Bab 5 : Geng Zizulla

Azka ternyata berada di sebuah perumahan bersama rekan-rekan yang lainnya dan dia sedang melakukan sebuah misi untuk mengambil Berlian berada di tangan musuhnya dia ternyata terkena pukulan yang begitu keras di bagian kepalanya yang menyebabkan dirinya pingsan dan mengingat masa lalunya di saat pingsan.

"Ayo! cepat kamu bangun kita harus pergi sebelum ada orang lain yang datang ke sini untuk menghabisi kita," ucap Rehan yang di mana itu adalah temannya Azka dan kini Azka sedang berumur 18 tahun Dia sedang menjalankan misi untuk mengambil sebuah berlian dengan penukaran dengan sebuah narkoba.

Karena bantuan dari teman-temannya akhirnya dia bisa diselamatkan dan dibawa ke dalam sebuah mobil ternyata dia mengalami pingsan dan juga hal halusinasi mengingat masa lalunya di saat mereka pergi ternyata ada beberapa kelompok orang jahat datang ke tempat itu, ternyata mereka sedang mengalami pertempuran.

Azka merasa pusing sekali di bagian kepalanya dia terus memegang lehernya karena merasa kesakitan karena terkena pukulan dari serangan orang lain.

"Yeyyy!!! akhirnya berlian ini ada di tangan kita! huuuuuu!!!" sorak seorang pria dan ternyata itu adalah temannya dari azka.

Kini mereka berada di dalam mobil dan berjumlah 5 orang dan mereka semua kembali ke markas mereka untuk memberikan pelayanan itu kepada bosnya.

Sesampainya di markas....

Azka termasuk orang beruntung dia bisa selamat dari pertempuran itu kemudian dia mengambil senjata dari bagasi mobil dan masuk ke dalam markas yang di mana markas tersebut juga ternyata dijaga oleh beberapa penjaga yang lainnya membawa senjata.

Kini mereka berlima sambil membawa sebuah berlian masuk ke dalam markas yang di mana ada sebuah ruangan khusus untuk bertemu dengan sang Bos.

Di ruangan tersebut, Mereka terlihat bahagia dan bertemu sanggup kemudian langsung menjelaskan apa yang telah terjadi kepada mereka semua tetapi karena kerjasamanya mereka sangat beruntung bisa mengambil Berlian tersebut.

Jadi mereka berada di markas Zizulla, itu adalah markas yang dipimpin oleh ketua geng zizulla, ketua geng tersebut sangat baik sekali kepada anak buahnya dan dia mendapatkan banyak anak buah karena dia selalu mengurus orang-orang yang tidak mampu bahkan membantu orang-orang yang tidak memiliki kedua orang tua untuk di asuh.

"Bosss..... Lihatlah kami sudah mendapatkan berlian ini misi pertama kami sudah selesai," kata Rehan.

Prok...prok...prok....

"Bagus bagus, tim kalian sangat hebat kerja sama kalian juga sangat hebat Saya sangat bangga kepada kalian sekarang simpan berlian tersebut dan kalian boleh pergi istirahat, dan tenang kalian jangan perlu khawatir Kalian juga akan mendapatkan bonus dari saya," sang Bos itu memerintahkan mereka untuk segera beristirahat.

Rehan,azka,Dino,Jak,dan Tito segera pamitan kepada ketua Geng itu dan mereka pergi ke kamar untuk segera beristirahat.

"Hoammmm...... aku deg-degan sekali aku pikir aku tidak akan selamat ternyata aku sangat pemberani sekali," kata tito.

"Iyah, kamu itu sangat hebat tahu dalam bermain pistol makanya dari tadi kamu selalu menang tetapi azka, Aska kamu harus bisa mengasah kemampuanmu lagi Aku sangat takut tadi kehilangan dirimu karena kamu terkena serangan dari orang lain, kenapa kamu malah berdiam diri di saat aku panggil kamu seperti orang linglung saja,"kata rehan.

"Maaf, aku tidak bermaksud untuk berdiam diri saja tetapi tadi Entah kenapa tiba-tiba aku terdiam mengingat masa laluku yang begitu kejam, setiap kali aku mengingat masa laluku semangatku selalu menurun dan pikiranku tiba-tiba hilang entah kenapa," kata azka merebahkan dirinya di atas ranjang kedua.

"Azka aku sangat turut prihatin kepada dirimu tetapi bukan dirimu saja yang sangat menderita masih banyak anak-anak yang lainnya yang menderita yang diasuh di sini," kata Rehan.