Tak Bisa Melawan

Aku tiba di kantor Mama tiri ku dengan cepat. Aku lalu masuk ke dalam gedung itu dan berjalan menuju meja resepsionis lalu bertanya kepada resepsionis itu.

"Maaf permisi, di mana aku bisa bertemu dengan Nyonya Emma?" Tanyaku.

Emma adalah nama dari Mama tiri ku.

"Kau harus pergi ke lantai 10." Ucap resepsionis itu.

"Terima kasih." Balasku dengan tersenyum.

Aku lalu bergegas masuk ke dalam lift dan menekan tombol lantai 10. Tepat di lantai 2, ada 2 orang masuk ke dalam lift. Aku terus melihat jam, berharap aku tidak terlambat mengantar dokumen ini atau Mama tiri ku akan memarahiku habis-habisan nanti.

Akhirnya aku sampai di lantai 10. Saat aku menginjakkan kaki di lantai 10 itu, aku kembali bertanya kepada seseorang.

"Maaf, bisakah aku tahu dimana ruangan Nyonya Emma?" Tanyaku.

"Kau pasti Novi yang selalu dia bicarakan itu ya? Kau cantik sekali." Ucap wanita yang terlihat seusia dengan Mama tiri ku itu.

"Bukan, aku Ellie." Ucapku.

Pandangan wanita itu berubah melihatku, dia terlihat bingung. Setelah itu dia tidak berkata apapun lagi dan dia langsung menunjukkan kepadaku di mana ruangan Mama tiri ku. Aku lalu masuk ke dalam ruangannya dengan memberikan file itu. Ruangannya terbuat dari dinding kaca, jadi semua orang bisa dengan jelas melihat semua gerak-geriknya dari luar sana.

Melihat ku masuk ke dalam ruangannya, dia menyambut ku dengan tersenyum dan langsung memelukku. Aku ingin mengatakan bahwa dia begitu hebat dalam hal berakting.

"Anak sialan.... Kau melakukan pekerjaan yang baik hari ini. Jadi, kau bisa pergi sekarang. Dan ingat, jangan katakan kepada John apapun tentang hari ini." Ucapnya dengan akting yang terus tersenyum kepadaku dan mengusap kepalaku.

Aku dengan cepat pergi meninggalkan tempat itu.

Dalam perjalanan pulang ke rumah aku melihat Ana. Dia adalah sahabat baikku.

"Anaa...." Teriakku.

Dia melihat kearahku dan wajahnya langsung tampak sumringah. Setelah itu, kami memutuskan untuk pergi ke kedai kopi. Aku lalu mengatakan kepadanya tentang Alan.

"Aku sangat merindukannya Ana. Aku tidak tahu kapan dia akan kembali." Ucapku dengan mataku yang dipenuhi dengan air mata.

Ana mencoba untuk menghiburku. Aku mencoba yang terbaik untuk tidak menangis, karena ada banyak orang di kedai kopi itu.

"Ayolah, semuanya akan baik-baik saja. Dia pergi bukan untuk selamanya. Sebentar lagi dia akan kembali bukan? Anggap saja ini sebagai ujian kecil dari cinta kalian. Kau nantinya bisa meluapkan rasa rindumu saat bertemu dengannya dengan memeluknya, atau mencium pipinya." Ucap Ana menggodaku dengan mencolek pipi ku.

Aku pun tersenyum mendengar ucapannya. Kami lalu melanjutkan untuk mengobrol.

Beberapa saat kemudian aku pun memutuskan untuk segera pulang ke rumah.

Tiba di rumah, aku tidak mendapati ada seorangpun di rumah.

...----------------...

4 hari berlalu...

Aku tengah sibuk mengerjakan tugas kuliahku di sofa ruang tamu. Novi pulang ke rumah larut malam.

"Aku ingin makan, siapkan makan malam untukku. Aku akan kembali setelah mandi. Cepat!" Ucap Novi memerintahkan aku.

Aku lalu pergi ke dapur membuatkan makanan untuknya dan menaruhnya di meja makan. Dia lalu datang dan mulai untuk makan. Dia sama seperti Mamanya selalu memerintahkan aku untuk melakukan sesuatu. Jika aku tidak mau melakukan apa yang dia inginkan, maka dia akan mengatakan semuanya kepada Mama nya. Kemudian setelah itu Mama nya akan menghukum aku. Jadi aku mulai untuk mengikuti perintah darinya sejak kecil.

Ana pernah bertanya kepadaku kenapa aku tidak melawan atas semua kekejaman yang dilakukan Mama tiri ku kepadaku sejak kecil?

Jawabannya adalah karena aku tidak berdaya. Aku terlalu takut untuk mengadu pada Papa karena Mama tiri ku selalu mengancam akan membunuhku. Jadi sepertinya aku memang sudah kehilangan keberanian ku.

Bersambung....

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!