Keras kepala

Kyara terhanyut ia terhanyut melakukah hal-hal yang Kyara sukai. Entah kenapa malam ini dirinya seperti sedang di rasuki hal ghaib yang mengambil alih pikirannya

"Kak." Dirga mulai di lema antara menolak dan menerima perlakuan Kyara yang tanpa permisi menyentuhnya begitu saja, dari mulut Dirga bisa mengatakan tidak tapi hati dan pikirannya sangat menerima Kyara dengan baik, sungguh ini adalah hal yang pertama Dirga rasakan dari seseorang.

"Ah, ya seperti itu."

Dirga kembali diam, ia bingung akan perlakuannya sendiri sehingga ia memilih diam dan menikmati perlakuan kakak temannya itu.

Kyara tidak tahan ia ingin cepat-cepat menyelesaikan rasa penasarannya.

Kyara melakukan apapun yang ia sukai tanpa penolakan.

"Owgh, kakak."

"Enak? Hm" Kya bertanya dan langsung di angguki oleh pemuda itu.

"Mau yang lebih enak?"

Dirga mengangguk kembali. Kyara melancarkan seluruh kemampuannya untuk menyenangkan pemuda itu.

"Sudah, kak."

"Kak, jangan. Kak!"

Kyara memegang dan memimpin permainan.

"Ahh,"

.

Meskipun Dirga adalah anak kota, tapi pria itu masih polos. Pria itu bahkan selalu di awasi oleh dua orang suruhan orangtuanya dan baru satu tahun ia bebas bergaul dengan teman-temannya.

Selesai, Kyara memasuki kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket oleh keringat, meninggalkan Dirga yang masih mengatur nafasnya sembari menatap langit-langit kamar.

Dirga baru tersadar jika dia baru saja mendapatkan tindakan tidak senonoh dari wanita dewasa.

"Hiks ... Hikss ... " Tangisannya terdengar pilu.

"Ada apa?" Kyara menghampiri pemuda polos itu.

"Kakak, sudah menodaiku. Kakak harus tanggung jawab." ucap pemuda itu sedih.

"Apa yang harus kupertanggung jawabkan? Kita sama-sama menikmatinya." Kyara mengenakan pakaiannya.

Kyara terdiam untuk berpikir benar juga apa yang di katakan pemuda itu.

"Lalu kau ingin apa? Katakan nominalnya aku akan bertanggung jawab." Kyara membuka m-bakingnya dan menyodorkan ponsel pintarnya kehadapan pemuda itu. "Sekalian nomor rekening mu." ujarnya lagi.

"Murah sekali Kakak menghargai orang lain."

"Lalu kau ingin apa Dirga? Jika bukan uang."

"Kakak pikir aku pria murahan atau pria penggoda." bentak Dirga tidak terima.

Kyara menghembuskan nafasnya kasar. "Lalu apa maumu?" ucap Kyara pada akhirnya.

"Nikahi aku!"

"Hah."

Tidak masuk akal, pikir Kyara bagai mana mungkin pemuda itu meminta untuk ia nikahi sedangkan umur pemuda itu terpaut jauh darinya. Kyara terus memutar otaknya agar menemukan jalan keluar yang lain selain pernikahan.

"Kau menjebakku?"

Kyara balik menatap geram pemuda bau minyak telon itu.

Dirga tidak terima jika ia di tuduh sedemikian rupa, oleh wanita dewasa di hadapannya sudah menodainya juga memfitnahnya.

"Apa sudah biasa bagimu meniduri orang lain dan memutar balikan faktanya? Kau sungguh tega. Kupikir wanita dewasa berpendidikan sepertimu tidak akan berbuat dzolim pada teman kedua adikmu." Dirga semakin mendrama ia tengah mencoba menyerang mental wanita di hadapannya.

"Katakan pertanggung jawaban lain selain pernikahan. Ini juga tidak sepenuhnya salahku." Kyara mulai menurunkan nada bicaranya, ia juga kasihan pada Dirga, pemuda itu terlihat menyedihkan di hadapannya.

"Aku tidak ingin pertanggung jawaban lain, aku ingin pernikahan." Dirga masih kekeh.

Kyara menyadari anak seudia Dirga sedang berada di pase keras kepala luar biasa. Lalu apa yang harus Kyara lakukan sungguh diapun merasa di lema luar biasa.

"Dasar kelas kepala."

"Nikahi aku." Dirga mengulang kata itu berkali-kali

Terpopuler

Comments

Ima Kristina

Ima Kristina

Dirga jadi cowok lucu banget....baru kali ini ada cowok menuntut pertanggung jawaban minta dinikahi/Facepalm//Facepalm/

2025-02-23

0

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

hahahaaa baru kali ini cowok nagis minta pertanggungjawaban.. apa. cowok minyak telon bisa aja lo thor

2023-10-12

4

Rubyred

Rubyred

hahaha..
.🤣🤣🤣😅😅😅 lucunya rasanya nyaho kan diminta nikah

2023-03-18

0

lihat semua
Episodes
1 Awal pertemuan
2 Mau kamu
3 Keras kepala
4 Deal
5 Calon istri
6 Kurapan kau!
7 Hey jangan bersedih
8 Mengagumi ciptaan Tuhan
9 Bagai mana?
10 Hubungan rumit
11 Wanita beruntung
12 Ingin bayi
13 Sangat setuju
14 Terkejut
15 Calon mantu
16 Kau cemburu?
17 Kau belajar dimana?
18 Maaf, aku tidak bermaksud.
19 Rahasia kita saja
20 Sosok bermata biru
21 Dasar bujangan lapuk
22 Baru calon!
23 Apa kakak berubah pikiran?
24 Kakak I love you
25 Astaga, ceroboh sekali mulutnya.
26 Jangan memarahiku
27 Menikmati kelancangan
28 Akan memantaskan diri
29 Cepat sembunyi
30 Aku mau di sunat
31 Pastikan bentuknya sesuai
32 Balita kolokan
33 Balita kolokan
34 Berhenti memanggilku Kakak.
35 Luruskan dulu
36 Janji?
37 Di bawah ranjang
38 Memikirkan Kyara
39 Roket baru
40 Jangan lakukan apapun
41 Pertahankan apapun milikmu
42 Memanfaatkannya
43 Aku tidak perduli
44 Kedua alasannya benar
45 Semoga kau bahagia Kyara.
46 Rasa tak biasa.
47 Aku akan serakah
48 Tak apa
49 Tidak menjajikan apapun
50 Ingin menciptakan kenangan
51 Limpahi aku dengan cintamu
52 Mari berdoa bersama
53 Dia sudah pintar
54 Jangan menyangkal Sayang
55 Tak ingin gagal
56 Tuhan salah paham
57 Aku Akan menunggumu
58 Kyaraku Hilang
59 Xander Ivarez
60 Pergi Untuk Kebaikannya
61 Terkejut
62 Bekas Luka
63 Jangan Main Pisau!
64 Terima Ini
65 Ceraikan istrimu
66 Kelemahan
67 Kebiasaan Xander
68 Papa Aku Di Sini
69 Monster Kecil
70 Baby
71 Tidak Suka Bercanda
72 Kabooorrr
73 Promooo
74 Silahkan mampir
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Awal pertemuan
2
Mau kamu
3
Keras kepala
4
Deal
5
Calon istri
6
Kurapan kau!
7
Hey jangan bersedih
8
Mengagumi ciptaan Tuhan
9
Bagai mana?
10
Hubungan rumit
11
Wanita beruntung
12
Ingin bayi
13
Sangat setuju
14
Terkejut
15
Calon mantu
16
Kau cemburu?
17
Kau belajar dimana?
18
Maaf, aku tidak bermaksud.
19
Rahasia kita saja
20
Sosok bermata biru
21
Dasar bujangan lapuk
22
Baru calon!
23
Apa kakak berubah pikiran?
24
Kakak I love you
25
Astaga, ceroboh sekali mulutnya.
26
Jangan memarahiku
27
Menikmati kelancangan
28
Akan memantaskan diri
29
Cepat sembunyi
30
Aku mau di sunat
31
Pastikan bentuknya sesuai
32
Balita kolokan
33
Balita kolokan
34
Berhenti memanggilku Kakak.
35
Luruskan dulu
36
Janji?
37
Di bawah ranjang
38
Memikirkan Kyara
39
Roket baru
40
Jangan lakukan apapun
41
Pertahankan apapun milikmu
42
Memanfaatkannya
43
Aku tidak perduli
44
Kedua alasannya benar
45
Semoga kau bahagia Kyara.
46
Rasa tak biasa.
47
Aku akan serakah
48
Tak apa
49
Tidak menjajikan apapun
50
Ingin menciptakan kenangan
51
Limpahi aku dengan cintamu
52
Mari berdoa bersama
53
Dia sudah pintar
54
Jangan menyangkal Sayang
55
Tak ingin gagal
56
Tuhan salah paham
57
Aku Akan menunggumu
58
Kyaraku Hilang
59
Xander Ivarez
60
Pergi Untuk Kebaikannya
61
Terkejut
62
Bekas Luka
63
Jangan Main Pisau!
64
Terima Ini
65
Ceraikan istrimu
66
Kelemahan
67
Kebiasaan Xander
68
Papa Aku Di Sini
69
Monster Kecil
70
Baby
71
Tidak Suka Bercanda
72
Kabooorrr
73
Promooo
74
Silahkan mampir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!