3. Perjanjian

flashback on.....

Alexa yang baru keluar dari kelas karena mata kuliah hari ini sudah selesai dan hanya sampai jam 10 alexa berencana aka ke rumah sakit untuk mengunjungi papah nya ketimbang langsung pulang namaun di depan kamus lexa bertemu temannya .

" Alexa .... Mau kemana dari tadi aku nyariin kamu ??? Kita ke mall yuk nongkrong cantik di sana ?" ajak mesy

"maaf mes lexa gak bisa ... Lexa mau ke rumah sakit aja jenguk papah ..." tolak lexa dengan tersenyum dan tatapan mata sendunya

"OMG .. Lexa sorry gw lupa kalau om arga masuk rumah sakit ... Tapi om gak kenapa-napa kan ??? Ayo deh aku ikut jenguk om ?" ucap mesy dengan menggebu

"papah gak apa-apa ko mes.... Kalau lu mau ikut ayok dengan senang hati " balas lexa dengan riang

Dan mereka pun pergi berdua menuju parkiran namun di tengah jalan menuju parkiran mobil tiba-tiba HP mesy berdering dang langsung di angkatnya .

"hallo mah ... Mesy lagi sama alexa nih kenap mah ?" tanyanya dengan serius mendengarkan jawaban mamahnya sedangkan lexa hany memperhatikan dengan diam

"......."

"tapi mesy mau ikut lexa mah jenguk om arga di rumah sakit " balasnya

"................"

"iya-iya kalau gitu mesy pulang sekarang mah "balasnya dan langsung mematikan sambungan telfon dari mamahnya dan langsung bilang ke lexa kalau tidak bisa ikut ke rumah sakit karena di surah pulang .

"lexa maaf gw nggak jadi ikut ke rumah sakitnya ... Aku di suruh pulang untuk nemenin mamah ke rumah nenek gw lexa ... Buat nemenin mamah kesana ... Nenek gw sakit ... Sekali maaf yach lexa , salam aja buat om arga " jelasnya dengan rasa tak enak hati

"iya nggak apa-apa mes... Udah sana pulang mamah lu pasti sudah nunggu lu..." jawab lexa dengan senyum manisnya

"makasih lexa ... Bye..." ucapnya sambil melambaikan tangannya ke alexa

Dan alexa yang melihat itu hanya tersenyum dan membalas lambaian tangan mesy, setelah melihat mobil yang di kendarai mesy sudah menghilang di balik gerbang kampus alexa melanjutkan perjalanannya ke mobil yang sudah di tunggu oleh supir pribadinya dan langkah riang lexa masuk ke dalam mobil .

" maaf paman anto lexa lama ya... Kita ke rumah sakit aja yah .. Lexa kangen papah " pinta lexa dengan senyum manisnya

"nggak apa-apa non sudah tugas paman ... Baiklah kita ke rumah sakit sekarang non ." jelas anton

Selama dalam perjalanan menuju rumah sakit lexa hanya diam dan fokus memperhatikan jalan yang di lihatnya dan sekali-kali menghela nafasnya .. Entah kenapa alexa merasa hatinya gundah dan tak enak tapi dia coba berfikir positif kalau semuanya baik-baik saja .

Setelah sampai di rumah sakit alexa langsung turun sedangkan sang sopir langsung ke kantin yang dekat dengan parkiran untuk ngopi dan makan siang sambil nunggu anak bosnya .alexa dengan senyum yang terus mengembang semangat berjalan sepanjang koridor rumah sakit yang sekali-kali menyapa perawat atau dokter yang dia kenal karena rumah sakit ini rumah sakit punya keluarga mamah kaira jadi tidak heran sebagian dokter dan perawat tahu siapa alexa .

Namun begitu di depan pintu ruang rawat papahnya samar - samar alexa mendengar percakapan papahnya yang entah dengan siapa lexa tidak tahu karena saking syoknya lexa masuk sambil berteriak .

APAAAAAA???? PAH LEXA TIDAK MAU MENIKAH DENGAN OM OM INI PAH ... MAH "ucap lexa yang tiba-tiba datang langsung masuk keruangan papahnya dan mendengarkan ucapan alex pun syok dan langsung protes.

"sayang suuuiitt....jangan teriak-teriak sayang ini rumah sakit ... Dan dengerin dulu penjelasan papah sayang " jelas mamah kaira yang menegur kaira dengan lembut sedangkan alexa sudah cemberut dan menatap tajam ke alex dan langsung menatap papah arga .

Sedangkan sam dan alex hanya diam dengan pandangan yang tak pernah lepas dari alexa dengan pikiran yang berbeda-beda , kalau alex terpukau akan kecantikan alexa sedangkan sam merasa gemas dengan sikap bar-bar alexa . Sedangkan alexa sendiri fokusnya hanya tertuju kepada papahnya tanpa memperhatikan lelaki yang duduk di samping ranjang ayahnya yang sedang mengagumi dirinya .

" sayang dengarkan papah .... Lexa, papah akan pergi berobat ke negara S untuk melakukan terapi di kaki papah dan mamah pastinya akan ikut menemani papah sayang , dan papah membutuhkan waktu yang cukup lama di sana dan tidak mungkin lexa ikut karena lexa masih harus kuliah , belum lagi perusahan kita nggak ada yang bisa menggantikan papah dan tidak mungkin papah mempercayakan perusahaan kita kepada pamanmu yang serakah itu jadi papah meminta alex untuk menggantikan papah untuk menjalankan perusahaan selama papah pergi untuk berobat sayang " jelas papah arga dengan sabar kepada lexa dengan lembut sedangkan yang lain hanya menjadi pendengar.

Tapi pah... Kan nggak mesti om itu menikahi alexa kan .... Lagian lexa berani ko di rumah sendiri selama papah dan mamah pergi" balas lexa tak mau menyerah dan pasrah begitu saja dengan perintah papahnya itu.

"sayang hanya dengan alex menikahi kamu dia mempunyai hak penuh untuk melindungi kamu dan perusahaan dari paman kamu sayang... Papah harap alexa mau menuruti permintaan papah ini agar papah dan mamah tenang meninggalkan lexa di sini sayang

" tutur sang papah kepada putrinya dengan tersenyum.

Alexa sekarang hanya diam termenung larut dalam pikirannya sendiri dalam mengambil keputusan yang cukup besar untuk hidupnya ini lalu lexa mengangkat kepalanya dan menatap mata sang papah sambil menahan isak tangisnya .

"berapa lama mamah dan papah meninggalkan lexa??? Haruskah lexa menikah dengan om itu pah ?? apa papah yakin ???" tanya lexa kepada sang papah .

"papah butuh waktu paling lama 2 tahun sayang dan iya lexa harus menikah dengan alex karena papah percaya dan yakin alex bisa menjaga lexa dari orang-orang yang mau menyakiti lexa ." jawab sang papah dengan yakin sambil merentangkan tangannya kepada lexa.

lexa langsung lari ke pelukan sang papah sambil terisak menumpahkan semua kesedihannya yang akan di tinggal sang papah dalam waktu yang lama sedangkan sang papah hanya dia dan menepuk-nepuk punggung lexa dengan sayang , mamah kaira yang melihat suami dan sang putri berpelukan pun ikut memeluk mereka sambil terisak juga dan untuk sam dan alex hanya bisa melihat pemandangan yang mengharukan dengan kepala tertunduk .

Flashback off....

Sekarang lexa hanya duduk termenung , merenungkan semua ucapan papahnya sambil memikirkan keputusan apa yang akan di ambilnya jika papah nya nanti menanyakan , sedangkan alex yang melihat alexa duduk termenung hanya memperhatikannya dalam diam tak sedikitpun alex melewatkan ekspresi wajah dari lexa yang menurutnya menggemaskan yang diam-diam alex sudah menyimpan ketertarikan kepada alexa sejak pandangan pertama tadi tapi dia masih diam dan butuh waktu untuk menyakinkan perasaannya itu untuk alexa , calon istri kecilnya .

ceklek .. Sura pintu terbuka perawat dan dokter yang merawat pak arga sudah selesai lexa yang melihatnya pun segera beranjak dari duduknya dan masuk ke ruangan paphnya di rawat tanpa menghiraukan sam dan alex.

Alex dan sam pun tak mempermasalahkannya dan mengikuti alexa untuk masuk ke dalam untuk melanjutkan pembahasan yang tertunda tadi , alex sebenarnya merasa deg..deg'an mengenai keputusan apa yang akan di ambil alexa tentang permintaan papahnya ... Jujur alex takut alexa akan menolaknya .

"pah.. Mah ...dokter bilang apa tadi ?" tanya alexa tidak sabar untuk mengetahui kondisi papahnya .

" papah harus segera melakukan perawatan lanjutan ke negara S sayang dan dokter menjadwalkan besok lusa papah berangkat ke sana "jelas sang mama kepada putrinya dengan pandangan sendunya .

"APA??????

apa harus secepat itu pah mah... Lexa belum siap berpisah dengan papah dan mamah ?" tanyanya dengan mata yang sudah berkaca-kaca

"sayang ini demi kesembuhan papah sayang.... mamah harap kamu mulai sekarang harus jadi gadis yang kuat dan mandiri yah sayang "pinta mamah sambil memberi pengertian kepada putri manjanya itu dengan lembut

"jadi anak papah ... Apa sudah mengambil keputusan sayang " ucap papah arga mendesak putrinya .

"iya pah... Alexa akan ikut kemauan papah dan mamah , alexa mau menikah dengan om alex." ucapnya dengan kepala tertunduk mamah kaira yang melihatnya buru-buru memeluk anaknya sedangkan papah arga tersenyum merasa senang dengan keputusan anaknya .

Kalau alex jangan di tanya dia merasa senang dan jantungnya merasa berdebar setelah mendengar jawaban dari alexa tapi tetap alex menutupi rasa senangnya dengan muka datar dan cueknya sedangkan sam yang sempet melihat senyum tipis bosnya terpaku sambil menerka-nerka apakah bosnya itu senang akan keputusannya alexa??? Atau jangan-jangan bosnya sudah jatuh cinta dengan alexa? Itu ada dalam pikiran sam saat ini.

"alex kau sudah mendengar bukan jawaban putri ku apa??? Jadi apakah kau siap menikahi putri ku besok alex sebelum aku pergi ke negara S ?" tanya pak arga dengan raut muka seriusnya menatap alex.

"siap om biar asisten saya yang akan mengurus semua berkasnya om " jawab alex dengan tegas sambil menatap sam, sam yang di tatap oleh bosnya pun mengerti dan langsung pergi untuk mengurus berkasnya .sedangkan lexa hanya pasrah kalau besok dia akan menikah.

"baiklah om percayakan semuanya kepada kamu lex.. Terima kasih sudah mau menjaga alexa buat mo lex dan mulai sekarang kamu panggil om jangan om lagi lex panggil papah dan mamah sama seperti lexa ." balas papah arga dengan bahagia .

"iya pah " jawab mantap

"mmmm pah boleh lexa bicara berdua dengan om alex di taman rumah sakit ?" tanya alexa dengan takut-takut

"boleh sayang .." jawab sang papah dengan senyum alex yang mendengar permintaan lexa pun hanya menganggukkan kepalanya.

Setelah mendapat ijin dari kedua orang tuanya alexa dan alex pun keluar menuju ke taman rumah sakit untuk berbicara , mereka berjalan beriringan tanpa berucap sepatah kata pun.

Setelah sampai di taman alexa dan alex duuk di kursi taman rumah sakit yang sudah di sediakan pihak rumah sakit , mereka duduk di bawah pohon rindang dengan susana yang tidak terlalu ramai karena kebanyakan mereka sedang makan siang .

"hemm om .. Alexa mau minta sesuatu kepada om sebelum kita menikah besok boleh ?" tanya alexa dengan ragu-ragu menundukkan kepala karena takut di acuhkan lagi .

alex yang melihat sikap alexa yang takut dan canggung kepadanya merasa kesal karena hanya dengan dirinya alexa bersikap waspada tidak seperti kepada sam yang bisa bersikap santai .

"kalau berbicara dengan orang tatap lawan bicaranya alexa jangan menunduk "perintah tegas alex .

"kamu mau minta apa sama saya alexa " lanjutnya dengan lekat menatap alexa yang sekarang menatap ke wajahnya .

"om harus janji sama alexa kalau kita sudah menikah ijinkan alexa untuk melanjutkan kuliah alexa dan tidak menghalangi cita-cita alexa " pintanya .

"hanya itu?" tanya alex yang merasa heran dengan permintaan alexa karena alex berfikir alexa akan minta pernikhannya di rahasiakan atau bahakan minta pesta yang mewah, tapi ternyata pemikiran alex salah .

"iya hanya itu alexa nggak aka minta apa-apa kepada om karena alexa sadar pernikahan itu bukan untuk main-main dan alexa hanya berharap alexa menikah hanya 1 kali dalam seumur hidup alexa dan alexa akan menerima om sebagai suami alexa nanti... Alexa ikhlas ."ucapnya dengan yakin dan tersenyum

alex terpaku atas apa yang di katakan alexa dia benar-benar tak menyangka kalau alexa sedewasa itu padahal dia gadis manja yang tak pernah hidup susah .

"baiklah saya tidak akan melarang kamu untuk melanjutkan kuliah kamu dan saya harap kamu tidak masalah kalau kamu akan ikut saya pindah ke kota J setelah menikah nanti semuanya sedang di urus oleh sam kita akan kembali ke kota J setelah papah dan mamah mu berangkat ke negara S." jelas alex dengan wajah datarnya

"apa harus pindah kota om.... Alexa kira kita akan tetap di sini setelah menikah nanti" balasnya dengan raut muka yang sedih

"harus karena perusahaan saya ada di kota J , sedangkan untuk perusahaan ayahmu akan saya pantau dari jarak jauh tapi tetap sekali-kali akan saya pantau langsung ke sini kamu mengerti ?" balas alex

" baiklah alexa akan ikuti kemauan om ..." jawabnya hanya bisa pasrah

Alex yang melihat itu hanya tersenyum dan dalam hati ia berkata tidak akan pernah melepaskan alexa untuk jauh-jauh darinya karena mulai sekarang alexa miliknya untuk selamnya .

Setelah melakukan kesepakatan itu mereka bergegas meninggalkan taman rumah sakit mulai ramai kembali menuju bangsal papahnya dengan wajah murungnya alexa berjalan tidak semangat sedangkan alex sebaliknya di otaknya sudah mulai penyusun rencana agar alexa bisa jatuh cinta kepadanya dan tak kan berpaling darinya .

Terpopuler

Comments

Tati Prabowo

Tati Prabowo

terimakasih ayo kita sling support

2023-02-25

1

lihat semua
Episodes
1 1. Rumah Sakit
2 2. Pertemuan Pertama
3 3. Perjanjian
4 4. Pernikahan yang mendadak
5 5. Tidur di ranjang yang sama
6 6. Pindah ke kota J
7 7. Kampus Baru
8 8. Kekantor suami
9 9. Kedatangan Nyonya Besar
10 10. Bertemu Orag tua Alex
11 11. Kepulangan Keluarga Bagas Anggoro
12 12. Kedekatan Alexa dengan Mommy Lili
13 13. Pertemuan Tak sengaja Alex dan Izzy
14 14.Menjemput Alexa
15 15. Kemarahan Alex
16 16. Meminta Izin Kepada Mommy Lili
17 17. Alexa Jatuh Pingsan
18 18. Kekhawatiran Alex
19 19. Pergi Ke Mall
20 20. Kabar Baik
21 21. Keinginan Izzy
22 22. Rencana mamah Lilis untuk Izzy
23 23. Alice Dirgantara
24 24. Video call dengan papah dan mamah
25 25. Melepas rindu
26 26. # Temu Kangen
27 Pengumuman Untuk Pembaca
28 28. Kepasrahan Izzy
29 29. Penyesalan Bagus Anggoro
30 30. Pertemuan Izzy dengan sang kekasih (+21)
31 31. Janji Alexa kepada Alex.
32 32. Menggoda Alexa
33 33. Mike kekasih Izzy
34 34. Pertemuan yang tidak di sengaja
35 35. Rencana Izzy dan Rencana Alex
36 36. Kecurigaan Bagas dan Bagus Anggoro
37 37. Kekhawatiran Daddy Agam
38 38. Pembicaraan 2 pengawal Alexa.
39 39. Kenangan yang Menyakitkan
40 40. Kemarahan Mamah LiLis.
41 41. Bertemunya Teman lama Alexa.
42 42. Bertemu Teman Lama 2
43 43. Bertemu dengan Bagus Anggoro
44 44. Bertemu Besan
45 45. Kepulangan Izzy
46 46.Alexa sadar
47 47. Kegiatan panas di pagi hari
48 48. Kegiatan panas di pagi hari II
49 49. Masih kegiatan panas di pagi hari III
50 50. Menceritakan kisah kelam Alexa & Alex
Episodes

Updated 50 Episodes

1
1. Rumah Sakit
2
2. Pertemuan Pertama
3
3. Perjanjian
4
4. Pernikahan yang mendadak
5
5. Tidur di ranjang yang sama
6
6. Pindah ke kota J
7
7. Kampus Baru
8
8. Kekantor suami
9
9. Kedatangan Nyonya Besar
10
10. Bertemu Orag tua Alex
11
11. Kepulangan Keluarga Bagas Anggoro
12
12. Kedekatan Alexa dengan Mommy Lili
13
13. Pertemuan Tak sengaja Alex dan Izzy
14
14.Menjemput Alexa
15
15. Kemarahan Alex
16
16. Meminta Izin Kepada Mommy Lili
17
17. Alexa Jatuh Pingsan
18
18. Kekhawatiran Alex
19
19. Pergi Ke Mall
20
20. Kabar Baik
21
21. Keinginan Izzy
22
22. Rencana mamah Lilis untuk Izzy
23
23. Alice Dirgantara
24
24. Video call dengan papah dan mamah
25
25. Melepas rindu
26
26. # Temu Kangen
27
Pengumuman Untuk Pembaca
28
28. Kepasrahan Izzy
29
29. Penyesalan Bagus Anggoro
30
30. Pertemuan Izzy dengan sang kekasih (+21)
31
31. Janji Alexa kepada Alex.
32
32. Menggoda Alexa
33
33. Mike kekasih Izzy
34
34. Pertemuan yang tidak di sengaja
35
35. Rencana Izzy dan Rencana Alex
36
36. Kecurigaan Bagas dan Bagus Anggoro
37
37. Kekhawatiran Daddy Agam
38
38. Pembicaraan 2 pengawal Alexa.
39
39. Kenangan yang Menyakitkan
40
40. Kemarahan Mamah LiLis.
41
41. Bertemunya Teman lama Alexa.
42
42. Bertemu Teman Lama 2
43
43. Bertemu dengan Bagus Anggoro
44
44. Bertemu Besan
45
45. Kepulangan Izzy
46
46.Alexa sadar
47
47. Kegiatan panas di pagi hari
48
48. Kegiatan panas di pagi hari II
49
49. Masih kegiatan panas di pagi hari III
50
50. Menceritakan kisah kelam Alexa & Alex

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!