Arc 1 Chapter 19 : Pertarungan di Saluran Air

...Pertarungan di Saluran Air...

Disisi lain saluran air, Gunter dan timnya serta beberapa hunter lain sedang bertarung melawan serangga besar dan tikus – tikus yang bertambah banyak seiring mereka masuk lebih dalam di saluran air.

“ Hey, bukankah ini kita baru memasuki persimpangan kedua. Tapi monster – monster ini sudah banyak begini,“ seorang Tanker Paladin salah satu tim Gunter mengeluh.

“ Jika hanya segini kau sudah menyerah, bagaimana kau ingin menggapai posisi lebih tinggi,“ balas Gunter sambil menusukkan pedangnya ke seekor tikus.

“ Lagipula tim kita mempunyai Healer, aku bisa bergantung padamu kan Ella? “ tanya Gunter kepada Healernya.

“ Bukan berarti kau harus bertarung sesukamu, manaku juga terbatas kau tahu,“ balas seorang perempuan yang mengenakan jubah pendeta dibelakangnya.

“ Hey Gunter, nampaknya tikus itu sedikit berbeda, “ ucap rekannya.

Gunter lalu melihat sebuah tikus berdiri dengan dua kakinya, dia mempunya cakar yang lebih panjang dari biasanya dan memiliki tanduk serta mata merah darah. Tikus itu memiliki tinggi 1 meter.

“ grrrrhhhhh “ tikus itu lalu berlari menyerang Gunter dengan cakar tajamnya. Namun gunter menangkis dengan pedangnya.

“ Hey santai bung!!! “ Gunter lalu melakukan tebasan balasan dan memenggal kepala tikus itu.

“ Kurasa semakin dalam monster – monsternya akan semakin aneh, kalian bersiaplah,“ ujar Gunter.

“ Ya, tingkat ancamannya menjadi level ," ungkap Ella.

Mereka lalu melanjutkan menyusuri saluran air lebih dalam.

**********

Liz POV

Liz menusukkan pedangnya ke tubuh tikus yang mampu berdiri di depannya. Setelah itu dia segera menyerang tikus – tikus yang sedang mengejar Amelia.

“ Oh terima kasih Liz. “ Amelia lalu mulai merapikan jubahnya.

“ Mengapa tiba – tiba para tikus itu bisa berjalan?. “ Liz penasaran.

“ Aku tidak tahu, kemungkinan besar karena sebuah Eksperimen sihir.“ Amelia lalu merapalkan sebuah mantra dan munculah sebuah bola api ditelapak tangannya.

“ Fire Ball “ bola api itu lalu melesat mengarah ke beberapa tikus yang sedang mengelilingi Fran.

“ Nice Job Amelia.“ Fran pun memberikan sebuah jempol kepadanya.

“ Monster – monster ini sekarang naik status Levelnya menjadi level 1,“ ungkap Amelia.

Amelia lalu menjelaskan klasifikasi monster kepada Liz.

Monster dan iblis memiliki tingkatan level yang berbeda – beda.

Level 0

Manusia biasa bisa membunuhnya

Contohnya : Kecoa besar, tikus gigi besar

Level 1

Perlu manusia dengan pengalaman bertarung untuk membunuhnya

Contohnya : Goblin, Gremlin

Level 2

Perlu manusia dengan kemampuan bela diri tingkat dasar untuk membunuhnya.

Contohnya Hobgoblin, Nymph

Level 3

Dibutuhkan manusia dengan bela diri tingkat menengah untuk membunuhnya

Contohnya : Ghoul, Wraith, Troll, Banshee

Level 4

Dibutuhkan manusia dengan bela diri tingkat atas untuk membunuhnya

Contohnya : Ogre, Vampir, berbagai jenis iblis.

Level 5

Dibutuhkan manusia dengan bela diri tingkat master untuk membunuhnya

Contohnya : High Vampire, Werewolf, Souleater dan beberapa iblis tingkat atas.

Level 6

Dibutuhkan manusia dengan kaliber pahlawan untuk membunuhnya

Contohnya : Pure Blood Vampire, Seven deadly Sins. Iblis bangsawan.

Level 7

Dibutuhkan kekuatan Multi Nasional untuk membunuhnya.

Contohnya : Raja iblis

Para hunter Rank Beginner dan Novice hanya mampu membunuh monster lvl 1 dan lvl 0 saja. Mereka akan kesulitan menghadapi monster lvl 2.

“ Well… Quest tingkat E hanya berurusan dengan monster dibawah lvl 2, jadi kita akan baik – baik saja “ setelah Amelia menjelaskan tentang tingkatan monster kepada Liz, mereka lalu mulai mengumpulkan bagian – bagian tubuh monsternya.

“ Sesuai kesepakatan, 3/7 oke? “ Fran menegaskan kembali perjanjian mereka.

“ Ummm,“ Liz lalu mengangguk.

Mereka lalu melanjutkan perjalanan lebih dalam lagi. Mereka membunuh beberapa monster dalam penyisiran mereka, Ludwig berada paling depan diikuti oleh Fran dan Klaus mengikutinya dibelakang, sedangkan Liz sedang berbincang dengan Amelia dibagian belakang.

“ Jadi kau bermimpi ingin pergi ke Menara Sihir Wuttenburg? “ tanya Liz kepada Amelia.

“ Ya, di sana adalah Menara Sihir terbesar yang ada di Asgardia, dan penyihir – penyihir lulusan dari sana pasti akan dicari oleh bangsawan bahkan direkrut sebagai penyihir resmi Istana,“ Amelia memberitahukan impiannya kepada Liz.

“ Jadi kau menjadi Hunter untuk mengumpulkan uang agar pada umur 15 nanti kau bisa mendaftar kesana? “

“ Tentu saja, Menara Sihir dan Akademi Ksatria hanya menerima pendaftar denan usia minimal 15 tahun. Kecuali kau diundang secara khusus kesana dengan bakat yang ajaib mereka bahkan bisa masuk di usia 10 tahun,“ jelas Amelia.

Setelah beberapa lama mereka menyusuri saluran air, mereka akhirnya menemukan persimpangan ketiga.

“ Jadi, kearah mana? “ Tanya Fran

“ Kurasa kali ini lurus saja,“ ucap Ludwig.

“ Baiklah kalau begitu,“ Amelia menyutujui pilihan Ludwig.

Setelah memasuki persimpangan ketiga, cahaya semakin meredup sehingga mereka harus memakai lentera untuk menerangi jalan mereka.

“ Hey, mengapa disini lebih sedikit monsternya? “ Tanya Klaus kebingungan

“ Entahlah, bukannya itu bagus? kita tidak perlu repot – repot melawan tikus – tikus sialan itu “ ujar Fran.

Mereka lalu meneruskan penyisiran kembali di lorong saluran terakhir mereka.

**********

Di sisi lain beberapa tim yang mengambil rute yang berbeda dari Liz dan yang lainnya.

“ Sial!!! Keluar kau!!! Tunjukkan dirimu makhluk bangsat!!! “ Dia lalu mulai menembakan sihir nya ke sebuah sudut, namun sihirnya tidak mengenai apapun.

“ Sial! Aku tidak tahu akan ada Monster level 2 disini “ dia pun berlari menuju persimpangan kedua yang sebelumnya mereka lewati, namun ketika sudah di dekat dengan persimpangannya.

SPLURRRRTT!!! STABBB!!!

Lehernya tiba – tiba tersayat dan dadanya ditusuk oleh sebuah cakar dari belakang.

Darah pun mulai mengalir ditubuhnya. Setelah mereka menyelesaikan pembasmian di seluruh persimpangan, tiba – tiba hunter – hunter yang melewati rute kanan mati satu per satu sampai tak tersisa. Dan pelakunya sudah bersiap untuk mencari korban selanjutnya.

Terpopuler

Comments

sahrilsahroni

sahrilsahroni

🤔🤔

2023-03-12

1

sahrilsahroni

sahrilsahroni

🤔

2023-03-12

1

anggita

anggita

ogre, vampire👿iblis

2023-03-05

1

lihat semua
Episodes
1 Arc 1 Chapter 1 : Kota Elea
2 Arc 1 Chapter 2 : Caravan
3 Arc 1 Chapter 3 : Pergi meninggalkan kota
4 Arc 1 Chaper 4 : Hutan Alema
5 Arc 1 Chapter 5 : Elizabeth
6 Arc 1 Chapter 6 : Artifak sihir
7 Arc 1 Chpater 7 : Sword & Magic
8 Arc 1 Chapter 8 : Penyerbuan Goblin
9 Arc 1 Chapter 9 : Hobgoblin
10 Arc 1 Chapter 10 : Ludwig
11 Arc 1 Chapter 11 : Hewan Buas
12 Arc 1 Chapter 12 : Akhir Pertarungan
13 Arc 1 Chapter 13 : Perjalanan Berlanjut
14 Arc 1 Chapter 14 : Belajar Sihir
15 Arc 1 Chapter 15 : Kota Alemania
16 Arc 1 Chapter 16 : Hunter Guild
17 Arc 1 Chapter 17 : Quest Pertama
18 Arc 1 Chapter 18 : Pembasmian
19 Arc 1 Chapter 19 : Pertarungan di Saluran Air
20 Arc 1 Chapter 20 : Teror di kegelapan
21 Arc 1 Chapter 21 : Serangan Balasan
22 Arc 1 : Chapter 22 : Pertarungan Akhir
23 Arc 1 Chapter 23 : Absolute Duo
24 Arc 1 Chapter 24 : Mutan
25 Arc 1 Chapter 25 : Devil Cult
26 Arc 1 Chapter 26 : Kota Tyrol
27 Arc 1 Chapter 27 : Penculikan
28 Arc 1 Chapter 28 : Aku menangkapmuu
29 Arc 1 Chapter 29 : Rahasia Luciel
30 Arc 1 Chapter 30 : First Blood
31 Pengumuman...
32 Arc 1 Chapter 31 : Menuju Wilayah Rhine Duchy
33 Arc 1 Chapter 32 : Pertempuran Sungai Kuffstein
34 Arc Chapter 33 : Pembukaan
35 Arc 1 Chapter 34 : Kota Rhine
36 Peta Benua Asgardia
37 Arc 1 Chapter 35 : Persiapan
38 Arc 1 Chapter 35 : Penambangan Munichea
39 Arc 1 Chapter 36 : Lycanthrope
40 Arc 1 Chapter 37 : Sialan
41 Arc 1 Chapter 38 : Mentor
42 Arc 1 Chapter 39 : Absolute Duo ( 2 )
43 Arc 1 Chapter 40 : Tingkatan penyihir
44 Arc 1 Chapter 41 : Gadis berambut oranye
45 Arc 1 Chapter 42 : Profound Codex
46 Arc 1 Chapter 43 : Grimoire
47 Arc 1 Chapter 44 : Hari yang tenang sebelum badai
48 Arc 1 Chapter 45 : Festival
49 Arc 1 Chapter 46 : Kenaikan para Pahlawan
50 Arc 1 Chapter 47 : Sumpah
51 Arc 1 Chapter 48 : Shadow Prince
52 Arc 1 Chapter 49 : Tekad Elizabeth
53 Arc 1 Chapter 50 : Lord of The Night
54 Epilog
55 Glossary
56 Arc 2 Chapter 1 : Kota Freidburg
57 Arc 2 Chapter 2 : Seleksi Akademi Ksatria
58 Arc 2 Chapter 3 : Perkembangan Elizabeth
59 Arc 1 Chapter 4 : Hasil seleksi
60 Arc 2 Chapter 5 : Konspirasi
61 Arc 2 Chapter 6 : Kegelisahan Pendeta
62 Arc 2 Chapter 7 : Putri Pertama Kerajaan Bavaria
63 Arc 2 Chapter 8 : Ruangan bawah tanah
64 Arc 2 Chapter 9 : Rencana Yeriel
65 Arc 2 Chapter 10 : Hari libur
66 Informasi Update
67 Arc 2 Chapter 11 : Kembali melakukan Quest
68 Pengumuman kelanjutan cerita
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Arc 1 Chapter 1 : Kota Elea
2
Arc 1 Chapter 2 : Caravan
3
Arc 1 Chapter 3 : Pergi meninggalkan kota
4
Arc 1 Chaper 4 : Hutan Alema
5
Arc 1 Chapter 5 : Elizabeth
6
Arc 1 Chapter 6 : Artifak sihir
7
Arc 1 Chpater 7 : Sword & Magic
8
Arc 1 Chapter 8 : Penyerbuan Goblin
9
Arc 1 Chapter 9 : Hobgoblin
10
Arc 1 Chapter 10 : Ludwig
11
Arc 1 Chapter 11 : Hewan Buas
12
Arc 1 Chapter 12 : Akhir Pertarungan
13
Arc 1 Chapter 13 : Perjalanan Berlanjut
14
Arc 1 Chapter 14 : Belajar Sihir
15
Arc 1 Chapter 15 : Kota Alemania
16
Arc 1 Chapter 16 : Hunter Guild
17
Arc 1 Chapter 17 : Quest Pertama
18
Arc 1 Chapter 18 : Pembasmian
19
Arc 1 Chapter 19 : Pertarungan di Saluran Air
20
Arc 1 Chapter 20 : Teror di kegelapan
21
Arc 1 Chapter 21 : Serangan Balasan
22
Arc 1 : Chapter 22 : Pertarungan Akhir
23
Arc 1 Chapter 23 : Absolute Duo
24
Arc 1 Chapter 24 : Mutan
25
Arc 1 Chapter 25 : Devil Cult
26
Arc 1 Chapter 26 : Kota Tyrol
27
Arc 1 Chapter 27 : Penculikan
28
Arc 1 Chapter 28 : Aku menangkapmuu
29
Arc 1 Chapter 29 : Rahasia Luciel
30
Arc 1 Chapter 30 : First Blood
31
Pengumuman...
32
Arc 1 Chapter 31 : Menuju Wilayah Rhine Duchy
33
Arc 1 Chapter 32 : Pertempuran Sungai Kuffstein
34
Arc Chapter 33 : Pembukaan
35
Arc 1 Chapter 34 : Kota Rhine
36
Peta Benua Asgardia
37
Arc 1 Chapter 35 : Persiapan
38
Arc 1 Chapter 35 : Penambangan Munichea
39
Arc 1 Chapter 36 : Lycanthrope
40
Arc 1 Chapter 37 : Sialan
41
Arc 1 Chapter 38 : Mentor
42
Arc 1 Chapter 39 : Absolute Duo ( 2 )
43
Arc 1 Chapter 40 : Tingkatan penyihir
44
Arc 1 Chapter 41 : Gadis berambut oranye
45
Arc 1 Chapter 42 : Profound Codex
46
Arc 1 Chapter 43 : Grimoire
47
Arc 1 Chapter 44 : Hari yang tenang sebelum badai
48
Arc 1 Chapter 45 : Festival
49
Arc 1 Chapter 46 : Kenaikan para Pahlawan
50
Arc 1 Chapter 47 : Sumpah
51
Arc 1 Chapter 48 : Shadow Prince
52
Arc 1 Chapter 49 : Tekad Elizabeth
53
Arc 1 Chapter 50 : Lord of The Night
54
Epilog
55
Glossary
56
Arc 2 Chapter 1 : Kota Freidburg
57
Arc 2 Chapter 2 : Seleksi Akademi Ksatria
58
Arc 2 Chapter 3 : Perkembangan Elizabeth
59
Arc 1 Chapter 4 : Hasil seleksi
60
Arc 2 Chapter 5 : Konspirasi
61
Arc 2 Chapter 6 : Kegelisahan Pendeta
62
Arc 2 Chapter 7 : Putri Pertama Kerajaan Bavaria
63
Arc 2 Chapter 8 : Ruangan bawah tanah
64
Arc 2 Chapter 9 : Rencana Yeriel
65
Arc 2 Chapter 10 : Hari libur
66
Informasi Update
67
Arc 2 Chapter 11 : Kembali melakukan Quest
68
Pengumuman kelanjutan cerita

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!