Gerombolan kelelawar setan memasang tampang sadis dan menyeramkan mereka.
Hal itu biasanya akan cukup membuat ciut nyali para calon korbannya dan membuat tubuh mereka bergetar dan darah mereka berdesir mengalir deras.
"Saudara Cung Baobiao, jangan panik...!
Biar aku yang menghadapi mereka semua.."
"Tapi tuan jumlah kelompok ini terdiri dari tiga puluh orang, dengan peringkat pendekar bumi level satu tahap puncak sebagai pimpinannya.
Selain itu rata rata anggotanya terdiri dari para pendekar pemula tahap puncak level dua."
"Jangan khawatir aku akan menampar nyamuk nyamuk yang merasa diri mereka naga ini."
Formasi yang dirasa cukup kuat, membuat para kelompok perampok merasa diuntungkan sehingga sangat percaya diri.
Mereka sangat arogan dan tidak segan segan menghabisi nyawa korbannya.
Para perampok itu sudah bersiap siap di posisinya dan iring iringan kereta kuda keluarga Qin juga telah berhenti.
"Baiklah ... serahkan seluruh barang barang kalian dan tinggalkan semua wanita kalian, di tempat ini maka kalian boleh melanjutkan perjalanan."
Wakil pimpinan perampok berbicara lantang dengan sikap sombong dan percaya diri yang berlebihan, pria bersenjatakan sabit kembar itu, dengan tampang sangarnya terlihat mendominasi mewakili kelompoknya.
Para pengawal keluarga Qin juga telah siap mereka telah menghunus pedang dan berbagai senjata yang mereka miliki.
Sebelum bentrokan kedua belah pihak terjadi Qing Shan sudah melompat turun dari kudanya.
Sebelumnya dia menolak untuk duduk bersama di kereta kuda dan lebih memilih menaiki kuda bersama Chung Baobiao pimpinan pengawal yang sudah dia anggap sebagai saudara.
Sambil berjalan menuju para perampok, Qing Shan berkata
"Saudara Chung Baobiao jangan terlalu khawatir...!
Mendengar dan mengingat semua informasi yang paman Qin Xiang jelaskan padaku tadi malam, aku sudah memperhitungkan kalau hal ini pasti akan terjadi.
Itulah sebabnya aku memilih berada bersama barisan para pengawal sejak awal.
Tenanglah semua, aku akan mengurus masalah kecil ini."
Melihat barisan para perampok di depannya, sangat membuat Qing Shan bersemangat.
Kebenciannya yang sudah sampai ke ubun ubun pada kelompok berandalan hati iblis, membuatnya melihat semua golongan manusia seperti ini, adalah manusia yang tidak layak ada di bumi ini.
Dengan cepat Qung Shan menghampiri para komplotan manusia tak bermoral di depannya.
Wakil perampok yang tadi bersuara lantang agar menyerahkan barang barang, dahinya berkerut melihat sosok Qing Shan.
"Ha... hah...!!
Apakah manusia lemah ini bermaksud bernegosiasi...?
"Hahah lucu sekali, kakak sepertinya masih ada yang belum mengenal kelompok kita ini."
"Kau benar adik, pemida yang naif sekali hahah....!
Baiklah, kita tunggu apa yang anak muda ini coba ingin sampaikan."
"Wakil ketua..!
Sejak kapan anda begitu penyabar..? hahhahh..."
Saat ini Qing Shan tampak seperti manusia biasa, tanpa basis kultivasi.
Saat Qing Shan pamit pagi tadi untuk menyelesaikan suatu urusan pada Chung Baobiao.
Ternyata itu adalah hal yang terkait tentang, hilangnya basis kultivasinya dalam pandangan orang lain saat ini.
Qing Shan baru menyadari hal tersebut setelah di akhir pembicaraan mereka Chung Baobiao berkata
"Saudara Shan, sungguh suatu hal yang mengejutkanku ternyata kau juga sangat pandai menyembunyikan basis kultivasimu."
Setelah Qing Shan menatap ke dalam lautan dantiannya, untuk memeriksa keadaan dirinya sendiri.
Apa yang membuatnya terkejut adalah, akar spritual surgawi miliknya telah berevolusi menjadi pohon kecil, yang memiliki daun yang diselimuti oleh kekuatan yang lebih terlihat sebagai kabut tipis.
Kabut itu menampilkan suasana yang menggamparkan kesunyian dan kekosongan, atau lebih tepatnya disebut sebagai kehampaan.
Hal ini membuatnya cukup terkejut, adapun kekuatannya dia melihat tidak ada masalah sama sekali.
Setelah cukup lama dia memperhatikan, dia semakin faham kenapa basis kultivasinya kemudian tidak dapat dibaca oleh orang lain, ketika Qing Shan memang tidak bersengaja untuk menunjukkannya.
"Hmm... Ternyata energi kehampaan adalah alasan dibalik semuanya.
Qing Shan bergumam saat itu."
"Hei anak muda!
Kalau kau datang dengan maksud untuk bernegosiasi maka lupakan saja, apa yang aku sebutkan, adalah harga yang tidak bisa ditawar lagi penuhi atau tinggalkan nyawa kalian disini."
Para komplotan perampok kelelawar setan merasa telah membuat keputusan.
"Baiklah tadinya aku memang ingin bernegosiasi tentang nyawa kalian, tetapi karena kalian menolak maka matilah!"
Persis setelah kalimat itu selesai pukulan telapak guntur pemusnah, menyelesaikan kontrak kehidupan tiga puluh anggota komplotan perampok tersebut.
Di bawah tatapan semua mata yang tidak percaya atas apa yang mereka lihat, berandalan bengis ini seluruhnya telah musnah, tubuh mereka semua terpotong kecil seukuran dadu.
"A... Apa...?
Tuan muda membunuh semua orang bringas itu dalam satu pukulan...?
A..apakah aku sedang bermimpi...?"
Seolah tidak ada kejadian yang baru saja terjadi kecuali sekedar menampar nyamuk, Qing Shan kembali kepada iring iringan keluarga Qin, dengan wajah datar tanpa ekspresi.
Tiga puluh orang musnah dalam satu pukulan, tercabik cabik menjadi ukuran kecil, yang meninggalkan aroma gosong dan lubang cukup besar di tanah..?
Semua masih berusaha untuk mencerna hal itu, bahkan mereka yang mati tidak tahu nama pembunuh yang telah merenggut paksa nyawa mereka, tanpa berkedip.
"Baiklah saudara Chung baobiao, mari kita lanjutkan perjalanan!".
Ucapan Qung shan menyadarkan semua orang yang sebelumnya membeku dalam keterkejutan.
Sesaat yang disebut namanya oleh Qing Shan bergidik ngeri dan akhirnya mereka semua melanjutkan perjalanan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments
K4k3k 8¤d¤
💓💓💓💓💓💓💓
2023-04-28
0
K4k3k 8¤d¤
mantab thor lanjut terus update sampai tamat
2023-04-28
0
Gungun Gunawan
bantai
2023-04-26
1