Kamuflase Hubungan

Sebulan setelah pernikahan Kailani dan Arjuna berlangsung. Kedua orang tua Kailani dan juga Arjuna. Tidak mencurigai hal yang aneh pada anak anak mereka.

Padahal, sebenarnya Kailani dan Arjuna hanya berakting menjadi pasangan suami-istri yang bahagia.

Padahal mereka tidak saling mencintai. Seperti yang dihadapan kedua orang tua mereka.

Atas permintaan Mario Utomo, papa dari Arjuna. Mereka saat ini masih tinggal bersama keluarga besar Utomo. Di sebuah rumah mewah di perumahan eklusif di tengah tengah ibu kota.

Wulandari, mama dari Arjuna, sangat bahagia melihat pernikahan putranya dengan Kailani. Karena Wulandari juga sudah sangat kenal dengan Kailani sejak kecil. Bahkan ia sudah sangat menyayangi Kailani seperti anak perempuannya sendiri. Dan memang ia mendamba Kailani sebagai menantu idamannya.

Melihat gelagat kebahagiaan yang ditunjukkan oleh kedua anak-anaknya. Membuat Wulan yakin, jika pernikahan sang putera. Meskipun pernikahan itu atas dasar perjodohan. Tidaklah membuat anaknya menderita.

Wulan melihat kebahagiaan pada diri puteranya. Karena Arjuna menunjukkan raut kebahagiaan di wajahnya setiap kali mereka terlihat bersama.

Seperti contohnya pada pagi itu. Ketika keluarga besar Utomo sedang bersarapan pagi bersama di ruang makan

"Sayang, tolong ambilkan aku lauknya." pinta Arjun kepada Kailani. Yang saat itu duduk tepat di sebelahnya.

Melihat kata-kata manis yang keluar dari mulut Arjuna. Membuat Mario dan Wulandari tersenyum-senyum. Mereka sangat bahagia melihat Arjun bisa menerima Kailani.

Tanpa banyak protes, Kailani langsung menyendok kan lauk yang Arjuna minta dan menaruhnya ke piringnya.

"Terima kasih sayang." kata kata lembut yang Arjuna tujukan pada Kailani dibalas dengan senyuman oleh wanita berparas cantik tersebut.

"Lihatlah, kalian ini pasangan yang sempurna sekali." puji Mario bangga karena perjodohan yang ia gagas dengan Indrawan papa Kailani sepertinya berjalan sesuai harapan mereka.

"Kay, kamu harus tahu. Arjun adalah pewaris tunggal dari keluarga Utomo. Kami tidak punya anak selain Arjuna. Dan seluruh kekayaan yang dimiliki oleh keluarga Utomo akan jatuh ke tangan Arjuna kelak. Dan oleh sebab itu, dukunglah Arjuna. Cintailah dia dengan tulus, bahagiakan dia. Ada pepatah yang mengatakan, laki-laki hebat pasti di sampingnya ada perempuan yang luar biasa yang mendampinginya. Dan Mama ingin kamu menjadi wanita itu. Wanita yang luar biasa, yang mendampingi Arjuna." ucap Wulandari memberikan petuah kepada Kailani.

Kailani yang mendengar petuah itu hanya bisa diam dan tersenyum pada mama mertuanya.

Sekilas, Kailani menoleh ke arah Arjuna yang sejak tadi fokus makan. Pria itu nampaknya tidak terlalu mendengarkan perkataan sang mama.

"Ya ma, saya akan berusaha menjadi istri yang baik bagi Arjuna. Seperti yang mama dan papa inginkan."

"Bagus sekali Kailani. Papa sangat suka dengan sikap mu. Menikah karena dijodohkan itu bukan berarti buruk. Karena kita sudah tahu bibit dan bobotnya dari keluargamu. Kedua keluarga kita sudah bukan lagi orang asing. Bagi kami, mama dan papamu itu sudah seperti keluarga. Jika kedua keluarga ini bersatu dengan cara kalian menikah. Kenapa tidak, itu akan semakin mempererat hubungan keluarga kita. Kami selalu berdoa yang terbaik untuk kalian. Dan jangan lupa, cepat berikan kami cucu." Ucap Mario nampak bersemangat. Sampai sampai hal itu membuat Arjuna tersedak.

Karena ucapan sang papa yang menuntut dirinya harus segera memberikan keturunan untuk keluarga Utomo.

Melihat suaminya tersedak, secara inisiatif Kailani menyodorkan segelas air putih kepada Arjuna.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Setelah acara makan pagi selesai. Seperti biasa mereka semua menjalankan rutinitasnya masing-masing.

Mario Utomo masih aktif bekerja dan ia masih menjabat sebagai pimpinan perusahaan. Sedangkan Arjun menjadi direktur di perusahaan sang Papa.

Begitu pula dengan Kailani. Posisinya sama seperti Arjun di perusahaan papanya. Sudah setahun ini Kailani membantu papanya mengelola perusahaan. Kailani adalah anak ke satu dari dua bersaudara. Adiknya Monica saat ini masih menempuh pendidikan kuliah di Belanda.

Karena Arjun dan Kailani berkantor di gedung perkantoran berbeda. Setelah menikah dan tinggal bersama di keluarga Utomo. Kailani selalu berangkat bekerja bersama sama dengan Arjun.

Biasanya Arjun akan mengantar Kailani terlebih dahulu sebelum ia menuju kantornya.

Ketika mereka sedang menuju perjalanan ke kantor. Baik Arjun dan Kailani sama-sama terdiam.

Mereka nampak sibuk dengan pemikiran mereka masing-masing.

"Tante dan Om mengira kita menjalani pernikahan ini dengan bahagia dan menyenangkan. Padahal apa yang kita tunjukkan itu hanya kamuflase. Aku takut kedua orang kita justru menaruh harapan yang besar pada hubungan kita." ucap Kailani memecah keheningan saat mereka masih dalam perjalanan menuju kantor.

"Lalu apa yang kita harapkan Kay. Sejauh ini kita masih belum punya solusi kan, untuk tidak memusingkan pernikahan kita ini. Kita jalani saja akting kita." jawab Arjun sederhana.

"Seperti apa yang kita sudah sepakati di waktu malam pertama kita. Kita akan menjalani kehidupan kita masing-masing. Kamu juga aku perhatikan masih berkomunikasi dengan pacarmu yang tinggal di luar negeri. Aku membiarkan mu, aku tidak ikut campur."

"Ya, aku akui, aku memang masih menjalin komunikasi dengannya." jawab Kailani jujur.

"Tidak apa-apa, itu tidak masalah buat aku. Aku tidak ingin membuat terkekang dengan pernikahan kita. Aku sangat mengerti dirimu dan juga sangat memahami pernikahan ini hanyalah untuk membuat kedua orang tua kita senang. Untuk sementara ini aku tidak ingin berbuat yang macam-macam. Tapi, mungkin, kelak. Kita harus bicara jujur pada orang tua kita jika kita tidak bisa bersama. Kita bisa buat alasan kita tidak cocok dan lain sebagainya. Tapi untuk sementara ini, biarlah seperti ini. Kita jalanin saja semua sandiwara ini."

"Aku menurut saja dengan mu. Karena aku tidak beraksi sendiri." ujar Kailani pasrah.

"Semoga saja kita bisa bersikap profesional. Aku juga selama ini tidak pernah bersikap kurang ajar terhadapmu mu kan. Aku tetap menghargaimu dan menghormatimu. Bahkan sampai sejauh ini, aku tidak pernah menyentuh mu. Meskipun kita tidur dalam satu kamar dan satu ranjang." jelas Arjuna, mencoba menjelaskan pada wanita yang duduk di sampingnya itu agar ia tau jika dirinya sangat menjaga kehormatan Kailani.

Meskipun ia berstatus sebagai suami yang sah.

Terpopuler

Comments

Hanipah Fitri

Hanipah Fitri

pernikahan pura pura

2024-02-24

0

🔵🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻

🔵🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻

🎵🎤 mau dibawa kemana hubungan ini .....

mau bagaimana dan mau sampai kapan begini.
bahkan air mengalir pun akan sampai pada hilirnya.....
yang tertutup akan terbuka
yang terpendam akan muncul dipermukaan
begitupun hubungan kalian
suatu saat nanti akan terbongkar.

2023-02-16

3

Shanum❤️

Shanum❤️

Hebat nih Arjun ,,dia gak nyentuh sama sekali Kailani 🤭🤣
Kira2 klo sesuai judul nanti Arjun nikah sm siapa ya ,apa mungkin adiknya Kailani yg masih kuliah di luar negeri itu 🤭

2023-02-15

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!