Part 07

🍂🍂🍂🍂🍂🍂

"Sekarang aku tahu jika hal paling menyakitkan itu adalah menunggu yang entah sampai kapan," ujar XyRa di tengah isak tangisnya.

Suara parau, mata merah dan wajah basah membuat hati Axel seakan di hantam habis habisan, cinta wanita cantik itu sungguh luar biasa membuatnya begitu iri dengan Dave karna bisa di cintai sebegitu besarnya oleh XyRa.

"Semua yang bernyawa akan mati, sekarang Dave yang lebih dulu sedangkan kita pun pasti akan menyusulnya entah kapan."

"Boleh sekarang?" mohon XyRa.

Axel langsung menggelengkan Kepala, ia raih tubuh XyRa untuk di peluk dan bagusnya wanita itu tak menolak karna memang sudah lemas dan butuh pelampiasan.

Axel terus menenangkan meski hanya mengusap punggung istrinya yang akhirnya tak se histeris saat awal datang.

"Aku merindukannya, sangat."

"Aku tahu, cukup minta ia datang dalam mimpimu tak perlu kamu yang ikut dengannya," ujar Axel yang mulai khawatir XyRa melakukan hal yang tidak tidak jika terus terpuruk seperti ini.

Tak ada jawaban dari XyRa membuat Axel tetap membiarkan istri sirinya tersebut tenang sebelum mereka pulang.

Tapi, keduanya terlonjak kaget saat tiba-tiba hujan turun cukup deras, Axel yang bangun lebih dulu langsung membuka jaketnya untuk menutupi kepala XyRa, awalnya wanita itu bingung namun akhirnya ia paham saat melihat senyum dan anggukan pelan kepala dari Suami penggantinya tersebut.

.

.

Di saat mereka sudah masuk kedalam mobil, Axel langsung menyalakan mesinnya dan siap melaju membelah jalan ibu kota di tengah derasnnya air hujan. Namun, ia buru-buru menepi saat merasa ponselnya bergetar di saku celana.

"Kenapa?" tanya XyRa yang sejak tadi diam menatap keluar jendela.

"Ada telepon dari rumah," jawabnya seraya menggeser layar ponsel di tangannya.

Kini, seolah ada rasa trauma tersendiri yang di alami pria itu jika sedang berkendara, ia tak mau mengulang kesalahan yang sama karna menghilang satu nyawa akan selalu menjadi dosa terbesarnya sepanjang hidup sebab itu semua karna ulah kelalaiannya sendiri.

"Iya, Mbak, ada apa?" tanya Axel tanpa basa basi.

XyRa yang tak mau tahu kembali pada posisi awalnya, ia membuang pandangan tanpa ada niat menguping pembicaraa Axel yang entah dengan siapa.

"Baiklah, saya pulang sekarang," ujarnya lagi dengan nada khawatir yang cukup jelas di dengar oleh XyRa yang akhirnya reflek menoleh.

"XyRa, kita bisa pulang kerumahku sebentar sebelum aku mengantarmu?"

"Ada apa?" tanya XyRa.

"Putraku demam," sahut Axel pelan dan lirih, raut wajah sedih tertangkap jelas oleh manik mata XyRa saat ini.

"Bagaimana?"

"Hem, baiklah," jawab XyRa yang akhirnya pasrah.

Perjalanan pun akhirnya di lanjutkan ke rumah Axel yang ia sewa untuk satu bulan kedapan, ia yang sudah 4 tahun tinggal di luar kota memang tak punya rumah di ibu kota.

Dan jarak yang ternyata cukup dekat itulah yang jadi alasan Axel pulang lebih dulu lalu setelahnya mengantar XyRa ke kediaman Rahardian.

Kereta besi itu kini sudah masuk kedalam garasi yang hanya cukup untuk satu mobil, bangunan berlantai dua model minimalis tersebut nyatanya cukup membuat XyRa sedikit menyunggingkan senyumnya saat sudah siap melangkah ke teras.

Axel yang membuka pintu utama dengan lumayan keras sangat di maklumi oleh XyRa karna itu pemandangan biasa baginya karna para lelaki Rahardian panik pun akan sama seperti itu apalagi jika sudah menyangkut anak dan istri.

Ceklek

Di dalam kamar, Axel langsung naik keatas ranjang berukuran sedang dimana kini ada seorang bocah laki-laki sedang meringkuk memeluk guling di bawah selimut sebatas pinggangnya.

"Sean, kamu demam, Nak?" Axel yang panik langsung memegangi seluruh wajah putranya yang tampan meski sedikit pucat dengan bibir yang kering.

"Dari kapan, Mba?" tanya Axel pada pengasuh anak semata wayangnya.

"Kurang lebih satu jam, saat bangun tidur tepatnya, Pak," jawab wanita beroperasi kecil tapi tinggi tersebut.

Axel kembali menatap lagi putranya sambil terus bertanya langkah apa saja yang sudah di lakukan pengasuhnya itu dan ia hanya menggangguk pelan saat dirasa semua sudah tepat.

"Papih dari mana?" tanya Sean yang kini matanya sudah lebih besar terbuka.

"Papih ada urusan, maaf ya sudah sering meninggalkanmu beberapa hari ini," jawab Axel penuh sesal.

Sean, bocah berumur 4 tahun itu memang tak tahu apa yang terjadi pada papihnya belakangan ini, yang ia tahu pria itu ada sedikit urusan yang tak bisa di tinggalkan, berangkat pagi dan kadang pulang sore bahkan malam menjadi hal biasa bagi Sean yang memang hanya tinggal berdua selama ini.

"Udah kerjanya?"

"Hem, belum. Habis ini Papih mau antar teman Papih pulang dulu, kamu mau tidur? biar Papih temani," ujar Axel yang ingat dengan XyRa yang mungkin kini ada di ruang tamu lantai bawah.

"Ada temen Papih?" tanya Sean yang biasanya tak pernah melontarkan pertanyaan tersebut.

"Iya, Nak."

Axel mengusap tengkuknya sendiri, entah benar atau salah ia menyebut XyRa sebagai temannya karna ia tak mau memberi harapan apapun pada Sean mengingat hubungannya dengan wanita itu masih belum jelas kedepannya akan seperti apa meski Axel tetap berniat mempertahankan pernikahannya tapi ia juga tetap akan memasrahkan jodohnya itu pada Sang Maha Kuasa, ia yakin akan ada yang terbaik untuk mereka berdua entah itu tetap bersama atau mungkin berpisah sebab ia tahu siapa pemilik hati istrinya.

"Sean sama Mbak aja, gak apa-apa," ucap Si anak tampan yang membuat papihnya langsung tersenyum karena lagi dan lagi Sean begitu pengertian padanya.

"Papih liat temen Papih dulu ya, nanti balik sini lagi," pamit Axel sebentar pada putranya yang di jawab anggukan kepala.

Satu kecupan pun mendarat di kening Sean dari pria yang selama ini tak pernah memberitahu dimana ibunya tinggal.

.

.

.

"Maaf sudah membuatmu menunggu," ucap Axel yang membuat XyRa langsung menoleh ke belakang.

"Tak apa, bagaimana anakmu?" tanya XyRa.

"Sudah jauh lebih baik, mari ku antar pulang," ajak Axel yang malah di balas dengan gelengan kepala oleh wanita yang kini sudah berdiri di depannya.

"Kenapa?" Axel sampai mengernyitkan dahinya saat melihat penolakan dari XyRa.

"Bisa tolong telepon Apih atau kak ArXy saja untuk minta supir menjemput ku disini, temani saja anakmu, siapa namanya?" tanya wanita cantik tersebut.

.

.

.

Aku Sean, Aunty...

Terpopuler

Comments

Ragil Saputri

Ragil Saputri

aku Sean onty....
Sean jatuh cinta ma XyRa... penghubung Axel dan XyRa

2023-12-17

1

Enung Samsiah

Enung Samsiah

keadaan yg nyesek bngettt,,,, situasi mnyedihkn,,,,

2023-10-17

0

Santi Haryanti

Santi Haryanti

nyesekkkkk

2023-08-30

0

lihat semua
Episodes
1 Part 01
2 Part 02
3 Part 03
4 Part 4
5 Part 05
6 Part 06
7 Part 07
8 Part 08
9 Part 09
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 part 28
29 Part 29
30 part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 53
55 Part 54
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Bab 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Season 2 # 01
82 promo novel bestie
83 Season 2 # 02
84 Season 2 #03
85 Season 2 # 04
86 Season 2 # 05
87 Seasons 2 #06
88 Season 2# 08
89 Season 2# 09
90 Season 2 #10
91 Season 2 # 11
92 Season 2# 12
93 Season 2 # 13
94 Season 2# 14.
95 Season 2 # 15
96 Season 2 #16
97 Season2 #17
98 Season 2# 18
99 Season 2# 19
100 Season 2# 20
101 Season 2# 21
102 Season 2# 22
103 Season 2# 23
104 Season 2# 24
105 Season 2# 25
106 Season 2# 26
107 Season 2#27
108 Season 2#28
109 Season 2 # 28
110 Season 2 #28
111 Season 2 #29
112 Season 2 #30
113 Season 2# 31
114 Season 2 #32
115 Season 2 # 33
116 Season 2# 34
117 Season 2# 35
118 Season 2# 36
119 Season 2 #37
120 Season 2#38
121 Season 2# 39
122 Season 2#40
123 Season 2#41
124 Season 2 # 42
125 Season 2 #43
126 Season 2 # 44
127 Season 2# 45
128 Season 2# 46
129 Season 2# 48
130 Season 2# 49
131 Season 2#50
132 Season 2# 51
133 Seasin 2# 52
134 Season 2 #53
135 Season 2#54
136 Season 2# 55
137 Season 2# 56
138 Season 2# 57
139 Season 2# 58
140 Seasin 2 # 59
141 Season 2#60
142 Season 2#61
Episodes

Updated 142 Episodes

1
Part 01
2
Part 02
3
Part 03
4
Part 4
5
Part 05
6
Part 06
7
Part 07
8
Part 08
9
Part 09
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
part 28
29
Part 29
30
part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 53
55
Part 54
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Bab 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Season 2 # 01
82
promo novel bestie
83
Season 2 # 02
84
Season 2 #03
85
Season 2 # 04
86
Season 2 # 05
87
Seasons 2 #06
88
Season 2# 08
89
Season 2# 09
90
Season 2 #10
91
Season 2 # 11
92
Season 2# 12
93
Season 2 # 13
94
Season 2# 14.
95
Season 2 # 15
96
Season 2 #16
97
Season2 #17
98
Season 2# 18
99
Season 2# 19
100
Season 2# 20
101
Season 2# 21
102
Season 2# 22
103
Season 2# 23
104
Season 2# 24
105
Season 2# 25
106
Season 2# 26
107
Season 2#27
108
Season 2#28
109
Season 2 # 28
110
Season 2 #28
111
Season 2 #29
112
Season 2 #30
113
Season 2# 31
114
Season 2 #32
115
Season 2 # 33
116
Season 2# 34
117
Season 2# 35
118
Season 2# 36
119
Season 2 #37
120
Season 2#38
121
Season 2# 39
122
Season 2#40
123
Season 2#41
124
Season 2 # 42
125
Season 2 #43
126
Season 2 # 44
127
Season 2# 45
128
Season 2# 46
129
Season 2# 48
130
Season 2# 49
131
Season 2#50
132
Season 2# 51
133
Seasin 2# 52
134
Season 2 #53
135
Season 2#54
136
Season 2# 55
137
Season 2# 56
138
Season 2# 57
139
Season 2# 58
140
Seasin 2 # 59
141
Season 2#60
142
Season 2#61

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!