“Baru sehari kuliah, cara bicaramu berubah jadi selembut ini?” tanya Ozzie. “Ck, dasar cewek aneh!” tukas Ozzie lagi membuat Yuri tersadar jika ia seharusnya tidak menjadi dirinya sendiri, melainkan harus berubah seperti Yuki.
Sayangnya lidah Yuri tiba-tiba kelu tidak bisa menjawab penuturan dari Ozzie barusan. Jantungnya terus saja berdebar tidak karuan berada dalam satu mobil bersama dengan idolanya.
“Yuki, malam ini aku akan menunggumu di ruang kerja untuk menyelesaikan sketsa! Ingat, kau harus menyelesaikan 20 sketsa denganku dan sampai sekarang, belum satu pun sketsa yang kau selesaikan!” jelas Ozzie.
“Oke!” jawab Yuri singkat dengan nada yang ia buat agar mirip dengan Yuki.
“Satu lagi, aku ingin kau belajar membuat grilled tuna steak dengan Maid Dera sore ini!” titah Ozzie yang sengaja membuat Yuki kesal.
‘Aku yakin, Yuki pasti akan memanyunkan mulutnya dan mengeluarkan kalimat protesnya denganku!’ gumam Ozzie dalam hati.
‘Sudah capek kuliah, masih harus menjadi maid private untukku!’ batin Ozzie sambil menunggu jawaban dari Yuki.
Sayangnya, jawaban Yuri tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Ozzie. Dengan santainya Yuri menyetujui permintaannya tanpa protes panjang yang keluar dari mulutnya.
“Oke Mr!”
Jawaban Yuri kali ini membuat Ozzie langsung mengerutkan keningnya dan berbalik menatap Yuri secara intens.
“Kamu gak lagi sakit kan?” tanya Ozzie yang langsung dijawab oleh Yuri dengan gelengan kepalanya.
“Emm, enggak kok Mr!” jawab Yuri yang semakin dag dig dug mendapatkan pertanyaan seperti itu dari Ozzie.
Di sisi lain, Leo diam-diam mencuri pandang ke arah Yuri lewat kaca spion tengah di dalam mobilnya. Yuri yang tampak begitu gugup dengan wajah yang sedikit merona kemerahan membuat Leo dipenuhi banyak pertanyaan yang berkecamuk di dalam kepalanya.
‘Yuki kenapa terlihat sangat berbeda dengan yang tadi pagi aku temui ya?’ gumam Leo dalam hati.
‘Apa mungkin ia memang sengaja berubah menjadi lembut untuk mengecoh Ozzie?’
Sedangkan Yuri yang tersadar jika Ozzie dan Leo mulai mencurigai sikapnya pun cepat-cepat memalingkan wajahnya memandang keluar jendela.
“Gak usah sok perhatian deh!” tutur Yuri dengan nada yang ketus dan seketika membuat tawa Ozzie pecah.
“Ha ha ha ha, perhatian?”
“Siapa juga yang perhatian sama cewek absurd kayak kamu! Mimpi!” balas Ozzie yang kembali duduk menghadap ke depan.
“Aku pikir kau benar-benar berubah Yuki, ternyata dugaanku salah besar!” lanjut Ozzie lagi.
Sesampainya di Mansion, Yuri langsung masuk ke dalam kamar yang berada di dekat pantry seperti yang sebelumnya diarahkan oleh Yuki. Sedangkan Ozzie dan juga Leo justru masuk ke dalam ruang kerja mereka.
“Menurut kamu, Yuki aneh banget gak sih?” tanya Leo.
“Awalnya sih gitu! Tapi sepertinya ia hanya mencoba bersabar menghadapi sikapku dengan jawaban lembut yang keluar dari mulutnya!” jawab Ozzie. “Dia hanya sedang membuat trik untuk segera bebas dari Mansion ini, Leo!”
“Yaah, aku pikir juga begitu. Baiklah, aku ke pantry dulu ya!” balas Leo sambil melambaikan tangannya.
“Untuk apa?” tanya Ozzie.
“Tentu saja untuk memastikan grilled tuna steak buatan Yuki tidak gosong lagi seperti kemarin!”
Leo langsung keluar dari ruang kerja Ozzie dan menuju ke pantry. Namun langkah Leo terhenti saat melihat Yuri dengan lincahnya mempersiapkan grilled tuna steak untuk dirinya dan juga Ozzie.
Kepiawaian Yuri memasak kali ini sangat bertolak belakang dengan informasi yang dilaporkan dari Maid Terra jika Yuki benar-benar sangat payah dalam memasak.
‘Jika ia pandai memasak seperti itu, kenapa kemarin ia justru membuat semua simpanan steak di dalam kulkas menjadi gosong dan tidak bisa dimakan?’
‘Apa Yuki benar-benar ingin mengerjai aku dan juga Ozzie dengan tingkah konyolnya kemarin?’ batin Leo yang terus memperhatikan Yuri secara diam-diam.
Tanpa menunggu lama, grilled tuna steak buatan Yuri siap untuk dinikmati. Leo sendiri menggeleng gelengkan kepalanya yang tampak tidak percaya dengan apa yang dilakukan oleh Yuki.
'Gak mungkin! Ini benar-benar bukan Yuki yang aku kenal!' batin Leo sambil berbalik meninggalkan pantry dan bergegas menaiki anak tangga menuju ke kamarnya.
Leo pun membuka iPad miliknya dan langsung mencari data diri Yuki di kampus.
Yuki Aurora // The Bartlett School of Architecture in University College London (UCL)
Yuri Amanda // The Bartlett School of Architecture in University College London (UCL)
Leo mengusap wajahnya kasar saat mengetahui jika Yuki memiliki saudara kembar. Bahkan wajah mereka sama persis dan sulit dibedakan karena mereka kembar identik.
"Aku yakin, kali ini yang ikut ke Mansion adalah Yuri, bukan Yuki. Mereka pasti bertukar posisi!" gumam Leo sambil merebahkan tubuhnya di headboard.
"Hemm, aku harus memberitahukan hal ini dengan Ozzie secepatnya!"
Leo pun turun dari tempat tidurnya sambil menenteng iPadnya untuk memperlihatkan informasi yang baru saja ia dapatkan.
Namun sesampainya di depan kamar, langkahnya terhenti dan ia langsung mengurungkan niatnya.
"Ck, dari pada memberitahukan hal ini kepada Ozzie, lebih baik aku keluar saja untuk menemui Yuki di asramanya."
"Aku yakin, malam ini dia pasti akan pergi hang out untuk menikmati kebebasannya!" gumam Leo.
Akhirnya Leo pun kembali masuk ke dalam kamarnya dan segera membersihkan dirinya.
☘️☘️☘️
Di sisi lain, Ozzie yang baru keluar dari ruang kerjanya dan melewati pantry langsung membelalakkan matanya saat melihat Yuki berhasil menyiapkan grilled tuna steak pesanannya dalam waktu singkat.
Tanpa pikir panjang, ia pun langsung melangkahkan kakinya masuk ke pantry dan menarik kursi untuk segera menikmati hasil olahan Yuki yang kedua kalinya.
Ozzie sengaja membolak balikkan grilled tuna berulang kali dengan garpu dan pisau untuk mengecek buatan Yuki gosong atau tidak.
"Aku sudah memanggang nya secara sempurna dalam waktu sepuluh menit dan membubuhkan bumbunya dengan takaran yang pas!" jelas Yuri.
"Nikmati saja, Mr. Jangan khawatirkan tentang rasanya."
Ozzie pun langsung mencicipi grilled tuna buatan Yuri. Sedangkan Yuri sendiri tidak mau menyia-nyiakan kesempatan ini untuk memandangi ketampanan Ozzie.
Ozzie tampak begitu lahap menikmati grilled tuna buatan Yuri kali ini dan tentunya membuat Yuri sangat senang melihat idolanya begitu menikmati makanan buatannya.
Tepat di suapan terakhirnya, Ozzie mengalihkan pandangannya ke arah Yuri yang sedari tadi tidak lepas memperhatikannya.
"Katakan padaku, dimana Yuki Aurora?" tanya Ozzie tiba-tiba membuat Yuri langsung tersedak, padahal saat ini tidak ada satu pun makanan atau minuman yang masuk ke dalam mulutnya.
Yuri yang kini terbatuk batuk pun langsung mencari minum untuk melegakan tenggorokannya.
"A-apa maksud anda, Mr?" tanya Yuri.
"Aku ini Yuki Aurora!" lanjut Yuri dengan tegas.
"Jika kau berbohong, maka aku tidak akan segan untuk melipat gandakan hukumanmu!" balas Ozzie membuat Yuri merinding.
"Yuki Aurora tidak mungkin seperti ini. Aku sangat yakin, kau adalah Yuri Amanda!" lanjut Ozzie yang baru saja menghubungi Nachya dan mengorek sedikit tentang kedua sahabatnya ini.
Akhirnya mau tidak mau Yuri pun mengakui jika dirinya bukanlah Yuki. Ia pun berulang kali meminta maaf pada Ozzie dan berjanji akan membawa Yuki kembali ke Mansion sepulang kuliah besok.
Belum juga ada sehari, ide briliant Yuki sudah hancur berantakan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
Yati Yati
kasian yuki
2023-03-26
2
Sellyta Atmajaya
Waduhhh, Leo. Apa Leo benar2 suka sama Yuki🤔 Untungnya Mr. Ozzle cerdas juga, cepat tahu itu bukan Yuki. Siap2 nih Yuki mendapat hukuman dari Mr. Ozzle😅 Memang ya Mr. Ozzle, yang bar2 & absurb lebih menantang🤫🤭
2023-03-21
3