Terlihat Kak Rangga masih sibuk dan aku tidak ingin mengganggunya, aku mengurungkan niatku untuk mendekatinya, namun Kak James terus melihat ke arahku dan memberi kode kalau aku harus melakukannya dengan segera. Karena tidak ingin dihukum lebih parah lagi, aku memutuskan untuk melaksanakan perintah dari Kak James.
" Kak Rangga " Panggilku dan dia menoleh ke arahku begitu juga dengan teman-teman sekelas Nur lainnya.
" Iya, Maura. Ada apa? " Ucap Kak Rangga kini menghadap di depanku.
" Jadi gini Kak, aku disuruh sama Kak James untuk bernyanyi lagu romantis untuk kakak. Kira-kira kakak keberatan gak, kalau aku melakukannya? " Ucapku sedikit ragu seraya memainkan jari-jariku.
" Bernyanyi? " Tanya Kak Rangga dan aku menganggukkan kepalaku
" Lagu Romantis?" Lanjutnya memastikan apa yang tadi ku katakan dan aku mengiyakannya.
" Jadi gimana Kak, Boleh gak? " Tanyaku sekali lagi
" Hemm, boleh-boleh. Tapiii...." Ucap Kak Rangga namun tidak melanjutkannya
" Tapi apa, Kak? " Tanya penasaran
" Tapi kamu harus bernyanyi didepan mereka, gimana? Setuju gak? " Ucap Kak Rangga kemudian bertanya dengan teman-teman sekelas Nur.
" Setujuuuuu....." Teriak mereka bersamaan
" Tapi, Kak! " Ucapku keberatan dengan permintaan Kak Rangga.
" Tidak ada tapi-tapian! kalo gak mau juga gak apa-apa. Entar aku akan bilang ke Kak James kalau kamu tidak melaksanakan perintah darinya." Ucap Kak Rangga seraya melipat tangannya di atas perut dan tersenyum menahan tawa.
" Ya ampun, Kenapa jadi gini sih. Gak Kak James, gak Kak Rangga sama aja nyebelin!" Aku menggerutu kesal dalam hati rasanya aku ingin mencakar keduanya.
" Huufftt.... Baiklah. Aku akan bernyanyi depan mereka semua." Aku membuang nafasku dengan berat, dan menyetujui perintah dari Kak Rangga.
" Mohon perhatiannya! mari kita saksikan pertunjukan bernyanyi dari Mauraaaa. Prok.... Prok... Prok... " Ucap Kak Rangga setengah berteriak dan mereka semua bertepuk tangan.
Aku mengendalikan emosiku dan membuang rasa grogi, agar aku bisa bernyanyi dengan baik. Aku mulai menyanyikan lagu dari Ysabelle Cuevas, yang berjudul I like so much, You'll Know It.
🎶 I like your eyes you look away when you pretend not to care.
(Aku suka matamu saat kau berpaling ketika dan pura-pura tidak peduli)
I like the dimples on the corners of the smile that you wear.
(Aku suka lesung pipi di sudut senyum yang kau kenakan)
I like you more, the world may know but don't be scared.
(Aku lebih menyukaimu, dunia mungkin tahu tapi jangan takut)
Coz I'm falling deeper, baby be prepared.
( Karena aku jatuh lebih dalam, sayang, bersiaplah)
I like your shirt, I like your fingers, love the way that you smell.
(Aku suka baju bajunya, jari-jari mu, suka aroma mu)
to be your favorite jacket, just so I could always be near.
(Untuk menjadi jaket favoritmu, supaya aku selalu dekat)
I loved you for so long, sometimes it's hard to bear
(Aku mencintaimu begitu lama, kadang sulit ditanggung)
But after all this time, I hope you wait and see
(Tapi setelah sekian lama, aku harap kau menunggu dan melihat)
Chorus
Love you every minute, every second
(Aku mencintaimu setiap menit, setiap detik)
Love you everywhere and any moment.
(Cinta kamu di mana saja dan kapan saja)
Always and forever I know I can't quit you.
(Selalu dan selamanya aku tahu aku tidak bisa meninggalkanmu)
Coz baby you're the one, I don't know how.
(Karena sayang kaulah, aku tidak tahu caranya)
Love you til the last of snow disappears.
(Aku mencintaimu sampai salju terakhir menghilang)
Love you til a rainy day becomes clear
(Cinta kamu sampai hari hujan menjadi reda)
Never knew a love like this, now I can't let go.
(Tidak pernah tahu cinta seperti ini, sekarang aku tidak bisa melepaskannya)
I'm in love with you, and now you know.
(Aku jatuh cinta padamu, dan sekarang kau tahu)
I like the way you try so hard when you play ball with your friends.
(Aku suka caramu berusaha begitu keras saat bermain bola dengan teman-temanmu)
I like the way you hit the notes, in every song you're shining.
(Aku suka caramu bernyanyi di setiap lagu yang kau bawakan )
I love the little things, like when you're unaware.
(Aku suka hal-hal kecil yang tak kau sadari)
I catch you steal a glance and smile so perfectly.
(Aku menangkapmu mencuri pandangan dan tersenyum dengan sempurna)
Though sometimes when life brings me down.
(Meskipun terkadang ketika hidup membuatku jatuh)
You're the cure my love
In a bad rainy day
You take all the worries away.
(Kau yang menyembuhkan, cintaku
Di hari hujan yang buruk
Kau menghilangkan semua kekhawatiran)
Chorus
Love you every minute, every second
(Aku mencintaimu setiap menit, setiap detik)
Love you everywhere and any moment.
(Cinta kamu di mana saja dan kapan saja)
Always and forever I know I can't quit you.
(Selalu dan selamanya aku tahu aku tidak bisa meninggalkanmu)
Coz baby you're the one, I don't know how.
(Karena sayang kaulah, aku tidak tahu caranya)
Love you til the last of snow disappears.
(Aku mencintaimu sampai salju terakhir menghilang)
Love you til a rainy day becomes clear
(Cinta kamu sampai hari hujan menjadi reda)
Never knew a love like this, now I can't let go.
(Tidak pernah tahu cinta seperti ini, sekarang aku tidak bisa melepaskannya)
I'm in love with you, and now you know.
(Aku jatuh cinta padamu, dan sekarang kau tahu)
In a world devoid of life, you bring color
(Dalam dunia tanpa kehidupan, kau membawa warna)
In your eyes I see the light, my future
(Di matamu ku lihat cahaya, masa depanku)
Always and forever with you, now I can't let you go
(Selalu dan selamanya bersamamu, sekarang aku tidak bisa membiarkanmu pergi)
I'm in love with you, and now you know
(Aku jatuh cinta padamu, dan sekarang kamu tahu) 🎶*
" Prok... Prok... Prok... " Suara tepuk tangan
Aku telah selesai bernyanyi dan mereka memberikan tepuk tangan padaku. Walaupun sedikit malu karena mengingat arti dari lirik lagu yang tadi aku nyanyikan, tapi setidaknya itu lebih baik daripada aku harus harus joget didepan teman-temanku. Aku melihat kearah Kak Rangga, ia terlihat tengah menatapku dalam-dalam. Sepertinya dia baper (bawa perasaan) dengan lagu yang aku nyanyikan tadi.
POV Kak Rangga...
Maura mau bernyanyi untuk gue, kesempatan bangus nih buat ngerjain dia. Apalagi dia mau nyanyi lagu yang romantis, gue gak sabar pengen dengar suaranya kira-kira bagus gak ya?. Tapi biarin lah mau bagus atau gak nya yang penting dia nyanyi buat gue, tapi gak tega juga sih lihat dia malu-malu gitu.
Gue melihat Maura udah mulai bernyanyi, dan betapa kagumnya gue saat denger suaranya yang bagus banget. Gue seperti terhipnotis dengan suara merdu Maura, rasanya gue pengen meluk dia sekarang. Andai saja dia nyanyiin lagu itu dengan perasaan dia yang sebenernya, yang benar-benar mencintai gue pasti gue bakalan jauh lebih seneng dan bahagia saat dia nyanyiin lagu itu buat gue.
Tapi sayangnya dia bukan siapa-siapa gue, dan gue juga baru beberapa hari kenal dengan dia. Tapi nggak tahu kenapa semenjak pertama kali gue melihat dia, ada perasaan aneh dalam diri gue dan gue sangat tertarik dengan Maura.
Maura udah selesai bernyanyi tapi gue belum juga bisa menghentikan rasa kagum gue dengannya, gue menatap dia dalam-dalam seakan gak mau melepas pandangan gue ke dia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments