" Ini dek..mereka sedang mengganggu si jojo yang sekarang tidak lagi jadi bontot karena sekarang ada adek bontot lagi dari kami " ujar Jafar.
" Eh....benarkah itu,siapa dia bnag " ucap Sasa bingung karena belum faham akan keadaan yang dia saat ini yang paling muda di antara mereka semua.
Pletak
" aauuuchh........abaaaang " teriak Sasa dan sambil mengelus keningnya akibat sentilan Riko.
" kan sekarang kamu adalah adek kami semua Sa,jadi di sini kamulah yang paling bontot dan si jojo gak jadi bontot tuh,sampek bibirnya monyong monyong gak ada ahlak nya tuh bibir " ucap Joha.
" eh..he..he....iya juga ya,maaf ya bang Jojo ,Sasa sekarang ambil posisi bang Jo he...he..." ucap Sasa sambil menunjukkan gigi putihnya.
" Gak papa ,aku senang karena sekarang aku merasakan jadi abang dan akan jagain kamu dek ,kamu tenang aja abang yang akan jagain kamu nanti " jelas Jojo sambil menepuk nepuk dadanya sambil membusungkan dadanya kedepan.
" Gak kebalik tuh,yang ada adek yang akan jagain kamu nanti " sela Kohar dan mereka kembali tertawa .
" Baiklah ayo kita belanjaaaa...." seru Sasa egera berlalu pergi meninggalkan Riko cs.
" Memangnya kita mau kemana dek " tanya Kohar.
" Kita mau ke toko baju dulu bang,beli buat kalian ,untuk sementara waktu kita beli bajunya di toko baju biasa saja dulu ya bang setelah semua rencan kita berhasil dan sudah dapat hunian yang pas buat kita semua baru kita beli baju baju yang bermerek"jelas Sasa.
" Apa itu tidak berlebihan dek ,buat kami semua yang terpenting kita selalu bersama sama dapat tempat tinggal dan makan itu sudah cukup buat kami dek " jelas Akbar.
" Tidak bang,seperti yang tadi aku ucapkan ,mulai sekarang kalian adalah abang abangku,kalian harus bisa hidup dengan layak dan buktikan kepada mereka mereka yang selalu merendahkan ,menghina dan mamandang kalian semua hanya sebelah mata,karena segala sesuatu tidak cukup hanya di pandang dari luarnya saja bang tapi harus dari hati karena belum tentu jika luarnya bagus dalamnya juga bagus terkadang di luar bagus dalamnya busuk ,maka sebaliknya juga diluar busuk tapi di dalamnya bagus " jelas Sasa ,yang langsung membuat mereka semua terharu dan tiba tiba Jojo langsung memeluk Sasa Jojo sungguh terharu dengan pemikiran gadis di dalam dekapannya saat ini.
" Umur kamu berapa sih dek,,...hmm..kenapa bisa punya pemikiran seperti itu hmm..." ucap Riko sambil mengelus kepala Sasa.
" he...he....karena Sasa dulu sering di bully bang,jadi Sasa pindah ke kota ini bersama ayah meski kami tidak punya apa apa dan Sasa hanya punya ayah saja,tapi mulai sekarang Sasa punya abang abang semua " jelas Sa.
" Ya..mulai sekarang kamu punya kami semua dek " ujar Johan sambil ikut memeluk Sasa dan mereka semua saling berpelukan seperti teletabis dan Sasa merasakan sesak karena di peluk 8 orang laki laki.
" Ba....bang....aadd...dek....se,...sak...gk bisa na..fas" ucap Sasa di sela sela dekapan mereka semua.
" aahhh....maafkan kami dek,karena kami terlalu bahagia " ujar Riko dan mereka melanjutkan jalan mereka yang sempat berhenti karena drama tadi.
Dan kini mereka semua berhenti di depan sebuah toko baju yang idak terlalu besar tapi itu khusus untuk naju para cowok.Dan mereka segera masuk memilih baju yang pas buat mereka semua ,mereka hanya mengambil dua stel baju saja mereka tidak ingin menyusahkan adek mereka .
Mereka ber 8 menuju kasir untuk segera membayar tagihan mereka .
" Kok cuma dua saja bang ?"tanya Sasa.
" Jangan banyak banyak dek ,abang masih ada baju yang masih layak untuk di pakai " ucap Riko dan yang lainnya menganggukkan kepl mereka seremp.
" Baiklah kalua begitu"
" Mbak berapa total semua bajunya mbak ?"tanya Sasa ke sang kasir.
" tunggu sebenntar ya kak " balas sang kasir dan di segera menghitung semua baju yang ada di mejanya.
" Total semua 10 juta 5 ratus ribu dupuluh lima ribu kak "
" Baiklah ,ini " ucap SAsa dan segera memberikan Blakcardnya.Sang kasir menerima kartu sasa dengan baik dan segera me;akukan transaksi ,dia tidak faham akan kartu itu jadi dia tidak terkejut karena dia juga kasir baru .
" ini kartunya kak dan terimakasih sudah berbelanja di toko kami "
" Sama sama mbak "
" oh ya mbak boleh numpang ke kamar ganti ,karena abang abang saya mau langsung memakai bajuny asekarang "jelas Sasa lagi.
" oh boleh kak,silahkan "balas sang kasir.
Dan tanpa menunggu lama ,Riko cs segera berganti baju dengan bergiliran dengan cepat karena mereka tidak mau membuat ade kmereka menungu lama.
Setelah selesai ganti baju mereka mereka segera menghampiri Sasa yang sudah menunggu mereka di dekat pintu masuk totko.
" Ayo dek " ucap Riko dan segera mengenggam tangan Sasa ,menggandeng tangan Sasa seakan takut adeknya hilang di ambil orang aja.
" Dari sini apa masih jauh bang ntuk tempat huniannya " tanya Sasa.
" Kalau tempat huniannya sedikit jauh dek,tapi kalau kantor propertinya dekat dari sini tapi ya tetap saja kita harus naik angkot atau taksi " jelas Jali.
" Mending kita naik taksi saja bang,kalau naik angkot kita gak tau nanti tuh angkot sudah penuh apa masih kosong dan cukup untuk kita semua ,kalau naik taksi kita bisa naik 2 taksi kan " jelas Sasa.
" Baiklah kita naik taksi saja ,tapi uang abang gak aakan cukup dek" jelas Riko terus terang karena tidak mau berbohong di depan Sasa.
" Abang tenang saja Sasa ada kok uang dan cukup untuk kita bayar taksi nnati "
Dan segera mereka menyetop taksi dan kebetulan hanya satu ,mereka meminta kepada sang sopir untuk mencarikan taksi satu lagi buat mereka,dengan senang hati sopir taksi memanggil temannya yang belum dapat menarik tadi.
Setelah mendapatkan taksi ,mereka segera menuju kantor properti,dan hanya butuh waktu lima belas menit saja untuk sampai kantor properti.
" Terimakasih pak dan ini untuk kalian berdua tolong di bagi secara rata ya " ucap Sasa sambil memberikan sepuluh lembar uang merah kepada salah satu sopir taksi .
" Maaf nona ini uangnya lebih nona " ucap sang sopir karena dia sudah hitung dan uangnya terlalu banyak .
" Tidak apa apa pak,itu buat bapak berdua itu rezeky buat keluarga bapak di rumah " ucap Sasa sambil tersenyum karena sekarang sedikit demi sedikit kekuatan jendral Xhio shi ikut masuk kedalam tubuh Sasa.Salah satunya bisa membaca fikiran orang lain.
Kedua sopir taksi sedang butuh uang untuk keluarga mereka di rumah yang satu anaknya butuh susu karena susunya sudah habis yang satu butuh buat bayar spp anaknya.Sasa bisa tahu sopir taksi yang satunya juga butuh uang karena membaca fikiran sopir yang satu mobil dengan dirinya tadi.
Mereka berdua sungguh bersyukur mendapatkan rezeky dengan tiba tiba.
" Terimakasih banyak nona ,semoga rezeky anda di limpahkan dan selalu sehat wal afiat nona " ucap mereka serempak .
" Terimakasih atas doa tulusnya pak ,kami permisi pak " ucap Sasa sedang abang abangnya tidak ada yang mengucapkan sepatah katapun ,mereka hanya jadi pendengar saja .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 49 Episodes
Comments
Yusrina Ina
terima kasih author saya suka jalan cerita mu hingga bab 16 👍👍👍 terbaik, teruskan semangat 💪💪💪dan hari2 upnya author......
sentiasa d tunggu
2023-03-07
1
Cahaya yani
lnjut thoorr
2023-03-07
0