5. Bertemu Arga di Club

Supir yang bersama Arga pun kini masuk ke dalam mobil..

"Tuan maaf nona Putri sudah keluar dari kelasnya.." ucap Supir tersebut.

Namun Tak ada jawaban dari sang tuannya.. ia pun langsung bergegas keluar mobil.

Untuk menyambut Nona muda nya ..

"Pak Badri !! " Teriak sang Putri tersebut.

Nama supir nya adalah Badri Pamungkas. Ia memang telah bekerja sangat lama ikut dengan Tuan Arga.

"Bapak sama papah Arga..??" Tanya anak kecil tersebut.

"Iya.. Papah Arga di dalam tapi sedang tidur .. jangan ganggu ya.. " Ucap Lembut Pak Badri.

"Benarkah ... wah senang sekali bisa ketemu papah Arga.. " Ucap Putri. Putri pun kemudian langsung berlari dan menuju kursi penumpang.

Saat ia membuka Pintu..

Benar saja sosok Arga telah berada di depan nya. Sosok yang sering ia panggil dengan sebutan Papa.

Putri pun kemudian masuk dan duduk di samping Arga yang masih tertidur.

Sedangkan Pak Badri mengemudukan Mobil nya dan pulang ke rumah.

"Papah!!" Teriak Putri.. sambil mengunjangkan badan Arga.

"Eghm... yaa~~ Ya~~ kenapa.." Ucap Arga yang masih setengah sadar.

"Ada apa putri .. " Ucap Arga sekiranya.

"Apa kita tidak main dulu ?? " Ucap Putri .

"Kita pulang saja papa Arg juga capek. Lagian juga Putri kan baru pulang sekolah. Kita main besok aja yaa.. " Jelas Arga.

"Gak mau .. !!" Ucap Putri ..

"Sudah ya... papa Arga capek besok saja ya.. Papa Arga janji .. " Ucap Arga.

"Baiklah .. ." Ucap Putri .

"Terimakasih tuan putri ku yang cantik ... " Ucap Arga sembari menciummi kepala sang anak kecil tersebut.

Mereka pun akhirnya pulang ke rumah dan Arga langsung masuk ke kamarnya.

"Tumbenan sekali Arga langsung masuk kamar begitu.. apa karena di kantor banyak kerjaan ??" Tanya sang ibu ke suaminya.

"mungkin saja ma, toh dia keliatan lelah sekali . " Ucap Sang ayah tersebut.

"Putri kamu tadi pulang sama papah Arga ya.. " Tanya sang Nenek.

"iya oma, tapi papa Arga dari tadi cuman diam dan tidur saja di dalam mobil. Aku ajak main dia gak mau oma" ucap sang gadis kecil tersebut.

"Biarkan papa Arga istirahat ya.. sekarang balik ke mama kamu .. temani mama kamu di dalam kamar .. " Ucap Sang oma.

"Baik oma, "

"jangan lupa ganti pakaian " Teriak sang ibu..

"Oke oma" ucap Putri yang kemudian berjalan masuk ke kamar sang ibunya.

•••

Sementara itu Arga pun pergi kembali .. menggunakan mobil dengan tanpa sang supir.

"Kau mau kemana arga ?" Tanya sang Ibu.

"Aku mau pergi sebentar ada urusan kantor ma" Dusta Si Arga ..

Arga pun kemudian mengemudikan mobil yang bermerek Rolls Royce. Berwarna ke abu - abuan .. yang merupakan mobil andalan yang sering dia pakai .

Arga pun kemudian menghampiri Celine .. ke rumah lamanya...

Ketika sampai di persimpangan iya sudah melihat Celine berjalan dengan membawa dua buah kantong plastik di tangan nya.

"Pasti Dirga dan ibuk menyukainya ... anggap aja aku sebagai hadiah karena aku telah di terima kerja .." gumam nya sembari tersenyum dan menganggat kedua kantong Plastik tersebut.

Arga pun kemudian menaruh mobil mewahnya di tepian jalan.. dan ia berjalan mengikuti Celine..

"Ternyata semua masih sama Celine ... bahkan kau tak pindah dari rumah lama mu .. " gumam arga sembari mengikuti langkah Celine..

Marcel Dirga Dewantara adalah anak Celine dan Arga Anak kandung mereka berdua.

Anak lelaki itu tumbuh dengan sehat dan pintar serta yang sering di sapa Dirga ini Ketika Celine kemarin menangis dan sakit hati saat bertemu Arga untung saja si Dirga telah tidur. Karena ia selalu bersedih jika melihat mama nya tersedih.

Dalam benak Dirga. Mama nya adalah yang terbaik dalam hidup nya ia tak ingin membuat mama nya bersedih..

Walaupun dia masih Kelas 1 Sekolah Dasar namun anak ini tumbuh dengan cepat dan pintar bahkan dia tak langsung memasuki Taman Kanak - Kanak. Celine ingin langsung menyekolahkan anak nya di Sekolah Dasar .

"Moomy... !! " teriak anak kecil tersebut.

"DIRGA !! " teriak Celine ..

"Moomy..??" Gumam Arga yang masih terheran dengan anak yang memanggil Celine dengan sebutan mama.

"Apa kau sudah menikah Celine ??? Apa benar kau sudah melupakan ku??" Gumam Arga yang masih kebingungan tersebut.

Banyak hal yang ingin di sampai kan dan di tanyakan oleh Arga namun moment dan waktu kurang berpihak padanya.

Arga pun kemudian bersembunyi di Lorong gang ... ketika Celine menenggok kebelakang dirinya..

"Moomy !! Bawa apa?? " Tanya Dirga..

"Sudah masuk dulu Dirga gak baik kalau masi di jalan begini ... " Ucap Sang oma ...

"Baik oma ... " ucap Dirga.

Namun Celine masih celingukkan melihat ke kanan dan kiri ...

"Aku yakin tadi ada orang mengikuti ku .." gumam Celine.. yang masih celingukkan ke kanan dan ke kiri.

"Ayo Celine masuk !!" Ucap sang ibu.

"Iya buk. " Jawab Celine.

Celine pun kemudian masuk beserta sang ibu dan anaknya.

Tak lama Arga keluar dari persembunyian nya.

"Jadi kau sudah menikah Celine.. Siapa lelaki yang sudah memiliki mu !!! Pantas saja kau menyuruh ku Pergi ke Amerika .. ternyata kau seperti ini !! Sialan !!! Gadis sialan!!! " umpat Arga.

Arga pun menghentakkan kaki nya ketika berjalan menuju mobil yang ia pinggirkan tadi ...

Kemudian ia masuk kedalam mobil tersebut dan menutup pintu mobil ...

Tangan nya pun ia hantam kan ke kemudi mobil ...

"Brengsek!!! Sialan !!! Jadi ini !! Jadi ini yang kau lakukan Celine !!! Bodoh aku masih mengharapkan mu !!! Benar kata orang tua ku jika tak menyetujui mu !!! Perempuan sialan !!!" Umpat si Arga.

Nafasnya pun menjadi terengah engah dan dada nya menjadi naik turun. Tangan yang masih mengepal dahi yang mengngrenyit..

"Aku tak hapis pikir dengan mu Celine !!! " Teriak Arga frustasi dari di dalam mobil tersebut.

Arga pun kemudian memutar kan mobil nya dan melaju kencang .. dengan kecepatan Tinggi.

Sampai lah dia menuju Club.

Ia pun kemudian minum dan mabuk di sana.. banyak Wanita yang ada di sekeliling kanan kirr nya. Sesekali ia pandang tubuh wanita tersebut.

"Dasar ******!!!!" Teriak arga sembari menenggak minuman nya..

"Kau kenapa Arga " ucap sang wanita yang menemani arga minum tersebut. Sang wanita juga tak kalah cerdik dia membelai dan memegangi dada sang boss tersebut.

Arga pun sekilas melihat gadis yang berada di sampingnya.

Ia pun tersenyum nakal dan meremas dada sang wanita tersebut.

Sebuah ******* terlontar dari gadis itu.

Namun salah satu lelaki datang

"Gila kau Arga masi saja seperti ini !!" Ucap lelaki tersebut..

"Apa kau bilang !!! Maju kau brengsek!!" Umpat Arga Kembali.. sang lelaki itu pun mundur ketakutan dan ciut nyali melihat kemarahan Arga.

"Telfon Celine buruan !!" Sang lekaki itu pun memberikan pendapatnya untuk menelfon Celine .

"Tapi aku sendiri ga punya nomernya.." ucap sang lelaki tersebut.

Arga pun semakin maju ingin menghabisi teman nya sendiri dalam ke adaaan mabuk.

Namun teman yang satunya langsung mengambil ponsel Arga.

Dan menelfon Celine .

_By phone _

Celine : halo ... ?? Siapa ??

Penelfon 1 : aku temen nya arga..

Celine : haa ?? Apa ..?? Gak kedengegran tempatnya berisik banget ...

Penelfon 1 : AKU TEMEN NYA ARGA TOLONG AKU DAN TEMEN KU !! ARGA DIA MABUK TOLONG KE CLUB CELINE

Celine : Ha??

By Phone End

Celin pun langsung bergegas .. menyusul Arga di Club yang di maksud penelfon tadi.

"Kau mau ke mana Celine.. kau sedang makan ... habiskan dulu .. " Tanya sang ibu..

"Aku ada urusan buk ... nanti aku lanjut makan nya ... lagian tadi udah makan bareng temen kantor buk ... " Ucap nya sembari memakai mantel tebal nya.

"Dirga.. moomy pergi sebentar yahh ... " Ucap Celine sembari mengecup anak nya.

"Hati - hati mommy... " ucap Dirga.

"Iya moomy akan hati - hati .. " Ucap Celine .

Celine pun keluar kembali dari rumah nya.

"Astaga club itu kan mayan jauh dari tempat gue. Bisa sampai 30 menit kalau kesana itupun jika gak macet.. " Gumam Celine ..

"Lagian kenapa gue yang repot sih harusnya kan istri dia yang ngurus ngapain harus gue.. dan temen juga ngapain nyuruh gue..." gumam Celine yang kemudian masuk ke dalam Taxi untuk menyusul Arga.

Bersambung

Episodes
1 1. Hidup Baru Awal Baru
2 2. Bertemu Arga di lantai 16
3 3. Arga n Celine
4 4. Makan Bersama
5 5. Bertemu Arga di Club
6 6. Perkataan Arga yang menyakitkan
7 7. Kerinduan Dirga
8 8. Seruangan yang sama
9 9. Pergi
10 Bab 10 Paman Tinggi
11 11. Semuanya Berubah
12 12. Obat Depresi
13 13. Kantor
14 14. Barang Bukti
15 15. Aku mau pulang
16 16. sebuah tragedi
17 17 Hari esok
18 18 Keributan di Kantor
19 19. Pertemuan Arga
20 20. Terima aku kembali
21 Hourglass
22 Ingin bersamanya
23 Sudah tau semua
24 Ungkapan masa lalu 1
25 Ungkapan Masa lalu 2
26 Karin dan Jasson
27 Keributan
28 Pembuktian Arga.
29 Arga
30 Arga 2
31 Makan bersama
32 Mengajak Dirga Main
33 Persiapan pemilihan baju
34 Pengumuman Author
35 Menikah
36 Menunggu sebuah persetujuan
37 Keluarga Segalanya
38 Malam Pertama
39 Bersama tapi tak saling kenal
40 Seruangan lagi
41 CCTV Tersembunyi
42 Siapa dalang nya
43 Pemantauan
44 keputusan terberat
45 Waspada itu penting
46 orang suruhan
47 Isi Chat Jasson
48 saling menjaga
49 Mundur dari rumah Arga.
50 Pembicaraan penting
51 mencari penjagaan
52 Semua ini nyata
53 Pengumuman
54 Nyawa segalanya.
55 Penguntit
56 Kapan Rencana Muncul?
57 Menuju ke rumah orang tua
58 Candaan
59 Membujuk 1
60 Membujuk 2
61 Membujuk 3
62 Sebuah Rencana 1
63 Sebuah rencana 2
64 Briyan 1
65 Briyan 2
66 Dirga 1
67 Kamu gak butuh itu
68 Bersiap
69 Hidup dan Mati akan di mulai
70 keributan di jalanan
71 Perbatasan Kota.
72 Perbatasan Kota 2
73 Sudah Beda Kota
74 Rumah Baru
75 Rumah Sakit
76 Rumah Baru
77 Sisi Lain Briyan Adijaya
78 Hari yang tenang
79 Siapa cepat dia dapat
80 Teringat masa lalu membuat nya pulih
81 Akankah ada rasa itu?
82 Kesadisan Ailee
83 Tertusuk Duri Bunga
84 Sudah ketemu.
85 Harus Berubah
86 Rahasia Besar
87 Pengumuman Penulis
88 Kota Larnwich
89 Konfrensi Pers
90 Seasone 1 End
91 Pengumuman
Episodes

Updated 91 Episodes

1
1. Hidup Baru Awal Baru
2
2. Bertemu Arga di lantai 16
3
3. Arga n Celine
4
4. Makan Bersama
5
5. Bertemu Arga di Club
6
6. Perkataan Arga yang menyakitkan
7
7. Kerinduan Dirga
8
8. Seruangan yang sama
9
9. Pergi
10
Bab 10 Paman Tinggi
11
11. Semuanya Berubah
12
12. Obat Depresi
13
13. Kantor
14
14. Barang Bukti
15
15. Aku mau pulang
16
16. sebuah tragedi
17
17 Hari esok
18
18 Keributan di Kantor
19
19. Pertemuan Arga
20
20. Terima aku kembali
21
Hourglass
22
Ingin bersamanya
23
Sudah tau semua
24
Ungkapan masa lalu 1
25
Ungkapan Masa lalu 2
26
Karin dan Jasson
27
Keributan
28
Pembuktian Arga.
29
Arga
30
Arga 2
31
Makan bersama
32
Mengajak Dirga Main
33
Persiapan pemilihan baju
34
Pengumuman Author
35
Menikah
36
Menunggu sebuah persetujuan
37
Keluarga Segalanya
38
Malam Pertama
39
Bersama tapi tak saling kenal
40
Seruangan lagi
41
CCTV Tersembunyi
42
Siapa dalang nya
43
Pemantauan
44
keputusan terberat
45
Waspada itu penting
46
orang suruhan
47
Isi Chat Jasson
48
saling menjaga
49
Mundur dari rumah Arga.
50
Pembicaraan penting
51
mencari penjagaan
52
Semua ini nyata
53
Pengumuman
54
Nyawa segalanya.
55
Penguntit
56
Kapan Rencana Muncul?
57
Menuju ke rumah orang tua
58
Candaan
59
Membujuk 1
60
Membujuk 2
61
Membujuk 3
62
Sebuah Rencana 1
63
Sebuah rencana 2
64
Briyan 1
65
Briyan 2
66
Dirga 1
67
Kamu gak butuh itu
68
Bersiap
69
Hidup dan Mati akan di mulai
70
keributan di jalanan
71
Perbatasan Kota.
72
Perbatasan Kota 2
73
Sudah Beda Kota
74
Rumah Baru
75
Rumah Sakit
76
Rumah Baru
77
Sisi Lain Briyan Adijaya
78
Hari yang tenang
79
Siapa cepat dia dapat
80
Teringat masa lalu membuat nya pulih
81
Akankah ada rasa itu?
82
Kesadisan Ailee
83
Tertusuk Duri Bunga
84
Sudah ketemu.
85
Harus Berubah
86
Rahasia Besar
87
Pengumuman Penulis
88
Kota Larnwich
89
Konfrensi Pers
90
Seasone 1 End
91
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!