Pov Ridwan

Namaku Ridwan wijaya ,aku dua bersaudara .Aswan nama adekku .Kehidupan kami sebelum ayahku meninggal bisa dibilang lumayan .Ayahku seorang PNS. Dikampungku pns adalah pekerjaan yang mentereng .Keluarga kami cukup disegani dikampung .Sampai suatu ketika Ayah kami dipanggil yang Maha kuasa karena sakit Jantung yang tidak pernah kami ketahui sebelumnya .Ayah kami terlalu pandai menyembunyikan penyakitnya dari kami.

Semenjak kepergian Ayah kami hidup kami bisa dibilang pas pasan bahkan kurang .Aku hanya bisa sekolah sampai SMA dan terpaksa aku harus kerja dipabrik untuk menyambung hidup kami.Disana aku bertemu gadis sederhana nan cantik namanya Cahaya.Singkat cerita kami berpacaran dan aku mengenalkan pada Ibuku namun Ibuku tidak bisa menerima Cahaya hanya karena dia miskin .Lalu aku putuskan meninggalkan rumah Ibu mencariku dan memberi restu dan Akhirnya kami menikah.

Dengan berbagai pertimbangan akirnya aku kuliah lagi tentunya dibantu biaya oleh Cahaya hingga lulus sarjana.Kemudian aku diterima bekerja disebuah BUMN .Hari ini hari pertama aku gajian .Aku langsung kerumah Ibuku untuk membelikan makanan kesukaan dia dan setelah itu pulang untuk memberikan gajiku pada istriku ,sebagai rasa terimakasihku atas perjuanganya selama ini.

"Wan tumben kamu, beliin Ibu makanan banyak banget" tanya Ibu

"Iya bu, Hari ini aku gajian bu" ucapku jujur pada wanita yang melahirkanku.

"Wah bagi dong, utang ibu dimana mana" ucap Ibuku .Mau tak mau aku kasih satu juta untuk Ibuku .

"Wan gaji kamu berapa?" tanyanya lalu aku memberitau total gajiku pada Ibuku

"Wan kamu taukan surga dibawah telapak kaki Ibu, serahkan itu duit pada ibu biar Ibu yang kelola" titah Ibuku.

"Tapi bu, aku mau kasih gajiku pada Aya bagaimanapun juga dia yang bantu aku selama ini aku kuliah" jawabku.

"Kamu lebih mementingin istri kamu dari pada aku ibumu, orang yang melahirkan kamu kedunia ini" ucap Ibu marah.

"Bukan begitu bu, bukanya satu juta itu sudah lebih dari cukup bu" ucapku .

"Terserah kalau kamu nggak sayang lagi sama Ibu, lebih baik ibu nyusul ayah kamu" ucap Ibuku sambil menangis akirnya aku berikan sebagian besar gajiku pada Ibu.

Setelah pulang kerumah.Terpaksa aku berbohong pada Cahaya kalau gajiku itu kecil dan aku hanya mampu beri nafkah dia dua puluh ribu perhari namun dia tidak memprotes apapun semua ia terima dengan lapang dada.

Setelah beberapa bulan aku diangkat menjadi manager. Ibu memintaku untuk liburan ke bandung dan aku tidak bisa nolak namun aku kali ini merahasikan gajiku pada Ibu .Takutnya dipegang semua pada Ibu.Dan lagi lagi aku bohongi istriku yang polos itu.

Hingga suatu ketika Aya lahiran bareng dengan Dita.Ibu menagis nangis didepanku dia bilang kondisi Dita menghawatirkan .Terbesit ide dalam benakku untuk memalsukan data Dita dengan data Aya.Aku terus menemani lahiran Aya ditempat yang cukup memprihatinkan .Dalam hatiku kecilku aku sebenarnya kasihan dengan Cahaya namun aku tidak bisa menolak keinginan Ibuku.

Setelah Dita lahiran .Ibu menyuruhku untuk lebih perhatian pada anaknya Aswan dari pada anakku sendiri.Lambat laun aku menyanyangi Dinda ponakanku melebihi anakku sendiri.

Suatu ketika Aya menemukan slip gajiku ntah dari mana dan dia menanyakan uang itu sisanya kemana .Aku jawab aku kasih ke Ibu dan Aya marah namun cuma sebentar .Gajiku lumayan sekarang, uang yang aku kasih ke Aya tetap sama dia tidak lagi protes . Aku menjadi Khilaf dan selingkuh dengan kasir sebuah Bank Swasta.

Awal mula kedekatanku dengan Sila hanya sebatas teman biasa lama lama aku tergoda juga .Sila yang Cantik mempesona dan selalu rapi dan wangi beda sekali dengan Aya .Setiap aku pulang kerja dia selalu memakai daster lusuh .

"Sila sebenarnya aku sudah punya Istri" ucapku jujur pada Sila

"Aku juga sudah punya suami Mas, namun suamiku jarang dirumah dia seorang pelayar. Aku kesepian mas " ucap Sila

"Mas kenapa kamu, lebih sering menghabiskan waktu sama aku ketimbang istrimu" tanya Sila

"Mas lama - lama bosan sama Istriku, pakaianya lusuh badannya bau asep lagi " ucapku jujur.

"Kamu nggak takut nanti ketauan sama istrimu mas?" tanya Sila

"Dia nggak mungkin tau, setiap hari hanya berkutat dengan tepung .Dia sibuk cari uang. Sementara uangku aku kasih ke kamu. makanya kamu jangan pernah kecewakan aku" kataku pada Sila .

"Ihh.. mas kok jahat banget sih sama istri kamu" ucap Sila manja. Aku jadi semakin gemas .Semenjak mengenal Sila hidupku jadi lebih berwarna.

"Kamu sendiri nggak takut ketahuan suami kamu?" tanyaku pada Sila.

"Dia nggak mungkin tau, karena jarang pulang kalau mau pulang pasti ngabari dulu" ucap Sila.

"Berarti kita aman dong sayang," ucapku pada Sila.

Hubunganku sama Sila sudah terlalu jauh layaknya suami istri. Suatu ketika Aswan kecelakaan dan meninggal Dunia .Berhari hari aku menemani ibuku untuk menenangkanya namun rupanya tindakanku disalah artikan oleh warga .mereka menyuruhku atau Dita meninggalkan rumah Ibu .Namun Ibu melarangku dan juga Dita pergi .Ibu tidak mau jauh dari aku dan Dinda cucunya .Akirnya sebuah Ide gila dari Ibu aku harus menikahi Dita Iparku sendiri. Meskipun aku tidak mencintainya namun aku melakukan tugasku sebagai seorang suami menafkahinya lahir dan batin.

Suatu ketika aku kangen dengan Aya juga anakku .Aku sempatkan pulang setelah berbulan bulan tidak pulang .Awalnya Aya marah namun akirnya dia luluh juga.Aku melihat sepeda motor keren di teras rumah Aya .Aya bilang itu punya adeknya Ilham.Aku melihat Aya semakin cantik bahkan lebih cantik dari Dita dan Sila .Saat aku hendak menyentuhnya dia sedang berhalangan katanya .Pucuk dicinta ulam tiba saat hasratku pada Aya tidak tersalurkan tiba - tiba Sila menghubungiku mangajak ketemuan .Dengan semangat emapt lima aku temui Sila dikafe biasa .Aku sengaja pinjam motor Ilham biar tambah keren dimata Sila.

Saat aku sedang nongkrong dengan teman temanku entaha dari mana Aya datang .Dia langsung menyerangku dan Sila sontak kami jadi tontonan gratis dikafe itu mereka merekam kami .

"Dasar pasangan mesum, seret mereka! " teriak para pengunjung setelah kepergian Aya.

"Laki - laki tidak tau diri, udah dapat perempuan cantik dan berkelas malah pilih ******" ucap Mereka dan masih banyak lagi umpatan- umpatan mereka sambil memvideo kami.

Sialnya Video kami jadi Viral dan aku kena teguran atasanku dan diberi Sp 1.Aku berncana untuk balas dendan dengan Ilham karena semua masalah bermula dari dia.Dikafe tadi aku sempat melihat Ilham .jangan - jangan Ilham yang menghasut para pengunjung kafe dan juga Aya.Aku terus memantau gerak gerik Ilham untuk mencari celah agar aku dapat menecelakainya.

Pov Ridwan End

Episodes
1 Terhalang Restu
2 Acting Ibunya Ridwan
3 Di Grebek Warga
4 Pindah Rumah
5 Cahaya Hamil
6 Nafkah dua puluh ribu
7 Slip gaji Ridwan
8 Dinda
9 Bertemu orang baru
10 Ibu Yulia
11 Aswan kritis
12 Bangkit
13 Ridwan pulang
14 Rencana Ilham
15 Dinda
16 Detektif Ilham
17 Ambang batas kesabaran
18 Video Viral
19 Pov Ridwan
20 Tuntutan
21 Denda
22 Sidang perceraian
23 Sidang putusan
24 Penyelidikan kasus Ilham
25 Ridwan jadi tersangka
26 Pov Sila
27 Nasib Ridwan
28 Lamaran juragan Sukirman
29 Usaha Ridwan
30 Gagal
31 Arman mulai mendekati Cahaya
32 Tamasya ke Taman safari
33 Menjauh
34 Gundah Gulana
35 Shella
36 Pertolongan Ilham
37 Dinda Sakit
38 Vonis penyakit Dinda
39 Keluarga benalu
40 Narayan diculik
41 Narayan Sakit
42 Surat perjanjian
43 Berubah jadi Ultraman
44 Masalah baru
45 Dinda kecelakaan
46 Sebuah Fakta
47 Talak
48 Hancur
49 Narayan ulang Tahun
50 Binar
51 Masuk sarang buaya
52 Narayan bertemu neneknya ditaman
53 Narayan hilang lagi
54 Insiden pagi hari
55 Sidang RT
56 Kericuhan
57 Sah
58 Ilham pulang
59 Menyelesaikan masalah dengan cara Ilham
60 Sanksi sosial
61 Dinda lagi
62 Hari Ayah
63 Siapa Anda ?
64 Pesta
65 perang dingin
66 Kedatangan Siti
67 Tertampar kenyataan
68 Reog kecil
69 Menyerahkan Dinda pada Ayah kandungnya
70 Rencana pesta di Panti
71 Tuyul beraksi
72 Dita mendapat pekerjaan baru
73 Visual
74 Nasib Dita
75 Tertangkap
76 ular Betina
77 Adu jotos
78 Takut kehilangan
79 Dimana Aya
80 Cahaya pulang
81 Kangen
82 Marni
83 Semakin Dekat
84 Bubar
85 Menjalani takdir
86 Berbaikan
87 Pengalaman Mistis Ridwan
88 Ulang Tahun perusahaan
89 Penyesalan datangnya belakangan
90 Ingin disisi mereka kembali
91 Bertemu Dinda kembali
92 Usaha baru Ridwan
93 Menjalankan Aksi
94 Berjuang kembali mendapatkan Aya
95 Nekat
96 Semakin nekat
97 Kabar bahagia ditengah huru hara
98 Membebaskan Ridwan
99 Over Protektive
100 Bertemu Dita
101 Aya Hilang
102 Shella lagi
103 Kedatangan Sila
104 Kedatangan Sukirman
105 Sila kecelakaan
106 Harga yang harus dibayar
107 Menyalahkan Nasib
108 Meminta maaf
109 Shella kembali berulah
110 Ular betina jilid 2
111 Belum ada titik terang
112 Mama Yulia
113 Berdamai
114 Sendiri memeluk sepi
115 Membiasakan dengan keadaan
116 Secuil perhatian dari Narayan
117 Rukiyah
118 Akibat Musrik dan main dukun
119 Shella terkena musibah
120 Aya masuk Rumah sakit
121 Masih Marahan
122 Shella terpuruk
123 Nasib Shella
124 Akhir kisah Shella
125 Kedatangan Ibunya Ridwan
126 Diacuhkan
127 Semua akan indah pada waktunya
128 Novel baru
129 novel baru
Episodes

Updated 129 Episodes

1
Terhalang Restu
2
Acting Ibunya Ridwan
3
Di Grebek Warga
4
Pindah Rumah
5
Cahaya Hamil
6
Nafkah dua puluh ribu
7
Slip gaji Ridwan
8
Dinda
9
Bertemu orang baru
10
Ibu Yulia
11
Aswan kritis
12
Bangkit
13
Ridwan pulang
14
Rencana Ilham
15
Dinda
16
Detektif Ilham
17
Ambang batas kesabaran
18
Video Viral
19
Pov Ridwan
20
Tuntutan
21
Denda
22
Sidang perceraian
23
Sidang putusan
24
Penyelidikan kasus Ilham
25
Ridwan jadi tersangka
26
Pov Sila
27
Nasib Ridwan
28
Lamaran juragan Sukirman
29
Usaha Ridwan
30
Gagal
31
Arman mulai mendekati Cahaya
32
Tamasya ke Taman safari
33
Menjauh
34
Gundah Gulana
35
Shella
36
Pertolongan Ilham
37
Dinda Sakit
38
Vonis penyakit Dinda
39
Keluarga benalu
40
Narayan diculik
41
Narayan Sakit
42
Surat perjanjian
43
Berubah jadi Ultraman
44
Masalah baru
45
Dinda kecelakaan
46
Sebuah Fakta
47
Talak
48
Hancur
49
Narayan ulang Tahun
50
Binar
51
Masuk sarang buaya
52
Narayan bertemu neneknya ditaman
53
Narayan hilang lagi
54
Insiden pagi hari
55
Sidang RT
56
Kericuhan
57
Sah
58
Ilham pulang
59
Menyelesaikan masalah dengan cara Ilham
60
Sanksi sosial
61
Dinda lagi
62
Hari Ayah
63
Siapa Anda ?
64
Pesta
65
perang dingin
66
Kedatangan Siti
67
Tertampar kenyataan
68
Reog kecil
69
Menyerahkan Dinda pada Ayah kandungnya
70
Rencana pesta di Panti
71
Tuyul beraksi
72
Dita mendapat pekerjaan baru
73
Visual
74
Nasib Dita
75
Tertangkap
76
ular Betina
77
Adu jotos
78
Takut kehilangan
79
Dimana Aya
80
Cahaya pulang
81
Kangen
82
Marni
83
Semakin Dekat
84
Bubar
85
Menjalani takdir
86
Berbaikan
87
Pengalaman Mistis Ridwan
88
Ulang Tahun perusahaan
89
Penyesalan datangnya belakangan
90
Ingin disisi mereka kembali
91
Bertemu Dinda kembali
92
Usaha baru Ridwan
93
Menjalankan Aksi
94
Berjuang kembali mendapatkan Aya
95
Nekat
96
Semakin nekat
97
Kabar bahagia ditengah huru hara
98
Membebaskan Ridwan
99
Over Protektive
100
Bertemu Dita
101
Aya Hilang
102
Shella lagi
103
Kedatangan Sila
104
Kedatangan Sukirman
105
Sila kecelakaan
106
Harga yang harus dibayar
107
Menyalahkan Nasib
108
Meminta maaf
109
Shella kembali berulah
110
Ular betina jilid 2
111
Belum ada titik terang
112
Mama Yulia
113
Berdamai
114
Sendiri memeluk sepi
115
Membiasakan dengan keadaan
116
Secuil perhatian dari Narayan
117
Rukiyah
118
Akibat Musrik dan main dukun
119
Shella terkena musibah
120
Aya masuk Rumah sakit
121
Masih Marahan
122
Shella terpuruk
123
Nasib Shella
124
Akhir kisah Shella
125
Kedatangan Ibunya Ridwan
126
Diacuhkan
127
Semua akan indah pada waktunya
128
Novel baru
129
novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!