Terjebak Dalam Cinta CEO Dingin

Terjebak Dalam Cinta CEO Dingin

awal

Pagi hari yang cerah, gadis yang bernama Kanaya sedang mengendarai sepeda motor nya, menuju tempat ia bekerja.

menempun perjalanan dua puluh menit ia sudah sampai di sebuah restoran yang cukup besar, di ditulah tempat nya bekerja.

Pagi ning," sapanya pada teman nya yang bernama Nining.

Pagi juga cantik," bukan nya Nining yang menjawab, tapi Bagas. teman nya satu kerjaan juga.

"Eh, yang di sapa itu aku bukan kamu, kenapa jadi kamu yang jawab," ucap Nining sewot pada Bagas.

"Terserah aku dong, emanga nya masalah ya buat kamu."

"Masalah dong, yang disapa sama Kanaya kan, Ning bukan nya Gas."

"Kenapa malah bertengkar sih," ucap Kanaya, heran melihat dua teman nya yang setiap saat selalu bertengkar.

"Bagas yang mulai Nay," ucap nya menatap Bagas.

"Kamu tu yang mulai."

"Ka_."

"Sudah lah Ning! kalau terus di jawab gak akan selesai." Naya memotong ucapan Nining.

Ahir nya Nining pun mengalah, kalau tidak pertengkaran mereka tidak akan ada habis nya.

mereka pun pelanjut kan pekerjaan masing-masing.

siang hari nya.

Sya Kok hari ini tumben ya, siang ini sepi," Bagas memulai obrolan. saat ini mereka sedang duduk.

"Iya juga ya Gas," ucap nya pelihat restoran yang di isi hanya beberapa saja.

"Kan lumayan sih, kita bisa nyantai," sambung Nining.

"Iya juga ya," ucap Naya. Lalu mereka pun mengobrol dan bercanda, pumpung lagi sepi.

Di lain tempat, tepat nya di kantor RD Grup.

Rasya, pira yang cukup terkenal dengan segudang prestasi nya, di usia nya yang ketiga puluh Dia sudah berhasil mendirikan perusahaan yang brjalan di bidang elektronik, bahkan sudah memiliki beberapa cabang.

Tok tok tok!

Masuk!" ucap nya tanpa mengalih kan pandangan nya.

Saat ini ia duduk di kursi kebesaran nya, sedang memeriksa berkas yang akan mereka bawa.

"Permisi tuan, saya ingin mengingatkan, kalau kita akan bertemu dengan kilen di Restoran xx." ucap asisten pribadi nya yang bernama Keny.

hemm." ia hanya berdehem tanpa melihat ke arah asisten nya.

menutum berkas yang ada di depan ny, Ia pun berdiri dari tempat nya duduk, lalu keluar dari ruangan nya menuju lift, masuk kedalam menekan tombol paling dasar.

Sampai di lantai dasar mereka keluar dari lift, beberapa karyawan nya pun menunduk memberi hormat pada nya.

meninggal kan kantor, menuju restoran tempat dimana mereka akan bertemu dengan klien, beberapa menit pejalanan spailah di Restoran yang mereka tuju.

"maaf tuan Rajo, kami datang terlambat," ucap Keny, asisten Rasya, Lalu mereka duduk.

"Tidak masalah tuan, saya juga baru tiba," tuan Rajo pun tersenyum. Dia datang sendiri tidak di dampingi asisten nya.

"Bisa kita mulai meeting nya," ucap Rasya, dia memang tidak suka berbasa basi.

mendengar itu Keny pun mulai mbicarakan rencana kerja sama mereka, sedang kan Rasya dia hanya diam, mendengarkan apa saja yang di bicarakan asisten nya dan klien.

"Terima kasih tuan, sudah bersedia bekerja sama dengan perusahan kami," ucap tuan Rajo, Setelah selesai membicarakan tentang kerja sama mereka.

Dia sangan bersukur bisa bejerja sama dengan perusahan besar seperti perusahan Rasya.

"Sama sama tuan, semoga kerja sama kita ini berjalan lancar," bukan Rasya yang menjawab, tapi Kniy.

Tuan Rajo pun tersenyum, pada Keny. Lalu memanggil pelayan.

"Bisa di bawa sekarang pesanan nya!" perintah nya pada pelayan itu.

Tadi dia memang sudah memesan makanan, katanya bisa di antar setelah mereka selesai dengan urusan kerja.

"Sudah selesai, kita bisa pulang sekarang," ucap nya ingin berdiri dari tampat nya duduk.

Tapi tuan pesanan nya belum datang," ucap Keny menahan tuan nya. Ia merasa tidak enak pada Tuan Rajo.

"Tolong lah tuan, hargai kilien kita," bisik Keny. Ahirnya Rasya pun diam kenbali duduk di kursi nya.

Tak berapa lama para pelayan di Restoran itu pun mengantar pesanan tuan Rajo.

Maaf tuan Saya tidak tahu apa makanan kesukaan tuan Rasya."

"Ya tidak masalah, ini cukup enak," kata Rasya, membuat Tuan Rajo tersenyum.

Dari tadi dia mencoba bicara pada Rasya barubkali ini ucapan nya di balas oloeh Rasya sendiri.

Saat menikmati makanan nya, tidak sengaja Rasya melihat wanita yang menarik perhatian nya. Wanita itu sedang asyik bercanda dan tertawa dengan teman-teman nya.

Terpopuler

Comments

😎

😎

hahah ning ning bagas caper masih kamu tanggepin aja. suka dia sama kamu ning🤣

2023-06-09

3

🐇

🐇

haha bagas itu caper sama kamu ning, hahah ngakak bener deh🤣

2023-06-09

3

🎍

🎍

hahah lucu banget tapi merek. jadi inget temen aku yang setiap saat sellau adu mulut. persis mereka

2023-06-09

3

lihat semua
Episodes
1 awal
2 Dua: tidak bersalah
3 tiga: dapat gaji tambahan
4 mengantarkan makan siang
5 lima: luka kecil
6 Bisa tersenyum juga
7 Ibu masuk rumah sakit
8 ibuk masuk rumah sakit 2
9 meminjam uang
10 buk Sari selesai di operasi
11 kedatangan Bik Darmi jadi pembantu
12 berpegangan tangan
13 Buk sari meminta pulang
14 bukan rumah saya
15 membeli bunga
16 Membeli banyak makanan
17 Menemui Nining
18 Menemui Nining 2
19 kita akan menikah
20 Mengenal kan Naya
21 Kedatangan Eyang desi
22 Rasa nya manis
23 Apartemen Keny
24 Acara lamaran
25 Pergi ke butik
26 Hari pernikahan
27 Di dalam kamar
28 Hari pertama di rumah suami
29 Selalu melarang
30 Apakah aku masih bisa menolak
31 Aku malu Mas
32 Nining kecewa
33 Kedatangan Jiyyah dan Ririn
34 Bertemu Ririn di rumah
35 Berkumpul di ruang tamu
36 Berharap cemburu
37 Malah tertidur
38 liburan atau bulan madu
39 Bagas yang mulai berubah
40 Resmi berpacaran
41 Tidak jadi ke bali
42 Sampai di Vila
43 Nasib sial Ririn
44 Merasa berbeda
45 Merasa berbeda 2
46 Kabar bahagia
47 Kedatangan buk Sari
48 Terjadi sesustu
49 Mengejar Jiyyah
50 Menjemguk Naya
51 Keny menemui Yara
52 Nining mengantar undangan
53 Naya Masuk Rumah Sakit
54 Pulang Dari Rumah Sakit
55 Membawa pulang kerumah
56 Ahirnya tertangkap juga
57 Pengakuan Eyang desi
58 Kebahagiaan seluruh keluarga Tamat
59 Judul Tergoda pesona istri orang. Bab 1: Kemarahan jayyan
60 Judul, Belenggu Cinta Mafia Depresi,
Episodes

Updated 60 Episodes

1
awal
2
Dua: tidak bersalah
3
tiga: dapat gaji tambahan
4
mengantarkan makan siang
5
lima: luka kecil
6
Bisa tersenyum juga
7
Ibu masuk rumah sakit
8
ibuk masuk rumah sakit 2
9
meminjam uang
10
buk Sari selesai di operasi
11
kedatangan Bik Darmi jadi pembantu
12
berpegangan tangan
13
Buk sari meminta pulang
14
bukan rumah saya
15
membeli bunga
16
Membeli banyak makanan
17
Menemui Nining
18
Menemui Nining 2
19
kita akan menikah
20
Mengenal kan Naya
21
Kedatangan Eyang desi
22
Rasa nya manis
23
Apartemen Keny
24
Acara lamaran
25
Pergi ke butik
26
Hari pernikahan
27
Di dalam kamar
28
Hari pertama di rumah suami
29
Selalu melarang
30
Apakah aku masih bisa menolak
31
Aku malu Mas
32
Nining kecewa
33
Kedatangan Jiyyah dan Ririn
34
Bertemu Ririn di rumah
35
Berkumpul di ruang tamu
36
Berharap cemburu
37
Malah tertidur
38
liburan atau bulan madu
39
Bagas yang mulai berubah
40
Resmi berpacaran
41
Tidak jadi ke bali
42
Sampai di Vila
43
Nasib sial Ririn
44
Merasa berbeda
45
Merasa berbeda 2
46
Kabar bahagia
47
Kedatangan buk Sari
48
Terjadi sesustu
49
Mengejar Jiyyah
50
Menjemguk Naya
51
Keny menemui Yara
52
Nining mengantar undangan
53
Naya Masuk Rumah Sakit
54
Pulang Dari Rumah Sakit
55
Membawa pulang kerumah
56
Ahirnya tertangkap juga
57
Pengakuan Eyang desi
58
Kebahagiaan seluruh keluarga Tamat
59
Judul Tergoda pesona istri orang. Bab 1: Kemarahan jayyan
60
Judul, Belenggu Cinta Mafia Depresi,

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!