Pertempuran Berdarah

Di ujung timur kota St Lorraine, beberapa orang telah siap berhadap-hadapan, orang itu tak lain adalah Jack dan Ramond, mereka adalah para pewaris tahta puncak dari Wolf Corp dan Death Corp, bersama beberapa orang anak buahnya mereka tengah bersiap bertarung,

Ramond tersenyum menyeringai, penampilannya tampak berbeda dari biasanya, bola matanya pucat abu-abu, dua taring besar menyeruak dari balik bibirnya,

"ini pertempuran yang sesungguhnya anjing kecil" seringai Ramond yang membuat darah Jack mendidih,

"Kurang ajar kalian berani-beraninya membunuh ras kami, ini akan segera dibayar mahal oleh kau mayat busuk" teriak Jack penuh kemarahan.

''kalau begitu buktikan saja, paling tidak aku bisa menguliti bulu-bulu kalian untuk bisnis karpet keluargaku" tawa Ramond

perlahan-lahan tubuh Jack dan kawanannya berubah, moncong panjang menyeringai dari wajahnya seakan-akan hendak mempertontonkan sederetan gigi panjang dibalik mulutnya, cakar tajam mulai bermunculan dari tangan Jack dan kawanannya, tubuhnya membesar dan mulai merangkak,

"Auuuuuuuuuuuuuu" lolong Jack yang sudah berubah menjadi seekor serigala besar berbulu lebat, diikuti oleh serigala serigala besar lainnya,

seisi kota terdengar suara lolongan serigala dari berbagai wilayah seakan-akan mereka bersahut-sahutan.

Inilah rahasia terbesar kota St Lorraine, hampir semua warga mereka mengetahui bahwa ada mahluk jejadian yang hidup bersama dengan mereka sehari-hari, bahkan para polisi pun menutup rapat hal ini, lebih tepatnya mereka pura-pura tidak mengetahuinya, mereka semua dibungkam oleh para penguasa yang mendapatkan jatah dari ketiga perusahaan besar tersebut, tidak ada satupun yang berani membicarakan hal ini secara terang-terangan.

Jack menerkam Ramond dengan penuh amarah, ia mengayunkan cakar tajamnya kearah Ramond, begitu pula dengan kawanannya, mereka mencari musuhnya masing-masing dan berharap menumbangkannya satu sama lain,

Ramond tidak tinggal diam, secepat kilat ia menyingkir dari tempatnya, ia tidak mau tubuhnya tersentuh oleh cakar Jack,

dengan sigap ia menghempaskan tendangan telak kearah tubuh Serigala Jack, membuat Jack terpelanting menghujam sebuah tiang listrik yang langsung tumbang terkena tubuhnya,

Dengan kecepatan penuh, Ramond kembali menghampiri Jack yang belum sepenuhnya berdiri, namun malang Jack berhasil menggigit kaki Ramond yang baru saja hendak menghindarinya, Jack menghempaskan tubuh Ramond keudara, dan segera melompat untuk menghajarnya kembali, Ramond berusaha menghindar namun sia-sia, telapak tangan Jack keburu mendarat telak diperutnya, sehingga Ramond terjerembab ketanah,

Jack penuh amarah, ia tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, dengan cakar tajamnya ia kembali menerkam Ramond yang sedang tersungkur ditanah, Ramond berputar ditanah, ia menghindari serangan Jack, ia berusaha membalasnya, satu pukulan telak mendarat di wajah Jack, membuatnya terlempar beberapa meter.

Ramond baru saja hendak mengejar Jack yang masih terbaring ditanah, namun sebuah cakaran keras masuk kedalam kulitnya, bantuan dari kawanan Jack datang, tampaknya kawanan Ramond habis dicabik-cabik oleh mereka,

Ramond mengerang kesakitan, tubuhnya terpelanting menghantam sebuah truck yang terparkir, truck itu pengok tertimpa tubuh Ramond.

Situasi yang tidak menguntungkan bagi Ramond, ia mulai menghitung kawanannya yang tersisa, tidak ada, semua tubuh kawanannya tercabik-cabik tak bersisa,

Jack kembali kewujud manusianya, dia tertawa keras-keras.

"wajah pucatmu semakin pucat sekarang, apa kau kekurangan darah kawan?" ledek Jack yang melihat Ramond terpojok,

Ramond dikelilingi empat serigala besar yang bersiap menerkamnya, sementara Jack dibelakang dari serigala serigala itu,

"ada pesan terakhir?" tanya Jack

keempat serigala buas itu menyeringai menunjukan taring panjangnya, mereka siap mencabik-cabik Ramond dalam sekejap,

Ramond mulai berpikir bahwa hidupnya akan berakhir hari ini, Jack dan kawanannya tidak akan memberinya ampun dalam pertempuran sungguhan ini, masing-masing dari mereka telah mendapat ijin untuk saling membunuh dari pemimpin masing-masing.

Namun ditengah ketakutan itu, tiba-tiba muncul bayangan yang mendarat ditengah-tengah mereka,

gerombolan serigala itu mundur selangkah melihat kehadiran sosok asing dihadapannya,

sosok itu mengenakan penutup wajah penuh, seperti topeng dengan lubang dikedua matanya,

''siapa kau ikut campur pertarungan ini" tanya Jack marah

Ramond pun hanya bisa menduga-duga sosok ini, namun ia tau pasti bahwa sosok dihadapannya ini bukanlah seorang Vampire, baunya lebih mirip dengan manusia.

sosok itu hanya diam, sekilas tampak bolamata merah dari balik topeng itu, merah bagaikan darah kental.

"habisi dia, cabik dia bagaikan hidangan makan malam kalian'' perintah Jack seraya kembali berubah menjadi serigala besar,

Kelima serigala kawanan Jack bersama-sama menerkam sosok asing itu, dan hendak ********** habis.

sosok itu mendorong tubuh Ramond yang sudah lemah untuk menjauh dari area pertempuran, sesaat kemudian muncul cahaya merah hari kedua telapak tangannya, kemudian dengan satu hentakan kuat, dibenamkan telapak tangannya kepada serigala yang paling dekat.

satu, dua, tiga serigala terpelanting hebat manakala tersentuh oleh telapak tangan sosok misterius itu,

James serigala paling besar yang juga berada disitu segera kembali menyerang sosok asing itu dengan gigi tajamnya, namun sosok itu bergerak sangat cepat, bahkan nyaris tak terlihat oleh mata para serigala itu, sesaat kemudian ia mengeluarkan sinar merah dari telapak tangannya, sinar itu memanjang seperti sebuah pedang cahaya, dan

*sriiiiinnngggg*

kedua taring James jatuh ketanah, membuatnya menjadi serigala yang tak memiliki taring.

"kurang ajar, taringkuuu" teriak James sambil berubah wujud menjadi manusia,

melihat hal itu Jack segera menyerang dengan amarah yang meledak-ledak, berulang kali ia mencoba menyerang dan mencoba mencabiknya namun apa daya, Jack hanya dipermainkan oleh sosok tersebut, terkaman demi terkamannya hanya mengenai angin saja, sosok itu begitu lincah, sampai akhirnya

*Buuaaakkk* tubuh jack terpelanting hebat menghujam tanah, sosok itu kemudian membuka telapak tangannya kembali dan muncul sinar berwarna merah, sesaat kemudian tubuh Jack seakan-akan tersedot kearah telapak tangan itu, leher besar Jack tercekik oleh telapak tangan sosok misterius itu.

"kau, penyihir berani-beraninya kalian ikut campur urusan kami, ini peperangan Werewolf dan Vampire" teriak Jack berusaha melepaskan diri dari cengkeraman tangan itu, namun sepertinya cahaya merah itu membuat tubuhnya menempel kuat ke telapak tangan sosok itu,

"hentikan peperangan ini" ucap sosok asing itu singkat,

sesaat kemudian Jack terkulai lemas dan berubah menjadi manusia kembali.

"Hentikan!!!!'' lanjut sosok itu lagi

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***