BAB 5. LIONTIN SEMESTA.

Jangan lupa like dan komentarnya ya.

Terimakasih....

**************

Setelah melepaskan tekniknya, Lin Feng tidak percaya. Ternyata teknik yang dia keluar kan begitu hebat, serigala yang banyak sekitar 100 ekor langsung mati terkena teknik nya.

Ding.

[Tuan membunuh 100 ekor serigala dengan sekali serang].

[Tuan mendapatkan kotak ungu].

Lin Feng yang mendengar itu, tentu saja kaget. Karena baru ini dia mendapatkan Jackpot.

"Sistem, langsung buka saja". Ucap Lin Feng.

Ding.

[Tuan mendapatkan liontin semesta].

"Liontin apa itu sistem, bisa kau jelaskan". Ucap Lin Feng.

Ding.

[Liontin semesta adalah artefak paling langka atau bisa di sebut artefak tingkat maha ilahi. Liontin semesta adalah semacam alam ini, cuman bedanya tuan yang mengaturnya. Baik waktu ataupun apapun itu yang berkaitan dengan liontin semesta. Liontin semesta juga, hampir mirip dengan cincin ruang. Cuma bedanya, kalau cincin ruang hanya bisa memasukan barang mati. Sedangkan liontin semesta ini, bisa memasukan mahluk hidup juga].

Lin Feng mendengar itu tentu saja kaget.

"Bagaimana cara aku masuk ke dalam liontin ini". Ucap Lin Feng.

[Tuan hanya perlu meneteskan sedikit darah tuan, untuk memasuki ke dalam liontin. Tuan hanya perlu, membayangkan masuk dan sebaliknya].

Lin Feng yang mendengar itu, langsung mengeluarkan pisau dan menyayat sedikit jari nya. Lalu setelah menyayat jarinya, kemudian Lin Feng teteskan pada liontin.

[Setelah tuan selesai meneteskan darah, sekarang coba tuan untuk memasuki ke dalam liontin].

Setelah mendengar ucapan sistem, lalu Lin Feng mencobanya.

Husshhh

Setelah Lin Feng memasuki ke dalam liontin, Lin Feng kaget dengan isi di dalam liontin. Karena Lin Feng berpikir, liontin sekecil ini tapi dalam nya udah kaya dunia aja. Apa yang di lihat Lin Feng adalah hamparan tanah yang sangat luas, sampai tidak terlihat ujungnya.

"Sistem, apa benar aku ada di dalam liontin". Ucap Lin Feng yang masih kaget.

[Iya, sekarang tuan adalah pemilik dunia ini].

"Dan juga energi di sini 10X lipat dari pada di luar". Ucap Lin Feng.

[Benar apa yang di katakan tuan, juga di sini perbandingan waktu juga berbeda. 1 hari di sini sama aja 1 jam di luar].

Lin Feng masih menyimak pembicaraan sistem, kemungkinan besar Lin Feng sudah paham.

"Sistem, buka status". Ucap Lin Feng.

Ding.

[Status]

Nama : Lin Feng.

Kelamin : laki-laki.

Umur : 17

Status : Reinkarnasi.

Ranah : Alam kaisar*5

Elemen : -

Senjata : -

Teknik beladiri: 

- Langkah bayangan.

- tapak Budha.

- tinju penghancur gunung.

Hewan kontrak: -

Jenis tubuh: tubuh penguasa 7 alam semesta.

Poin sistem: 22880ps.

Poin pemahaman: 2000000.

Poin pengalaman: -

Tas: 

- telur ilahi.

- inti elemen angin.

- artefak penekan ranah.

"Hmmm apa aku menyerap inti elemen angin dulu aja ya". Pikir Lin Feng.

Setelah berpikir, kemudian Lin Feng memutuskan untuk menyerap inti elemen angin.

Lin Feng kemudian duduk, dan memulai penyerapan inti elemen angin.

Ranah kaisar 5..6..7..8..9

Ding.

[Selamat tuan telah menembus alam master, tuan mendapatkan kotak silver besar].

Alam master 1..2..3..4..5..6..7..8..9

[Selamat tuan telah menembus alam bumi, tuan mendapatkan kotak hitam besar].

Alam bumi 1..2..3

"Sistem, kenapa aku naik tingkat. Sedang aku hanya berniat untuk menyerap inti elemen angin ini saja". Ucap Lin Feng.

[Karena tuan menyerap disini, yang artinya tuan juga mendapatkan kenaikan 10X lipat].

Lin Feng yang mendengar itu kaget bukan main, apakah dia jenius atau apa. Umurnya aja baru 17 tahun, tapi udah berada di alam bumi.

"Sistem, apa aku harus membangun rumah di sini". Ucap Lin Feng.

[Kalau untuk itu, terserah tuan saja. Tapi, menu sistem juga menyediakan berbagai rumah].

"Baiklah kalau gitu, sistem tolong Carikan . Rumah biasa aja, jangan terlalu megah. Bisa di katakan, rumah kuno aja". Ucap Lin Feng.

Ding.

[Permintaan tuan sedang di proses....]

Ding.

[Sistem telah menemukan rumah yang di minta tuan, rumah kuno harga 5000ps].

Lin Feng yang melihat bentuk rumah nya, Lin Feng cukup terkesan dengan permintaan nya. Walaupun, harga nya lumayan mahal.

"Baik sistem beli saja yang itu". Ucap Lin Feng.

Ding.

[Sistem sedang memotong ps].

[Proses selesai, silakan tuan letakan sendri].

Setelah Lin Feng pikir-pikir, lalu dia berjalan. Lin Feng sudah berjalan beberapa menit, kemudian Lin Feng menemukan sebuah air terjun yang sangat indah dan air yang sangat jernih.

Setelah menemukan tempat yang cocok, kemudian Lin Feng menempatkan rumah nya di pinggir air terjun. Jadi posisi rumah Lin Feng, berada di sebelah kanan kalau di lihat dari depan.

Stelah selesai, kemudian Lin Feng masuk kedalam rumahnya. Ternyata di dalam rumahnya itu, tertata rapi.

Walaupun kamar kuno, tapi untuk segi keindahan nya itu luar biasa.

[Oh iya tuan, sistem hampir lupa. Telur ilahi yang tuan punya, taruh aja di disini. Karena, energi disini sangat banyak. Itu akan mempercepat penetasan telur ilahi]

Lin Feng, tiba-tiba mendengar ucapan sistem ada bebernya juga. Setelah itu Lin Feng berpikir, mau di taruh di mana telur itu. Kemudian Lin Feng menatap air terjun, di tengah Ari terjun ada batu. Lalu Lin Feng memutuskan kan akan menaruh telur itu, di batu di bawah air terjun.

Husshhh

Setelah meletakkan telur di atas batu, lalu Lin Feng kembali ke depan rumahnya. Kemudian, Lin Feng berpikir sejenak.

"Apa aku keluar ya". Pikir Lin Feng.

"Tapi ranah ku di atas orang normal". Pikirnya lagi.

"Oh iya aku lupa dengan artefak penekan ranah". Ucap Lin Feng.

Kemudian, Lin Feng mengambil artefak itu yang berbentuk cincin. Setelah memakai nya, dirinya serasa sedikit di tekan.

Husshhh

Kini ranah Lin Feng, berada di ranah prajurit*3. Musuh yang melihat nya, mungkin akan tertawa karena terlalu merendahkan nya. Kalau melihat ranah aslinya mungkin akan berpikir 2 kali.

Setelah memakai artefak itu, kemudian mata Lin Feng terpejam dan keluar dari liontin ya.

Hah

Stelah keluar dari liontin ya, Lin Feng berniat untuk kembali ke dalam gua. Karena Lin Feng belum ada niatan, untuk keluar dari hutan terlarang.

Lin Feng berjalan dengan santai, walaupun Lin Feng mempunyai langsung bayangan. Tapi, Lin Feng ingin menikmati suasana menuju gua.

Pada saat di perjalanan, Lin Feng mendengar suara ledakan.

Duarrrrrrr

Lin Feng yang mendengar suara ledakan, langsung berlalu mendekat ke arah suara ledakan.

Setelah sampai di tempat ledakan tadi, Lin Feng melihat pertarungan. Dimana seorang gadis melawan 10 pria.

Trang Trang Trang

Lin Feng yang melihat pertempuran itu, masih memantau nya saja. Gadis berada di ranah alam prajurit*3, sedangkan para pria yang sembilan di ranah alam prajurit*7 yang satu di ranah alam prajurit*7.

Duakh

Gadis itu, kini dirinya tersudut. Udah kalah jumlah dan kalah ranah juga.

_________________

Bagaimana para pembaca, apakah kalian menyukainya.

Jika ada kekurangan, saya memohon untuk mengomentari di mana yang salah agar segera di perbaiki.

*****************

Jangan lupa like dan komentar nya ya.

Terimakasih....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***