Menaklukkan Musuh

18 tahun kemudian...

Telah terjadi peperangan antar mafia, di tempat terpelosok di Australia tersebut, gang Athena yang dipimpim oleh Marvin, berupaya untuk menaklukkan musuh.

Gang Athena begitu gagah membuat markas utama musuhnya hancur lebur, dengan sebuah bom yang telah dirakit dengan baik oleh Dewangga.

Banyak mayat bertebaran disana, bahkan beberapa bangunan sudah dihancur leburkan. Ini bukan pertama kalinya gang Athena menaklukkan musuh, tapi untuk ke sekian kalinya. Karena itu banyak yang menyebut Marvin atau pria yang kini beridentitas Adam Alvarez itu sebagai A Dangerous Man. Banyak musuh yang telah dia lenyapkan, tanpa ampun.

Om Theo mempercayakan Marvin sebagai ketua mafia, karena dirinya sudah mulai menua, dia hanya ingin fokus dengan bisnisnya saja. Karena itu dia tidak terlibat lagi dalam upaya pembantaian musuh.

Dan sekarang yang tersisa hanyalah ketua gang musuh saja, Mister Matthew, sementara semua anak buahnya sudah dibantai habis.

"Dimana Mister Matthew?" tanya Marvin kepada Dewangga, hari itu nampak terlihat dengan jelas banyak noda darah di pakaian Marvin dan Dewangga. Darah orang-orang yang telah mereka bantai.

"Dia sedang di sekap di dekat mobil. Mau kita langsung bunuh saja?" tanya Dewangga, pria itu adalah kini menjadi pengawal pribadi Marvin, merangkap menjadi asisten sekaligus sahabatnya.

Marvin tak menjawab, dia berjalan ke tempat dimana Mister Matthew di sekap, semua anak buah Marvin langsung menunduk hormat kepadanya.

Dan Dewangga, dia selalu setia berjalan di belakang Marvin. Ayahnya Dewangga sudah meninggal tiga tahun yang lalu ditangan musuh.

Mereka semua terkejut saat melihat Marvin membuka lakban di mulut Mister Matthew, dan membuka tali yang mengikat kaki dan tangannya.

"Please don't kill me, Adam!" Mister Matthew memohon ampun kepada Marvin, keringat bercucuran di dahi pria itu.

"I will give you a chance to escape, but if I manage to find you, don't expect to be able to breathe again. ( Saya akan memberi Anda kesempatan untuk melarikan diri, tetapi jika saya berhasil menemukan Anda, jangan harap bisa bernafas lagi.)" Ternyata Marvin ingin bermain-main dulu dengan Mister Matthew.

Tanpa berpikir panjang, Mister Matthew langsung berlari begitu saja. Dia berlari terbirit-birit dengan sisa tenaga yang dia punya. Sayangnya mereka saat ini sedang barada di hamparan gurun pasir, membuat Mister Matthew tidak bisa bersembunyi.

Marvin membawa sebuah senapan di dalam mobilnya. Marvin naik ke atas mobil, dia duduk dengan santai di atas mobil sambil mengunyah permen karet, lalu mengarahkan senapan ke arah Mister Matthew yang sedang berlari, dia melihat di teropong Mister Matthew telah berlari cukup jauh.

Marvin menyeringai melihatnya, lalu dia menarik pelatuk. "Mari kita berburu!"

Sebuah peluru melesat dengan begitu cepat ke arah Mister Matthew, padahal jarak Mister Matthew cukup jauh.

Zdoor...

Peluru itu berhasil melesat menembus kepala Mister Matthew, membuat kepalanya hancur seketika, dan tubuh yang tak berkepala itu ambruk ke hamparan pasir yang tandus.

Selama Marvin menjadi ketua Mafia, dia tidak pernah gagal dalam menaklukkan musuh. Padahal usianya masih muda, 28 tahun.

...****************...

Hari ini Om Theo mengajak Marvin untuk berbicara empat mata, di ruang bawah tanah.

Om Theo memperlihatkan tiga buah foto yang menempal di dinding, foto Nadine yang sudah dewasa, foto Tuan Rama yang sudah menua, dan Sonya yang mulai memasuki usia 45 tahun. Dan satu lagi hanya sebuah kertas kosong, Om Theo menuliskan sebuah tanda tanya di kertas itu karena dia tidak tau wajah dan nama orang yang telah membunuh Bu Rena.

"Om berikan waktu dua bulan padamu untuk menghancurkan keempat orang ini. Namun jika kamu gagal, maka biar om sendiri yang akan turun tangan." ucap Om Theo dengan tegas. Pandangannya begitu tajam.

"Iya, Om. Aku pasti akan menghancurkan mereka." Marvin mengatakannya dengan mengepalkan tangannya. Rasa benci kepada mereka tidak pernah hilang, justru rasa benci itu semakin besar tertanam di hatinya.

"Mulai minggu depan, kamu boleh pergi ke Indonesia, ditemani oleh Dewangga. Disana sudah ada anggota Athena menantimu. Tapi ada satu hal yang harus kamu ingat, Adam."

Marvin mengerutkan keningnnya menunggu Om Theo melanjutkan perkataannya.

"Jangan pernah jatuh cinta. Karena cinta akan membuat kamu lemah."

Marvin mengatupkan bibirnya, tentu saja dia tidak akan jatuh cinta, karena setiap hari dia hanya menghabiskan waktu bersama Dewangga untuk berburu musuh ataupun sekedar liburan. Dia tidak pernah dekat dengan wanita manapun, dia juga tidak tau apa dirinya tertarik pada wanita atau tidak.

"Tentu saja, aku tidak akan pernah jatuh cinta, Om." Marvin mengatakannya dengan penuh rasa percaya diri.

"Baguslah, Om mempercayaimu. Kamu boleh saja meniduri wanita manapun, tapi jangan pernah memberikan hatimu pada siapapun."

"Lalu bagaimana dengan Om sendiri, apa Om pernah jatuh cinta?" Mengingat kini usia Om Theo sudah berusia 47 tahun, namun dia belum menikah juga.

Om Theo kelihatannya tidak suka diberi pertanyaan seperti ini, membuat dia teringat dengan mantan kekasihnya, malam itu jauh sebelum Om Theo menjadi menjadi seorang mafia, dia bersama mantan kekasihnya melepaskan semua rasa cinta mereka dengan berhubungan int*m, malam itu untuk pertama kalinya bagi mereka, namun ternyata untuk menjadi yang terakhir, karena paginya sang mantan kekasih memutuskan Om Theo, mantan kekasihnya bilang dia sudah tidak cinta lagi padanya. Wanita itu sangat tega sekali mencampakkannya.

Om Theo memilih untuk tidak menjawab, karena menurut dia kisah masa lalunya bersama sang mantan yang bernama Aline itu sangat tidak penting. Malah dia sangat membenci mantan kekasihnya itu, berharap tidak pernah bertemu lagi dengannya.

Terpopuler

Comments

Diankeren

Diankeren

si Diki k 2 😁

2024-04-14

1

Sak. Lim

Sak. Lim

pemikiran picik naaif

2024-03-13

0

Resy

Resy

berarti sekarang Marvin berumur 28 tahun.
Nadine 24 tahun

2024-03-02

0

lihat semua
Episodes
1 Diusir
2 Hidup Miskin
3 Mendapatkan Hinaan
4 Ibu Dibunuh
5 Seperti Bukan Ibu Kandung
6 Tak Ada Pertolongan
7 Merayakan Kemenangan
8 Flashback Marvin
9 Ganti Identitas
10 Menaklukkan Musuh
11 Nadine Leonardo
12 Tolong Aku!
13 About Miss A
14 A Dangerous Man
15 Pria Misterius Tampan
16 Adam Alvarez?
17 Dewa Penolong
18 Kita Bertemu Lagi
19 Teror
20 Masuk Perangkap
21 Keberadaan Nadine
22 Bingkisan Untuk Ayah
23 Menghancurkan Rencana
24 Gara-gara Kecoa
25 Perasaan Aneh
26 Tamu Terhormat Mempesona
27 Berikan Putrimu Padaku!
28 Tersiksa
29 Menanti Kabar
30 Olahraga Malam
31 Jangan!
32 Merenggutnya
33 Tubuhmu Tidak Menarik
34 Siapa Miss A?
35 Akan Melenyapkan Kelemahan Itu
36 Sang Mangsa Datang Sendiri
37 Pembalasan Untuk Markus
38 Ingin Memakanmu
39 Dimana Markus?
40 Taruhan
41 Sampai Pagi
42 Mata-mata
43 Kecurigaan Belum Pasti
44 Bertahanlah
45 Pertarungan Menyelamatkan Miss A
46 Perasaan Apa Ini?
47 Pria Berhati Dingin
48 Pertemuan Mengharukan
49 Akan Melepaskannya
50 Mengirim Markus Ke Neraka
51 Mencari Latar Belakang Markus
52 Berkencan Dalam Satu Hari
53 Mirip Seseorang
54 Pergi
55 Siapa Dirimu
56 Bertarung Pedang
57 Bertemu Aline
58 Diambang Kehancuran
59 Hacker Handal
60 Penembakan
61 Target Utama
62 Mengikuti Permainan Sang Mafia
63 Dicurigai Polisi
64 Pahlawan Misterius
65 Musuh Dalam Selimut
66 Pilihan Sulit
67 Kecurigaan Sang SPY
68 Kenyataan Tentang Nadine
69 Malam Indah
70 Kejutan Di Pagi Hari
71 Bukan Dalam Daftar Misi
72 Kenyataan Menyakitkan
73 Tamparan Keras
74 Bukan Lawan Yang Mudah
75 Membunuhnya Sampai Mati
76 Menyelamatkan Anak-anak
77 Semakin Hancur
78 Tidak Bisa Melarikan Diri
79 Pertempuran Sengit
80 Bom
81 Mencengkam
82 Akhir Peperangan
83 Pergi Tanpa Pamit
84 Pertemuan Terakhir
85 Ending
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Diusir
2
Hidup Miskin
3
Mendapatkan Hinaan
4
Ibu Dibunuh
5
Seperti Bukan Ibu Kandung
6
Tak Ada Pertolongan
7
Merayakan Kemenangan
8
Flashback Marvin
9
Ganti Identitas
10
Menaklukkan Musuh
11
Nadine Leonardo
12
Tolong Aku!
13
About Miss A
14
A Dangerous Man
15
Pria Misterius Tampan
16
Adam Alvarez?
17
Dewa Penolong
18
Kita Bertemu Lagi
19
Teror
20
Masuk Perangkap
21
Keberadaan Nadine
22
Bingkisan Untuk Ayah
23
Menghancurkan Rencana
24
Gara-gara Kecoa
25
Perasaan Aneh
26
Tamu Terhormat Mempesona
27
Berikan Putrimu Padaku!
28
Tersiksa
29
Menanti Kabar
30
Olahraga Malam
31
Jangan!
32
Merenggutnya
33
Tubuhmu Tidak Menarik
34
Siapa Miss A?
35
Akan Melenyapkan Kelemahan Itu
36
Sang Mangsa Datang Sendiri
37
Pembalasan Untuk Markus
38
Ingin Memakanmu
39
Dimana Markus?
40
Taruhan
41
Sampai Pagi
42
Mata-mata
43
Kecurigaan Belum Pasti
44
Bertahanlah
45
Pertarungan Menyelamatkan Miss A
46
Perasaan Apa Ini?
47
Pria Berhati Dingin
48
Pertemuan Mengharukan
49
Akan Melepaskannya
50
Mengirim Markus Ke Neraka
51
Mencari Latar Belakang Markus
52
Berkencan Dalam Satu Hari
53
Mirip Seseorang
54
Pergi
55
Siapa Dirimu
56
Bertarung Pedang
57
Bertemu Aline
58
Diambang Kehancuran
59
Hacker Handal
60
Penembakan
61
Target Utama
62
Mengikuti Permainan Sang Mafia
63
Dicurigai Polisi
64
Pahlawan Misterius
65
Musuh Dalam Selimut
66
Pilihan Sulit
67
Kecurigaan Sang SPY
68
Kenyataan Tentang Nadine
69
Malam Indah
70
Kejutan Di Pagi Hari
71
Bukan Dalam Daftar Misi
72
Kenyataan Menyakitkan
73
Tamparan Keras
74
Bukan Lawan Yang Mudah
75
Membunuhnya Sampai Mati
76
Menyelamatkan Anak-anak
77
Semakin Hancur
78
Tidak Bisa Melarikan Diri
79
Pertempuran Sengit
80
Bom
81
Mencengkam
82
Akhir Peperangan
83
Pergi Tanpa Pamit
84
Pertemuan Terakhir
85
Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!