Xiao Chen kemudian memberikan rencana pelarian para Kultivator lainnya.
"Meskipun dia Raja Langit akhir, tapi aku sedikit kewalahan menerima serangannya pada ratusan tahun lalu." Ucap jujur Kaisar Jiang.
"Sekarang dia telah di Dewa Awal, apa kau yakin akan berduel?" Tanya Xiao Chen membuat Kaisar Jiang begitu terkejut.
"De-dewa Awal! Bukankah ini sama saja aku yang akan mati?" Tanya Kaisar Jiang.
Xiao Chen hanya bisa menggelengkan kepala melihat reaksi Kaisar Jiang yang begitu berlebihan.
"Seandainya aku tidak menyembunyikan identitas, dengan tubuh Naga Abadi, mungkin kemenangan sebesar lima puluh persen. Tapi kini aku hanya bisa menyusun rencana untuk membunuhnya," gumam Xiao Chen yang terdengar oleh Kaisar Jiang.
"Sa-saudara kau tau bagaimana cara membunuh tingkat Dewa Awal?" Tanya cepat Kaisar Jiang yang kini kehilangan kewibawaannya.
Bahkan, wajah Kaisar Jiang kini terlihat sangat dekat dengan wajah Xiao Chen.
"Ehem... Untung saja aku memakai topeng, jika tidak mungkin kau akan mencium pipiku," ucap Xiao Chen sambil berdehem.
Sontak Kaisar Jiang segera merubah sikapnya. Lalu ia sangat menunggu rencana yang dimiliki oleh Xiao Chen.
"Tuan hitam tidak akan bergerak saat konferensi dimulai, tapi dia akan memulainya saat konferensi berakhir," ucap Xiao Chen membuat Kaisar Jiang terdiam.
"Maksud saudara?"
"Dia telah menyusun dengan baik sebuah segel penangkap roh. Dan jahatnya lagi, dia memberikan beberapa segel ilusi yang akan membuat para tetua kehilangan kendali. Lalu mereka akan saling bunuh," ucap Xiao Chen.
"Lalu bagaimana kamu mengetahuinya?" Tanya Kaisar Jiang heran karena dia tidak sama sekali merasakannya.
"Saudara, tingkat Dewa Awal telah mencapai tahap pencerahan. Dan hal ini yang membuatmu tidak bisa menembus tingkat Dewa Awal," ucap Xiao Chen membuat Kaisar Jiang mematung.
"Pe-pencerahan?" Tanya Kaisar Jiang.
"Itu benar, singkatnya pencerahan akan membuat pikiran kita terbuka mengenai hal yang ada di sekitar kita. Di tahap Dewa Awal, mereka dapat melihat angin, tebalnya energi Qi dengan mata. Ini hanya secuil dari banyaknya pencerahan," ucap Xiao Chen kemudian memberikan rencananya.
"Apa saudara yakin, aku bisa melakukannya dengan waktu beberapa hari saja?" Tanya keheranan Kaisar Jiang.
"Sudah saatnya menembus level, jadi lakukan apa yang akan aku berikan," ucap Xiao Chen yang tidak memiliki pilihan lain.
Swuuuush!
Sinar emas energi jiwa dari telunjuk Xiao Chen melesat kearah kening Kaisar Jiang. Setelah itu penjelasan mengenai pencerahan muncul dipikiran Kaisar Jiang. Sontak Kaisar Jiang terkejut.
"I-ini... Ba-bagaimana aku bisa membalas budinya..."
"Bunuh saja tuan hitam setelah kau menembus level," ucap Xiao Chen tersenyum.
"Gu-guru...!"
"Kemarin malam kau mengatakan bahwa aku adalah saudaramu, kenapa berganti menjadi guru?" Tanya Xiao Chen menghela napas panjang.
"I-ini berkahku akibat kedatanganmu kemari... A-aku hanya bisa memanggilmu menjadi guru," ucap lagi Kaisar Jiang.
Xiao Chen menghela napas kembali.
"Baiklah, aku menerimamu sebagai muridku, tapi apa kau tidak berpikir orang lain akan meremehkanmu berguru pada yang lebih muda dari mu?" Goda Xiao Chen.
Melihat wajah sosok gurunya tertutup topeng, dan rambutnya memutih. Ia telah menebak Xiao Chen sudah tua.
"Bagaimana mungkin guru lebih muda dariku hehehe..."
"Sudahlah, kau lakukan saja sesuai permintaanku ini," ucap Xiao Chen kemudian menulis beberapa kalimat.
Setelah semuanya selesai, Xiao Chen kemudian pergi dari kediaman Kaisar Jiang. Setiba di penginapan nya sendiri.
"Pertunjukanmu akan berakhir di pulau ini, tunggu saja kejutan dariku..." Gumam Xiao Chen yang kemudian merasakan beberapa aura terbang kearah langit pulau Bunga Persik.
"Ternyata mereka..."
Swuuuuuush!
Muncul jubah putih menutup tubuh Xiao Chen. Jubah itu merupakan artefak tingkat Ilahi untuk menutupi keberadaan aura nya. Setelah memakainya, Xiao Chen terbang kearah berbeda. Namun tujuannya sebenarnya sama. Setelah beberapa menit kemudian.
"Ketua, seperti permintaanmu kami pasti akan membunuh bocah bertopeng itu dihadapan publik," ucap Chen Hao hormat.
"Ingatlah setelah membunuhnya, tangkap roh kehidupannya. Jangan sampai memudar sedikitpun... Karena perintah master, dia adalah sosok Naga yang sangat agung. Roh kehidupannya begitu besar, karena itu master menginginkan rohnya," ucap Tuan Hitam serius.
Xiao Chen yang bersembunyi di dekat mereka mengeraskan rahangnya. Ingin segera bertempur, tapi takut yang lain mengetahui identitasnya. Xiao Chen hanya bisa meninju angin disekitarnya.
"Siapa master dibalik tuan Hitam? Kenapa dia tahu identitas ku? Bahkan kurasa, dia yang telah mengawasiku selama ini...," Ucap dingin Xiao Chen.
"Dan kalian jangan merusak rencanaku, setelah master keluar dari segelnya... Kelak kitalah penguasa alam Menengah ini," ucap lagi tuan Hitam.
"Baik ketua!" Ucap Chen Hao dan lainnya.
Setelah kepergian mereka, Xiao Chen masih termenung melihat siapa sebenarnya master yang akan bebas jika menggunakan roh kehidupan para Kultivator. Dan bahkan sangat mementingkan roh kehidupannya. Karena tidak mengetahui apapun, dan kini nyawanya terancam. Xiao Chen memilih untuk kembali ke kamarnya.
Setibanya.
"Kenapa aku merasa alam Menengah dan Atas ada saling keterhubungan," gumamnya kemudian duduk bermeditasi mencoba menjernihkan pikirannya.
Sore harinya.
Pertandingan pertama konferensi akan dimulai. Xiao Chen yang telah mengetahui jam mulai konferensi menuju kearah dimana para Kultivator lainnya berkumpul. Setelah tiba di arena yang begitu besar, Xiao Chen mencoba ketahanan arena itu dengan Api Ilahi secara diam diam.
"Ini bukan arena biasa, ini artefak tingkat Ilahi," gumam Xiao Chen terkejut.
Tapi setelah itu, Kaisar Jiang membuka konferensi dengan awal pidatonya. Xiao Chen tadinya hanya diam saja, tapi setelah dibacakan bahwa yang akan mengikuti konferensi ini dari delapan sekte. Dan salah satunya sekte yang baru dibentuk membuat para Kultivator gaduh.
"Katanya beberapa bulan lalu, ketua sekte Kegelapan tewas ditangan ketua sekte Naga Surgawi yang baru dibentuk... Kali ini kita akan mengetahui kebenarannya..." Ungkap salah satu penonton disekitar Xiao Chen.
Setelah mendengar banyak desas desus para penonton. Akhirnya Kaisar Jiang mempersilahkan para tetua, atau ketua sekte yang ingin mengikuti konferensi.
Disisi lain, Xiao Chen masih berada ditempatnya.
"Seandainya aku memiliki salah satu dari tiga mata Surgawi, pasti rencana Tuan Hitam terbongkar lebih mudah. Sudahlah... Saatnya merenggangkan otot yang telah lama tertidur," gumam Xiao Chen menggunakan ilmu meringankan tubuhnya menuju keatas arena.
Saat Kaisar Jiang menatap Xiao Chen. Xiao Chen hanya membalas dengan anggukan kepala yang santai.
"Baik konferensi awal dimulai dengan pertandingan acak, siapapun yang menang akan memasuki tahap berikutnya... Dan yang kalah akan tetap bertarung tapi hanya untuk menentukan peringkat saja!"
Kaisar Jiang kemudian mengeluarkan satu botol berisi nama nama yang akan mengikuti pertandingan. Setelah semuanya bersiap, Kaisar Jiang menentukan pertandingan awal adalah Chen Xiao dari sekte Naga Surgawi melawan Yu Hao dari sekte Pedang Naga Langit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
Ibad Moulay
Tubuh Naga Abadi
2023-04-24
1
opik
sedikit saran author
jika membahas 3 mata surgawi dan kaisar langit pasti akan seru dan akan sangat hebat apabila ada seseorang dengan memiliki 2 jenis mata surgawi di matanya. kanan mata surgawi ini, kiri mata surgawi ini di tambah dengan dia seorang naga itu akan terlihat hebat dan over power
2023-03-02
1