Menuruti Safira

Happy Reading.

Keanu membanting pintu mobilnya dengan kasar sambil, dia benar-benar merasa begitu frustrasi dengan keadaannya yang seperti ini.

Sungguh dia tidak tahu jika dia akan dijebak oleh sahabatnya sendiri di bawah naungan agensinya.

"Wanita brengsekk!!"

Berjalan cepat menuju ke arah lift, Keanu saat ini hanya ingin mengguyur kepalanya dengan air dingin. Bagaimana bisa hubungannya dengan Alesha kandas begitu saja hanya karena jebakan yang di lakukan oleh Safira.

Mengingat Safira, Keanu tadi meninggalkan nya begitu saja di restoran, setelah Safira mengancamnya dan Keanu benar-benar tidak bisa melakukan apapun saat ini, Keanu harus meminta bantuan untuk bisa mengungkap kejahatan Safira.

Ting!

Pintu lift terbuka dan Keanu berjalan cepat keluar agar segera sampai di apartemennya. Sejak di jalan tadi Keanu berusaha menghubungkan Alesha, tetapi nomornya tidak tersambung. Sepertinya nomor Keanu benar-benar sudah diblokir oleh Alesha.

Sampai di depan pintu, Keanu memasukkan sandi yaitu hari jadinya dengan Alesha beberapa tahun yang lalu.

Setelah masuk, pria itu mendudukkan dirinya di atas sofa sambil mengusap wajahnya berkali-kali, berusaha menghilangkan kekesalan yang luar biasa di hatinya.

"Aku harus bisa berpikir jernih, bagaimana caranya supaya aku bisa membuat Safira tidak berulah!"

Keanu mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Halo, Jack! bisa bantu aku?"

"Ada apa? apa ada pekerjaan yang tidak bisa kau lakukan?"

"Aki tersandung masalah, salah satu model ku berulah, dia menjebakku dengan menggunakan obat agar aku menidurinya, ck!! wanita itu sangat terobsesi padaku!"

"Hahahaha, seorang Keanu bisa dijebak!! Astaga!!"

"Ck, jangan mengejekku, selama ini tidak ada yang berani aneh-aneh, gara-gara ulah wanita ular itu, aku diputus oleh Alesha, sialnya dia melihatku tidur dengan Safira!!"

Diseberang sana Jack semakin terpingkal-pingkal, dia merasa jika sahabatnya sekaligus bosnya itu benar-benar bodoh.

"Seorang Keanu William, Putra dari Alexander William tertipu dan dijebak oleh wanita? kenapa kau bisa begitu bodoh!!"

"Aku tidak tahu, waktu itu aku mabuk berat, dan tidak ku sangka jika Safira memberiku obat per*ngs*ng, sialnya kekasih ku pulang ke USA dan masuk ke dalam apartemen, bagaimana aku bisa mengelak, sedangkan Safira ternyata merekam adegan kami waktu bercinta!! sumpah aku benar-benar tidak sadar saat melakukan hal itu!!" jelas Keanu panjang lebar.

Bahkan dia berkali-kali menarik rambutnya karena merasa begitu pusing.

"Oke-oke, aku paham masalahmu, sepertinya aku ada ide, jadi kamu ingin menekan balik wanita itu 'kan, kalau bisa dapatkan video itu tapi dengan cara halus, berpura-pura lah baik padanya dan cari kelemahannya, untuk saat ini kamu memang harus mencari bukti jika kamu benar-benar tidak bersalah dan mengatakan pada Alesha!"

Keanu manggut-manggut, dia mendengarkan penjelasan dari Jack, menurutnya itu adalah salah satu trik menjatuhkan wanita ular seperti Safira.

"Oke, makasih sarannya bro, jangan lupa nanti ada pemotretan salah satu iklan untuk produk CD pria, dan aku ingin kamu mengawasinya, aku belum bisa masuk ke kantor!"

****

Safira tersenyum puas dengan apa yang sudah dia lakukan dan rencana yang dia susun sejak beberapa bulan yang lalu terhadap Keanu.

Selain dia memang menginginkannya pria itu karena cinta, Safira juga tergila-gila dengan harta Keanu yang merupakan anak dari konglomerat Amerika dan juga cucu dari klan Alvares dan William.

Membayangkan menjadi menantu kedua keluarga besar itu, membuat Safira merencanakan penjebakan ini terhadap Keanu.

Keesokan harinya, Safira mengunjungi Keanu di apartemen, dengan mudah Keanu menemuinya dan mengajaknya ke Cafe yang ada di gedung apartemen itu. Tepatnya di lantai bawah dekat dengan supermarket.

Keanu menuruti Jack dan mengatakan bahwa dia harus terlihat jinak di hadapan Safira, agar bisa lebih mudah membaca wanita itu luluh dan menyerahkannya rekaman video itu.

"Ada apa?" tanya Keanu to the point.

"Aku ingin meminta sesuatu padamu, Kean," ucap Safira sambil memainkan sedotan digelasnya.

Safira memang sudah memesan minuman untuk dirinya sendiri karena Keanu tidak mau. Pria itu hanya ingin bertemu dengan Safira dan mendengarkan apa permintaannya.

"Katakanlah," jawab Keanu datar. Tapi wajahnya sudah menunjukkan keramahan karena tidak terlalu menunjukkan wajah marah ataupun dingin seperti biasanya.

'Sabar Kean!!'

"Aku ingin kamu menjadikan ku model untuk peluncuran parfum B&D, menggantikan Cecilia, aku rasa kamu pasti bisa melakukannya, sayang?"

Keanu terlihat mengeraskan rahangnya, tangannya terkepal karena menahan amarah. Namun sedetik kemudian otot-otot wajahnya mulai mengendur. Dia harus bisa menguasai emosinya untuk saat ini.

"Jadi kamu mau aku menjadikan mu model parfum B&D? apa kamu yakin bisa melakukannya? bagaimana kalau ada wawancara produk dan kamu tidak begitu mengerti soal wewangiannya?"

Safira terperangah, dia melupakan hal itu, tapi Safira tetap tidak mau tahu, dia harus bisa menjadi model parfum B&D karena dengan begitu karirnya pasti tidak akan dipandang sebelah mata lagi di dunia hiburan ini

"Aku akan belajar, aku rasa itu hal yang tidak sulit!"

"Baiklah!" lagi-lagi Safira melotot sempurna, dia tidak percaya jika Keanu langsung meng-iyakan permintaannya.

"Jadi, aku boleh menggantikan Cecilia?"

"Apa kalau aku berkata tidak boleh, kamu tidak akan mengancam ku?"

Romeo benar-benara harus sabar, dia ingin mengikutinya alur permai yang dia buat Safira

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***