Part 34 - Suasana semakin mencekam

Adit kembali mencambuk tubuh Agus dengan sangat bringas dan tanpa ampun. Lenguhan kesakitan terlontar dengan jelas bersahutan dengan suara bunyi cambukan.

Aku semakin menangis dan tak bisa lagi menyaksikan keganasan ini. Semakin malam, Adit semakin tidak terkontrol emosinya. Dia sudah seperti orang ...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

Part 33 - Sorot mata penuh luka

Episode berikutnya

Part 35 - belati



   

Episodes



Updated 37 Episodes

Part 1 - Kelulusan

Part 2 - Persiapan reuni

Part 3 - Kabar duka

Part 4 - Pemakaman Noni

Part 5 - Selamat tinggal kawan

Part 6 - Hari ke tujuh

Part 7 - Rencana ulang

Part 8 - Paket

Part 9 - Obat penenang

Part 10 - Pesan aneh

Part 11 - Kecurigaan

Part 12 - Penguntit

Part 13 - Persiapan Reuni

Part 13 - Cerita horor

Part 15 - Acara Reuni

Part 16 - Dimana kamu?

Part 17 - Terjadi lagi

Part 18 - Kepergian sahabat

Part 19 - Perpisahan

Part 20 - Trauma

Part 21 - Dia, siapa?

part 22 - Siap itu?

Part 23 - Berkunjung

Part 24 - Rasa Curiga

Part 25 - Jangan bertindak sendirian

Part 26 - Hari yang tak terduga

Part 27 - Misi pertama

Part 28 - Mencari

Part 29 - Berusaha berdamai

Part 30 - Rumah kosong

Part 31 - Tawa penuh amarah dan kesedihan

Part 32 - Rasa takut yang menjalar

Part 33 - Sorot mata penuh luka

Part 34 - Suasana semakin mencekam

Part 35 - belati

Part 36 - Perasaan aman.

part 37 - Menaklukkan sang psikopat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang

Download



Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil



Arisan ( Siapa Nama Berikutnya? )

Part 34 - Suasana semakin mencekam

Download NovelToon, Baca Gratis di App

0$ Untuk buka