David menyiap kan beberapa baju, dan dokumen yang akan dibawa ke kota Makassar, David mendapatkan ijin dari Ilham mulai hari ini sudah bisa mendampingi Amanda di perusahaannya Ilham.
“ Semuanya beres deh, ternyata pindahan barang bawaannya banyak sekali seperti ini yah” Ucap David merapihkan sepatu kerjanya.
David minta bantuan bodyguard untuk bawain barang barangnya, David merasa beruntung dosaat bawa barang sebanyak ini tidak usah ribet karena Ilham meminjam kan jet pribadinya untuk David bawain barang barangnya.
Dilain sisi, Amanda ngajak selfi temen temennya setelah selesai membuat desai rumah, gedung, dan tempat ibadah, dan langsung di uload di media social yang Amanda miliki.
“ Rindu berjuang membuat desain seperti ini, apa lagi disaat banyak tugas sekolah eh om Ilham dan om david memberikan proyek, seperti dikejar waktu dan tantangan buat kita yah guys” Ucap Amanda terharu, karena
dulu mampu juga melewati hari hari yang penuh perjuangan
“Menolak proyek sama dengan menolak tambahan uang jajan, apa lagi banyak lagi nominalnya membuat diri sendiri menolak proyek jadi ragu saya dulu” Ucap Vivi yang merasa bersyukur semenjak mendapatkan banyak proyek dari Ilham membuat Vivi semakin banyak tabungan juga
“ Bener sekali temen temen, tapi Alhamdulillah yah ada ka Arini yang membantu ingatkan kita saat ada proyek dikerjakan sampai jam berapanya, setiap nginep di rumahnya Om Ilham” Ucap Margaretha ingat sekali
masa sekolah, seperti orang dewasa yang dikejar dedlay
“ Bener tuh, tapi puas melihat hasilnya juga, membuat kita bisa berjuang untuk tetep focus belajar dan bekerja dalam waktu yang sama, seperti tantangan untuk diri sendiri.” Ucap Delay yang pernah merasakan pusing
harus menselesaikan tugas sekolah dan proyek yang diberikan oleh Ilham
“ Tapi kita anak sekolah yang keren guys, di usia remaja kita sudah sibuk kan, walaupun mas Ilham masih memberikan kita waktu untuk bermain tapi kita menolak lebih memilih menerima kerjaan dari mas Ilham, yang dulu masih jadi orang tua angkat saya kan.” Ucap Putri yang pernah di marahin Ilham karena disuruh main tapi masih
mau menerima kerjaan
“ Bener sekali tuh, ingat kan kata om Ilham, sombong karena prestasi itu wajar, tapi jangan terlalu berlebihan kan, dan Alhamdulillah dulu sempet sombong tuh waktu di rumah, ada yang ledekin saya tapi Alhamdulillah
sekarang pekerjaannya lebih beruntung saya” Lanjut Amanda yang ingat pernah di ledekin tetangganya karena pulang sekolah sampai malam dikirain habis main, kenyataannya habis belajar bersama di rumahnya Ilham dan menerima pekerjaan dari Ilham
“ Orang yang sok tahu tapi belagu, memang wajib dijawab sih Man, dijawab dengan prestasi supaya bisa ada yang disombong kan” Lanjut Margaretha paling malam ledenin orang sombong, sok tahu, dan hidupnya masih
sama sederhanya
“ Saya setuju sih, yah sudah kembali ke rumah yuk, katanya om David sudah tunggu kalian untuk pulang katanyaa, jet pribadi mas Ilham juga sudah siap lepas landas katanya” Lanjut Putri sejujurnya masih rindu dengan temen temennya, tapi pekerjaan sudah menanti mereka.
“ Ditunggu om David? Memangnya mau kemana dia? Kok tidak cerita sih?” Tanya Amanda sedikit kesel, karena David mau pergi tapi tidak bilang sama sekali
“ Entah lah, saya cuman dikasih tahu seperti itu saja sama mas Ilham di chatnya” Lanjut Putri merapihkan kertas yang dibawanya.
“ Sudah jangan cemberut dan berfikir negate, kita kan belum tahu pasti sebenarnya om David mau pergi, disaat sudah ketemu akan tahu kok, sebenarnya om David perginya” Lanjur Dela berusaha menenangkan Amanda
“ Iyah Del, saya juga penasaran dan tidak mau berfikir negative sebelum ketemu orangnya” Lanjut Amanda pasrah, dari pada bete, lebih baik sabar menunggu sampai ketemu dengan David
Amanda, Putri, Dela, Vivi, dan Margaretha. Langsung merapihkan kertas yang sudah dipakai untuk membuat desain rumah, gedung, dan tempat ibadah.
Dilain sisi, Ilham mencari posisi yang pantas untuk David selama tinggal di Makassar temani Amanda selama dua tahun, sebelum David ngajak Amanda nikah dan menggantikan posisinya Amanda.
“ Bagaimana menjadi dewan pengawas? Bukan cuman di kantornya Amanda tapi bisa ngawasi di perusahaan saya yang lain? Saya rasa itu posisi yang santai dan paling penting untuk perusahaan bagaimana? Kamu bisa satu
ruangan dengan Amanda?” Tanya Ilham melhat David, Ilham merasa David pantas mendapatkan posisi yang santai tapi serius
“ Boleh juga Ham, baik deh saya akan urus perpindahan jabatan saya, terimakasih yah bro memberikan saya posisi yang santai selama dua tahu, lumayan juga sih” Ucap David merasa bersyukur karena mendapatkan posisi yang santai dan satu ruangan dengan Amanda
“ Kamu layak mendapatkan posisi itu David, sudah ke depan yuk, pacar kita sudah menunggu didepan dan kata Putri pacar kamu cemberut karena kamu pergi tapi tidak bilang ke Amanda mau pergi kemananya, hayo loh
dicuekin oleh Amanda, untuk bikin cemberut sebelum menikah, jika sudah menikah bisa bahaya kedamaian kamu, bisa terganggu karena menghadapi istri yang lagi ngambek” Ledek Ilham, karena Ilham pernah bebrapa kali membuat Putri cemberut akhirnya didiemin dan tidak mendapatkan jatah membuat Ilham jadi frustasi dan
menyesal membuat Putri cemberut
“ Astaga, jangan sampai kalo begitu.” Lanjut David yang tidak akan sanggup didiemin oleh Amanda jika sudah menikah nanti
Ilham melihat David panic langsung ketawa puas, ternyata David bisa dikerjain juga,David yang tahu dikerjain oleh Ilham langsung tinju lengannya Ilham saking kesalnya.
Dilain sisi, Putri ngajak temen temennya untuk melihat Freya yang ternyata lagi main bersama Arini, di halaman belakang rumah.
“ Mas Ilham kemana ka? Kok tidak terlihat yah?” Tanya Putri yang belum ketemu dengan Ilham
“ Lagi ngobrol serius dengan pak David diruang kerjanya, tadi pak David juga bawa barang barangnya, katanya mau ke Makassar dan mulai hari ini akan temani Amanda disana.” Ucap Arini merasa cemburu saat tahu David
mau temani Amanda, dan pindah kerja, perhatian yang diberikan David untuk Amanda membuat Arini menyesal mengabaikan cinta David cuman karena melihat David, naik naik kepuncak gunung di apatermennya.
“Om langsung ikut sekarang, tidak bilang sama sekali, maksudnya apa kasih surprise yah?” Tanya Amanda langsung bahagia, saat tahu David hari ini juga akan temani Amanda bekerja
“ Pasti lah Manda, cie tadi cemberut dan sekarang bahagia seperti itu, sudah tidak cemberut lagi dan tidak berfikir negative lagi nih’ Goda Dela, karena ingat sekali, tadi selama diperjalanan menuju rumahnya Dela,
Amanda masih cemberut dan masih berfikir negative
“ Yuk ke ruang kerja, dan ketemu langsung dengan mas Ilham dan om David” Lanjut Putri yang langsung ngajak temen temennya untuk ketemu langsung dengan David dan Ilham
Dela, Amanda, Vivi, dan Margaretha. Setuju untuk ketemu langsung dengan Ilham dan David, karena sebentar lagi pada pulang ke rumah masing masing.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 32 Episodes
Comments