"lihat saja. aku pasti akan bisa masuk akademy sihir nanti"
pikir ciel.
"ibu"
ucap ciel.
"ada apa ciel"
ucap mira.
"apa aku boleh belajar ilmu berpedang? "
ucap ciel.
"boleh saja. namun kamu harus berlatih dengan giat bersama ayah dan kakakmu"
ucap mira.
"baik ibu"
ucap ciel.
setelah itu. selama 6 tahun. ciel terus berlatih ilmu berpedang dengan giat. selain itu. dia menggabungkan ilmu berpedang dunia itu dengan berbagai ilmu bela diri yang ia pelajari di bumi. ia merupakan seorang genius bela diri di bumi sebelumnya. ia berhasil menguasai ilmu beladiri apa pun. tepat ketika ia benar benar mempelajari nya.
singkat nya. sekarang ia telah berusia 10 tahun.
"ibu apa sekarang aku bisa mendaftar akademy sihir?"
ucap ciel.
"ya. ujian masuk di lakukan besok"
ucap mira.
"bagus"
ucap ciel.
"ya. mulai sekarang kau harus berlatih giat agar di terima"
ucap mira.
"ya"
ucap ciel.
setelah itu ciel pun pergi.
"apa kau yakin mira"
ucap miromi.
"dia sudah berlatih selama 6 tahun. meski tak punya sihir aku harap ia bisa diterima di akademy"
ucap mira.
"aku juga. ku harap ia bisa masuk.dia yang selalu berlatih kuharap bisa diterima di akademy"
ucap miromi.
"tenang saja. ayah ibu. aku pasti diterima di akademy"
pikir ciel sembari melihat orang tuanya.
"baiklah aku harus kembali ke kamar sekarang"
pikit ciel lalu pergi ke kamar nya.
"sekarang untuk bisa masuk. apa aku punya sesuatu yang membuatku dapat surat perekrutan langsung dari akademy sihir? seperti nya ini sulit. "
pikir ciel sembari melihat dari dalam jendela kamar nya.
di depan rumah nya ia melihat seorang gadis yang sedang dibully.
"............... kubantu saja lah"
ucap ciel.
setelah itu ciel pun pergi keluar dari rumah nya untuk membantu gadis itu.
disana.
"haaa? kau pikir rakyat jelata seperti mu bisa lulus ujian akademy sihir"
ucap para pembully itu.
"a-apa salahnya mencoba"
ucap gadis itu.
"sadar diri dasar jelata"
ucap salah satu pembully lalu langsung melayangkan pukulan pada gadis itu.
"hentikan ini"
ucap ciel sembari menahan pukulan gadis pembully itu.
"siapa kau? apa kau berani melawanku"
ucap nya.
"memangnya kenapa kalau aku berani? "
ucal ciel.
"sialan kau. aku adalah nona bangsawan kelas 10. barnech erlis."
ucap nya.
"lalu? "
ucap ciel.
"cih. dasar sombong. rasakan lah ini. fire ball"
ia menembakan sihir bola api ke arah ciel. namun itu dapat dihindari dengan mudah oleh ciel.
"sihir ini sangat lambat. sepertinya aku beruntung karena ia bukan penyihir yang hebat"
pikir ciel.
"bagaimana kau bisa menghindari sihir api ku yang hebat"
ucap erlis.
"apa hanya ini? kalau begitu ini sudah selesai."
ucap ciel lalu melakukan tendangan keras dan membuat erlis terpental dan menabrak temannya yang lain.
"sa-sakit. awas saja kau. akan kuberitahu pada ayah ku. kau sudah salah mencari masalah dengan anggota keluarga barnech"
ucap erlis.
"lakukan sesuka mu. tapi aku akan memberitahu mu sesuatu. nama ku adalah utsasuki ciel."
ucap ciel.
"utsasuki? apa kau bangsawan tingkat 5?"
ucap erlis.
"maafkan kami. aku takkan mengganggu mu lagi. jadi jangan hukum aku. nona ciel"
ucal erlis.
"pergilah"
ucap ciel.
"baik"
ucap erlis dan teman teman nya lalu kabur.
"anu. terima kasih sudah membantu ku. apa aku bisa membayar kebaikan mu? "
ucap nya.
"tidak perlu. itu hanya bantuan kecil. aku pergi ya. jaga diri mu baik baik."
ucap ciel lalu pergi.
kembali ke rumah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 49 Episodes
Comments