Tawaran Yang Menggiurkan

Bab. 6

Di tempat lain, terlihat seorang gadis yang tengah mengebut dan segera untuk pulang. Karena tiba-tjba saja orang tuanya berkata akan ada acara di rumah dan mengharuskan dirinya untuk pulang.

"Ada apa sih Bu sebenarnya? Kok Rinda suruh cepet-cepet? Kan Rinda mau mampir bentar di rumah komik!" cecar gadis berseragam SMA Dahlia. Napasnya masih terengah. Seolah habis berlari beberapa kilo meter.

Sementara bu Mela yang baru akan berjalan menuju ruang depan pun tampak terkejut dengan kedatangan putri bungsunya ini.

"Kamu tuh, Nda. Kalau datang itu salam, cium tangan, bukan malah nyerocos kayak gini." ingat bu Mela sembari berjalan melewati Rinda.

Setelah mengambil sesuatu, perempuan paruh baya tersebut kembali lagi ke dapur. Di sana, ada asisten rumah yang tampak sedang membuat makanan.

"Ya lagian Ibu pakai acara nyuruh pulang cepet. Kan jadinya Rinda kepikiran. Nggak kayak biasanya aja. Mana Kak Nara juga belum pulang, kan?" jawab Rinda.

Gadis itu berjalan mengikuti ibunya, lalu memilih duduk di kursi yang ada di ruang makan. Tempatnya bersebelahan dengan dapur. Mereka masih bisa mengobrol.

Merasa gerah, Rinda melepas tas dan juga almamater sekolahnya. Membuka setidaknya tiga kancing seragam sekolah yang saat ini ia pakai. Sebab Rinda berpikiran kalau di sini hanya ada perempuan semua. Toh, ayahnya juga belum pulang.

"Sebenarnya ada apa sih, Bu?" tanya Rinda lagi. Dia sangat penasaran acara apa sehingga mengharuskan dirinya sudah ada di rumah.

Bu Mela tampak menyerahkan pekerjaannya kepada asisten rumah. Lalu menghampiri putrinya.

Seketika perempuan berwajah kalem tersebut memekik ketika melihat penampilan Rinda. Memang, putrinya yang satu ini benar-benar tidak ada waspadanya sendikit pun.

"Astaga, Rindaaaa! Sudah Ibu bikang berapa kali, jangan ceroboh kayak gini dong! Anak gadis kok sembrono banget!" omel bu Mela. Tangannya sembari mengulur ke depan, mengancingkan seragam Rinda kembali.

"Ih, Rinda gerah, Bu. Habis panas-panasan ini," protes Rinda dengan bibir cemberut.

"Ya kalau gerah itu mandi, enggak malah di buka di sini!" sungut bu Mela. Tidak habis pikir dengan tingkah Rinda yang seperti bocah.

"Orang sama-sama punya sendiri. Masa iya masih mau ngelirik yang sama," gerutu Rinda sembari membenahi bajunya.

"Rindaaaa!" geram bu Mela.

"Iya, iya, Bu. Ini udah Rinda benerin. Udah rapi. Cantik, kan?" sahut Rinda.

Pusing rasanya setiap kali menghadapi tingkah Rinda.

"Udah deh, Sayang. Lebih baik kamu sekarang mandi, pakai baju yang cantik tapi sopan, terus ke balik ke sini. Jangan lupa poles tipis-tipis itu wajah kamu. Minta make up punya Kak Nara. Udah, jangan gangguin Ibu sebentar," ucap bu Mela sembari menarik lengan Rinda agar gadis itu beranjak dari tempatnya.

Tentu saja Rinda tidak serta menurut begitu saja. Gadis itu memicing curiga ke arah ibunya.

"Acara apa sih, Bu? Tinggal bilang aja kan. Aneh banget nih, Ibu. Tumbenan banget nyuruh Rinda dandan. Biasanya juga malah dilarang. Dengan alasan ini lah, itu lah."

Bukan Rinda namanya jika tidak membalas semua ucapan ibunya. Itulah mengapa bu Mela memilih untuk mengatakannya nanti, daripada telinganya pengang sekarang.

"Mau komik terbarunya Lilliene Of Turin, nggak?" tawar bu Mela yang sangat menggiurkan bagi Rinda.

Tentu saja, Rinda tidak akan melewatkan kesempatan ini. Jika ibunya yang beli, otomatis uang tabungannya aman dan dia bisa gunakan untuk membeli komik yang lain.

Diam-diam, bu Mela menarik sudutnya ke atas. Perempuan itu sangat tahu betul apa kesukaan putri ajaibnya ini. Jelas, untuk yang ini tidak akan Rinda bisa tolak. Karena ini tidak dijual sembarangan dan harus memesannya terlebih dulu.

"Deal! Rinda akan dandan secantik mungkin!" sahut Rinda sembari menarik tangan bu Mela untuk dijabat. Sebagai tanda jika kesepakatan di antara mereka saling disetujui.

Tidak tahu saja, jika sebentar lagi hidup Rinda bakalan berubah drastis dan itu akan mengejutkan gadis super polos tersebut. Bukan bukan. Lebih tepatnya gadis yang sangat ceroboh.

Terpopuler

Comments

Alivaaaa

Alivaaaa

🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2024-03-03

0

Mara

Mara

Kartu As mu udah ditangan jangan harap hidupmu mudah😂😂😂

2023-08-24

1

epifania rendo

epifania rendo

demi komik

2023-07-17

0

lihat semua
Episodes
1 Kehujanan
2 Berangkat Sekolah
3 Perumpamaan
4 Perjodohan
5 Rumit
6 Tawaran Yang Menggiurkan
7 Bertemu
8 Negosiasi Mama Ayumna
9 Sebuah Syarat
10 Syarat Yang Rumit
11 Ancaman Ghani
12 Biawak
13 Tukang Selingkuh
14 Sah
15 Bukan Baper
16 Dikerjain Mertua
17 Perdebatan Kecil
18 Satu Kamar
19 Mendapat Rejeki
20 Kekasih Ghani
21 Tidak Punya Muka
22 Cenayang
23 Mas Imin
24 ATM Berjalan
25 Titisan Pir'un
26 Kehujanan
27 Kejutan Mama Ayumna
28 Demam
29 Kecupan Pertama
30 Tak Berkutik
31 Ambil Kesempatan
32 Dikurung
33 Cewek Aneh
34 Belum Waktunya Terbongkar
35 Ingin Meledak
36 Mengabaikan Pesan
37 Dapat Pacar Lagi
38 Ketahuan
39 Untung Aja Istri
40 Gue Suami Lo!
41 Udah Sah
42 Minta Kawin?
43 Peringatan Mama Ayumna
44 Kebiasaan Rinda
45 Tanggung Jawab!
46 Hukuman Istri Nggak Patuh
47 Ternistakan
48 Minjam Rinda
49 Di Antara Dua Pilihan
50 Kena Getahnya
51 Kejutan Ghani
52 Gosip Baru
53 Ruang UKS
54 Memanfaatkan Kesempatan
55 Mendesak
56 Salah Tangkap
57 Semakin Bersemangat
58 Ketahuan Mama
59 Makai Tidak?
60 Khilaf Yang Berkelanjutan
61 Dilema Ghani
62 Opertingking
63 Gaya Di Cafe
64 Cafe Nata
65 Kelulusan Rinda
66 Memberi Kejutan
67 Sang Bijak Leo
68 Membentak
69 Sayang Nyawa
70 Hukuman Istri Nakal
71 Pemanasan
72 Kurang
73 Permintaan Ghani
74 Konsekuensi Hamilin Istri
75 Kelahiran Alther
76 Akhir
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Kehujanan
2
Berangkat Sekolah
3
Perumpamaan
4
Perjodohan
5
Rumit
6
Tawaran Yang Menggiurkan
7
Bertemu
8
Negosiasi Mama Ayumna
9
Sebuah Syarat
10
Syarat Yang Rumit
11
Ancaman Ghani
12
Biawak
13
Tukang Selingkuh
14
Sah
15
Bukan Baper
16
Dikerjain Mertua
17
Perdebatan Kecil
18
Satu Kamar
19
Mendapat Rejeki
20
Kekasih Ghani
21
Tidak Punya Muka
22
Cenayang
23
Mas Imin
24
ATM Berjalan
25
Titisan Pir'un
26
Kehujanan
27
Kejutan Mama Ayumna
28
Demam
29
Kecupan Pertama
30
Tak Berkutik
31
Ambil Kesempatan
32
Dikurung
33
Cewek Aneh
34
Belum Waktunya Terbongkar
35
Ingin Meledak
36
Mengabaikan Pesan
37
Dapat Pacar Lagi
38
Ketahuan
39
Untung Aja Istri
40
Gue Suami Lo!
41
Udah Sah
42
Minta Kawin?
43
Peringatan Mama Ayumna
44
Kebiasaan Rinda
45
Tanggung Jawab!
46
Hukuman Istri Nggak Patuh
47
Ternistakan
48
Minjam Rinda
49
Di Antara Dua Pilihan
50
Kena Getahnya
51
Kejutan Ghani
52
Gosip Baru
53
Ruang UKS
54
Memanfaatkan Kesempatan
55
Mendesak
56
Salah Tangkap
57
Semakin Bersemangat
58
Ketahuan Mama
59
Makai Tidak?
60
Khilaf Yang Berkelanjutan
61
Dilema Ghani
62
Opertingking
63
Gaya Di Cafe
64
Cafe Nata
65
Kelulusan Rinda
66
Memberi Kejutan
67
Sang Bijak Leo
68
Membentak
69
Sayang Nyawa
70
Hukuman Istri Nakal
71
Pemanasan
72
Kurang
73
Permintaan Ghani
74
Konsekuensi Hamilin Istri
75
Kelahiran Alther
76
Akhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!