Damian melepas penutup matanya.
Pemuda tinggi itu duduk di kursi kebesarannya. Sesekali matanya melirik ke arah arloji mahal miliknya.
Pukul 16:51
"Si*l!!!" umpat Damian tertahan. "Bagaimana bisa aku mengajak Viollet pergi ke acara penting itu?"
Damian tidak tau apa yang di pikirkan nya kemarin malam. Ajakan itu terucap begitu saja ketika Damian menatap Viollet. Sekarang pemuda itu menyesali perbuatannya.
"Tuan, nona Sky memberitahu bahwa dia akan pergi ke pesta bersama anda" Ujar Lee sambil membaca nota kegiatan Damian.
"Pakaian Anda sudah saya siapkan tuan" sambung bawahan nya lagi.
Damian menyeringai.
Apa yang harus ia perbuat dengan dua gadis di pesta nantinya.
"Apa tidak ada hal mengerikan lain nya Lee?" tanya Damian kosong.
"Tidak tuan. Semua jadwal anda akan selesai setelah pesta berakhir" Lee menunduk hormat.
"Bagus Damian! Kau pria yang bodoh" umpat Damian lagi.
Tok... Tok... Tok...
Ketukan pintu membuat pandangan Damian teralihkan. Seorang wanita anggun nan elegant masuk sambil tersenyum.
"Kau sudah mempersiapkan diri untuk acara nanti malam honey?" Tanya Luis, ibu kandung Damian.
"Yeahhh... Setidaknya aku harus hadir" jawab Damian malas.
"Uh, mommy punya kejutan untuk mu"
Damian tidak menjawab. Ia menunggu ibunya melanjutkan ucapannya.
"Masuk lah dear!" Luis berkata pelan. Suara kekehan dan langkah kaki terdengar merdu di telinga Damian.
"Tada!!!!"
Damian menatap datar.
Apa-apaan ini????
"Ini Athie. Kamu kenal bukan? Dia bawahan ayahmu, seorang penembak jarak jauh yang mahir. Kalian pasti akan cocok" jelas Luis sambil membayangkan kehidupan masa depan anak nya kelak.
"Mom? Are you kidding me?" Damian menaikan sebelah alisnya.
Oke...
Lengkap sudah hal mengerikan malam ini.
Damian akan datang dengan tiga wanita ke acara pesta.
"Bukan kah ini sangat menggemaskan?" Tanya Luis melihat wajah tanpa ekpresi Damian.
"Aku tidak mau!" tolak Damian tegas.
"What! Apa maksud mu?" tanya Luis kaget.
Setau nya Damian sangat suka jika pergi ke pesta di dampingi oleh wanita.
"Come on mom, Aku punya pasangan ku sendiri malam ini" Damian tidak peduli. Ia harus membatalkan semua pasangannya malam ini. Benar-benar membuatnya pusing.
"Siapa yang kamu undang?" Tanya Athie ikut kaget.
"Siapa anda berani mengintrogasi saya?" Tanya Damian datar.
"M-maaf" Athie langsung menunduk.
"Aku harus istirahat, keluarlah!"
Tanpa mendengar apa yang di katakan ibunya, Damian langsung pergi ke kamar. Ia juga sempat meminta Lee untuk memberitahu Sky bahwa dirinya akan datang dengan pasangan pilihannya.
Tentu saja Sky langsung marah dan mengamuk.
⚖️⚖️⚖️
Pov Damian:3
Setelah jas ini sangat cocok di tubuh ku. Aku sangat menyukai nya. Ini kali kedua nya aku mendapat undangan pesta antar pebisnis setelah berkecimpung dalam dunia sosial.
"Tuan, nona Viollet sudah menunggu di depan" seru Lee di ambang pintu kamar ku.
"Tentu, aku akan turun" jawab ku singkat.
Yaaa...
Ini lah akhirnya. Karena aku mengundang Viollet, jadi aku kan tetap pergi dengan nya. Entah mengapa aku sedikit tertarik pada wanita gila itu. Dan tentunya aku pun sama gilanya dengan dia.
"Oh Damian!" sapa Viollet ketika aku berada di depannya.
Lihat lah dia tampak bersinar.
"Bagus lah kau datang lebih awal. Kalau kau terlambat, Aku akan menghabisi mu" Niat ku hanya bercanda, tapi sepertinya itu terdengar seperti sungguhan bagi Viollet.
Ingin ku tertawa melihat wajah pucat nya. Tapi itu tidak baik untuk kesehatan jantung ku.
Belum genap sebulan aku mengenalnya. Namun aku selalu merasa nyaman. Apa aku mulai suka pada wanita ini? Tapi apa itu memang rasa suka?
Mobil ku melaju di jalan raya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Comments
Maheswarip
saya sudah mampir suhu kelazz👍😀
2023-03-21
1