" E-eh gak, pakaian nya cocok kok " ucap Alex
" Ayo kita berangkat " ucap Alex menarik tangan Cahaya.
Setelah keluar dari dalam rumah mewah Alex, mobil Alex langsung di antar kan oleh pelayan pria nya.
" Tuan mobil nya sudah siap " ucap Pelayan itu.
" Ayo Aya masuk " ucap Alex sembari membukakan pintu untuk Cahaya
" Terima kasih mas " ucap Cahaya yang langsung masuk kedalam mobil mewah itu.
Alex pun mengendarai mobil tersebut dengan kecepatan penuh, hingga membuat Cahaya sangat takut.
" Mas jangan ngebut ngebutt, bahaya! Ucap Cahaya dengan wajah cemasnya.
" Udah duduk aja di situ, Kamu aman bersama saya " jawab Alex yang menaikkan kecepatan mobil nya.
" Udah turunin aja sayaa . . . ! Di banding saya mati karena kecelakaan! Ucap Cahaya.
Alex pun langsung menurunkan kecepatan mobil nya karena ia tak mau Cahaya turun dari mobil.
" Iyah Iyah saya gak ngebut, udah duduk aja situ bentar lagi juga sampai " Ucap Alex
Setelah lama nya perjalanan, akhirnya mereka sampai di toko yang mewah.
Baru masuk saja ke dalam toko, Alex dan Cahaya sudah di sambut saja oleh karyawan karyawan di sana, karena pemilik toko tersebut adalah teman Alex.
" Permisi Tuan, nona, ada yang bisa saya bantu? Tanya salah satu karyawan.
" Beri saya gaun pernikahan yang paling mewah dan mahal di sini! Ucap Alex pada karyawan itu.
" Baik Tuan, ikut saya " ucap Karyawan itu
" Kamu nyuruh saya ikuti Anda? Cepat bawak gaun itu ke sini! Ucap Alex memarahi pelayan itu.
Cahaya tidak mengeluarkan sepatah katapun, ia malah fokus melihat gaun gaun yang sangat mewah dan indah di dalam toko tersebutm
" Tuan silahkan duduk " ucap Salah satu karyawan.
Sangat hendak duduk langsung saja salah satu karyawan membawakan Minuman untuk Alex dan Cahaya.
" Silahkan tuan, nona di minum " ucap Karyawan tersebut.
" Makasih ya " ucap Cahaya.
" Di mana Leo? Tanya Alex pada karyawan di sana.
" Tuan Leo sedang pergi ke luar kota Tuan " ucap salah satu pelayan.
Tidak lama kemudian datang beberapa karyawan membawa gaun gaun pernikahan yang mewah.
" Silahkan Tuan, ini beberapa gaun termewah di sini dan yang paling mewah yang ini Tuan. " Ucap salah satu karyawan sembari menunjukkan gaun termahal dan mewah di toko besar itu.
" Mas gak usah yang mahal mahal, yang biasa aja cukup " ucap Cahaya pada Alex.
" Tidak mungkin, ini adalah pernikahan ku seorang CEO kaya raya, mana mungkin gaun mu tidak spesial " ucap Alex menatap Cahaya.
" T-tapi- " ucap Cahaya di potong Alex
" Sudah diam saja! Ucap Alex memotong pembicaraan Cahaya
" Maaf tuan, jadi milih gaun yang mana? Tanya Karyawan tersebut.
" Saya mau bertanya, apa spesial gaun ini? Tanya Alex sembari menunjuk salah satu gaun di sana.
" Yang ini paling mewah di sini Tuan, karena manik manik gaun ini terbuat dari berlian asli
" ucap Karyawan di sana.
" Okeh, saya ambil gaun yang ini " ucap Alex
" Mas kita ambil yang murah aja " ucap Cahaya
" Udah diam aja! Ucap Alex pada Cahaya yang membuat Cahaya terdiam.
" Permisi Tuan, apa gaun nya mau di coba sekarang? " Tanya Karyawan itu kembali
" Ya bawa calon istri ku ini untuk mencoba nya " ucap Alex
Setelah Cahaya memakai gaun mewah itu dia langsung di antar keluar dari ruangan tersebut.
" Mas baju nya yang lain aja " ucap Cahaya
" Udah ini aja, yang ini cocok untuk mu " ucap Alex "
" Tapi gerah mas, saya gak tahan " ucap Cahaya yang sedang kegerahan.
" Udah udah buka lagi sana " ucap Alex yang menyuruh Cahaya mengganti pakaian nya.
Saat Cahaya sedang mengganti pakaian nya, Alex masih memilih jas yang akan ia pakai untuk pernikahan.
Seperti biasa, Alex memilih jas berwarna hitam yang sangat mewah.
" Saya ambil jas yang ini, cepat bungkus kan! Ucap Alex menyuruh karyawan di sana.
Cahaya langsung keluar dari dalam ruangan itu menuju Alex, sedangkan Alex sedang membayar semua total pakaian yang dia beli.
Tidak lupa, Alex juga memesan gaun khusus untuk tamu tamu yang datang ke pesta pernikahan Alex.
" Tuan total semua gaun yang di beli 385 juta " ucap Karyawan di sana.
Cahaya yang mendengar nya pun kaget,k arena semasa hidup nya dia tak pernah membeli pakaian semahal itu.
" M-mas gak kemahalan? Tanya Cahayq pada Alex.
" Harga nya udah pas, kamu masuk mobil deluan aja " ucap Alex.
Cahaya keluar dari toko mewah tersebut hendak memasuki mobil.
" Apa saya lari aja ya biar gak jadi nikah. Batin Cahaya.
" Tapi jangan deh nanti dia jadi duda " ucap Cahaya dalam batinnya.
Selang beberapa waktu akhir nya Alex datang, Alex dan Cahaya pun menaiki mobil mewah tersebut membawa gaun yang sudah di beli.
* Di dalam mobil
" Mas saya mau nanya " ucap Cahaya
" Silahkan apa yang mau kau tanya?
" Emang pernikahan nya mau di gelar kapan? Tanya Cahaya penasaran.
" Besok " ucap Alex
" Haa . . . Besok? Gak kecepatan " ucap Cahaya sangat kaget.
" Gak kelamaan dan kecepatan, saya sudah tidak sabar " ucap Alex dengan tersenyum nakal nya.
Cahaya langsung terdiam mendengar ucapan Alex barusan, setelah lama perjalanan
Akhir nya mereka sampai di rumah Alex
Cahaya dan Alex pun turun dari mobil dan masuk ke dalam rumah, seperti biasa Alex langsung di sambut oleh pelayan pelayan cantik nya.
" Siang Tuan, Nyonya " ucap salah satu pelayan.
" Siang juga " ucap Cahaya kepada pelayan tersebut.
Sedangkan Alex tidak menanggapi pelayan tersebut dan langsung menarik tangan Cahaya menuju Lift.
" Ehh mas saya mau di bawa kemana? " Ucap Cahaya.
" Ikut aja " jawab Alex
* Di dalam lift
" Mas kok banyak banget sih di luar orang orang? Mau ngapain? " tanya Cahaya dengan polos.
" Masa gak tau sih? Mereka mempersiapkan segalanya untuk pernikahan kita " Ucap Alex yang membuat Cahaya terkejut.
" Kita nikah nya di sini? Tanya Cahaya tidak percaya.
" Ya enggak lah syang, Iyah banget seorang CEO ganteng, dan kaya raya gini nikah di dalam rumah " ucap Leo dengan sombong nya.
" Jadi acara nya di mana? Tanya Cahaya.
" Saya sudah sewa gedung untuk acara pernikahan kita, sekarang ikut saya "
Mereka sudah sampai di lantai rumah Alex paling atas, yang terdapat kamar Alex serta tempat dia berolahraga, dan juga beberapa ruangan lainnya.
Alex langsung menarik tangan Cahaya dengan lembut serta membawa nya ke salah satu ruangan.
" Mas kita ngapain ke sini? " Tanya Cahaya.
" Ini kamar saya, eh maksud nya kamar kita " ucap Alex membawa Cahaya masuk.
" Iyah saya tau tapi kok banyak orang gini sih? " Tanya Cahaya melihat beberapa orang sedang mendekor kamar Alex.
" Kita besok akan menikah, kamar malam pertama kita harus indah bukan? " Ucap Alex menyentuh bahu Cahaya dan menatap nya.
" Lepasin! Jangan pegang pegang! Ucap Cahaya melepaskan tangan Alex.
" Chk . . . , Baiklah baiklah saya tidak akan menyentuh mu hari ini " ucap Alex.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 27 Episodes
Comments