0010. Débat le Matin (Perdebatan di pagi hari)

0010. Débat le Matin (Perdebatan di pagi hari)

“Sedang membicarakan apa kalian?”

Tiga wanita berseragam pelayan itu langsung menoleh, lalu menunduk hormat ketika menyadari jika pemilik suara tersebut adalah kekasih sang baginda raja.

“Hormat kami, Yang Mulia Selir. Maaf jika kami tidak menyadari kehadiran Anda.”

“Tidak apa-apa. Aku datang untuk mencari Kyara,” jawab wanita yang memiliki wajah mungil itu. Ia memang jarang memasuki area dapur, maka tak heran jika para pelayan terkejut melihat kedatangannya.

“Kyara sedang pergi mengambil gaun baru Anda, Yang Mulia Selir,” jawab seorang pelayan di antara mereka. Lebih tepatnya pelayan yang memiliki warna rambut brunette.

“Begitu rupanya,” ucap wanita yang masih menggunakan gaun tidur itu. “Lalu apa yang sedang kalian bicarakan? Sepertinya seru sekali.”

“Ehm, itu … barusan kami sedang membicarakan soal rumor yang beredar, Yang Mulia Selir.”

“Rumor?”

“Iya. Rumor tentang hubungan Yang Mulia Raja dan Ratu.”

“Rumor tentang hubungan Yang Mulia Raja dan Ratu?” Katarina, wanita yang memiliki wajah polos itu sontak menutup mulutnya sendiri dengan tangan. Membuat tiga pelayan di depannya kontan gelagapan.

“Maafkan kami, Yang Mulia Selir. Kami tahu, kami bersalah karena ikut bergosip soal rumor itu.”

“Memangnya rumor apa yang sedang berhembus di luar sana?” lirih Katarina seraya melangkah kian dekat.

“Rumor tentang hubungan Yang Mulia Raja dan Ratu yang memburuk,” kata pelayan itu. “Rumor itu baru muncul, lebih tepatnya setelah semalam Yang Mulia Raja berkunjung ke istana Ratu.”

Katarina terdiam mendengarnya. “Pantas saja semalam Raja tidak berkunjung ke kamar ku,” batinnya di dalam hati. “Apa yang menjadi masalah jika Yang Mulia Raja berkunjung ke istana Ratu? Bukan kah mereka pasangan suami-istri yang sah di mata hukum?”

“Anda benar Yang Mulia Selir,” sahut si pemilik rambut brunette. “Kami semua tahu jika hati Yang Mulia Raja hanya milik Anda. Namun, Yang Mulia Ratu tetap lah istri Yang Mulia Raja.”

Katarina tersenyum lembut mendengarnya. “Bisa dicintai Yang Mulia Raja saja sudah cukup bagiku. Aku tidak pernah mempermasalahkan hubungan Yang Mulia Raja dan Ratu.”

Begitu lah caranya merendahkan diri, sampai-sampai tidak ada yang bisa merendahkannya lagi. Siapapun akan terpesona dengan sifat lugu serta polos selir Katarina yang tampak sangat mencintai raja, serta tidak pernah memimpikan sebuah tahta.

“Lalu apa yang menjadi perdebatan?”

“Semalam Yang Mulia Ratu menolak kehadiran Yang Mulia Raja di kamarnya,” ucap pelayan tadi dengan suara lebih kecil.

“B-enar kah?” tanya Katarina tidak percaya. Bukan kah dulu wanita itu bahkan rela “mengemis” agar sang suami datang berkunjung?

“Ada juga pelayan yang mengatakan jika Yang Mulia Ratu meminta cerai pada Yang Mulia Raja,” imbuh pelayan yang lain.

“Meminta cerai?” ulang Katarina. Ia tampak tidak percaya. Namun, di dalam hati ia merasa senang bukan kepalang. Ternyata wanita itu tidak berubah sedikit demi sedikit, namun berubah secara total. Sekarang ia bahkan berani meminta cerai.

Walaupun Katarina baru mendengarnya dari rumor yang berhembus di antara para pelayan, Katarina yakin jika sebentar lagi ia akan mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Jika rumor itu benar, maka Katarina bisa bernafas lega untuk kedepannya. Jelas, karena hanya akan ada satu wanita raja di istana, dan wanita itu tentu saja dirinya.

“Apa Yang Mulia Selir sudah mendengar rumor soal Yang Mulia Raja dan Ratu?”

Katarina yang sedang menikmati portuguese egg tart itu tersenyum manis ketika pelayan setianya yang bernama Kyara datang dengan gaun-gaun baru miliknya. Ia pun menyudahi kegiatan menikmati kudapan dari puff pastry dengan tambahan custard vla yang terasa delicious, crunchy, serta creamy itu.

“Rumor tentang Yang Mulia Raja dan Ratu?”

Pelayan bernama Kyara itu mengangguk. Ia baru saja menyimpan barang bawaannya di kursi, lalu menghampiri sang majikan yang sedang menikmati sarapan pagi.

“Benar, Yang Mulia Selir. Pelayan pada bagian garmen juga sedang membicarakannya.”

“Ternyata rumor itu sangat cepat menyebar,” komentar Katarina, santai.

Kyara mengangguk. “Apalagi rumor ini benar-benar mengejutkan, karena tiba-tiba Yang Mulia Ratu meminta perceraian. Namun, Yang Mulia Raja tidak menyetujui permintaan tersebut.”

Mendengar ucapan pelayan yang paling dekat dengannya itu, Katarina langsung terbatuk-batuk. Kyara pun bergegas menyodorkan air minum pada kekasih Matahari Kekaisaran tersebut.

“Anda baik-baik saja, Yang Mulia Selir?”

Katarina mengangguk dengan wajah yang merah akibat tersedak. “Apa yang baru saja kau katakan?”

“Yang Mulia Selir tidak tahu? Yang Mulia Raja katanya menolak keinginan Yang Mulia Ratu.”

“…”

“Semalam Yang Mulia Ratu menolak kedatangan Yang Mulia Raja, namun Yang Mulia Raja tak tinggal diam. His Majesty bahkan memerintahkan ahli kunci untuk membuka paksa pintu kamar Yang Mulia Ratu yang dikunci dari dalam,” tutur Kyara. “Saya mendengar cerita dari salah satu prajurit yang semalam berjaga, akhirnya Yang Mulia Ratu mau membuka pintu ketika Yang Mulia Raja hampir menghancurkan pintu tersebut.”

“Jadi Yang Mulia Raja bermalam di istana Ratu?”

Kyara mengangguk dengan lugas. “Bahkan saya juga mendengar jika sampai saat ini Yang Mulia Raja belum kembali ke peraduannya.”

“A-pa?”

“Yang Mulia Raja belum kembali dari istana Ratu. Oleh karena itu, rumor yang pagi ini tersebar mulai terpatahkan dengan adanya fakta tersebut. Karena biasanya Yang Mulia Raja tidak pernah tinggal di kamar Yang Mulia Ratu sampai fajar menyingsing. Apa mungkin dua orang yang semalam dirumorkan berdebat hebat, betah tinggal dalam satu ruangan dengan kurun waktu yang lama?”

Katarina tidak menjawab. Buku-buku tangannya sudah memutih karena tangannya mengepal entah sejak kapan. Sedang apa dua orang dewasa yang katanya semalam terlibat pertengkaran hebat dalam satu ruangan sampai pagi beranjak siang? Padahal Katarina tahu betul jika pria itu tidak pernah betah berlama-lama dengan istri sahnya.

Kyara yang baru menyadari kesalahannya, langsung bersujud di kaki Katarina. “Maafkan saya, Yang Mulia Selir. Saya tidak bermaksud untuk …”

“Keluar. Aku tidak mau mendengar omong kosong dari mulut mu lagi!”

Sepeninggalan Kyara, Katarina tidak dapat lagi menyembunyikan kegelisahannya. Padahal pagi tadi ia senang bukan kepalang karena mendengar rumor bahwa Kaizen dan Kayena akan bercerai. Namun, sekarang ia dibuat gelisah tanpa sebab, karena untuk pertama kalinya Kaizen berkunjung ke istana Ratu sampai pagi menjelang siang. Apa yang dilakukan pria itu sebenarnya?

“Jika perceraian di antara mereka belum bisa dipastikan, berarti aku harus membuat rencana untuk memastikan perceraian itu benar-benar terjadi.”

💰👑👠

Suara deburan ombak serta aroma amis khas air laut berhasil menganggu tidur nyenyak seorang wanita cantik. Gangguan lain datang dari sinar matahari yang pagi itu tampak sangat menganggu.

“Kima, tolong tutup tirainya.” Ia bergumam lirih, memanggil sang pelayan yang biasa datang pada pukul enam pagi. Hari ini ia akan tidur sedikit lebih lama, karena rasanya begitu malas untuk membuka mata.

“Kau sudah bangun, Kayena?”

Namun, alih-alih suara feminim milik pelayan pribadinya, indra pendengaran pemilik nama cantik itu malah menangkap suara berat yang terdengar serak, khas suara bangun tidur. Sontak kedua kelopak mata yang ditumbuhi bulu mata lentik itu terbuka, mengerjap beberapa kali ketika berusaha menyesuaikan cahaya yang masuk ke retina mata. Hal pertama yang ia tangkap adalah pemandangan laut biru dengan ombak cukup besar dari bingkai jendela yang tirainya melambai-lambai karena tiupan angin.

Lalu, jangan lupakan satu lengan kokoh yang menjadi bantalan kepalanya. Ia yang tidur menyamping pun bisa langsung merasakan material kokoh nan hangat yang berada tepat di belakang punggungnya. Ditambah lagi dengan satu lengan kokoh lain yang membelit pinggangnya.

“Kita harus segera bangun, Kayena.”

Suara berat yang terdengar serak itu kembali terdengar. Kayena yang sempat melupakan kejadian semalam, perlahan-lahan mulai mendapatkan ingatannya kembali. Namun, ingatan terakhir yang ia miliki adalah tertidur di kursi panjang yang biasa dijadikan tempat untuk bersantai di sore hari sembari menikmati indahnya matahari terbenam. Lantas, sekarang kenapa ia berbaring di atas ranjang bersama … suaminya?!

“Kayena.”

Suara itu terdengar lagi saat si pemilik nama memutar badannya. “Bagaimana bisa saya berakhir di sini?” tanyanya tak bersahabat.

“Karena aku yang membawamu kemari.”

“Yang Mulia, Anda benar-benar sudah melewati batas yang …”

Kalimat Kayena tak sampai selesai diucapkan, karena pria rupawan yang sekarang tampil dengan bear face itu menarik tubuhnya mendekat, kemudian menjatuhkan satu kecupan di pucuk kepala Kayena dengan durasi yang cukup lama. Ya, durasi kecupan itu cukup lama dibandingkan kecupan terakhir yang Kayena ingat pada kehidupan sebelumnya.

“Selamat pagi. Apa tidur mu nyenyak?” katanya kemudian, terdengar seperti seorang suami yang tengah membujuk istrinya yang sedang merajuk.

“Tidur saya nyenyak, sebelum pagi saya Anda rusak,” jawab Kayena dengan datar.

Namun, alih-alih marah, pria rupawan yang entah sejak kapan telah menanggalkan atasannya itu malam terkekeh. “Bagus lah jika tidur mu nyenyak,” katanya kemudian dengan tangan merapihkan surai nakal yang menutupi sebagian wajah cantik istrinya. “Kita bangun terlalu siang. Mungkin sekarang para pelayan sudah menunggu di depan.”

“Lalu kenapa Anda masih ada di sini?” tanya Kayena, datar.

Paginya yang damai langsung berganti nuansa ketika sadar jika penyebab dari penderitaannya di masa lalu masih ada bersamanya.

“Karena aku ingin.”

Kayena menghembuskan napas kecil. Tanpa berkata lagi, ia kemudian beranjak duduk. Angin yang cukup kencang pagi itu berhasil membuatnya sadar jika sekarang tubuhnya tidak terlindungi jubah tidur yang semalam ia kenakan. Tatapan tajam langsung ia layangkan pada sang suami yang baru saja ikut beranjak.

“Ada apa?”

“Apa Anda bisa segera mengenakan pakaian Anda, lalu pergi dari kamar saya?”

Kaizen meregangkan otot-otot tangannya yang sempat kebas, karena semalaman digunakan sebagai bantalan. Wajah tampan raja Robelia itu tampak lebih santai ketimbang semalam. Kendati demikian, Kayena masih tampak tak sudi menatap wajahnya. Selain tampan, wajah yang di-copy dengan baik oleh mendiang putra-putranya itu selalu berhasil membuat Kayena merasakan sesak di dadanya.

“Hari ini aku akan bersiap dan sarapan di sini bersama mu,” ungkapnya kemudian. Dengan sesuka hati memonopoli ruang pribadi sang istri.

Sedangkan si pemilik sendiri semakin dibuat muak akan sikap raja Robelia yang suka semena-mena itu. Padahal dulu ia tak perlu repot-repot mengusir, karena pria akan bergegas pergi setelah menyelesaikan kewajibannya.

💰👑👠

Semoga suka & sampai jumpa di part berikutnya 🤗

Tanggerang 17-03-23

Terpopuler

Comments

Ersa

Ersa

kapoookkk gak sekalian keselek kursi opp meja gitu 🤣

2024-03-08

0

Ersa

Ersa

ratu deramaahh

2024-03-08

0

Virgo Girl

Virgo Girl

🤣🤣mampus🤣🤣

2024-02-06

1

lihat semua
Episodes
1 001. Pauvre Reine (Ratu yang Malang)
2 002. Changer pour le mieux (Perubahan untuk menjadi lebih baik)
3 003. Quelque chose à propos Nobless Oblige (Sesuatu tentang Nobless Oblige)
4 004. Le tailleur d'Assogaté (Penjahit dari Assogaté)
5 005. Réprimande (Teguran)
6 006. Queen’s Authority (Wewenang Ratu)
7 007. I’am (Not) a Marionette (Aku bukan boneka marionette)
8 008.Désir de Divorce (Keinginan untuk bercerai)
9 009.Tsundere Husband (Suami tsundere)
10 0010. Débat le Matin (Perdebatan di pagi hari)
11 0011. Archduke of Sésilia
12 0012. Attrape-moi, Prince (Raih aku, Pangeran)
13 0013. Pas étonnant Que Jaloux (Pantas kah untuk cemburu)
14 0014. Prince sur un Cheval Blanc (Pangeran Berkuda Putih)
15 0015. Afternoon Tea Party
16 0016. Le Roi Noir Est Aveugle (Raja Gelap Mata)
17 0017. Vous a-t-il Sauvée, Queen (Apa dia simpanan mu, Ratu)
18 0018. The King’s Effort Apologized (Usaha Raja meminta maaf)
19 0019. Rejet de la Concubine du Roi (Penolakan terhadap gundik raja)
20 0020. Je suis là, Kayena (Aku ada disini, Kayena)
21 0021. Les Soupços du Prince Kaezar (Kecurigaan Pangeran Kaezar)
22 0022. I’angoisse Du Roi (Kegelisahan raja)
23 0023. Un Coup Dur Pour Le Roi (Pukulan telak untuk Raja)
24 0024. Haine Du Roi Et De Sa Concubine (Kebencian terhadap Raja dan Gundiknya)
25 0025. Une Claque Pour Une Paire De Betes (Tamparan untuk sepasang binatang
26 0026. La Décision de la Reine est Unanime (Keputusan Ratu Sudah Bulat)
27 0027. Le Roi Rechignait au Divorce (Raja Menolak Keras Perceraian)
28 0028. La Reine ne Veut Pas Tomber Dans Mȇme Trou (Tak mau jatuh ke lubang Sama)
29 0029. L’affaire des Missiles de Combat et L’incitation à la Councubine
30 0030. La Mission Cachée Derrière La Pétition (Misi tersembunyi dibalik Petisi)
31 0031. Le Jeu Ringard Du Roi (Sandiwara murahan sang Raja)
32 0032. La Jalousie De La Grande Concubine Katarina (Kecemburuan Selir Agung Katar
33 0033. Technique De Séduction Reine (Teknik Menggoda Ratu)
34 0034. Tenter de Faire Sortir la Reine du Palais (Usaha mengeluarkan Ratu dari Is
35 0035. Tu me manques, Votre Majesté (Saya merindukan Anda, Yang Mulia)
36 0036. Le Rejet de Catherine Par Le Roi (Penolakan Raja terhadap Katarina)
37 0037. Katarina Justifie Tous Les Moyens (Katarina Menghalalkan segala cara)
38 0038. Une Nuit Pleine D’intrigues et De Luxure (Malam penuh Intrik & Nafsu)
39 0039. PLaisir à sens unique (kenikmatan sebelah pihak)
40 0040. Répéter la Malchance de la Premiére Vie (Mengulang kesial*n dari kehidupan
41 0041. Un Traiître Que Se Sent Trahi (Pengkhianat yang merasa dikhianati)
42 0042. Menacé D’exécution (Terancam dieksekusi mati)
43 0043. La Reine Piégéé Dans La Tour (Ratu yang terkurung di menara)
44 0044. Adieu Forcé (Perpisahan Yang Dipaksakan)
45 0045. Défaite ou Victoire de Katarina? (Kekalahan atau Kemenangan Katarina?)
46 0046. L’adieu Que la Reine Voulait (Perpisahan Yang Diinginkan Ratu)
47 0047. L’arruvée de L’homme Préféré de Kayena (Kedatangan Pria Kesayangan Kayena)
48 0048. Le Roi Tyran était Incapable de Bouger (Raja Tiran Tak Mampu berkutik)
49 0049. La Maitresse du Roi ne Pouvait Rien Faire (Gundik Raja tak mampu berbuat
50 0050. Les Adieux du Roi Et de La Reine Ont été Approuvés (Perpisahan Raja & Ratu
51 0051. Bonne Mauvaise Nouvelle Pour la Reine (Berita buruk yang baik bagi Ratu)
52 0052. Queen Without a Crown (Ratu tanpa mahkota)
53 0053. La Grande Councubine Katarian Qui s’est Sentie Humliée (Selir Agung Katari
54 0054. Son Vrai Chatiment Au Roi Et à Sa Councubine (Hukuman yang sebenarnya bagi
55 0055. L’ancienne Reine a Disparu, Le Roi était Furieux (Mantan Ratu menghilang,
56 0056. Le Retour du Premier Amour de Kayena (Kembalinya cinta pertama Kayena)
57 0057. Le Roi est Tombé, l’Empereur est Pret à se Battre (Raja tumbang, Kaisar si
58 0058. Abondance D’amour Pour Kayena (Limpahan cinta untuk Kayena)
59 0059. La Lutte de “l’enfant illégitime” pour l’amant (Perjuangan si “Anak Haram”
60 0060. Cadeaux Pour Le Roi et Sa Maitresse (Hadiah untuk Raja Tiran & gundiknya)
61 0061. Tenter de Devenir Impéractice (Tawaran untuk menjadi Permaisuri)
62 0062. Avantages et inconvénients du statut de Kayena (Pro-kontra terhadap status
63 0063. Il était la principale raison pour laquelle Kayena a accepté le bébé (Dia
64 0064. Première attaque du Duke of Edinburgh (Serangan Pertama dari Duke of
65 0065. Les attaques des nobles contre le roi et sa concubine (Serangan para
66 0066. Le roi et sa concubine ont été complètement écorchés (Raja dan selirnya
67 0067. La victim de la cupidité de Katarina (Tumbal ketamakan Katarina)
68 0068. Pacte de sang Duke of Edinburgh (Perjanjian darah Duke of Edinburgh)
69 0069. La joie et la peine approchent de Kayena (Suka dan duka tengah menghampiri
70 0070. La sincérité de l'empereur Kwang Sun (Ketulusan hati Kaisar Kwang Sun)
71 0071. Kayena, Khayansar et très probablement (Kayena, Khayansar, dan Kemungkina
72 0072. Retracer les origines de la concubine du roi (Menyusur asal-sulur gundik
73 0073. Kayéna ; future reine mère dans le nouveau royaume (Kayena; calon ibu Ratu
74 0074. L'interprétation d'une impératrice (Interpretasi seorang Permaisuri)
75 0075.la souveraineté absolue du roi tyran était remise en question (kedaulatan
76 0076. Trésor, Trône, Catharina (Harta, tahta, Katarina)
77 0077. L'agacement de Katarina et l'offre de Kaelus (Kekesalan Katarina dan
78 0078. Katarina pleure et Klautviz de Meré persuade (Tangis Katarina dan bujukan
79 0079. L'histoire de Klautviz, Klein et Carlein Meidia (Kisah Klautviz, Klein,
80 0080.Partenaire manipulateur ; Klautviz de Meré et Karla Kannelite (Pasangan man
81 0081. La négligence de Katarina et la mort de Kyara (Kecerobohan Katarina dan ke
82 0082. Khayansar n'a jamais perdu la tête (Khayansar tak pernah habis akal)
83 0083. Méfiance, inquiétude et récompense du mal (Kecurigaan, Kekhawatiran, dan
84 0084. Les plans de Khayansar n'ont jamais échoué (Rencana Khayansar tak pernah
85 0085. Crise de foi et dispute du Roi avec sa maîtresse (Krisis kepercayaan dan
86 0086. Découvre un fait important de sa vie antérieure (Mengungkap fakta besar
87 0087. Le retour de Killian ouvre de vieilles blessures (Kembalinya Killian,
88 0088. Il est celui qui se bat et se bat pour (Dia yang tengah berjuang dan
89 0089. Les luttes du prince Kaezar de temps en temps (Perjuangan Pangeran Kaezar
90 0090. The Imperial Young Eagle was injured (Elang Muda Kekaisaran terluka)
91 0091. Kayena & Kaezar; Intuition Soulmate
92 0092. Le cri de la mère (Tangis sang calon Ibu)
93 0093. Démêler le fil rouge emmêlé (Mengurai benang merah yang kusut)
94 0094. La pitié du frère (Rasa iba seorang kakak)
95 0095. Ceux qui vivent sont comme des cadavres (Mereka yang hidup layaknya mayat)
96 0096. Histoire de flash-back (Kisah kilas balik)
97 0097. Je regrette d'avoir commencé le voyage dans le temps
98 0098. Les faits derrière la révélation de l'agneau d'Adu (Fakta dibalik
99 0099. King Night avec sa concubine (Malam Raja bersama selirnya)
100 00100. Arrivée de Khayansar et punition de l'accusé (Kedatangan Khayansar
101 00101. L'audience a été pleine de surprises (Lanjutan sidang putusan penuh
102 00102. Tempête surprise dans le port (Badai kejutan di pelabuhan)
103 00103. Quelle surprise (Kejutan yang sesungguhnya)
104 00104. Détermination à rompre les liens du sang (Tekad untuk memutuskan hubungan
105 00105. La récompense que le jeune aigle impérial espérait depuis longtemps (Imb
106 00106. Relatif à la loi de cause à effet (Terkait Hukum sebab-akibat)
107 00107. Le coupable de toute destruction (Biang keladi dari segala kehancuran)
108 00108.Qui aime le plus Kayena (Siapa yang paling mencintai Kayena)
109 00109. Le choix fixe de Kayena (Pilihan tetap Kayena)
110 00110. Blessures et traumatismes de Kayena (Luka dan Trauma Kayena)
111 00111. les plus beaux paysages (Pemandangan Terindah)
112 00112. Tant d'hommes sincères qui l'aiment (Begitu banyak pria tulus yang
113 00113. L'échelle incommensurable de l'amour (Skala cinta yang tidak dapat diukur
114 00114. Reprenant heureux avec lui (Menjemput bahagia bersama dia)
115 00115. Un lien bientôt officialisé (Ikatan yang segera diresmikan)
116 00116. La perfection ne fait pas nécessairement tomber l'Empereur amoureux
117 00117. Une dette irremplaçable (Hutang budi yang tak terganti)
118 00118. Preuve d'un cœur sérieux (Bukti sebuah keseriusan hati)
119 00119. 00119. Cadeau de mariage de Khayansar (Hadiah pernikahan dari Khayansar)
120 00120. Le nouveau rival du vilain petit canard ; Katarina (Saingan baru itik
121 00121.Un véritable rival du vilain petit canard
122 00122. Katarina n'était pas à la hauteur de Caecilia (Katarina bukan tandingan
123 00123. Katarina a été sévèrement giflée (Katarina ditampar habis-habisan)
124 00124. Un vilain petit canard qui ne sert plus à rien (Itik buruk rupa yang
125 00125. Pariez sur une paire d'humains toxiques (Taruhan sepasang manusia toxic)
126 00126. Les vrais liens ne seront jamais rompus (Ikatan yang sebenarnya tak akan
127 00127. Réécrire le destin (Menulis ulang takdir)
128 00128. La plus haute caste amoureuse (Kasta tertinggi dalam mencintai)
129 00129. Conversation chaleureuse des hommes de Kayena (Obrolan hangat para pria
130 00130. Le plan mature du roi (Rencana matang sang Raja)
131 00131. Dit lui; sa fille a besoin d'aide (Katakan kepada dia; putrinya membutuhk
132 00132. Les alliés commencent à se battre (Sekutu yang mulai beradu)
133 00133. Kaëlus ; solutionneur de casse-tête caché (Kaelus; pemecah teka-teki yang
134 00134. Un désastre qui arrive soudainement (Malapetaka yang datang tiba-tiba)
135 00135. Cette fois, je ne le lâcherai pas (Kali ini tidak akan aku biarkan)
136 00136. Le vilain petit canard a mal perdu (Si Itik Buruk Rupa Kalah Telak)
137 00137. La demande du roi à sa nouvelle proie (Permintaan sang Raja pada mangsa
138 00138. Le noble roi a perdu patience (Raja mulia kehabisan kesabaran)
139 00139. Le premier acte du roi Robelia (Tindakan pertama Raja Robelia)
140 00140. Un couple aimant béni par le ciel et la terre (Pasangan kekasih yang
141 00141. Les derniers mots du voyageur temporel (Ungkapan terakhir sang penjelajah
142 00142. Une surprise de l'Empire Astoria pour le roi Robelia (Kejutan dari Kekais
143 00143. Des rêves et un amour difficiles à réaliser (Cita-cita dan cinta yang
144 00144. La dernière demande du voyageur temporel (Permintaan terakhir sang penjel
145 00145. Interrogatoire du vilain petit canard (Interogasi terhadap itik buruk
146 00146. Expressions de cœur et projets pour terminer (Ungkapan hati dan rencana
147 00147. Premier amour et amour éternel (Cinta pertama dan cinta selamanya)
148 00148. Le voyage vers la réalisation de promesses sacrées (Perjalanan menuju ikr
149 00149. Le vilain petit canard perd l’usage de ses belles pattes (Itik buruk rupa
150 00150. Soupçon, déception et début de punition (Kecurigaan, kekecewaan, serta
151 00151. Laisse-moi rendre nos conditions égales (Biarkan aku membuat kondisi kita
152 00152. La décision de Katarina de jeter l'amour (Keputusan Katarina untuk membua
153 00153. La fin de la relation entre le Roi Tyran et le Vilain Petit Canard (Akhir
154 00154. Pauvre vilain petit canard (Itik buruk rupa yang malang)
155 00155. Punition continue pour Kaizen et Katarina (Hukuman bertubi-tubi untuk
156 00156. Une vague de chagrin qui les a noyés (Gelombang duka yang menenggelamkan
157 00157. Les négociations sont payantes, échange d'informations (Negosiasi dibayar
158 00158. La vérité qui a étranglé le roi tyran (Kebenaran yang mencekik raja Tiran
159 00159. L'erreur la plus fatale qui puisse jamais être oubliée (Kesalahan paling
160 00160. Des regrets sans fin (Penyesalan tanpa akhir)
161 00161. Le vrai karma est resté (Karma yang sesungguhnya telah melekat)
162 00162. Conversation profonde entre amoureux (Deep talk sepasang suami-istri)
163 00163. Le vrai bourreau commence à agir (Algojo yang sesungguhnya telah beraksi)
164 00164. Une dette qui doit être payée avec la vie (Hutang yawa yang harus dibayar
165 00165. Une surprise qui arrive en cas d'urgence (Kejutan yang datang dalam keada
166 00166. Enfant; preuve claire de l'existence du karma (Anak; bukti nyata dari ada
167 00167. Le dernier espoir des jumeaux; Charteris Killian et Chatarina Kannelite
168 00168. Le côté souffrant du roi de Robelia (Sisi Penuh Derita Sang Raja Robelia)
169 00169. Le côté heureux de l'ancienne rein (Sisi penuh kebahagiaan milik sang man
170 00170. Le bonheur n'est que pour ceux qui le méritent (Kebahagiaan hanya untuk m
171 00171. L'arrivée de deux invités non invités (Kedatangan dua tamu tidak diundang
172 00172. Le passé ne doit pas (plus) interférer avec le nouveau chapitre (Masa lal
173 00173. La dernière chance pour le roi de Robelia (Kesempatan terakhir bagi raja
174 00174. La première et éternelle opportunité pour le Jeune Aigle (Kesempatan pert
175 00175. La cathédrale Saint-Basile Giles a été témoin de la prononciation des vœu
176 00176. Une femme pour la vie de deux hommes (Satu wanita bagi kehidupan dua pria
177 00177. Regret is a reply, not the end of a life (Penyesalan adalah balasan,
178 00178. Ensemble jusqu'à la fin (Membersamai hingga akhir)
179 00179. Extra Part 1 : Le soleil couchant de l'Empire
180 00180. Extra Part II : Des étoiles jumelles qui se complètent
181 00181. Extra Part III : Naissance d'une nouvelle générat Kelahiran Generasi Baru
182 00182. Extra Part IV : Cadeau inestimable (Hadiah yang tidak ternilai)
183 00183. Extra Part V : Le bonheur du rôle principal (Kebahagiaan peran utama)
184 PENTING & WAJIB DIBACA
Episodes

Updated 184 Episodes

1
001. Pauvre Reine (Ratu yang Malang)
2
002. Changer pour le mieux (Perubahan untuk menjadi lebih baik)
3
003. Quelque chose à propos Nobless Oblige (Sesuatu tentang Nobless Oblige)
4
004. Le tailleur d'Assogaté (Penjahit dari Assogaté)
5
005. Réprimande (Teguran)
6
006. Queen’s Authority (Wewenang Ratu)
7
007. I’am (Not) a Marionette (Aku bukan boneka marionette)
8
008.Désir de Divorce (Keinginan untuk bercerai)
9
009.Tsundere Husband (Suami tsundere)
10
0010. Débat le Matin (Perdebatan di pagi hari)
11
0011. Archduke of Sésilia
12
0012. Attrape-moi, Prince (Raih aku, Pangeran)
13
0013. Pas étonnant Que Jaloux (Pantas kah untuk cemburu)
14
0014. Prince sur un Cheval Blanc (Pangeran Berkuda Putih)
15
0015. Afternoon Tea Party
16
0016. Le Roi Noir Est Aveugle (Raja Gelap Mata)
17
0017. Vous a-t-il Sauvée, Queen (Apa dia simpanan mu, Ratu)
18
0018. The King’s Effort Apologized (Usaha Raja meminta maaf)
19
0019. Rejet de la Concubine du Roi (Penolakan terhadap gundik raja)
20
0020. Je suis là, Kayena (Aku ada disini, Kayena)
21
0021. Les Soupços du Prince Kaezar (Kecurigaan Pangeran Kaezar)
22
0022. I’angoisse Du Roi (Kegelisahan raja)
23
0023. Un Coup Dur Pour Le Roi (Pukulan telak untuk Raja)
24
0024. Haine Du Roi Et De Sa Concubine (Kebencian terhadap Raja dan Gundiknya)
25
0025. Une Claque Pour Une Paire De Betes (Tamparan untuk sepasang binatang
26
0026. La Décision de la Reine est Unanime (Keputusan Ratu Sudah Bulat)
27
0027. Le Roi Rechignait au Divorce (Raja Menolak Keras Perceraian)
28
0028. La Reine ne Veut Pas Tomber Dans Mȇme Trou (Tak mau jatuh ke lubang Sama)
29
0029. L’affaire des Missiles de Combat et L’incitation à la Councubine
30
0030. La Mission Cachée Derrière La Pétition (Misi tersembunyi dibalik Petisi)
31
0031. Le Jeu Ringard Du Roi (Sandiwara murahan sang Raja)
32
0032. La Jalousie De La Grande Concubine Katarina (Kecemburuan Selir Agung Katar
33
0033. Technique De Séduction Reine (Teknik Menggoda Ratu)
34
0034. Tenter de Faire Sortir la Reine du Palais (Usaha mengeluarkan Ratu dari Is
35
0035. Tu me manques, Votre Majesté (Saya merindukan Anda, Yang Mulia)
36
0036. Le Rejet de Catherine Par Le Roi (Penolakan Raja terhadap Katarina)
37
0037. Katarina Justifie Tous Les Moyens (Katarina Menghalalkan segala cara)
38
0038. Une Nuit Pleine D’intrigues et De Luxure (Malam penuh Intrik & Nafsu)
39
0039. PLaisir à sens unique (kenikmatan sebelah pihak)
40
0040. Répéter la Malchance de la Premiére Vie (Mengulang kesial*n dari kehidupan
41
0041. Un Traiître Que Se Sent Trahi (Pengkhianat yang merasa dikhianati)
42
0042. Menacé D’exécution (Terancam dieksekusi mati)
43
0043. La Reine Piégéé Dans La Tour (Ratu yang terkurung di menara)
44
0044. Adieu Forcé (Perpisahan Yang Dipaksakan)
45
0045. Défaite ou Victoire de Katarina? (Kekalahan atau Kemenangan Katarina?)
46
0046. L’adieu Que la Reine Voulait (Perpisahan Yang Diinginkan Ratu)
47
0047. L’arruvée de L’homme Préféré de Kayena (Kedatangan Pria Kesayangan Kayena)
48
0048. Le Roi Tyran était Incapable de Bouger (Raja Tiran Tak Mampu berkutik)
49
0049. La Maitresse du Roi ne Pouvait Rien Faire (Gundik Raja tak mampu berbuat
50
0050. Les Adieux du Roi Et de La Reine Ont été Approuvés (Perpisahan Raja & Ratu
51
0051. Bonne Mauvaise Nouvelle Pour la Reine (Berita buruk yang baik bagi Ratu)
52
0052. Queen Without a Crown (Ratu tanpa mahkota)
53
0053. La Grande Councubine Katarian Qui s’est Sentie Humliée (Selir Agung Katari
54
0054. Son Vrai Chatiment Au Roi Et à Sa Councubine (Hukuman yang sebenarnya bagi
55
0055. L’ancienne Reine a Disparu, Le Roi était Furieux (Mantan Ratu menghilang,
56
0056. Le Retour du Premier Amour de Kayena (Kembalinya cinta pertama Kayena)
57
0057. Le Roi est Tombé, l’Empereur est Pret à se Battre (Raja tumbang, Kaisar si
58
0058. Abondance D’amour Pour Kayena (Limpahan cinta untuk Kayena)
59
0059. La Lutte de “l’enfant illégitime” pour l’amant (Perjuangan si “Anak Haram”
60
0060. Cadeaux Pour Le Roi et Sa Maitresse (Hadiah untuk Raja Tiran & gundiknya)
61
0061. Tenter de Devenir Impéractice (Tawaran untuk menjadi Permaisuri)
62
0062. Avantages et inconvénients du statut de Kayena (Pro-kontra terhadap status
63
0063. Il était la principale raison pour laquelle Kayena a accepté le bébé (Dia
64
0064. Première attaque du Duke of Edinburgh (Serangan Pertama dari Duke of
65
0065. Les attaques des nobles contre le roi et sa concubine (Serangan para
66
0066. Le roi et sa concubine ont été complètement écorchés (Raja dan selirnya
67
0067. La victim de la cupidité de Katarina (Tumbal ketamakan Katarina)
68
0068. Pacte de sang Duke of Edinburgh (Perjanjian darah Duke of Edinburgh)
69
0069. La joie et la peine approchent de Kayena (Suka dan duka tengah menghampiri
70
0070. La sincérité de l'empereur Kwang Sun (Ketulusan hati Kaisar Kwang Sun)
71
0071. Kayena, Khayansar et très probablement (Kayena, Khayansar, dan Kemungkina
72
0072. Retracer les origines de la concubine du roi (Menyusur asal-sulur gundik
73
0073. Kayéna ; future reine mère dans le nouveau royaume (Kayena; calon ibu Ratu
74
0074. L'interprétation d'une impératrice (Interpretasi seorang Permaisuri)
75
0075.la souveraineté absolue du roi tyran était remise en question (kedaulatan
76
0076. Trésor, Trône, Catharina (Harta, tahta, Katarina)
77
0077. L'agacement de Katarina et l'offre de Kaelus (Kekesalan Katarina dan
78
0078. Katarina pleure et Klautviz de Meré persuade (Tangis Katarina dan bujukan
79
0079. L'histoire de Klautviz, Klein et Carlein Meidia (Kisah Klautviz, Klein,
80
0080.Partenaire manipulateur ; Klautviz de Meré et Karla Kannelite (Pasangan man
81
0081. La négligence de Katarina et la mort de Kyara (Kecerobohan Katarina dan ke
82
0082. Khayansar n'a jamais perdu la tête (Khayansar tak pernah habis akal)
83
0083. Méfiance, inquiétude et récompense du mal (Kecurigaan, Kekhawatiran, dan
84
0084. Les plans de Khayansar n'ont jamais échoué (Rencana Khayansar tak pernah
85
0085. Crise de foi et dispute du Roi avec sa maîtresse (Krisis kepercayaan dan
86
0086. Découvre un fait important de sa vie antérieure (Mengungkap fakta besar
87
0087. Le retour de Killian ouvre de vieilles blessures (Kembalinya Killian,
88
0088. Il est celui qui se bat et se bat pour (Dia yang tengah berjuang dan
89
0089. Les luttes du prince Kaezar de temps en temps (Perjuangan Pangeran Kaezar
90
0090. The Imperial Young Eagle was injured (Elang Muda Kekaisaran terluka)
91
0091. Kayena & Kaezar; Intuition Soulmate
92
0092. Le cri de la mère (Tangis sang calon Ibu)
93
0093. Démêler le fil rouge emmêlé (Mengurai benang merah yang kusut)
94
0094. La pitié du frère (Rasa iba seorang kakak)
95
0095. Ceux qui vivent sont comme des cadavres (Mereka yang hidup layaknya mayat)
96
0096. Histoire de flash-back (Kisah kilas balik)
97
0097. Je regrette d'avoir commencé le voyage dans le temps
98
0098. Les faits derrière la révélation de l'agneau d'Adu (Fakta dibalik
99
0099. King Night avec sa concubine (Malam Raja bersama selirnya)
100
00100. Arrivée de Khayansar et punition de l'accusé (Kedatangan Khayansar
101
00101. L'audience a été pleine de surprises (Lanjutan sidang putusan penuh
102
00102. Tempête surprise dans le port (Badai kejutan di pelabuhan)
103
00103. Quelle surprise (Kejutan yang sesungguhnya)
104
00104. Détermination à rompre les liens du sang (Tekad untuk memutuskan hubungan
105
00105. La récompense que le jeune aigle impérial espérait depuis longtemps (Imb
106
00106. Relatif à la loi de cause à effet (Terkait Hukum sebab-akibat)
107
00107. Le coupable de toute destruction (Biang keladi dari segala kehancuran)
108
00108.Qui aime le plus Kayena (Siapa yang paling mencintai Kayena)
109
00109. Le choix fixe de Kayena (Pilihan tetap Kayena)
110
00110. Blessures et traumatismes de Kayena (Luka dan Trauma Kayena)
111
00111. les plus beaux paysages (Pemandangan Terindah)
112
00112. Tant d'hommes sincères qui l'aiment (Begitu banyak pria tulus yang
113
00113. L'échelle incommensurable de l'amour (Skala cinta yang tidak dapat diukur
114
00114. Reprenant heureux avec lui (Menjemput bahagia bersama dia)
115
00115. Un lien bientôt officialisé (Ikatan yang segera diresmikan)
116
00116. La perfection ne fait pas nécessairement tomber l'Empereur amoureux
117
00117. Une dette irremplaçable (Hutang budi yang tak terganti)
118
00118. Preuve d'un cœur sérieux (Bukti sebuah keseriusan hati)
119
00119. 00119. Cadeau de mariage de Khayansar (Hadiah pernikahan dari Khayansar)
120
00120. Le nouveau rival du vilain petit canard ; Katarina (Saingan baru itik
121
00121.Un véritable rival du vilain petit canard
122
00122. Katarina n'était pas à la hauteur de Caecilia (Katarina bukan tandingan
123
00123. Katarina a été sévèrement giflée (Katarina ditampar habis-habisan)
124
00124. Un vilain petit canard qui ne sert plus à rien (Itik buruk rupa yang
125
00125. Pariez sur une paire d'humains toxiques (Taruhan sepasang manusia toxic)
126
00126. Les vrais liens ne seront jamais rompus (Ikatan yang sebenarnya tak akan
127
00127. Réécrire le destin (Menulis ulang takdir)
128
00128. La plus haute caste amoureuse (Kasta tertinggi dalam mencintai)
129
00129. Conversation chaleureuse des hommes de Kayena (Obrolan hangat para pria
130
00130. Le plan mature du roi (Rencana matang sang Raja)
131
00131. Dit lui; sa fille a besoin d'aide (Katakan kepada dia; putrinya membutuhk
132
00132. Les alliés commencent à se battre (Sekutu yang mulai beradu)
133
00133. Kaëlus ; solutionneur de casse-tête caché (Kaelus; pemecah teka-teki yang
134
00134. Un désastre qui arrive soudainement (Malapetaka yang datang tiba-tiba)
135
00135. Cette fois, je ne le lâcherai pas (Kali ini tidak akan aku biarkan)
136
00136. Le vilain petit canard a mal perdu (Si Itik Buruk Rupa Kalah Telak)
137
00137. La demande du roi à sa nouvelle proie (Permintaan sang Raja pada mangsa
138
00138. Le noble roi a perdu patience (Raja mulia kehabisan kesabaran)
139
00139. Le premier acte du roi Robelia (Tindakan pertama Raja Robelia)
140
00140. Un couple aimant béni par le ciel et la terre (Pasangan kekasih yang
141
00141. Les derniers mots du voyageur temporel (Ungkapan terakhir sang penjelajah
142
00142. Une surprise de l'Empire Astoria pour le roi Robelia (Kejutan dari Kekais
143
00143. Des rêves et un amour difficiles à réaliser (Cita-cita dan cinta yang
144
00144. La dernière demande du voyageur temporel (Permintaan terakhir sang penjel
145
00145. Interrogatoire du vilain petit canard (Interogasi terhadap itik buruk
146
00146. Expressions de cœur et projets pour terminer (Ungkapan hati dan rencana
147
00147. Premier amour et amour éternel (Cinta pertama dan cinta selamanya)
148
00148. Le voyage vers la réalisation de promesses sacrées (Perjalanan menuju ikr
149
00149. Le vilain petit canard perd l’usage de ses belles pattes (Itik buruk rupa
150
00150. Soupçon, déception et début de punition (Kecurigaan, kekecewaan, serta
151
00151. Laisse-moi rendre nos conditions égales (Biarkan aku membuat kondisi kita
152
00152. La décision de Katarina de jeter l'amour (Keputusan Katarina untuk membua
153
00153. La fin de la relation entre le Roi Tyran et le Vilain Petit Canard (Akhir
154
00154. Pauvre vilain petit canard (Itik buruk rupa yang malang)
155
00155. Punition continue pour Kaizen et Katarina (Hukuman bertubi-tubi untuk
156
00156. Une vague de chagrin qui les a noyés (Gelombang duka yang menenggelamkan
157
00157. Les négociations sont payantes, échange d'informations (Negosiasi dibayar
158
00158. La vérité qui a étranglé le roi tyran (Kebenaran yang mencekik raja Tiran
159
00159. L'erreur la plus fatale qui puisse jamais être oubliée (Kesalahan paling
160
00160. Des regrets sans fin (Penyesalan tanpa akhir)
161
00161. Le vrai karma est resté (Karma yang sesungguhnya telah melekat)
162
00162. Conversation profonde entre amoureux (Deep talk sepasang suami-istri)
163
00163. Le vrai bourreau commence à agir (Algojo yang sesungguhnya telah beraksi)
164
00164. Une dette qui doit être payée avec la vie (Hutang yawa yang harus dibayar
165
00165. Une surprise qui arrive en cas d'urgence (Kejutan yang datang dalam keada
166
00166. Enfant; preuve claire de l'existence du karma (Anak; bukti nyata dari ada
167
00167. Le dernier espoir des jumeaux; Charteris Killian et Chatarina Kannelite
168
00168. Le côté souffrant du roi de Robelia (Sisi Penuh Derita Sang Raja Robelia)
169
00169. Le côté heureux de l'ancienne rein (Sisi penuh kebahagiaan milik sang man
170
00170. Le bonheur n'est que pour ceux qui le méritent (Kebahagiaan hanya untuk m
171
00171. L'arrivée de deux invités non invités (Kedatangan dua tamu tidak diundang
172
00172. Le passé ne doit pas (plus) interférer avec le nouveau chapitre (Masa lal
173
00173. La dernière chance pour le roi de Robelia (Kesempatan terakhir bagi raja
174
00174. La première et éternelle opportunité pour le Jeune Aigle (Kesempatan pert
175
00175. La cathédrale Saint-Basile Giles a été témoin de la prononciation des vœu
176
00176. Une femme pour la vie de deux hommes (Satu wanita bagi kehidupan dua pria
177
00177. Regret is a reply, not the end of a life (Penyesalan adalah balasan,
178
00178. Ensemble jusqu'à la fin (Membersamai hingga akhir)
179
00179. Extra Part 1 : Le soleil couchant de l'Empire
180
00180. Extra Part II : Des étoiles jumelles qui se complètent
181
00181. Extra Part III : Naissance d'une nouvelle générat Kelahiran Generasi Baru
182
00182. Extra Part IV : Cadeau inestimable (Hadiah yang tidak ternilai)
183
00183. Extra Part V : Le bonheur du rôle principal (Kebahagiaan peran utama)
184
PENTING & WAJIB DIBACA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!