Bab 4 Apartemen

Jimin membawa Ayra ke sebuah tempat, di salah satu kawasan gedung apartemen miliknya yang tidak pernah ditinggali.

Mobil mewah berwarna hitam yang disupiri aisisten Jack itu terparkir di dalam basement.

"Kamu akan tinggal disini sampai aku membuktikan ucapanmu, " ucap Jimin saat mereka masuk kedalam lift.

Asisten Jack berdiri dibelakang tuan Jimin sedangkan Ayra berdiri di sampingnya.

Tidak ada percakapan lagi, setelah pintu lift terbuka Jimin dan dua orang dibelakangnya berjalan menuju unit apartemen miliknya yang berada diujung lorong lantai tersebut.

Tidak sedikit penghuni yang berjalan berpapasan merasa heran atas sikap Jimin yang notabene seorang tuan muda membawa gelandangan masuk gedung apartemen mewah yang penghuninya adalah kaum elite berduit.

Apa pria ini sudah gila ?? bisa bisanya membawa gelandangan masuk ke dalam gedung apartemen semewah ini, cih memalukan sekali bau dan kotor. batin salah satu penghuni yang berpas pasan tadi.

Ayra berjalan tegak , tidak ada kata tunduk karena dirinya adalah seorang wanita karier yang di hidup sebelumnya sukses dan kaya raya diusianya yang muda.

Meski tubuhku yang sekarang sangat menjijikkan tapi aku tetaplah Ayra Azalea, aku tidak akan tunduk pada siapapun !! batin Ayra

Ceklek.. pintu apartemen terbuka,

Jimin masuk begitu saja diikuti oleh Ayra dan asisten Jack dibelakangnya.

Ruangan apartemen yang cukup mewah tetapi Ayra punya yang jauh lebih mewah dari ini, jadi kesan pertama Ayra saat ini adalah biasa saja.

Jimin menunjukkan dimana letak setiap ruangan, dan meminta Ayra untuk membersihkan diri terlebih dahulu.

"Bersihkan dirimu lalu pakai pakaian bersih didalam lemari, pilih saja mana yang bisa kamu pakai. " tidak ragu saat Jimin mengijinkan wanita kotor itu memilih sendiri pakaian miliknya.

"Aku akan kembali nanti, pastikan untuk tidak kabur, dan jangan membuat berantakan oke " kata Jimin bernada rendah namun terdengar tegas.

"Aku mengerti, aku juga tahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di rumah orang," Ayra sudah tidak sabar ingin membersihkan diri.

Setelah Jimin keluar dari apartemen, Ayra mulai bersiap untuk membersihkan dirinya,

Di dalam kamar mandi, Ayra gegas membuka setiap helai kain kotor yang menempel ditubuhnya dan melempar semuanya ke tempat sampah, lalu Ayra mulai menyalakan shower dan membersihkan tubuhnya yang benar benar kotor mulai dari sabun, shampo hingga gosok gigi. semua dilakukan berkali kali sampai tubuh baru Ayra terasa lebih bersih.

Sementara Ayra membersihkan diri..

Di tempat lain,

Sebuah apartemen super mewah di kawasan elite tengah kota, David sang mantan kekasih Ayra yang berkhianat kini sedang bersama Lisa didalam kamar.

Mereka baru saja selesai melakukan aktivitas panas permainan ranjang orang dewasa, keduanya mengatur nafas yang masih tersengal bercampur lelah dan nikmat dibawah selimut.

"Sayang.. jadi kapan kamu akan melamarku ? bukankah waktu itu kamu bilang setelah mendapatkan seluruh kekayaan pacarmu kita akan menikah ?" tanya Lisa yang posisi kepalanya saat ini berada di atas dada bidang David sembari memainkan jemari diatas otot perut yang keras.

"Tunggulah dulu sayang, saat ini aku sedang berusaha untuk membalik nama semua aset milik Ayra menjadi atas namaku, sedikit lagi selesai maka kamu harus bersabar ya. " ucap David sembari mencium pucuk kepala Lisa dengan mesra.

"Jangan terlalu lama juga sayang, hubungan kita sudah sejauh ini , dan jangan lupa bagianku.. " Lisa mendongak menatap David lalu mencium dagu pria itu.

"Bagianmu pasti akan kamu dapatkan sayang, sesuai perjanjian kita.. " David yang merasa gemas lantaran Lisa mulai memainkan tubuhnya lagi membuat keduanya kembali melakukan babak percintaan panas untuk kesekian kalinya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***