yang terlihat kelelahan sedang istirahat dalam mobilnya.

Dia masih menunggu giliran pengambilan gambar untuk promosi iklan brand baru . Dia merebahkan kepalanya di sandaran kursi sambil berbicara pada manager yang berada di depan kemudi.

^^^"Kak, apa kau sudah dapat CV dari paman David? Aku ingin melihat guru seperti apa yang akan mengajari Eri." -Tian^^^

Sebagai seorang ayah hatinya pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya. Dan juga sebagai artis terkenal dia ingin memastikan guru yang nanti akan jadi calon guru anaknya bisa bekerja profesional.

Tian sangat waspada jika berkaitan dengan kehidupan pribadinya.

Kali ini, Tian sampai rela membuat permohonan langsung ke kerabat dekat ayahnya untuk memasukan putri kecilnya ke kindergarten milik kerabat itu. Jika Tian sudah membuat permohonan khusus, biasanya sangat sulit orang lain menolaknya.

Ricky Sebastian Alexander.

Saat ini siapa yang tidak mengenal dirinya? Artis usia 30an awal yang paling terkenal di tanah air. Debut Tian di sitkom pada usia 13tahun, membuat dia menjadi salah satu artis senior yang kiprah karirnya terus melesat tak lekang oleh jaman.

Wajah tampan yang tidak biasa, Tian dapatkan dari ayahnya yang juga seorang artis dan Ibunya yang berdarah Inggris. Garis muka bahkan rahang wajahnya terlihat tegas tanpa cela. Rambut coklat kehitaman, yang akan sedikit berkilau jika terkena cahaya matahari ataupun spotlight dari Blitz kamera menambah daya tariknya.

Senyum menawannya tidak pernah lepas, seakan itu adalah perhiasan wajib dari tubuhnya. Hingga fans sepakat menjulukinya, laki laki dengan senyum mirip dengan bunga matahari.

Tingkat popularitasnya membuat Tian sampai sekarang terus bekerja keras tanpa istirahat.

Tian hanya mengambil Hiatus sekali, saat sebelum menikah sampai kelahiran anaknya dengan durasi kurang lebih 2 tahun. Bahkan di masa masa hiatusnya itu, beritanya tidak pernah hilang tetap masih berada di jajaran teratas pencarian.

Kedatangannya selalu menjadi hal yang menarik pandangan orang yang melihat nya. Para pakar industri hiburan menjulukinya entertainer yang multitalenta.

Reaksi penonton drama yang Tian bintangi terakhir kali pun meraih rating bagus juga komentar serta ulasan positif dari penonton.

Banyak berita online resmi maupun buatan fans, yang mereview beberapa adegan di drama itu. Cuplikan populer di jajaran atas di Chanel video terbesar, u-live seperti contoh dibawah.

Adegan terbaik "datanglah padaku" ditonton 1million viewers.

Seorang u-liver terkenal menulis di channelnya. Analisa harga total pakaian sehari hari Ricky Sebastian Alexander. Ditonton oleh 17juta viewers.

"Sepertinya wajah saya biasa saja", Tian artis tampan yang low profile. isi cuplikan video 1 menit di reality show paling populer.

Kak Tian memang tampan banget, engga sombong lagi meskipun berasal dari keluarga artis, komentar salah satu fans di channel tersebut.

Selain itu, Tian mempunyai Julukan hot daddy atau duda keren. Mendiang istri Tian meninggal tiga tahun yang lalu. Penyebab kematian tidak pernah dipublikasikan secara terbuka. Ada desas desus karena sakit keras, ada yang bilang menghilang pergi keluar negeri dan bersembunyi. bahkan ada yang bilang bunuh diri.

Yang pasti, status duda satu anak sudah bukan rahasia lagi.

Hanya sebagian orang yang tahu, duda artis anak satu ini harus kehilangan istri dikarenakan kecelakaan tragis. Didalam kecelakaan itu anak perempuannya selamat namun mengalami trauma kepala berat. Anaknya koma seminggu ketika sadar syaraf dan kemampuan bicara terganggu. Diagnosa disartria menyebabkan putrinya yang menginjak lima tahun hanya bisa berbicara lambat dengan kata sederhana, terbatas di satu suku kata.

Sedangkan penyebab kecelakan itu, adalah kelalaian dari supir yang juga dipercaya sebagai personal assistant mendiang istrinya. Hakim memutuskan hukuman dan denda ringan karena dianggap murni kecelakan tanpa direncana. Pihak keluarga Tian juga tidak menuntut berat tapi setelah itu Tian sungguh tidak ingin bertemu dengannya lagi.

Profil dan identitas anaknya juga dirahasikan. Dalam cuplikan yang sering ditonton jutaan fansnya, Tian mengatakan.

^^^"Aku ingin menjaga privasi putriku agar dia bisa memilih hidupnya sendiri. Kalau dia ingin menjadi artis aku akan mengenalkannya dunia ini dengan tanganku, kalau dia ingin memilih bidang lain, akan aku dukung dia apapun pilihan nya"^^^

Publik hanya diberitahukan namanya.

Cherry Sebastian Alexander, dipanggil Eri.

Urusan akan semakin ketat jika menyangkut putrinya, Eri.

Kembali pada percakapan di dalam mobil.

^^^"Maksudmu CV calon guru Eri nanti di kindergarten? Belum, kan kau baru memintanya tadi pagi."^^^

Cih, mana sempat aku kan mengurusmu dari pagi. Lagian kenapa sih suka request mendadak kaya tahu bulat! -Raka

Terlihat dari kaca tengah spion, artis itu menegakan duduknya dan memandang galak ke arah depan.

^^^"Baiklah. Baiklah ku telpon paman David setelah ini. Kau fokus saja untuk pengambilan gambarmu sebentar lagi"^^^

*Lihat itu matanya. Mata itu seperti mau keluar dan melotot kalau aku tidak langsung menuruti kata katanya.

Cih, laki laki secerah bunga matahari apanya! Hey, fans tianager lihatlah idolamu yang selalu ngambek dan semena mena ini. -Manager Raka

Beberapa jam setelah pengambilan foto untuk keperluan iklan sebuah brand baru, Tian menyapa semua kru dengan ramah dan pamit pulang. Semua bertepuk tangan dan berterima kasih atas kerja Tian yang selalu memuaskan. Fotografer sampai berjabat tangan dengan semangat, dan bicara bahwa dia menantikan kesempatan bertemu dengan Tian lagi di proyek yang akan datang.

Tentu saja, setelah wajah tampan nan ramah itu terus menghiasi sampai masuk mobil. Ketika Tian berdua dengan manager Raka, wajah tampan itu langsung berubah gurat wajahnya.

Begitulah resiko jadi publik figure, selelah apapun harus tetap menjaga eskpresi. Salah salah bisa jadi headline berita online keesokan harinya.

^^^"Capek sekali hari ini, kak. Besok besok pilih agenda yang benar. Masa pemotretan brand saja bisa satu harian sih! Antar aku pulang,^^^

^^^langsung ke rumah."-Tian^^^

^^^"Iya iya maaf, besok besok ku pastikan tidak selama hari ini"-Manager Raka^^^

Dasar gila, yang membuat lama kan kau sendiri!

Minta memilih baju dan juga riasan pilihan sendiri padahal kau cuma harus memperkenalkan produk iklan saja kan. Kelakuanmu memilih baju berjam jam itu tidak pernah berubah. Memang sih, karena kau sangat memperhatikan penampilan itu kau jadi sangat terkenal. -Manager Raka

Manager Raka melirik dari kaca tengah mobil.

Cih, aku kesal mengakuinya. Tapi sifat perfeksionis pada penampilannya memang cocok dengan wajahnya. -Manager Raka

^^^"Oh ya, CV guru Eri sudah ku kirim via pesan dokumen ke nomormu. kalau kau tidak lelah bisa check sekarang."^^^

^^^-Manager Raka^^^

Rasa lelah yang dirasa Tian menguap seketika. Dia benar benar penasaran seperti apa calon guru putrinya nanti. Dengan tenang Tian membaca satu persatu yang tertulis di CV dari layar handphonenya.

Namanya Hana Jasmine, latar belakang pendidikan boleh juga. Sepertinya dia bisa berkomunikasi dengan Eri pakai bahasa isyarat juga. Eh apa ini, dia lulusan sama dengan Riga anaknya paman. Artinya ini cukup menjamin kualitas nya kan, gumam Tian.

Ah, sebenarnya aku tidak terlalu peduli latar belakang pendidikan. Asal dia tidak membahayakan keselamatan dan menjaga privasiku dan Eri.-Tian

Sampaikan pada paman David aku akan mengunjunginya sebelum ajaran baru untuk membicarakan hal ini. Ada beberapa penyesuaian untuk Eri dan aku mau guru itu ada juga saat membahas ini, Tian meminta kepada Manager Raka.

Manager Raka melirik dan hanya membalas dengan anggukan.

Aku ingin memastikan dengan mata kepalaku. Anggap saja wawancara kerja. -Tian

Mata Tian masih memandang layar handphonenya dan mengetuk ngetuk tangan di handphonenya. Tian tidak sabar menunggu ajaran baru datang.

.

.

.

Yonde kurete arigatou gozaimashita. (Terima kasih sudah membaca karya ini.)

Karena ini karyaku pertama kalau ada kesalahan kata or feedback, kasih tau ya

.

.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

LISA

LISA

Bagus jg ceritanya

2023-03-23

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Permohonan Seorang Ayah (Artis)
3 Pertemuan Pertama (Part One)
4 Pertemuan Pertama (Part Two)
5 Teringat Guru Kecil Rapunzel
6 Rahasia Hana
7 Kakak Beradik, Hana dan Hale
8 Berfoto Bersama
9 Sehari Bersama Cherry
10 Makan Eskrim Maisyue
11 Traktiran Eskrim dari Tuan Artis
12 Konsultasi Dengan Dokter Nuel
13 Makan Malam Keluarga
14 Puber Kedua
15 Pertemuan Mendadak
16 Perkenalan Cherry dan Miss Hana (part one)
17 Perkenalan Cherry dan Miss Hana (part two)
18 Mengakui
19 Rambut Boneka
20 Permasalahan Hale
21 Janji Jari Kelingking
22 Mantan Fans yang Kembali
23 Terlambat
24 Pemotretan (Part One)
25 Pemotretan (Part Two)
26 Peraturan Baru Sekolah
27 Fans Fanatik
28 Meeting Online
29 Tidak Boleh Pacaran
30 Undangan Makan Malam
31 Rainy Menghilang?!
32 Kau Penyelamatku
33 Kita Ngedate?
34 Panggil Senyamannya
35 Ada yang Berdesir
36 Ibu Hana
37 Awkward Momment
38 Simpan Nomorku
39 Semua Salah Raka
40 Cherry si Cupid
41 Janji Ya!
42 Obat Penawar Kesal
43 Jodoh untuk Tante Abella
44 Menjemput Hana
45 Guru Senior Turun Tangan
46 Terlalu Dekat
47 Banyak Salah Paham
48 Kencan Aquarium di Mulai
49 Ingin Berbeda dari Fans Lain
50 Waktu Berduaan
51 Rahasia Sedikit Terkuak
52 Glowing
53 Main 1-on-1
54 Runtuhnya Pertahanan Diri
55 I Was So Lucky
56 Jangan Pergi!
57 Posesif yang Menular
58 Happy Very Happy
59 Di Sidang Ayah
60 Panggilan Baru
61 Tiket Gratis Live Chat
62 Terjebak Alasan
63 Tunggu Aku Baby
64 Over Jealous
65 Pacar Pertama
66 Boleh Satu Kali Lagi?
67 Aura Permusuhan
68 Postingan Viral
69 Telepon dari Pimpinan
70 Ada yang Tidak Beres
71 Foto Ekslusif
72 Menikahi Hana
73 Pernyataan Resmi Agency
74 Hari Patah Hati Riga
75 Hari Orientasi Murid Baru
76 Pesan Untuk Tianager
77 I Miss You
78 Live Interview Yogue
79 Pertanyaan Terakhir
80 Persiapan Lamaran
81 Will You Be .... ?
82 Pertemuan Dua Keluarga
83 Ujian Kelayakan Menantu
84 Hubungan yang Renggang
85 Jangan Bilang Miss Hana ya..
86 Identitas Fans Fanatik
87 Pengamatan Miss Mia
88 Jangan Peluk
89 Himawari no Oku (Himawari’s Corner)
90 Mojok
91 Mojok (2)
92 Hana Diculik
93 Hana Diculik (2)
94 Hana Diculik (3)
95 Perseteruan Sesama Fans
96 Hana Ditemukan
97 Hana Tidak Sadarkan Diri
98 Perawatan Intensif
99 Miss you Baby
100 Cerita Rahasia Hana
101 Persidangan
102 Janji Suci
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Prolog
2
Permohonan Seorang Ayah (Artis)
3
Pertemuan Pertama (Part One)
4
Pertemuan Pertama (Part Two)
5
Teringat Guru Kecil Rapunzel
6
Rahasia Hana
7
Kakak Beradik, Hana dan Hale
8
Berfoto Bersama
9
Sehari Bersama Cherry
10
Makan Eskrim Maisyue
11
Traktiran Eskrim dari Tuan Artis
12
Konsultasi Dengan Dokter Nuel
13
Makan Malam Keluarga
14
Puber Kedua
15
Pertemuan Mendadak
16
Perkenalan Cherry dan Miss Hana (part one)
17
Perkenalan Cherry dan Miss Hana (part two)
18
Mengakui
19
Rambut Boneka
20
Permasalahan Hale
21
Janji Jari Kelingking
22
Mantan Fans yang Kembali
23
Terlambat
24
Pemotretan (Part One)
25
Pemotretan (Part Two)
26
Peraturan Baru Sekolah
27
Fans Fanatik
28
Meeting Online
29
Tidak Boleh Pacaran
30
Undangan Makan Malam
31
Rainy Menghilang?!
32
Kau Penyelamatku
33
Kita Ngedate?
34
Panggil Senyamannya
35
Ada yang Berdesir
36
Ibu Hana
37
Awkward Momment
38
Simpan Nomorku
39
Semua Salah Raka
40
Cherry si Cupid
41
Janji Ya!
42
Obat Penawar Kesal
43
Jodoh untuk Tante Abella
44
Menjemput Hana
45
Guru Senior Turun Tangan
46
Terlalu Dekat
47
Banyak Salah Paham
48
Kencan Aquarium di Mulai
49
Ingin Berbeda dari Fans Lain
50
Waktu Berduaan
51
Rahasia Sedikit Terkuak
52
Glowing
53
Main 1-on-1
54
Runtuhnya Pertahanan Diri
55
I Was So Lucky
56
Jangan Pergi!
57
Posesif yang Menular
58
Happy Very Happy
59
Di Sidang Ayah
60
Panggilan Baru
61
Tiket Gratis Live Chat
62
Terjebak Alasan
63
Tunggu Aku Baby
64
Over Jealous
65
Pacar Pertama
66
Boleh Satu Kali Lagi?
67
Aura Permusuhan
68
Postingan Viral
69
Telepon dari Pimpinan
70
Ada yang Tidak Beres
71
Foto Ekslusif
72
Menikahi Hana
73
Pernyataan Resmi Agency
74
Hari Patah Hati Riga
75
Hari Orientasi Murid Baru
76
Pesan Untuk Tianager
77
I Miss You
78
Live Interview Yogue
79
Pertanyaan Terakhir
80
Persiapan Lamaran
81
Will You Be .... ?
82
Pertemuan Dua Keluarga
83
Ujian Kelayakan Menantu
84
Hubungan yang Renggang
85
Jangan Bilang Miss Hana ya..
86
Identitas Fans Fanatik
87
Pengamatan Miss Mia
88
Jangan Peluk
89
Himawari no Oku (Himawari’s Corner)
90
Mojok
91
Mojok (2)
92
Hana Diculik
93
Hana Diculik (2)
94
Hana Diculik (3)
95
Perseteruan Sesama Fans
96
Hana Ditemukan
97
Hana Tidak Sadarkan Diri
98
Perawatan Intensif
99
Miss you Baby
100
Cerita Rahasia Hana
101
Persidangan
102
Janji Suci

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!