Bab 16

Tidak terasa Gadis Cantik itu masih terbaring lemah di ranjang rumah sakit bisa di hitung dirinya terbaring lemah sudah 1,5 tahun namun belum ada tanda tanda bahwa dirinya bangun.

Semua org yng ada di sana terus saja menemani dan sesekali mengajak nya berbicara mereka tau walau Gadis itu masih menutup mata namun Gadis itu masih bisa mendengar.

Hari ini kedua org tua Tania berniat menjenguk nya karna sudah hampir 1 bulan mereka tak menjenguk Gadis itu karna mereka mempunyai kesibukan lain begitu juga dgn tania dan kedua kakak nya.

30 Menit perjalanan kini org tua Tania sudah sampai di lobby rumah sakit Dan mereka di kagetkan dgn Dokter Risky yang lari ke arah ruangan Anak nya dgn keadaan Cemas.

“Dokter Risky..“ Panggil Ayah Tania

Dokter Risky yang merasa di panggil pun langsung menoleh dan menghampiri pasangan itu.

“Iya ada yang bisa saya bantu ” Ucap nya

“Saya lihat dokter terlihat Cemas ada apa? apa ada sesuatu dgn anak saya? dia baik baik saja kan dok??..“ Ujar Ibu Tania

“Alhamdulillah dia baik baik saja dan saya ada kabar bahagia untuk kalian Sekarang gadis itu sudah siuman namun saya minta bantuan anda semua untuk merangsang ingatan nya karna dia kehilangan setengah ingatan nya.. mungkin ini efek dari kecelakaan dan koma selama 1,5 tahun..” Jelas Dokter Risky

“Syukur lah akhir nya dia bisa selamat kalau begitu bisa kami kesana saya ingin melihat nya..“ Ujar Ayah tania

“Tentu mari bu pak..“ Ujar Dokter Risky

Mereka pun bergegas ke ruangan Gadis itu,, sesampai nya disana mereka melihat gadis cantik yang sedang duduk di atas ranjang rumah sakit dgn wajah yang pucat.

Ceklek

“Talia..“ Panggil Mama Tania sambil memeluk gadis itu

“Maaf Anda siapa?..“ Tanya nya

“Talia ini mama Nak..“ Ucap Mama Tania

“Tapi maaf Saya bukan talia nama saya Luccyana Veronica..“ Ucap Gadis itu

“Ga nak nama kamu Talia Agustin Nak bukan Luccyana Veronica..“ Jelas Mama Tania

“Maaf Sya harus kembali ke rumah Bunda,Ayah dan kakak saya pasti mencari saya..“ Ucap Ver/Talia sambil melepas selang infus nya

“Tidak Kamu di sini dulu ya sampai kamu bnr² sembuh sebentar lagi kakak² kamu dan nenek setra kakek kamu datang..” Ucap Ayah Tania

“Hmmm..“

“Siapa mereka? kenapa mereka memanggil ku talia? nama ku Ver kenapa mereka memanggil ku talia..kenapa aku ga ingat semua nya... bunda,Ayah, kakak Ken hiks.. Ver rindu kalian..hiks.. hiks.. Ver ingin pulang hiks.. Ver takut di sini.. hiks.. Ver ga kenal mereka semua hiks.. hiks..“ Batin Ver/Talia

Beberapa saat kemudian Ver/Talia tertidur tepat saat itu Tania dan kedua kakak nya serta nenek dan kakek nya datang.

“Mah gmna Keadaan Talia..“ Tanya Tania

“Dia Melupakan setengah ingatan nya dia hanya ingat saat dirinya berusia 8 tahun setelah itu dia ga ingat apa apa..“ Ucap Ayah Tania

“Sepertinya kita harus menghubungi org tua angkat nya..“ Usul Dimas

“Iya tan lebih baik kita kabarin keluarga nya yang di negata K supaya kesini..“ Timpal Zidan

“Tidak kak kalau kita kabarin keluarga nya yang ada dia malah bahaya.. kalian kan tau dia bukan org biasa.. apa lagi sekarang musuh nya tambah banyak..“ Jelas tania