Azzam selalu ingat Tasya, ketika keluarganya selalu memaksa Azzam untuk Segera meminang Ainun wanita yang dijodohkan keluarga Azzam, akan tetapi hari ini Azzam tidak bertemu dengan Tasya Azzam pun mau tidak mau mencari Tasya ke diskotik.
" Permisi saya mau bertemu dengan Tasya apa saya bisa menemui Tasya?" Kata Kata Azzam
" Silahkan masuk kedalam jika sudah ada janji bisa bertemu dengan mami didalam" sahut angel Penerima tamu di diskotik
" Baik saya langsung masuk saja" ujar Azzam
"Tunggu dulu dengan siapa bisa saya tau Nama lengkap?" Sahut anggel
" Azzam" jawab Azzam
" Okey silahkan masuk", kata anggel
***
" Dimana Tasya aku tidak melihatnya", ucap Azzam
" Mau ketemu siapa Masa rapih banget kayak mau ke mesjid sih cin ", celetuk Merry
" Saya mau bertemu dengan Tasya", Jawab Azzam
" Sama aku aja yuk aku temenin Mas, tidak usah lama-lama yang penting bisa membuat Masnya bahagia" celetuk Merry
" Heh Merry ngapain gangguin dia! Diakan tamu kita disini jangan gitulah mami temenin ya?" Ucap mami
" Tidak mam saya tidak perlu ditemanin" jawab Azzam
" Lantas mau apa kamu kesini, mau sholat, apa mau ceramah? Ini tempat bersenang-senang mas bukan tempat ibadah", celetuk Merry
" Saya mau bertemu Tasya", jawab Azzam
" Apaa Tasya?" Ucap mami
" Ya Tasya " jawab Azzam
" ada urusan apa dengan Tasya? Udah booking ke mami", kata mami
" Saya ada urusan penting mam saya harus ketemu Tasya" jawab Azzam
" Tasya tidak pernah bergaul dengan orang sepertimu orang alim sepertimu mending pergi dari sini ini bukan tempat mu" Rajuk mami
Ketika mereka sedang berdebat mencari Tasya, Tasya Mun naik keatas panggung untuk menari, tapi Azzam malah berantem sama assisten mami yang bernama Jho.
" Itu Tasya, Tasya !!!" Azzam berteriak
" Merry panggil Jho tangkap laki-laki itu segera", gerutu mami
" Kemana Jho, kemana dia", kata Mery sambil kesana kemari mencari Jho
***
Ternyata Jho ada dibelakang sedang merokok
" Jho gawat ada yang ganggu Tasya di panggung cepat mami marah-marah" celetuk Merry
" Apa Tasya , tidak Tasya akan baik-baik saja" jawab Jho
Jho langsung ke atas panggung dan menghampiri Azzam dan terjadi perkelahian.
" Tasya berhenti Tasya turun ", ucap Azzam
" Ngapain kamu kesini Azzam",jawab Tasya
" Tunggggu siapa kamu"kata jho (sambil memukul Azzam)
" Tunggu dulu jangan asal tonjok aku" ucap Azzam
" Sudah-sudah kenapa kalian bertengkar seperti ini sudah cukup sudah", bentak Tasya
" Dia sudah membahayakan kamu Tasya, dia orang ga baik tiba-tiba ke atas panggung mau apa jika bukan mengganggu kamu" kata Jho
" Kacau semua kacau kalian mengkacaukan acara mami, sumber duit mami ilang ilang semua " teriak mami
" Ayo Azzam berdiri aku obatin", kata Tasya
" mau kemana kamu Tasya, Tasya kemana kamu!!!" Teriak mami
***
Tasya mengobati Azzam yang terluka dibagian dahi dan kepala Tasya membawa ke belakang dekat toilet.
" Ngapain sih kamu kesini segala jadi gini kan babak-belur segala udah kayak preman aja, udah tau gabisa berantem malah kayak gitu" ucap Tasya
" Aku ingin bertemu dengan kamu", kata Azzam
" Mau apa bicara apa?" Jawab Tasya
" Aku ingin mengajak mu Kel hal yang lebih serius" ucap Azzam
" Apa hal yang lebih serius, memang kita selama ini tidak pernah serius?" Kata Tasya
" Hubungan yang lebih serius seperti menikah" kata Azzam
" Hah menikah" ,teriak Tasya
" Menikah itu hubungan untuk menghindari hal-hal yang tidak baik seperti zina dan yang lebih baiknya itu menikah", kata Azzam
" Menikah itu hal yang berat, berat dalam arti menyatukan dua kepala kita dan menyatukan keluarga, apa keluarga kita akan menyetujui, terus bagaimana dengan latar belakang saya? Tidak dengan segampang itu kamu bisa mengenalkan saya dengan keluarga kamu, apa saya percaya dengan omongan kamu ini" jawab Tasya
" Aku yakin jika kita sama-sama kita pasti bisa melewati itu semua, percaya sama aku Tasya ", kata Azzam
" Sudahlah aku tidak mau mendengar sini aku obatin dulu luka kamu Azzam", ucap Tasya
" Jika kamu sudah yakin kita bisa bertemu dengan Abi ku ", kata Azzam
(Sambil diobatin luka di kepalanya)
" Sudah luka mu sudah aku obatin, aku langsung pergi mami pasti marah-marah" ucap Tasya.
" tunggu Tasya, kapake jaket ku kasian kamu kedinginan", kata Azzam
" Gausah Azzam kamu lebih perlu", jawab Tasya
" Pake aja Tasya kamu lebih perlu", kata Azzam
" Yaudah aku pake dan aku bawa yah", kata Tasya
" Yaa silahkan", ucap Azzam
" Kamu langsung pergi dari sini, jangan sampai kamu kembali lagi dan bertemu lagi dengan mamiku, bisa-bisa kamu dihabisi oleh mami" kata Tasya
" Asal kamu harus janji dulu kepada diriku kamu akan bertemu dengan abiku" kata Azzam
" Iya aku janji jika aku memang sudah membulatkan diri aku dan hati aku untuk bertemu dengan Abi kamu aku akan segera menemui mu Azzam, aku janji jika Tuhan memang mentakdirkan kamu menjadi jodohku Allah akan siap kan segara rencana dan niat terbaik ini, memang pasti akan sulit sekali untuk dijalani Azzam, kamu akan paham itu " ucap Tasya
" Aku akan menunggu setulus hatiku Tasya" jawab Azzam.
" Aku pergi Azzam", kata Tasya.
Tasya pergi kedalam diskotik menemui maminya di dalam, akan tetapi sewaktu Tasya dan Azzam berbicara di depan toilet ternyata ada Jho yang melihat perbincangan mereka berdua dan mendengarkan semua percakapan, Jho pun merasa sakit hati dan kecewa ternyata Tasya selama ini dekat dengan laki-laki lain selain dirinya, dan lebih kecewa ternyata laki-laki itu adalah seorang ustad muda yang terkenal dari ayah nya seorang ustad yang selalu mengisi acara di manapun.
" Aku tau kamu sangat menginginkan Tasya, asal kamu tau kamu itu sulit bisa memiliki Tasya, dari segi keluarga dan mami Tasya yang keras, dia anti untuk menerima seorang muslim seperti dirimu, dan keluargamu tidak akan pernah bisa merestui hubungan kalian ingat itu, dan satu lagi Tasya adalah wanita yang dekat dengan diriku dia hanya dekat dengan diriku bukan yang lain dan bukan kamu juga dia semenjak dari kecil sudah dekat dengan ku, kamu tidak tau dia hati-hati jika suatu saat Tasya menangis untuk dirimu", kata Jho
" Tasya anak baik, dia berhak bahagia tanpa dikekang oleh siapapun, aku tidak akan memaksa jika dia memilih dengan pilihannya sendiri aku iklas apapun yang Tasya pilih aku akan bahagia, dan kamu ntah siapa namamu aku tidak peduli kamu siapa aku tau kamu orang baik yang selalu jaga Tasya" jawab Azzam
Azzam pun pergi dan meninggalkan tempat itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments